PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu indikator mutu sekolah ditentukan oleh adanya Rencana
Kegiatan Sekolah (RKS) dan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
(RKAS) yang disusun dengan baik dan benar. Dalam pencapaian mutu
dimaksud, sekolah seperti yang telah diprogramkan telah menetapkan
kebijakan-kebijakan yang diantaranya mengarah kepada peningkatan mutu
pendidikan selama satu tahun dan jangkah menengah (4 tahun).
Sekaitan dengan hal itu, SMP Negeri 2 Purworejo memasuki tahun
pelajaran 2015/ 2016 telah mempersiapkan suatu rencana strategis sebagai
pedoman pelaksanaan pembelajaran selama satu tahun pelajaran (2015/2016)
dan rencana pelaksanaan 4 taahun kedepan dengan mendasarkan kepaada
evaluasi diri sekolah (EDS) untuk tahun pembelajaran sebelumnya (2014/
2015), fakta dan realita di amsa sekarang, dan harapan-harapan dimasa
mendatang.
Oleh karenanya, sekolah membuat RKS dan RKAS agar pelaksanaan
pembelajaran tahun 2015/ 2016 akan berjalan dengan efektif, lancar dan
berkualitas. Dan harapannya, semua itu akan bermuara kepada pendidikan di
SMP Negeri 2 Purworejo yang semakin baik dan berkualitas.
B. Landasan Hukum
Landasan hokum penyusunan RKS dan RKAS adalah sebagai
berikut:
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2013 Tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 22 tahun
2006 tentang Standar Isi untuk Stauan pendidikan dasar dan Menengah.
C. Tujuan
Rencana Strategis ini disusun dengan tujuan sebagai berikut:
1. Untuk memberikan gambaran keadaan sekolah secara menyeluruh dimasa
sekarang dan waktu lima tahun mendatang.
2. Untuk memberikan masukan kepada pemerintah dan instansi terkait agar
dapat melakukan pembinaan maupun kerjasama dalam program
penegmbangan sekolah.
3. Sebagai dasar bagi sekolah untuk melaksankan supervisi dan monitoring
keterlaksanaan program dan hasil-hasilnya sebagai umpan balik untuk
memperbaiki RKS selanjutnya.
4. Sebagai dasar bagi Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga
Kabupaten, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi, dan Kemendikbud
untuk melaksanakan supervise, monitoring keterlaksanaan program dan
hasil-hasilnya dalam rangka melakukan pembinaan.
TINJAUAN UMUM
NO. KONDISI PENDIDIKAN MASA KINI
DARI ASPEK/BIDANG
1. MUTU PENDIDIKAN Standar Kelulusan Rata-Rata Minimal UN
7,50.
SKL mengacu SNP dan Kurikulum 2013.
Menduduki ranking 2 provinsi dalam
perolehan nilai rata-rata tertinggi Un
tahunpelajaran 2014/ 2015.
Mendapatkan medali perunggu dalam
OSN bidang studi IPS tahun pelajaran
2014/ 2015.
Mendapatkan predikat sekolah berkarakter
kebangsaan tingkat 1 provinsi Jawa
Tengah.
Mendapatkan predikat sekolah Adiwiyata
tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Mendapatkan predikat sekolah terintegrasi
Hampir semua
guru
Belum semua
menggunakan Tersediany
guru menggunkan
PAKEM (95%) a fasilitas
PAKEM dalam
berbasis
pembelajaran
digital dan
(75%)
teknologi
informasi
yg lengkap
20%
3. Juara 1 LCC
3. Juara 1 LCC 3 tingkat
Provinsi Jawa
Kabupaten
Tengah
Purworejo
Pengembangan 10%
Pengembangan perangkat
perangkat pembelajaran
pembelajaran berbasis IT (90%)
berbasis IT (90%)
b. Persyaratan Pembelajaran
Jumlah siswa per Jumlah siswa per 5 anak
rombel belum rombel semua
merata ada yang 32 siswa.
28 dan 32 siswa.
Beban mengajar Beban mengajar 2%
guru minimal 24 guru minimal 24
jam/ minggu jam/ minggu
(98%) (100%)
Rasio antara
Rasio antara 0%
jumlah siswa dan
jumlah siswa dan
buku teks 1: 1
buku teks 1: 1
Moving class
Moving class 25%
(75%)
(50%)
c. Pelaksanaan Pembelajaran
Cakupan Cakupan 10%
pendahuluan pendahuluan
dalam dalam
Cakupan 10%
penerapan prinsip
Cakupan pembelajaran
penerapan prinsip yang eksploratif,
pembelajaran yang elaborative, dan
eksploratif, konfirmatif
elaborative, dan (90%)
konfirmatif (90%) 10%
Penerapan
pembelajaran
Penerapan
saintifik (100%)
pembelajaran 13%
saintifik (90%)
Penggunaan ICT
Penggunaan ICT
dalam
dalam
pembelajaran
pembelajaran
(100%)
(87%) 15%
Pembelajaran
Pembelajaran tuntas (mastery
tuntas (mastery Learning) (100%)
Learning) (85%) 30%
Pembelajaran di
Pembelajaran di luar kelas/sekolah
luar kelas/ sekolah (75%)
15%
(45%)
Cakupan
Cakupan pelaksanaan
pelaksanaan penutup dalam
penutup dalam pembelajaran
pembelajaran (1005)
(85%)
d. Pelaksanaan Penilaian Pembelajaran
Pengembangan Pengembangan 10%
instrument instrument
20%
Cakupan tindak Cakupan tindak
lanjut hasil lanjut evaluasi
evaluasi pembelajaran
Mengikuti
Mengikuti 2 kali
pelatihan
pelatihan
supervisi,
supervisi,
monitoring,
monitoring,
evaluasi sekolah
evaluasi sekolah
dan administrasi
dan administrasi
persekolahan 5 X
persekolahan ( 3X)
2 kali
Mengikuti
Mengikuti
pelatihan
pelatihan
kurikulum 2013
kurikulum 2013
(4 X)
(2X)
Mengikuti 3 kali
Mengikuti
pelatihan TIK
pelatihan TIK
minimal 5 kali
untuk Kepala
Sekolah (2X)
b. Guru (bersifat rata-rata)
Mengikiti Mengikiti 10%
pelatihan KTSP, pelatihan KTSP,
CTL, CTL,
pembelajaran pembelajaran
tuntas dan tuntas dan
penilaian:90% penilaian:100%
Mengikuti
10%
pelatihan
Mengikuti 0%
kurikulum 2013:
pelatihan
100%
kurikulum 2013:
Kualifikasi
90% 40%
pendidik
Kualifikasi
S1:100% dan S2:
pendidik S1:100%
50%
dan S2: 10% 5%
Mengikuti
Mengikuti
pelatihan ICT
pelatihan ICT
untuk
untuk
pembelajaran
pembelajaran
(100%)
(95%)
c. Tenaga TU, Laboran, Pustakawan, dll. (bersifat rata-rata.
Jumlah tenaga TU: Jumlah tenaga 2 orang
14 orang TU :16 orang
Mengikuti Mengikuti 45%
pelatihan dalam pelatihaan dalam
bidangnya: 55% bidangnya:100%
Jumlah laboran Jumlah laboran 3 orang
IPA: 1 PTT IPA: 3 PNS PNS
Pelatihan Pelatihan 1 orang
Pustakawan: 2 Pustakawan 3
orang orang
5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA
a. Sarana dan Prasaraana Minimal
Ruang Wakil Ruang wakil 1 ruang
Kepala Sekolah kepala sekolah wakil
tidak ada ada kepala
sekolah
Dokumen untuk
15%
akreditasi:100%
Dokumen
administrasi untuk
akreditasi:85%
D. Visi Sekolah
Indikator
1. Terwujudnya nilai budi pekerti luhur, keimanan dan ketaqwaan terhadap
Tuhan Yang Maha esa.
2. Terwujudnya pencapaian peningkatan Standar Kompetensi Lulusan yang
berkualitas.
3. Terwujudnya peningkatan pengembangan Standar Isi Kurikulum yang
sesuai dengan tuntutan dan tantangan masa depan.
4. Terwujudnya peningkatan prestasi non-akademik baik ditingkat regional,
nasional maupun ditingkat internasional.
5. Terwujudnya proses pembelajaran yang diselenggarakan secara aktif,
kretaif, efektif dan menyenengakan (PAKEM).
6. Terwujudnya pencapaian pendidik dan tenaga kependidikan yang sesuai
dengan tuntutan dan perkembangan pendidikan nasional.
7. Tersedianya sarana dan prasarana pendidikan yang relevan, mutakhir dan
berwawasan ke masa depan.
8. Terwujudnya pengembangan standar pengelolaan pendidikan yang
mengacu manajemen berbasis sekolah (MBS).
9. Terwujudnya pengembangan standar penilaian pendidikan yang sesuai
dengan tuntutan perkembangan kurikulum.
10. Terwujudnya pengembangan budaya dan lingkungan sekolah yang
kondusif, bersih, indah, ribndang dan nyawan.
F. Tujuan Sekolah
Mengingat visi merupakan tujuan jangka panjang, maka tujuan yang akan
dicapai selam 4 tahun kedepan pada kahir tahun pelajaran 2018/ 2019
adalah:
Kegiatan :
a. Penggandaan materi pelatihan ICT.
b. Melaksanakan workshop ICT menunjang PBM dan pengelolaan
administrasi sekolah
N
PEMENUHAN
TAHUN I TAHUN II TAHUN III TAHUN IV
ASPEK
O
PENDIDIKAN
2015 / 2016 2016 / 2017 2017 / 2018 2018 / 2019
1
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
.
a
AKADEMIS
Narkoba
peringkat 4
Propinsi
13.Lomba Peringkat 5 Peringkat 4 Peringkat 3
Artikel dan Propinsi Propinsi Propinsi
Minat baca
peringkat 6
Propinsi
14.Lomba Peringkat 3 Peringkat 2 Peringkat 1
Geguritan Propinsi Propinsi Propinsi
peringkat 1
Kabupaten
15 Lomba Tari Peringkat 3 Peringkat 2 Peringkat 1
pering kat 1 Propinsi Propinsi Propinsi
Kabupaten
16Renang Peringkat 3 Peringkat 2 Peringkat 1
peringkat 1 Propinsi Propinsi propinsi
Kabupaten (15
no gaya)
17.Bulutang Peringkat 3 Peringkat 2 Peringkat 1
kis peringkat 1 Propinsi Propinsi Propinsi
Kabupaten
18. Bola 18. Bola 18. Bola 18. Bola
Basket juara 1 Basket Basket Basket
juara 3 juara 2 juara 1
kabupaten Provinsi Provinsi Provinsi
(POPDA) (POPDA) (POPDA) (POPDA)
2
STANDAR ISI
.
SNP :
a
Kurikulum Tersusun Tersusun Tersusun Tersusun
2013 50% 75% 90% 100%
b
Silabus
c Pengembanga Pengembang Pengembang Pengembang
n silabus 25% an silabus an silabus an silabus
50% 75% 100%
RPP
d Berbasis Berbasis Berbasis Berbasis
Kurikulum Kurikulum Kurikulum Kurikulum
2013 2013 2013 2013
3
STANDAR
.
PROSES
SNP
a
Persiapan pembelajaran
Pengembangan Pengembang
jam jam
/minggu /minggu
Moving class:
Moving class: Moving Moving
100%
20% class: class: 80%
Kesiapan siswa
Kesiapan siswa 60% Kesiapan
dalam mengiku
dalam mengikuti Kesiapan siswa
ti pembe lajaran
pembelaja ran siswa dalam
ber bahasa
berbaha sa Inggris dalam mengikuti
C
ak
up
an
ke
gi
at
an
ev
al
ua
si
pe
m
be
la
ja
ol
eh
g
ur
u:
80
%
b Ulangan tengah Ulangan Ulangan tengah Ul Ulangan
semester tengah semester yang a tengah
semester dila kukan se n semester yang
yang dila kolah:100% su ga dila kukan se
kukan se dah di analisis n kolah: 100%
kolah: 50% guru te sudah di
soal belum n analisis guru
dianalisis ga
guru h
se
m
es
te
r
ya
n
g
di
la
k
u
k
a
n
se
k
ol
a
9. SEKOLAH
SNP
Kegiatan Monev dalam Renstra ini dilakukan melalui beberapa tahap sebagai
berikut.
1. Tahap persiapan yang meliputi:
a. Pembuatan jadwal Monev
b. Penyusunan Teamwork Monev
c. Pembagian tugas pelaksanaan Monev
2. Tahap pengembangan perangkat instrument
a. Pengembangan instrumen Monev pelaksanaan RPS Sekolah Rujukan.
(1) untuk Kepala Sekolah
(2) untuk Guru
(3) untuk Staf Tata Usaha
(4) untuk Siswa
(5) untuk Orang Tua/Wali Siswa
b. Pengembangan format tabulasi hasil Monev
c. Pengembangan instrument Monev PBM
3. Tahap pengevaluasian dan desain tindak lanjut
4. Tahap pelaporan