Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PENDAHULUAN

PIJAT PUNGGUNG

A. Latar Belakang
Punggung merupakan bagian belakang tubuh yang terletak diantara
pinggang dan kepala. Punggung digunakan sebagai tempat tumpuan ketika
duduk atau bersandar, seperti perisai pelindung tubuh dan tidak serapuh
seperti tubuh bagian depan. Punggung juga merupakan bagian yang paling
mudah mengalami nyeri, kebanyakan nyeri punggung bawah sembuh
dengan sendirinya, tapi kadangkala ada penyebab khusus yang
memerlukan penanganan medis (Davies,2007).
Nyeri punggung bawah atau Low Back Pain (LBP) merupakan
keluhan yang umum dijumpai di masyarakat yang diperkirakan mengenai
85% dari seluruh populasi. Nyeri punggung bawah merupakan sindroma
klinik yang ditandai dengan gejala utama nyeri di daerah tulang punggung
bagian bawah. Nyeri punggung pada bagian bawah yang umum terjadi
yaitu Hernia Nucleus Pulposus (HNP). Pada kasus spesifik akan ada
pemeriksaan tambahan karena adanya kelainan neurologi, yang
kebanyakan disebabkan karena HNP, spondilosis, dan trauma. HNP terjadi
karena pergeseran nucleus puposus sehingga menekan akar syaraf pada
spinal cord (Eyles,2013).
Hernia Nucleus Pulposus (HNP) adalah keadaan ketika nucleus
pulposus keluar menonjol kemudian menekan ke arah kanalis spinalis
melalui anulus fibrosus yang robek. HNP sering terjadi pada daerah
Lumbal 4 -2 Lumbal 5 dan Lumbal 5 - Sacrum 1 dimana kelainan ini lebih
banyak terjadi pada individu dengan pekerjaan yang banyak membungkuk
dan mengangkat beban. Rasa nyeri pada HNP disebabkan oleh proses
patologik di kolumna vertebralis pada diskus intervertebralis (Muttaqin,
2008). Penderita kondisi HNP perlu mendapatkan pelayanan medis yang
tepat dan benar salah satunya pelayanan fisioterapi. Fisioterapi
menggunakan caracara fisik (seperti pijatan, latihan, panas, atau listrik)
untuk mempertahankan dan mengembalikan kesehatan fisik dan mental
anda. Fisioterapi juga merupakan pengobatan aktif dan bukan pasif, dan
biasanya memfokuskan untuk menjaga sendi dan otot agar tetap bergerak.
Seperti untuk meredakan nyeri punggung, fisioterapi juga dapat digunakan
untuk sejumlah besar gangguan umum lainnya (Archard dan Bull, 2007).

B. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa Keperawatan
Kurangnya pengetahuan petani terhadap cara penanganan pegal-pegal
dengan dengan teknik pemijatan yang benar di dusun II Desa Petir.
2. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah mengikuti penyuluhan mengenai pijat punggung, petani di
Dusun II Desa petir dapat mengerti cara pijat punggung untuk
mengatasi pegal-pegal akibat bekerja.
3. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah mengikuti penyuluhan mengenai pijat punggung selama 1 x 30
menit petani di dusun II desa petir diharapkan mengetahui :
a. Pengertian pengertian tentang pijat punggung
b. Tujuan dan manfaat pijat punggung
c. Cara pijat punggung
C. Rencana Kegiatan
1. Topik
Pokok Bahasan : Pijat punggung untuk mengurangi pegal-
pegal pada kelompok petani
Sub pokok bahasan :
a. Apakah peserta mengetahui pengertian tentang pijat punggung
b. Apakah peserta mengetahui tujuan dan manfaat pijat punggung
c. Apakah peserta mengetahui cara pijat punggung

2. Metode
a. Ceramah
b. Diskusi ( Tanya Jawab)
c. Demonstrasi
3. Media dan Alat pengajaran
a. Power Point
b. LCD
c. Laptop
d. Leaflet
e. Sound sistem
f. Microphone
4. Waktu dan Tempat
a. Hari/Tanggal : Senin, 30 Desember 2019
b. Waktu : Pukul 19.00 WIB
c. Tempat : Balai Desa Petir
5. Pengorganisasian
a. Susunan Organisasi
Ketua :Bakti Yoga P
Penyaji : Dika Yuliana P.D.P
Moderator : Fikri Kurnia
Fasilitator : Rima Putri Utari, Nanda Farida N. U,
Selisa Legita Andini, Aisyiah Sukma,
Hardiyanto, Amelia W.
Observer : Efita Eko Efa R. D, Atikah Dini Lestari.
Dekdok : Dinda Laste A
b. Setting Tempat :

Keterangan:
Moderator:
Presenter:
Notulen:

Masyarakat:
Fasilitator:

Observer :

c. Pengorganisasian
Pembimbing : Ns. Budianto S.kep
Penyaji : Dika Yuliana P.D.P
Moderator : Fikri Kurnia
Fasilitator : Rima Putri Utari, Nanda Farida N. U,
Selisa Legita Andini, Aisyiah Sukma,
Hardiyanto, Amelia W, Rilo Pambudi.

Observer : Efita Eko Efa R. D, Atikah Dini Lestari.


Dekdok : Dinda Laste A
Tugas :
- Ketua : Memberi kata sambutan dan tujuan dari kegiatan
penyuluhan
- Penyaji : Menyajikan materi penyuluhan
- Moderator : Mengatur jalannya penyuluhan
- Fasilitator : Memfasilitaskan audiens agar berpartisipasi aktif
- Observer : Mengamati proses pelaksanaan kegiatan dari
awal sampai akhir.
- Dekdok : Mendokumentasikan foto dan video
D. Evaluasi
1. Evaluasi struktur
a. Kelompok penyuluh dan peserta berada pada posisi yang sudah
direncanakan
b. Tempat dan alat tersedia sesuai perencanaan
c. Pre planning telah disetujui
d. Media pengajaran telah tersedia
2. Evaluasi Proses
a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang telah
direncanakan
b. Peserta dapat mengikuti acara atau kegiatan penyuluhan sampai
selesai
c. Peserta berperan aktif selama kegiatan berjalan
3. Evaluasi Hasil
Evaluasi menggunakan pertanyaan-pertanyaan secara lisan
a. Apakah peserta mengetahui pengertian tentang pijat punggung
b. Apakah peserta mengetahui tujuan dan manfaat pijat punggung
c. Apakah peserta mengetahui cara pijat punggung

Anda mungkin juga menyukai