Nama : Nonik Mutmainah

NIM : 2173117
Prodi : DIII Farmasi Reg c

1. Dialog Swamedikasi nyeri perut, ulu hati, muntah dan perut kembung

Sore hari yang cerah di Apotek “Lingga Farma” , masuklah seorang

mahasiswa ke dalam apotek. Mengetahui kedatanganya, senyum Apoteker di

apotek itu seakan menyambut kedatangan mahasiswa tersebut.

Mahasiswa : “selamat sore mbak..”

Apoteker : “ iya mas, ada yang bisa dibantu?”

Mahasiswa : “ gini mbak, saya mau beli obat. Tapi saya binggung mau beli

obat apa. “

Apoteker : “ oh iya mas. gini aja mending kita duduk dulu sebentar mas, biar

enak ngomongnya. (kemudian mereka berdua menuju ke tempat

duduk yang ada di apotek itu). Silahkan duduk mbak, perkenalkan

nama saya Ganis apoteker di apotek ini, maaf sebelumnya, nama

mas siapa?

Mahasiswa : “ iya mbak, saya Dani. Gini mbak perut saya ini nyeri, ulu hati juga

nyeri, saya juga muntah perut saya juga kembung, sudah 2 hari ini

mbak.

Apoteker : “ sudah minum obat apa mas sebelumnya, atau mungkin sudah

diperiksakan ke dokter ?”
Mahasiswa : “belum periksa sih mbak, saya juga belum minum obat apa-apa”

Apoteker : “ mas Dani punya riwayat alergi obat tertentu tidak?

Mahasiswa : “tidak ada alergi obat mbak”

Apoteker : “Baik tunggu sebentar ya mas, saya ambilkan obatnya dulu

(Apoteker mengambil sanmag syr ( mg.trililicate, al. Hidroksid,

simeticone))”

Mahasiswa : “ Baik mbak”

Apoteker : “ Ini mas obat nya...yang warna hijau ini sanmag syr diminum 3x

sehari 2 sendok takar, gunakan saat perut sedang kosong ya mas,

jadi 1-2 jam sebelum atau setelah makan. Bisa minta tolong untuk

mengulangi atauran pakai obat ini mas?

Mahasiswa : baik mbak,, sirup ini diminum 3 x sehari 2 sendok takar, diminum

saat perut kosong 1-2 jam sebelum atau setelah makan.

Apoteker : “ baik mas, sudah benar....apabila dalam 3 hari masih ada keluhan

sebaiknya diperiksakan ke dokter ya mas untuk pemeriksaan lebih

lanjut.”

Mahasiswa : “baik mbak”

Apoteker : “ untuk mempercepat proses penyembuhan, selama pengobatan

harus dikurangi makanan asam, pedas. Jika mas merokok dan

sering minum kopi usahakan rokok dan kopi juga harus dikurangi
 ya mas, pola makan juga harus dijaga , jangan sampai telat makan.

Mas juga bisa makan pisang, yogurt agar keluhan berkurang.

Mahasiwa : “ baik mbak, terimakasih untuk saranya, saya akan coba untuk

mengikuti’

Apoteker : “ sama- sama mas, silahkan untuk proses administrasi dikasir

terlebih dahulu ya, semoga lekas sembuh”

Mahasiswa : “baik mbak, terimakasih banyak”

Apoteker : “sama-sama mas”

2. Golongan obat

a. Acetosal (Aspirin) : Golongan obat bebas

b. Gliseril Guaiacolat : Golongan obat bebas terbatas

c. Pseudoephedrin HCL : Golongan obat bebas terbatas

d. Asetaminofen : Golongan obat bebas

e. Ranitidine : Golongan OWA no 3

3. Rekomendasi pengobatan

a. Jerawat

Swamedikasi : ada beberapa macam obat untuk jerawat contohnya asam

salisilat salep, cara penggunaannya cuci wajah hingga bersih, oleskan

 salep dengan ujung jari, gunakan 3 x sehari oles tipis pada kulit yang

berjerawat. Sering cuci muka setelah bepergian atau sehabis bermakeup.

b. Konstipasi

Swamedikasi : pada pasien dewasa bisa mengunakan bisacodyl tablet,

dengan aturan penggunaan 2-3 tablet perhari,banyak makan makanan

mengandung banyak serat, minum air putih.

c. Diare pada anak

Swamedikasi : gunakan zinc tablet dengan aturan minum 1 x sehari 1

tablet selama 10 hari berturut-turut walaupun diare sudah berhenti, tablet

bisa larut dalam air, tidak perlu digerus diminum sesudah makan,

imbangin dengan pemberian jus, air putih. Apabila diare berlanjut dan

terjadi dehidrasi atau kejang-kejang segera bawa ke dokter.

d. Biang Keringat

Swamedikasi : gunakan bedak salicyl talk, taburkan dan ratakan pada

badan atau bagian tubuh yang biang keringat, gunakan pakaian yang tipis

menyerap keringat, mandi dengan teratur 2 kali sehari, diusahakan jangan

digaruk agar tidak lecet atau infeksi pada kulit.

e. Panu

Swamedikasi : gunakan klotrimazol krim, oleskan tipis pada daerah

terkena infeksi jamur (panu) gunakan 2-3 kali sehari, sampai infeksi

hilang. Mandi 2 kali sehari, jaga lipatan kulit selalu kering, gunakan baju

kering dan bersih.

4. Swamedikasi tenggorokan sakit dan gatal

Sore hari yang cerah di Apotek “Lingga Farma” , masuklah bapak bapak ke

dalam apotek. Mengetahui kedatanganya, senyum Apoteker di apotek itu seakan

menyambut kedatangan tersebut.

Bapak : “selamat sore mbak..”

Apoteker : “ iya pak, ada yang bisa dibantu?”

Bapak : “ gini mbak, saya mau beli obat. Tapi saya binggung mau beli

obat apa. “

Apoteker : “ oh iya pak. gini aja mending kita duduk dulu sebentar mas, biar

enak ngomongnya. (kemudian mereka berdua menuju ke tempat

duduk yang ada di apotek itu). Silahkan duduk mbak, perkenalkan

nama saya Ganis apoteker di apotek ini, maaf sebelumnya, nama

bapak siapa?

Bapak : baik mbak, saya bapak suradi...tenggorokan saya 2 hari ini sakit

sekali, gatal juga. Bisa beli obatnya disini mbak?

Apoteker : “ sudah periksa ke dokter pak, atau mungkin sudah minum obat

sebelumnya?

Bapak : belum sama sekali mbak

Apoteker : ada riwayat alergi tidak pak dengan obat tertentu?

Bapak : tidak ada mbak

Apoteker : baik pak, saya ambilkan dulu obatnya ya,,, (apoteker mengambil

ibu profen). Ini pak obatnya ibu profen, aturan minumnya 3 x

sehari 1 tablet ya pak, diminum sesudah makan. Tenggorokan

bapak juga gatal ya, sebaiknya ditambah permen pelega

tenggorokan ya pak. Mohon diulang ya pak untuk aturan

minumnya...

Bapak : baik mbak,,, yang tablet untuk tenggorokan sakit, minumnya 3 x

sehari 1 tablet. Ditambah permen pelega tenggorokan

Apoteker : oh iya pak, dirumah nanti berkumur dengan air garam hangat ya

pak, untuk beberapa waktu ini usahakan konsumsi makanan yang

lembek ya pak, agar tenggorokan tidak semakin sakit, banyka

istirahat dan minum air putih ya pak. Seumpama dalam 3 hari tidak

berkurang sakitnya langsung periksa ke dokter ya pak

Bapak : baik mbak

Apoteker : ada yang ditanyakan lagi pak,

Bapak ; sudah mbak cukup, terimakasih sekali informasinya ya

mbak,,,saya akan coba dirumah

Apoteker : “sama-sama, semoga lekas sembuh ya pak”

Bapak ; “terimakasih mbak”

5. Golongan Obat

a. Mebendazole : Golongan OWA 1

b. Oralit : Golongan obat bebas

c. PPA : Golongan obat bebas terbatas

d. Klotrimazol 1% : Golongan obat bebas terbatas

e. Antasida : Golongan obat bebas

6. Rekomendasi pengobatan

a. Ketombe

Swamedikasi : gunakan shampo yang mengandung sulfur, cara pemakaian

basahi rambut, oleskan shampo secukupnya. Gosok-gosokan hingga

berbusa . pijat kulit kepala selama 1-2 menit, kemudian bilas dengan air

bersih. gunakan 2 kali seminggu sampai ketombe hilang, hentikan

pengobatan jika timbul iritasi lokal

b. Cacingan

Swamedikasi : gunakan pirantel pamoat tablet dengan dosis 1 x sehari

125mg setiap pagi, rutin memotong kuku, jangan makan makanan yang

sudah dihinggapi lalat, gunakan alas kaki untuk menghindari kontak

langsung dengan tanah.

c. Diare pada dewasa

Swamedikasi : gunakan norit tablet dengan aturan minum 3 x sehari 3-4

tablet. Rutin minum air putih, perbanyak makan sayur dn buah-buahan.

d. Kutil

Swamedikasi : gunakan asam salisilat 2g, oleskan 1 tetea pada pagi dan

malah hari, jangan mengenai kulit yang sehat, gunakan salep seng oksida

bagi kulit yang sehat agar tidak terkena asam salisilat.

e. Luka terbuka

Swamedikasi : gunakan povidone iodine cara penggunaan, cuci tangan,

bersihkan luka dengan air mengalir, kemudian keringkan dengan tisu, bila

terjadi perdarahan tekan luka agar perdarahan berhenti dengan kasa,

kemudian oleskan cairan antiseptik atau povidone iodine tadi, bila luka

lebar tutup dengan kasa pembalut. Jaga kebersihan luka, rutin ganti kasa

pembalut luka.