FGD SWAMEDIKASI

KELOMPOK 2
(NIM 147-176)

1. Data dan Informasi Pasien

Pasien wanita 23 tahun
Keluhan nyeri pada daerah perut bawah kemungkinan karena menstruasi hari ke-1
Upaya yang dilakukan belum ada
Obat atau herbal yang sedang digunakan tidak ada
2. Penetapan Masalah
Nyeri pada daerah perut bawah yang diakibatkan menstruasi hari pertama
3. Penyelesaian Masalah
- Farmakologi
Diberikan obat yang mengandung Paracetamol, Na Diklofenak, Ibuprofen, Asam
Mefenamat, dan Naproxen, ataupun herbal yang mengandung kunyit , jahe, dan
kencur
Pilihan Obat:
OHT: Kiranti
Obat: Feminax (Paracetamol 500mg, Hyosciamin HBr 19mg)
- Non Farmakologi
a. Kompres dengan botol yang berisi air hangat atau koyok untuk menstruasi atau
menstrual pad
b. Perbanyak olahraga atau aktivitas fisik
 c. Perbanyak minum air putih
d. Beristirahat secukupnya
e. Menghindari makanan yang mengandung kafein dan garam
f. Menghindari merokok dan minum alkohol
g. Pijat punggung bawah dan perut bila terasa nyeri
4. Informasi Obat
Indikasi: Feminax, kiranti, dan menstrual pad untuk meredakan nyeri pada saat haid
Aturan Pakai: Bila perlu 3x1 tablet sesaat setelah makan
Efek Samping: Hepatotoksik (kerusakan pada hati bila digunakan jangka panjang
Penyimpanan: Tempat yang kering dan sejuk, pada suhu ruang, terhindar dari cahaya
matahari langsung serta jauhkan dari jangkauan anak anak
BUD: Bisa digunakan hingga tanggal kadaluarsa yang tertera pada kemasan untuk
feminax dan untuk kiranti langsung diminum 1 botol
Jika selama 3 hari gejala belum membaik segera periksakan diri ke dokter
1. Data dan Informasi Pasien
Pasien perempuan 32 tahun
Keluhan merah dan perih mata kiri diduga karena debu
Upaya yang dilakukan belum ada
Obat atau herbal yang sedang digunakan tidak ada
2. Penetapan Masalah
Iritasi mata (merah dan perih) pada mata karena debu
3. Penyelesaian Masalah
- Farmakologi
Diberikan sediaan yang mengandung Nafazoline atau Tetrahydrozoline HCl
Pilihan: Insto 7,5ml (Tetrahydrozoline HCl 0,05%)
- Non Farmakologi
a. Bersihkan cairan yang keluar dari mata secara rutin
b. Jangan memegang mata dengan tangan yang kotor, cuci tangan sebelum
membersihkan mata dan gunakan lap atau tisu yang berbeda untuk masing-masing
mata. Segera cuci tangan kembali dan buang tisu setelah selesai digunakan untuk
mencegah penularan
c. Gunakan kompres untuk meredakan iritasi dengan merendam kain lembut di
dalam air hangat atau dingin, lalu peras dan tekan secara perlahan pada mata yang
terinfeksi. Segera ganti lap sebelum beralih ke mata yang lain untuk menjaga
mata dari risiko penularan
d. Hindari memakai barang pribadi seperti handuk dan bantal bergantian dengan
orang lain untuk mencegah penularan
 e. Pakai kacamata agar mata terlindungi dari debu
f. Hindari memakai riasan pada mata maupun kontak lensa agar tidak memperparah
iritasi
4. Informasi Obat
Indikasi: Meredakan mata merah akibat iritasi ringan
Aturan Pakai: Jika perlu 3-4 kali sehari 2-3 tetes pada mata kiri (Hentikan pemakaian jika
sudah tidak diperlukan)
Efek Samping: Mata terasa pedih
Kontraindikasi: Glaukoma dan hipersensitif
Penyimpanan: Tempat yang kering dan sejuk, pada suhu ruang, terhindar dari cahaya
matahari langsung serta jauhkan dari jangkauan anak anak
BUD: 30 hari setelah kemasan dibuka
Jika selama 3 hari gejala belum membaik segera periksakan diri ke dokter