Anda di halaman 1dari 2

KISI-KISI UTS ANGGARAN

Dari data-data berikut ini, susunlah anggaran laba rugi PT.Izath Sentosa untuk 3 bulan
yang berakhir pada 31 maret 2006

a. Anggaran penjualan bulan januari, februari, maret adalah sbb:\


- Januari : 500.000 unit dengan harga per unit Rp.100.000,-
- Februari : 550.000 unit dengan harga per unit Rp.100.000,-
- Maret : 550.000 unit dengan harga per unit Rp.125.000,-
b. Informasi dari anggaran produksi adalah sbb:
- Persediaan barang jadi 1 januari 2006 adalah 47.500 unit dengan nilai persediaan
awal Rp.2.375.000.000,-
- Persediaan akhir barang jadi setiap bulan adalah 10% dari penjualan tiap bulan
c. Anggaran biaya produksi memperlihatkan data-data sbb:
- Harga beli bahan baku sebesar Rp.30.000,-/unit
- Upah tenaga kerja langsung sebesar Rp.15.000,-/unit
- Biaya overhead produksi sebesar Rp.5.000,-/unit dan Rp.1.000.000.000,-
d. Asumsi arus biaya yang digunakan untuk persediaan barang dagang adalah metode
rata-rata
e. Berikut informasi tentang beban operasi yang diperoleh dari anggaran beban operasi:
Beban Operasi Variable
- Beban penjualan : 2 % dari nilai penjualan tiap bulannya
- Beban administrasi : 0,075% dari penjualan tiap bulannya Beban Operasi Tetap
- Beban penjualan Rp.1.260.000.000,-
- Beban Administrasi Rp.1.500.000.000,-
f. Pajak penghasilan yang diterapkan atas penghasilan perusahaan sebesar 30%

PT. MITRA SEJAHTERA


Anggaran Laba/Rugi
Untuk periode yang berakhir pada 31 Maret 2006
Penjualan 173.750.000.000
Beban Pokok Penjualan
Saldo Awal Persediaan Barang jadi 2.375.000.000
Biaya Produksi
BBB 51.375.000.000
BTKL 25.687.500.000
BOP 9.562.500.000
Psd. Barang jadi tersedia dijual 89.000.000.000
Psd. Akhir Barang Jadi (17.375.000.000)
Beban Pokok Penjualan (71.625.000.000)
Laba Kotor yang Dianggarkan 102.125.000.000
Beban Operasi
Beban Penjualan 4.735.000.000
Beban Administrasi 1.630.312.500 (6.365.312.500)
Laba Sebelum Pajak Dianggarkan 95.759.000.000
Perkiraan Beban PPh (28.727.906.250)
Laba Bersih yang dianggarkan 67.031.781.250
Keterangan:
 Penjualan
- Januari : 500.000 x 100.000 = 50.000.000.000
- Februari : 550.000 x 100.000 = 55.000.000.000
- Maret : 550.000 x 125.000 = 68.750.000.000 +
Penjualan total 173.750.000.000

 Persediaan akhir
- Januari : 50.000 x 100.000 = 5.000.000.000
- Februari : 55.000 x 100.000 = 5.500.000.000
- Maret : 55.000 x 125.000 = 6.875.000.000 +
Psd akhir (160.000 unit) 17.375.000.000

 Penjualan = Psd.Awal + Unit yang diproduksi – Psd. Akhir


Unit yang diproduksi = Penjualan – Psd.Awal + Psd.Akhir
Unit yang diproduksi = 1.600.000 – 47.500 + 160.000 = 1.712.000 unit

 Biaya Produksi
- BBB : 1.712.500 x 30.000 = 51.375.000.000
- BTKL : 1.712.500 x 15.000 = 25.687.500.000
- BOP : 1.712.500 x 5.000 = 8.562.500.000
- BOP = 1.000.000.000 +
Total biaya produksi 86.625.000.000

 Beban Penjualan
- Januari : 50.000.000.000 x 2% = 1.000.000.000
- Februari : 55.000.000.000 x 2% = 1.100.000.000
- Maret : 68.750.000.000 x 2% = 1.375.000.000 +
Beban Penjualan Variabel 3.475.000.000
Beban Penjualan Tetap 1.260.000.000 +
Total Beban Penjualan 4.735.000.000

 Beban Administrasi
- Januari : 50.000.000.000 x 0,075% = 37.500.000
- Februari : 55.000.000.000 x 0,075% = 41.250.000
- Maret : 68.750.000.000 x 0,075% = 51.562.000 +
Beban Administrasi Variabel 130.312.500
Beban Administrasi Tetap 1.500.000.000 +
Total Beban Administrasi 1.630.312.500

 Perhitungan Beban PPh


95.759.000.000 x 30% = 28.727.906.250

Anda mungkin juga menyukai