Anda di halaman 1dari 2

Strategi Merekrut Karyawan Andalan

Jumat, 01 September 2006 - 17:15 WIB

Merekrut karyawan merupakan kegiatan yang gampang-gampang susah. Di satu sisi, sumber
daya manusia (SDM) di Indonesia saat ini boleh dibilang melimpah ruah. Ibaratnya, sekali
pasang iklan, dijamin berbondong-bondong orang melamar. Namun, di sisi lain, pada saat yang
sama, kuantitas SDM yang "bertumpuk-tumpuk" itu tidak serta merta diimbangi kualitas yang
memadai. Oleh karenanya, agar proses perekrutan karyawan menjadi efektif dan efisien, perlu
diperhatikan tiga aspek penting.

Pertama: di mana sebaiknya melakukan publikasi untuk menjaring calon karyawan. Kedua,
bagaimana merekrut karyawan dalam kaitan dengan kondisi pasar kerja yang berlimpah SDM
tadi. Dan, aspek ketiga yang juga tak kalah penting, strategi merekrut karyawan secara cerdas.
Mari kita bedah ketiga aspek tersebut satu per satu.

Di Mana Melakukan Publikasi untuk Karyawan Baru?

To the point saja: tulis dan tempatkan iklan Anda di tempat yang paling dicari. Misalnya, kalau
mau disiarkan di media cetak, pilih halaman yang paling banyak dibaca orang, atau minta dimuat
pada hari Minggu. Atau, sesuaikan dengan karyawan yang ingin Anda rekrut: pilih surat kabar
khusus yang banyak dibaca oleh professional. Ada baiknya mengirimkan job opening ke
kampus-kampus atau sekolah bisnis. Biarkan institusi pendidikan mengetahui perusahaan Anda
dan tujuan perekrutan. Bila perlu, jadwalkan kunjungan personal.

Bagus juga dipertimbangkan untuk beriklan di radio, televisi kabel atau dengan cara
mensponsori suatu kegiatan promosi. Yang tak boleh dilupakan: iklan luar ruang. Beranikah
Anda membuat terobosan dengan mencoba memasang iklan lowongan kerja di busway? Anda
akan dapat meraih audiens yang luas.

Bagaimana Merekrut Karyawan dalam Pasar Kerja yang Melimpah?

1. Dapatkan referensi dari karyawan Anda. Pertimbangkan untuk memberi bonus pada karyawan
yang referensinya jadi dipekerjakan.

2. Mintalah supplier Anda. Mereka dapat merekomendasikan Anda orang sales yang bagus yang
mereka kontak atau orang teknik yang kompeten yang biasa memperbaiki peralatan mereka.

3. Dekati mantan karyawan atau orang bagus lainnya yang pernah bekerja dengan Anda
sebelumnya.

4. Masukkan iklan lowongan di internet.

5. Pertimbangan sumber yang tidak biasa.

Strategi Merekrut yang Cerdas


1. Rekrutlah dengan pelan. Bangunlah kemauan untuk mengorbankan waktu dan energi dalam
mengambil keputusan perekrutan.

2. Pastikan dengan jelas di benak Anda apa yang disyaratkan pekerjaan dan nilailah kualifikasi
para kandidat berdasarkan kualifikasi pekerjaan tersebut.

3. Bayangkan seberapa baik kandidat akan sesuai dengan budaya perusahaan Anda. Apakah
sikap mereka sesuai? Apakah dia kooperatif?

4. Persempit jumlah kandidat yang serius. Cara mengeluarkan kandidat yang kurang serius
dengan mengumumkan bahwa diperlukan tes narkoba untuk semua karyawan baru, atau meminta
mereka membuat tulisan singkat mengapa mereka menginginkan pekerjaan tersebut.

5. Lakukan wawancara singkat via telepon dengan 8 – 10 kandidat terbaik untuk mengurangi
jumlah kandidat. Kemudian lakukan wawancara yang lebih panjang dengan dua atau tiga
kandidat terpilih.

Anda mungkin juga menyukai