Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Negeri 4 Pekanbaru


Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX/1
Materi Pokok : Mengatasi Kelainan Sistem Reproduksi
Alokasi Waktu : 3 JP (3 x 40 menit, pertemuan 6)

A. Kompetensi Inti:
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat
dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional”.

KI 3: Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural


berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Menghubungkan sistem reproduksi 3.1.14 Menganalisis cara mencegah dan
pada manusia dan gangguan pada mengatasi kelainan atau gangguan
sistem reproduksi, serta penerapan pola pada sistem reproduksi manusia
hidup yang menunjang kesehatan
reproduksi

4.1.Menyajikan hasil penelusuran informasi 4.1.1 Menyajikan poster tentang


dari berbagai sumber terkait kesehatan kesehatan dan upaya pencegahan
dan upaya pencegahan gangguan pada gangguan pada organ reproduksi
organ reproduksi manusia

C. Tujuan Pembelajaran.,
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik yang menuntut
peserta didik untuk mengamati video, gambar, membaca permasalahan, menuliskan
penyelesaian, mempresentasikan hasilnya di depan kelas. peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan dan memahami bagaimana cara menjaga kesehatan organ reproduksi serta
cara mencegah penyakit dari kelainan sistemreproduksi. Sehingga peserta didik dapat
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, mengembangkan sikap
jujur, rasa ingin tahu, dan bertanggung jawab, serta dapat mengembangkan kemampuan
berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi (4C).

D. Materi Pembelajaran
a. Fakta

Kesehatan reproduksi adalah suatu kesehatan sehat mental, fisik dan kesejahteraan
sosial secara utuh pada semua hal yang berhubungan dengan sistem dan fungsi serta
proses dan bukan hanya kondisi yang bebas dari penyakit dan kecacatan serta dibentuk
berdasarkan atas perkawinan yang sah, mampu memenuhi kesehatan spiritual dan
material yang layak, bertakwa pada Tuhan yang Maha Esa, spiritual memiliki hubungan
yang serasi, selaras, seimbang antara anggota keluarga dan antar keluarga dan masyarakat
dan ligkungan
b. Konsep
Pentingnya Upaya Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi
b. Prosedural
 Menjaga kebersihan reproduksi
 Menghindari aktivitas seksual yang berisiko
 Menjaga berat tubuh ideal
 Asupan makanan gizi seimbang
 Hindari rokok dan alcohol
 Istirahat cukup
 Perhatikan produk yang digunakan

E. Pendekatan/model/Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model : Cooperative Learning (Tipe STAD)
Metode : Tanya Jawab, Penugasan, Diskusi, .

F. Media Pembelajaran
Media : Power Point dan video tentang upaya menjaga kesehatan Organ
Reproduksi,
Alat : Infokus, laptopdan alat tulis

G. Sumber Belajar
1. Tim Abdi Guru. 2018. IPA Terpadu Untuk SMP/MTs Kelas IX. Jakarta :
Erlangga
2. Powerpoint penyakit sistem reproduksi , video penyakit sistem reproduksi

H. Kegiatan pembelajaran
Tahap Alokasi
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran Waktu

A. Tahap Pendahuluan (10 Menit)


Orientasi  Salam dan do’a sebagai implementasi kompetensi 3 Menit
spiritual.(PKK)
 Guru menyiapkan kondisi peserta didik untuk mengikuti
pembelajaran, seperti: menyapa, menanyakan kabar, dan
mengabsen peserta didik.
Apersepsi  Guru memberikan teka-teki biologi tentang upaya menjaga 3 Menit
kesehatan organ reproduksi kepada siswa 4C (berpikir Kritis)
Motivasi Fase I (Menyampaikan Tujuan dan Memotivasi Siswa) 8 Menit
 Guru menampilkan video tentang upaya mencegah dan
menjaga kesehatan organ reproduksi, kemudian bertanya :
Apakah kesimpulan yang kalian dapat berhubungan dengan
fakta biologi tentang upaya menjaga kesehatan organ
reproduksi? (Literasi Sains)
Tujuan  Guru menyampaikan tujuan dan manfaat untuk mengetahui 1 Menit
Pembelajaran tentang bagaimana cara upaya pencegahan gangguan dan
menjaga kesehatan pada organ reproduksi.
B. Kegiatan Inti
Fase II (Mengamati) 10 Menit
Menyajikan  Siswa mengamati video pada powerpoint tentang gangguan
Informasi serta penyakit sistem reproduksi
(Menanya)
 Dari video tersebut siswa diharapkan bertanya : (1) bagaimana
cara mencegah kelainan pada organ reproduksi ? (2) apa saja
cara penganggulan yang harus dilakukan dalam menjaga
kesehatan organ reproduksi
Fese III  Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok 80 Menit
(Mengorganisasi berdasarkan kemampuan akademik. Siswa didalam kelompok
Siswa dalam mendiskusikan macam-macam dan cara penanggulan yang
Kelompok) bias dilakukan atau diterapkan dalam menjaga kesehatan
organ reproduksi. Guru membagikan LTPD kepada siswa
Mencoba
 Secara berkelompok, Siswa melakukan diskusi tentang
jawaban LTPD yang diberikan untuk lebih mengetahui materi
lebih dalam.(4C) (Berpikir Kritis)
Menalar
 Masing-masing anggota kelompok menganalisis cara-cara
dalam menanggulangi upaya pencegahan pada kelainan
organ reproduksi (HOTS)
 Menganalisis beberapa macam cara untuk menjaga kesehatan
organ reproduksi 4C (Berpikir Kritis)
Fase IV  Guru membimbing kelompok belajar untuk mengerjakan
Membimbing LTPD yang disediakan. 4C (Collaborative)
Kelompok  Guru memberikan pertanyaan
Fase V Mengkomunikasikan 15
Evaluasi  Siswa mempresentasikan hasil diskusi 4C (Communication)
 Guru bersama siswa membahas hasil diskusi 4C
(Collaborative)
C. Penutup
Fase VI  Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya 10 Menit
Memberikan  Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran
Penghargaan  Guru memberikan evaluasi pembelajaran berupa soal posttest
dengan menggunakan kahoot.
 Guru memilih kelompok super berdasarkan kinerja kelompok
 Guru memberikan informasi tentang pembelajaran
selanjutnya.
 Guru Menutup Pembelajaran dengan mengajak berdo’a
peserta didik dan mengucapkan salam. (PPK)

A. Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran


a. Teknik Penilaian
Pengetahuan : Penilaian Tertulis
Sikap : Penilaian Sikap
Keterampilan : Penilaian Unjuk Kerja

b. Bentuk Instrumen
Pengetahuan : Pilihan Ganda
Sikap : Lembar Observasi
Keterampilan : Rubrik Penilaian Kinerja

c. Materi Remedial dan Pengayaan


Remedial : Mengerjakan soal UH yang baru.
Pengayaan : Secara individu menyajikan poster tentang kesehatan dan upaya
pencegahan gangguan pada organ reproduksi manusia

Pekanbaru, November 2019

Mengetahui

Kepala Sekolah, Guru,

NIP. NIM.
Lampiran 1.

POSTTEST

Mata Pelajaran : IPA Jumlah Soal : 5 Soal


Kelas : IX / I Bentuk Soal : Pilihan Essay
Materi : Upaya Menjaga
Kesehatan Organ

1.Apakah dampak kekurangan konsumsi air butuh bagi organ reproduksi wanita?

2.mengapa pria tidak disarankan untuk memakai celana jeans?

3. sebutkan minimal 5 pola hidup yang menunjang kesehatan reproduksi!

4. Jelaskan mengapa pentingnya menjaga kesehatan reproduksi?

5. sebutkan 4 contoh buah yang baik untuk alat reproduksi?

SMP Negeri 4 Pekanbaru

No Kunci Jawaban Skor


1 Kekurangan konsumsi air putih tidak hanya membuat tubuh dehidrasi tetapi 20
organ reproduksi yaitu vagina dapat mengalami dehidrasi atau kekringan
sehingga mengurangi kelembapan pada daerah vagina yanga akan
menimbulkan iritasi, lecet dan pendarahan.

2 Karena organ reproduksi laki-laki yang berada diluar tubuh, mengakibatkan 20


keadaannya sangat dipenagruhi oleh lingkungan, dekat pemakaian celana yg
ketat dapat suhu disekitar testus menjadi meningkat dan mengganggu
reproduksi sperma.

3 1. mengganti celana dalam secada rutin 20


2. pakai handuk yang bersih, dan tidak bau
3. membersihkan organ vita dengan benar dan bersih setelah buang air besar
atau kecil
4.tidak meminum alkohol
5. memakan makanan bergizi
4 Organ reproduksi merupakan organ vital pada tubuh, yang berfungsi dalam 20
berreproduksi, jika organ reproduksi terganggu atau rusak maka semua
bagian tubuh akan terkena dampaknya sehingga dapat menimbulkan
20kematian, selain itu organ reproduksi merupakan salah satu kehormatan
yang harus dijaga bagi wanita. sehingga jika kita tidak menjaga organ
reproduksi kita, sama halnya dengan tidak menjaga diri sendiri

5 1. alpukat : mengandung vitamin E yang bagus untuk bereproduksi 20


2.Delima : meningkatkan kadar testosteron
3. Ubi jalar :kaya akan postasium baik untuk mencegah ereksi pada pria
4 Asparagus : mengandung asam aspartat yang baik untuk menetraklan
kandungan amonia pada tubuh, serta menjaga kestabilan hasrat seksual.

Jumlah 100

Pedoman Penilaian :
Skor yang diperoleh x 100 %
Skor maksimum
(Depdiknas, 2007)
Kriteria Penilaian :
85 – 100 = sangat baik
75 – 84 = baik
65 – 74 = cukup baik
< 64 = kurang
(Modifikasi Sugiyono, 2010)
Lampiran 2

PENILAIAN SIKAP
Lembar Observasi Sikap pada Kegiatan Diskusi Tentang Upaya Menjaga Kesehatan
Organ Reproduksi

Sekolah : SMP
Mata pelajaran : IPA
Kelas : IX
Materi : Upaya menjaga kesehatan organ reproduksi
Hari/tanggal :
Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku ilmiah (bekerjasama, tanggung
jawab, disiplin, dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan
berargumentasi, berpendapat secara ilmiah dan kritis dan proaktif
dalam berdiskusi.
Skor
No Nama Siswa Jumlah Nilai
1 2 3 4
1
2
3
Jumlah skor
Persen (%)

Keterangan :
Kriteria Penskoran :
1. Disiplin 4 : jika semua deskriptor terpenuhi
3 : jika hanya 2 deskriptor yang terpenuhi
2. Kritis
2 : jika hanya 1 deskriptor yang terpenuhi
3. Kerja Sama 1 : jika tidak ada 1 pun deskriptor yang terpenuhi
terpenuhi
4. Tanggung Jawab

Rubrik Penilaian :
1. Disiplin
 Datang tepat waktu
 Mengumpulkan tugas tepat waktu
 Tidak melakukan hal diluar pembelajaran
2. Kritis
 Aktif bertanya tentang pembelajaran
 Aktif menjawab pertanyaan yang muncul dalam pembelajaran.
 Memberikan tanggapan terhadap apa yang disampaikan oleh guru.
3. Kerja Sama
 Ikut andil dalam menjawab pertanyaan LTPD ketika berdiskusi
 Mampu membagi peranan anggota dalam kelompok
 Tidak merendahkan teman ataupun menyomongkan diri ketika kegiatan diskusi.
4. Tanggung Jawab
 Mengerjakan LTPD yang diberikan secara diskusi dengan baik
 Melaksanakan diskusi dengan serius
 Menyampaikan hasil diskusi dengan baik
Pedoman Penilaian :
Kriteria Penilaian :
Skor yang diperoleh x 100 %
85 – 100 = sangat baik
Skor maksimum
75 – 84 = baik
(Depdiknas, 2007)
65 – 74 = cukup baik
< 64 = kurang
(Modifikasi Sugiyono, 2010)
Lampiran 3

PENILAIAN UNJUK KERJA


Uji Simulasi
Keterampilan Berdiskusi
Kelas : IX / Semestr Ganjil
Mata pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX/I
Materi Pokok : Upaya menjaga kesehatan organ reproduksi
Tugas : Siswa diminta mempresentasikan Hasil diskusi di depan Kelas.
Pengisian format penilaian unjuk kerja
Indikator Jumlah
No Nama Siswa
1 2 3 4 5 6 Total
1
2
3

Rubrik penilaian unjuk kerja


No Indikator Deskriptor
1 Penguasaan materi 4. Menunjukkan penguasaan materi presentasi dengan baik
yang dipresentasikan tanpa buku
3. Menunjukkan penguasaan materi presentasi cukup baik
dengan memakai buku untuk beberapa materi.
2. Menunjukkan penguasaan materi presentasi kurang
benar dengan menggunakan buku untuk setiap materi.
1. Menunjukkan penguasaan materi pesentasi dengan
sangat kurang baik karena jawaban yang salah namun
juga menggunakan buku.
2 Sistematika presentasi 4. Materi presentasi disajikan secara runtut dan sistematis.
3. Materi presentasi disajikan secara runtut tetapi kurang
sistematis.
2. Materi presentasi disajikan secara kurang runtut dan
tidak sistematis.
1. Materi presentasi disajikan secara tidak runtut dan tidak
sistematis.
3 Penggunaan bahasa 4. Bahasa yang digunakan sangat mudah dipahami.
3. Bahasa yang digunakan cukup mudah dipahami.
2. Bahasa yang digunakan agak sulit dipahami.
1. Bahasa yang digunakan sangat sulit dipahami.
4 Ketepatan intonasi dan 4. Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang
kejelasan artikulasi tepat dan artikulasi/lafal yang jelas.
3. Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang
agak tepat dan artikulasi/lafal yang agak jelas.
2. Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang
kurang tepat dan artikulasi/lafal yang kurang jelas.
1. Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang
tidak tepat dan artikulasi/lafal yang tidak jelas.
5 Kemampuan 4. Media yang dimanfaatkan sangat jelas, menarik, dan
memanfaatkan media menunjuang seluruh sajian.
pembelajaran 3. Media yang dimanfaatkan jelas tapi kurang menarik.
2. Media yang dimanfaatkan kurang jelas dan tidak
menarik.
1. Media yang dimanfaatkan tidak jelas dan tidak menarik.
6 Kemampuan 4. Mampu mempertahankan dan menanggapi
mempertahankan dan pertanyaan/sanggahan dengan arif dan bijaksana.
menanggapi pertanyaan 3. Mampu mempertahankan dan menanggapi
atau sanggahan pertanyaan/sanggahan dengan cukup baik.
2. Kurang mampu mempertahankan dan menanggapi
pertanyaan atau sanggahan dengan baik.
1. Sangat kurang mampu mempertahankan dan
menanggapi pertanyaan atau sanggahan.

Keterangan :
Skor maksimal = jumlah skor tertinggi setiap kriteria
𝐒𝐤𝐨𝐫 𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡𝐚𝐧
Nilai praktik = 𝒙 100
𝐒𝐤𝐨𝐫𝐦𝐚𝐤𝐬𝐢𝐦𝐚𝐥

Lampiran 4 Penilaian Keterampilan


PENILAIAN PORTOPOLIO

LEMBAR PENILAIAN PORTOPOLIO

Upaya Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi

Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : IX/I

Materi Pokok : Upaya Menjaga Kesehatan Reproduksi

No Aspek yang dinilai Skor


1 Latar belakang masalah
2 Kajian Pustaka
3 Ketajaman Pembahasan Analisis
4 Penutup
5 Sistematika Penulisan
6 Estetika
Jumlh skor

Rubrik Penilaian

1. Latar belakang atau pendahuluan


B. Isi latar belakang sesuai dengan pokok permasalahan
C. Inti permasalahan latar belakang tepat dan jelas
D. Mencantumkan sumber informasi yang sesuai dengan pokok permasalahan
1. Kajian Pustaka
- Landasan teori mencakup semua materi pembelajran
- Mencantumkan sumber atau literature yang jelas
- Ketepatan pemilihan materi yang sesuai dengan pokok permasalahan atau hasil
pengamatan
- Menganalisis hasil pengamatan sesuai dengan fakta
2. Ketajaman Pembahasan
- Pembahasan mempunyai alasan yang logis, benar dan tepat
- Ketepatan hasil pembahasan dengan pokok permasalahan atau hasil pengamatan
- Menganalisis hasil kegiatan atau pengamatan sesuai dengan fakta
3. Penutup
- Kesimpulan harus sesuai dengan pembahasn yang telah diuaraikan
- Mengandung inti dari isi pembahasan
- Berkaitan dengan analisa dan optimalisasi sistem berdasarkan yang telah diuraiakan
pada bab-bab sebelumnya
4. Sistematika penulisan
- Penjabaran harus secara deskriptif tentang hal-hal yang akan dibahas
- Berisiskan beberapa unsur yang mengandung gambaran da nisi tugas portopolio
- Penyusunan lembar portopolio harus disusun secara sistematis dan barurutan
5. Estetika
- Tugas portopolio semenarik mungkin
- Mempunyai daya kebergunaan sebagai media pembelajaran dan bermanfaat untuk
mendukung proses pembelajaran

Berilah skor :

3 : Jika semua descriptor terpenuhi

2 : Jika hanya 2 deskriptor terpenuhi

1 : Jika hanya 1 deskriptor terpenuhi

0 : jika tidak ada descriptor yang terpenuhi

Pedoman penilaian :

Skor yang diperoleh x 100%

Skor maksimum

Kriteria Penilaian :

No Interval Nilai
1 0,00 - 43,75 Sangat rendah
2 43,76 - 62,50 Rendah
3 62,51 - 81,25 Tinggi
4 81,26 – 100 Sangat tinggi

Anda mungkin juga menyukai