Anda di halaman 1dari 4

TUGAS KIE

NAMA : AYU RISWANTI NURSAFITRI

NIM : SF16016

KELAS :A

Dialog Konseling Asma

Konseling Pasien Asma


Suatu pagi di rumah sakit, ada seorang pasien yang sedang menebus obat setelah
melakukan pemeriksaan oleh dokter. Berdasarkan pemeriksaan, pasien terkena
asma. Setelah melihat resep kemudian apoteker menyuruh pasien untuk masuk ke
ruangan konseling untuk mendapatkan konseling dari apoteker.

Tok...tok...tok...
Apoteker (apt) : “Iya silahkan masuk”
Pasien (P) : “Pagi bu”
Apoteker : “Iya selamat pagi ibu. Silahkan duduk”
Pasien : “Iya terimakasih bu”
Apt : “Perkenalkan, saya Maulidina apoteker di sini. Benar dengan Ibu Yulia
Nengsih, umur 38 tahun ya bu?”
P : “Iya benar bu”
Apt : “Bu maaf sebelumnya, apakah berkenan untuk saya jelaskan mengenai
obat yang ibu
terima? Kira-kira sekitar 5-10 menit saja bu”
P : “Iya boleh silahkan bu”
Apt : “Ibu datang kesini sama siapa? Sendiri atau ada yang menemani?”
P : “Tidak, bu. Saya datang sendiri”
Apt : “Baik. Disini saya lihat resepnya untuk asma ya ibu”
P : “Benar bu”
Apt : “Kalau boleh saya tahu keseharian ibu sepeti apa? Sebagai wanita karir
kah atau sebagai ibu rumah tangga?”
P : “Kebetulan saya bekerja kantoran bu, karena jarak kantornya agak jauh
jadi saya setiap hari pulang pergi naik motor”
Apt : “Maaf di keluarga ibu ada yang juga terkena asma?”
P : “Ada bu, dulu kakek saya pernah terkena asma”
Apt : “Kalau di rumah adakah anggota keluarga yang merokok?”
P : “Ayah saya perokok aktif bu. Setiap hari pasti merokok”
Apt : “Ibu sendiri punya riwayat alergi tidak bu?”
P : “Saya alergi seafood bu”
Apt : “Oh alergi seafood ya.. saran saya sebaiknya di stop dulu ya bu konsumsi
seafoodnya”
P : “Iya saya juga sudah mulai menghindari makan seafood bu”
Apt : “Syukurlah kalau begitu. Kalau boleh saya tau sesaknya timbul karena apa
ya bu?”
P : “Kalau saya lagi mengendarai motor gitu bu terus kalau dirumah juga
kadang pas lagi bersih-bersih rumah gitu”
Apt : “Oh baik, sekarang saya mau jelaskan tentang resepnya ya bu.
Dokter tadi bilang apa tentang obat ibu?”
P : “Dokter bilang saya dikasih obat untuk mengatasi sesak nafasnya bu”
Apt : “Lalu apakah dokternya menjelaskan cara penggunaan obatnya seperti
apa?”
P : “Iya, untuk yg inhalernya 1x sehari dihisap melalui mulut terus ada obat
minumnya masing-masing diminum 3x sehari”
Apt : “Lalu dokter bilang apa mengenai efek yang akan muncul setelah minum
obat? Atau harapannya setelah minum obat ini bagaimana bu?”
P : “Dokternya cuma bilang harapannya supaya sesak nafasnya bisa teratasi
bu”
Apt : “Baik. Sebelumnya saya mau jelaskan dulu ya bu tentang asma itu apa.
Jadi asma itu terjadi karena adanya peradangan di saluran nafas, sehingga terdapat
penyempitan saluran nafas. Peradangan ini akan muncul kalau ada pemicunya,
misalnya karena alergi, asap rokok dan debu. Biasanya gejala yang muncul berupa
sesak nafas, batuk, dan mengi.
Nah disini ibu diresepkan dokter ada 4 obat ya bu. Ada dexamethason, ctm,
salbutamol, dan ventolin inhaler. Untuk dexamethason ini untuk anti peradangan
diminumnya 3x sehari 1 tablet. Yang kedua ada salbutamol, ini untuk meringankan
gejala asma diminumnya 3x sehari 1 tablet. Ini ada ctm sebagai anti alergi,
diminumnya 3x sehari 1 tablet juga. Ctm ini ada efek ngantuknya bu, jadi setelah
minum obat ini jangan mengendarai motor ya bu.
Obatnya disimpan ditempat yang kering ya, jangan disimpan di tempat yang
lembab”
P : “Oh iya baik bu”
Apt : “Sekarang saya mau menjelaskan cara penggunaan inhaler. Ini namanya
ventolin inhaler. Isinya salbutamol sulfate. Inhaler ini untuk melegakan nafas ibu.
Penggunaannya 1x sehari dihisap melalui mulut. Cara penggunaannya
1. Kocok dahulu
2. Tarik nafas melalui hidung, buang nafas melalui mulut. Buka tutup mouthpiece,
letakkan mouthpiece diantara gigi atas dan bawah kemudian digigit. Pegang inhaler
tegak lurus, kemudian tutup mulutnya
3. Saat bernafas perlahan melalui mulut, tekan bagian atas inhaler dengan jari
telunjuk
4. Tahan nafas selama 5-10 detik, sebelum membuang nafas, lepaskan inhaler dari
mulut
Setelah itu ibu bisa berkumur-kumur. Gimana bu sudah jelas belum cara
penggunaan obatnya?”
P : “Sudah jelas bu”
Apt : “Bisa diulangi lagi bu bagaimana cara penggunaannya?”
P : “Iya jadi untuk yang obat minumnya masing-masing diminum 3xsehari 1
tablet. Untuk yang inhalernya 1x sehari, caranya petama di kocok dulu, tarik nafas
melalui hidung, buang nafas melalui mulut. Tutup mouthpiece dibuka, letakkan
mouthpiece diantara gigi atas dan bawah terus digigit. Pegang inhaler tegak lurus,
terus mulutnya ditutup, saat bernafas perlahan melalui mulut, tekan bagian atas
inhaler dengan jari telunjuk, tahan nafas selama 5-10 detik, sebelum membuang
nafas, lepaskan inhaler dari mulut. Benar bu?”
Apt : “Iya benar bu, nanti saya kasih juga brosur cara menggunakan inhalernya,
jadi nanti ibu bisa lihat di brosurnya ya bu.”
P : “Iya baik bu”
Apt : “Untuk mencegah asmanya kambuh, ibu bisa menghindari pemicunya.
Kalau misalkan mau mengendarai motor pakai masker ya bu, terus dirumah juga
ayahnya ibu kan merokok ya, jadi kalau sedang merokok sebaiknya ibu menjauhi
asap rokoknya dan juga saya menyarankan untuk ganti sprei dan sarung bantal itu
setidaknya seminggu sekali ya bu..”
P : “Oh gitu ya, iya baik bu”
Apt : “Kalau setelah menggunakan inhaler ibu merasa nafasnya masih sesak,
sebaiknya nanti langsung hubungi dokter ya bu”
P : “Iya bu”
Apt : “Baik, apakah ada yang ingin ditanyakan bu? Atau ada yang kurang jelas?
P : “Sudah bu, sudah jelas”
Apt : “Oh iya bu ini bisa tolong diisi untuk data konseling”
P : (mengisi kertas) ”ini bu sudah diisi”
Apt : “Baik, kalau nanti ada yang ingin ditanyakan ibu bisa kontak saya langsung
atau ibu bisa datang kesini”
P : “Iya baik bu”
Apt : “Yasudah kalau begtu. Ini obatnya. Semoga lekas sembuh ya bu”
P : “Iya Ibu. Terimakasih banyak atas informasinya”
Apt : “Iya Ibu sama-sama”

Anda mungkin juga menyukai