Dosen Pengampu :
Dr. apt. Tri Wijayanti, S.Farm., MPH
Disusun Oleh :
Kelas A/Kelompok 5
Devyana Priwita Kurniasari 2120414596
Dewi Lestari 2120414597
PROFESI APOTEKER
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SETIA BUDI
SURAKARTA
202
KASUS 5
Pengelolaan obat merupakan salah satu segi manajemen rumah sakit yang sangat penting dalam
penyediaan pelayanan kesehatan secara keseluruhan, karena ketidakefisienan dan
ketidaklancaran pengelolaan obat akan memberi dampak negatif terhadap rumah sakit, baik
secara medik, sosial maupun secara ekonomi. Instalasi farmasi rumah sakit adalah salah satu unit
di rumah sakit yang bertugas dan bertanggung jawab sepenuhnya pada pengelolaan semua aspek
yang berkaitan dengan obat / perbekalan kesehatan yang beredar dan digunakan di rumah sakit.
Pengelolaan obat yang baik sangat penting untuk menunjang pelayanan kesehatan pada pasien.
Berdasarkan hasil wawancara kepada narasumber didapatkan hasil :
19 Tersedia rak atau lemari khusus untuk obat rusak dan Tidak
kadaluarsa
21 Tersedia kartu stok obat untuk memberi Tidak Kartu stok yang
keterangan di rak/ lemari penyimpanan tersedia secara
komputerisasi dan
yang secara manual
hanya untuk obat
psikotropika dan
narkotika
Pertanyaan :
1. Jelaskan kajian anda terhadap hasil observasi gudang farmasi RS L tsb?
2. Jelaskan standar penyimpanan obat di Gudang farmasi?
3. Bagaimana upaya perbaikan yang dapat dilakukan?
4. Berikan rekomendasi penyimpanan obat dan alkes di Gudang farmasi RS L.
Jawaban
1. kajian anda terhadap hasil observasi gudang farmasi RS L
Kondisi Ruangan dan Fasilitas pada Gudang Penyimpanan Obat di Instalasi Farmasi
Rumah Sakit L berdasarkan Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan Republik Indonesia
(2010)
19 Tersedia rak atau lemari khusus untuk obat rusak dan Tidak
kadaluarsa
Total 19 8
Daftar Pustaka :
Depkes RI. 2004. Pedoman pengelolaan obat publik dan perbekalan kesehatan. Jakarta:
Departemen Kesehatan RI