Anda di halaman 1dari 4

Implementasi Strategi Pemasaran STP

pada Bisnis Online


Strategi bisnis sangat erat kaitannya dengan pemasaran, karena semua kegiatan pada sebuah
bisnis atau perusahaan pasti bermuara pada pemasarannya. Menurut pengertiannya, strategi
merupakan suatu proses menyeluruh dari mulai perencanaan hingga gambaran aktivitas serta
pelaksanaannya pada kurun waktu tertentu. Strategi dikatakan baik apabila terbukti mampu
mencapai tujuan (sasaran) dengan tepat, efektif serta efisien dalam prosesnya, dan hal ini
sudah tergambar pada proses perencanaannya.

Sementara pemasaran merupakan kegiatan utama yang dilakukan oleh pebisnis atau
pengusaha dalam upaya mengembangkan perusahan dan untuk mendapatkan laba. Pemasaran
yang baik selalu menitik beratkan pada kepuasan pelanggan. Kemudian kepuasan tersebut
akan menimbulkan loyalitas yang pada akhirnya mendatangkan keuntungan jangka panjang
secara konsisten. Istilah strategi pemasaran Segmenting Targeting Positioning (STP)
merupakan 3 rangkaian proses yang harus dilalui pada penetapan sebuah strategi bisnis. Hal
ini berlaku untuk berbagai jenis produk baik barang maupun jasa, dan juga cara
pemasarannya baik offline maupun online.

Semua bisnis hampir sama dalam menjalankan pengelolaannya, salah satunya membutuhkan
perencanaan strategis agar lebih terarah dalam mencapai tujuan. Strategi pemasaran
Segmenting Targeting Positioning (STP) sangat berpengaruh terhadap citra, brand image,
hingga pemasaran secara keseluruhan. Strategi pemasaran pada bisnis online merupakan
suatu cara agar pemasaran berjalan sesuai dengan arah yang telah ditentukan.

Sasaran yang tepat, pengelolaan yang benar, memenangkan persaingan, meraih keuntungan,
menguasai pasar, merupakan sebagian dari sekian banyak manfaat yang akan didapatkan
dengan menyusun dan menerapkan strategi pemasaran. Sebelum melakukan strategi
pemasaran, setiap pebisnis harus melakukan analisis perusahaan terlebih dahulu. Analisis
SWOT dapat menunjukkan gambaran secara umum mengenai bisnis dan perusahaan.
Kemudian langkah selanjutnya adalah menyusun dan merumuskan strategi pemasaran STP.
Strategi pemasaran STP ini berarti proses mengkategorikan, membidik pasar yang
diinginkan, lalu memposisikan pemasaran bisnis dibandingkan pesaing. Strategi pemasaran
Segmenting Targeting Positioning (STP) meliputi:

Segmentasi pasar (Segmenting)

Manajemen Pemasaran Jasa – Prihatno AMPTA Page 1


Segmenting merupakan tahap paling awal dalam perumusan strategi pemasaran. Segmenting
merupakan proses mengkategorikan, mengklasifikasikan, menggolongkan semua target
potensial produk yang akan dipasarkan. Kemudian membagi pasar menjadi bagian-bagian
berdasarkan pembeli dan kebutuhan, karakteristik atau perilakunya, dan lain sebagainya.
Berdasarkan pengertian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa proses ini memiliki peran
yang cukup penting dalam sebuah bisnis karena beberapa alasan, seperti:

 Memungkin perusahaan lebih fokus dalam mengalokasikan sumber daya. Dengan


membagi pasar menjadi segmen-segmen, maka dapat memberikan gambaran bagi
perusahaan untuk menetapkan segmen mana yang akan dilayani dan dijadikan target.
Selain itu, segmentasi memungkin perusahaan mendapatkan gambaran yang lebih
jelas mengenai peta kompetisi serta menentukan posisi pasar bisnis perusahaan.
 Segmentasi merupakan dasar untuk menentukan komponen-komponen strategi yang
disertai dengan pemilihan target market. Sehingga proses ini akan memberikan acuan
dalam penentuan tahap selanjutnya.
 Segmentasi merupakan faktor kunci untuk mengalahkan pesaing, dengan memandang
pasar dari sudut yang unik dan cara yang berbeda dari yang dilakukan oleh pesaing.

Dalam melakukan tahapan ini, perusahaan harus memperhatikan efektivitas segmentasi


tersebut karena menyangkut ketepatan langkah rumusan pada strategi selanjutnya yaitu
targeting dan positioning. Syarat segmentasi yang efektif diantaranya adalah measurable
(terukur), substansial (banyak), accessible (dapat diakses), differentiable (dapat dibedakan),
dan actionable (dapat dilayani). Ada beberapa variabel dari tahapan segmentasi ini, yaitu:

 Demografis, yaitu segmentasi yang dilakukan dengan cara membagi pasar ke dalam
kelompok-kelompok berdasarkan variabel demografis seperti usia, jenis kelamin,
besarnya keluarga, pendapatan, ras, pendidikan, pekerjaan, geografis.
 Psikografis, yaitu segmentasi yang dilakukan dengan membagi pasar ke dalam
kelompok-kelompok yang berlainan menurut kelas sosial, gaya hidup, kepribadian,
dan lain sebagainya.
 Perilaku, yaitu segmentasi yang dilakukan dengan membagi konsumen ke dalam
segmen-segmen berdasarkan bagaimana tingkah laku, perasaan, dan cara konsumen
menggunakan barang atau situasi pemakaian, dan loyalitas merek. Cara untuk
membuat segmentasi ini yaitu dengan membagi pasar ke dalam pengguna dan non-
pengguna produk.

Penentuan pasar sasaran (Targeting)

Manajemen Pemasaran Jasa – Prihatno AMPTA Page 2


Setelah perusahaan mengidentifikasi peluang segmentasi pasar, langkah selanjutnya adalah
mengevaluasi berbagai segmen tersebut untuk memutuskan segmen mana yang akan menjadi
target market. Dalam mengevaluasi segmen pasar yang berbeda, perusahaan harus melihat
beberapa faktor yaitu tujuan, daya tarik pasar secara keseluruhan, dan resource perusahaan.
Dalam menentukan targeting, maka perlu dilakukan beberapa survey agar dapat mengetahui
keadaan pasar nantinya sehingga proses pemasaran tidak salah sasaran. Ada 3 kriteria yang
harus dipenuhi perusahaan pada saat mengevaluasi dan menentukan segmen pasar mana yang
akan dijadikan target, yaitu:

 Perusahaan harus memastikan bahwa segmen pasar yang dibidik cukup besar dan
menguntungkan bagi perusahaan. Atau perusahaan dapat saja memilih segmen yang
kecil, namun segmen itu harus mempunyai prospek menguntungkan dimasa yang
akan datang. Sehubungan dengan hal ini, perusahaan harus melihat secara mendalam
terhadap kompetisi yang ada di sektor tersebut serta potensinya untuk tumbuh karena
akan berkaitan dengan ukuran dan pertumbuhan target segmen perusahaan.
 Strategi targeting ini harus didasarkan pada keunggulan kompetitif perusahaan yang
bersangkutan. Keunggulan kompetitif merupakan cara untuk mengukur apakah
perusahaan memiliki kekuatan dan keahlian yang cukup memadai untuk menguasai
segmen pasar yang dipilih atau tidak. Perusahaan juga harus menganalisis dari dekat
apakah segmen pasar yang dipilih telah sejalan dan mendukung tujuan jangka panjang
perusahaan atau tidak.
 Segmentasi pasar yang dibidik harus didasarkan pada situasi persaingan yang ada.
Perusahaan harus mempertimbangkan situasi persaingan yang dapat mempengaruhi
daya tarik targeting perusahaan.

Penentuan produk (Positioning)

Positioning merupakan proses mengembangkan strategi pemasaran yang bertujuan untuk


mempengaruhi bagaimana sebuah segmen pasar tertentu memandang sebuah barang atau jasa
dibandingkan dengan kompetisi atau pesaing. Penentuan posisi pasar menunjukkan
bagaimana suatu produk dapat dibedakan dari produk pesaingnya. Ada beberapa positioning
yang dapat dilakukan oleh perusahaan, yaitu:

 Positioning berdasarkan perbedaan produk


 Positioning berdasarkan atribut produk atau keuntungan dari produk
 Selain itu, ada positioning berdasarkan pengguna produk
 Positioning berdasarkan pemakaian produk
 Positioning berdasarkan pesaing

Manajemen Pemasaran Jasa – Prihatno AMPTA Page 3


 Dan ada positioning berdasarkan kategori produk
 Positioning berdasarkan asosiasi
 Serta positioning berdasarkan masalah

Di era modern saat ini, setiap perusahaan atau bisnis online memang dituntut untuk
menerapkan konsep pemasaran digital internet. Berbagai aspek yang terkandung dalam
wadah digital marketing tidak lain merupakan bentuk implementasi dari ilmu pemasaran
yang diterapkan pada media internet dan digital. Maka sudah seharusnya penerapan segala
aspek yang menyangkut bisnis online mengacu pada ilmu pemasaran.

Pada penerapannya, implementasi dari strategi pemasaran Segmenting Targeting Positioning


(STP) sebenarnya cukup sederhana. Hal ini menyangkut pada perencanaan, tindakan dan
pengaplikasian pemasaran dari produk yang akan dipasarkan dengan terlebih dahulu
menganalisis keadaan umum perusahaan baik internal maupun eksternal. Dengan menyusun
dan menerapkan strategi bisnis yang tepat, maka kesuksesan akan mudah Anda raih.

Saudara yang ingin mengelola bisnis online, ada saran alamat ini bisa membantu
mewujudkannya sehingga pengelolaan bisnis Anda lebih mudah, gunakan layanan software
akuntansi online yang aman dan handal. Jurnal hadir sebagai simple online accounting yang
telah dipercaya oleh banyak UKM di Indonesia. Gunakan Jurnal sekarang juga untuk
menunjang kesuksesan bisnis Anda (ini bukan iklan tapi saran)

Pri-AMPTA

Manajemen Pemasaran Jasa – Prihatno AMPTA Page 4

Anda mungkin juga menyukai