RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 2 Kalikarung

Kelas/Semester : V (lima)/ 1 (satu)
Tema : 3. Makanan Sehat
Subtema : 2. Pentingnya Makanan Sehat bagi Tubuh
Muatan Pembelajaran : Bahasa Indonesia, IPA
Pembelajaran 1
Alokasi Waktu : 5 x 35 menit (1 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI 1: Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta
tanah air.
KI 3: Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya
dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan
dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan di
tempat bermain.
KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas,
sistematis, logis, dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian

Kompetensi Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4. Menganalisis informasi yang 3.4.1 Menemukan informasi yang
disampaikan paparan iklan dari disampaikan paparan iklan dari
media cetak atau elektronik. media cetak atau elektronik (C4)
 3.4.2 Membandingkan iklan media
cetak dan media elektronik (C5)
4.4. Memeragakan kembali informasi 4.4.1 Memeragakan iklan media
yang disampaikan paparan iklan dari elektronik (P2)
media cetak atau elektronik dengan
bantuan lisan, tulis, dan visual.

IPA
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3 Menjelaskan organ pencernaan dan 3.3.1 Menyebutkan macam-macam
fungsinya pada hewan dan manusia gangguan pencernaan pada
serta cara memelihara kesehatan manusia (C1)
organ pencernaan manusia. 3.3.2 Menemukan macam-macam
gangguan pencernaan pada
manusia (C4)
4.3 Menyajikan karya tentang konsep 4.3.1 Membuat poster tentang
organ dan fungsi pencernaan pada gangguan pencernaan manusia
hewan atau manusia. (P3)

C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan mengamati tayangan power point tentang contoh iklan media cetak
dan media elektronik, peserta didik dapat menemukan informasi yang disampaikan
paparan iklan dari media cetak dan media elektronik dengan benar.
2. Melalui kegiatan mengamati tayangan power point dilanjutkan diskusi kelompok
tentang contoh iklan media cetak dan media elektronik, peserta didik dapat
membandingkan iklan media cetak dan media elektronik dengan benar.
3. Melalui kegiatan mengamati video tentang contoh iklan media elektronik, peserta
didik dapat memeragakan iklan media elektronik dengan percaya diri.
4. Melalui kegiatan mengamati video dilanjutkan tanya jawab tentang gangguan
pencernaan manusia, peserta didik dapat menyebutkan macam-macam gangguan
pencernaan pada manusia dengan benar.
5. Melalui kegiatan diskusi kelompok tentang gangguan pencernaan manusia, peserta
didik dapat menemukan macam-macam gangguan pencernaan pada manusia dengan
benar.
 6. Melalui kegiatan mengamati tayangan power point dan diskusi kelompok tentang
poster gangguan pencernaan manusia, peserta didik dapat membuat poster tentang
gangguan pencernaan manusia dengan tepat.

D. Materi Pembelajaran
1. Iklan media cetak dan media elektronik
2. Gangguan pada organ pencernaan manusia

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific, TPACK
2. Model Pembelajaran : Project Based Learning (PjBL)
3. Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok, penugasan, tanya jawab, ceramah

F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Peserta didik dikondisikan secara fisik dan psikis untuk 20 menit
mengikuti pembelajaran.
2. Peserta didik dengan bimbingan guru berdoa sebelum memulai
pembelajaran (Religius/PPK)
3. Peserta didik dicek kehadirannya dengan melakukan presensi
(Disiplin/PPK)
4. Peserta didik bersama guru menyanyikan lagu “Garuda
Pancasila” (Nasionalisme/PPK)
5. Guru melakukan apersepsi dengan
a) Bercerita tentang kegiatannya sarapan sebelum berangkat
ke sekolah agar tidak sakit perut
b) Menghubungkan materi sebelumnya dengan materi
pembelajaran yang akan dipelajari hari ini.
(Communication, Collaboration)
6. Guru memberikan pertanyaan menantang yang dikaitkan
dengan pengalaman siswa seperti
“Siapa yang tadi pagi tidak
sarapan?” “Apa akibatnya bila tidak
sarapan?”
“Siapa yang pernah merasakan perutnya perih saat
tidak sarapan?”
“Apa nama penyakit bila sering makan tidak teratur?”
 (Communication, Collaboration)
7. Peserta didik memperhatikan informasi dari guru tentang
tema yang akan dibelajarkan yaitu “Makanan Sehat” dengan
subtema “Pentingnya makanan sehat bagi tubuh”,
pembelajaran 1 (Mengamati)
8. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan
dan manfaat dari pembelajaran yang akan dilakukan.
(Mengamati)
9. Peserta didik diberikan motivasi agar semangat mengikuti
pembelajaran dengan tepuk semangat.
Inti Sintaks 1 PjBL: Tahap penentuan pertanyaan mendasar 120
(mengumpulkan informasi) menit
1. Peserta didik mengamati video tentang gangguan
pencernaan manusia (Mengamati, TPACK)
2. Peserta didik bersama guru melakukan tanya jawab tentang
isi video gangguan pencernaan manusia tersebut (Menanya,
Communication, Critical Thinking)
3. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok secara
heterogen
4. Setiap kelompok menerima LKPD 1 dari guru
5. Peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk
menemukan macam-macam gangguan pencernaan pada
manusia (Communication, Collaboration, HOTs)
6. Perwakilan kelompok menyampaikan hasil kerja LKPD 1
(Mengkomunikasikan)
7. Peserta didik menerima penguatan dari guru terkait materi
macam-macam gangguan pencernaan pada manusia
8. Peserta didik bersama guru melakukan tanya jawab: dengan
cara apa kita dapat memberitahukan sesuatu hal kepada
orang lain atau orang banyak? (Menanya, Communication)
9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang iklan sebagai
sarana informasi (Mengamati)
10. Peserta didik mengamati tayangan power point tentang
contoh iklan media cetak dan media elektronik (Mengamati,
TPACK)
11. Peserta didik bersama guru melakukan tanya jawab tentang
tayangan power point tersebut (Communication, Menanya)
12. Peserta didik menerima LKPD 2 dari guru
13. Peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk
membandingkan iklan media cetak dan media elektronik
(Communication, Collaboration)
14. Perwakilan kelompok menyampaikan hasil kerja LKPD 2
 (Mengkomunikasikan)
15. Peserta didik menerima penguatan dari guru terkait materi
iklan media cetak dan elektronik
16. Peserta didik mengamati tayangan video tentang perbedaan
iklan media cetak dan media elektronik (Mengamati,
TPACK)
17. Peserta didik bersama guru melakukan tanya jawab tentang
tayangan video tersebut mengenai:
a. Pengertian iklan
b. Jenis-jenis iklan
c. Ciri-ciri iklan media cetak dan elektronik
d. Persamaan dan perbedaan iklan media cetak dan
elektronik
(Menanya, Communication)
18. Peserta didik mempelajari bahan ajar yang dibagikan oleh
guru (Mengamati)
Sintaks 2 PjBL: Tahap mendesain perencanaan proyek
19. Peserta didik menyimak penjelasan guru melalui tayangan
power point tentang langkah-langkah sederhana dalam
membuat poster sebagai iklan media cetak (Mengamati,
TPACK)
20. Peserta didik menyimak petunjuk atau rambu-rambu dalam
menyusun poster, yang meliputi:
a. Waktu pembuatan poster adalah 60 menit
b. Tema dari poster yang dibuat adalah cara menjaga
kesehatan pencernaan
c. Poster berisi nasehat tentang cara menjaga kesehatan
pencernaan, cara mengatasi gangguan pencernaan, atau
makanan yang menyehatkan pencernaan
d. Poster dibuat menggunakan bahasa yang mudah
dimengerti
e. Poster dibuat menggunakan kertas A4
f. Poster menarik untuk dilihat
(Mengamati)
21. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru agar
mengikuti rambu-rambu pembuatan poster (Mengamati)
Sintaks 3 PjBL: Tahap menyusun jadwal
22. Peserta didik secara berkelompok menyusun langkah-
langkah dan pembagian tugas membuat poster dalam LKPD
3 yang telah disiapkan oleh guru (Collaboration)
23. Peserta didik melaporkan langkah-langkah pembuatan dan
pembagian tugas dalam membuat poster
 (Mengkomunikasikan)
Sintaks 4 PjBL: Tahap memonitoring peserta didik dan
kemajuan proyek
24. Peserta didik dimonitoring oleh guru dalam menyelesaikan
proyek dan diberikan bimbingan apabila mengalami
kesulitan (Communication)
25. Guru melakukan penilaian sikap berdasarkan rubrik yang
telah dibuat
Sintaks 5 PjBL: Tahap penilaian hasil
26. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil proyek yang
telah dibuat (Mengkomunikasikan)
27. Anggota kelompok lain memberikan penghargaan dan
masukan (Communication)
28. Setelah semua kelompok mempresentasikan posternya, guru
mengapresiasi terhadap hasil kerja tiap kelompok.
Sintaks 6 PjBL: Tahap Evaluasi Pengalaman Belajar
29. Peserta didik menyimak kembali tayangan video contoh
iklan media elektronik (Mengamati, TPACK)
30. Peserta didik memeragakan iklan media elektronik
(Mencoba)
31. Peserta didik menceritakan pesan-pesan yang terkandung
pada iklan yang mereka peragakan (Mengkomunikasikan)
32. Peserta didik memperhatikan penguatan dari guru
(Mengamati)
Penutup 1. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi atas 30 menit
pembelajaran yang telah berlangsung:
a. Apa saja yang telah dipahami peserta didik?
b. Apa yang belum dipahami peserta didik?
c. Bagaimana perasaan peserta didik selama pembelajaran?
(Communication)
2. Peserta didik bersama guru menyimpulkan hasil
pembelajaran. (Critical Thinking, Communication)
3. Peserta didik mengerjakan soal evaluasi secara individu.
4. Peserta didik diberi tindak lanjut berupa mencari informasi
tentang cara menjaga organ pencernaan manusia
5. Peserta didik menyimak pesan moral dari guru yang terdapat
pada kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan yaitu
pentingnya menjaga organ pencernaan (Mengamati)
6. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas
pembelajaran pada pertemuan selanjutnya (Mengamati)
7. Peserta didik dan guru berdoa bersama untuk mengakhiri
pembelajaran (Religius/PPK)
G. Media Pembelajaran, Alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media:
a) Slide power point tentang contoh iklan media cetak dan media elektronik
b) Video tentang contoh iklan media elektronik
c) Video tentang gangguan pencernaan manusia
d) Slide power point tentang poster gangguan pencernaan manusia
e) Gambar contoh iklan media cetak
2. Alat/Bahan: Alat tulis, laptop, LCD/Proyektor, speaker, pewarna, kertas A4
3. Sumber Belajar
a) Buku
Susilawati, Fransiska Wahyu A. 2017. Buku Guru SD/MI Tematik Terpadu
Kurikulum 2013 Kelas V Tema Makanan Sehat Edisi Revisi 2017. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Susilawati, Fransiska Wahyu A. 2017. Buku Siswa SD/MI Tematik Terpadu
Kurikulum 2013 Kelas V Tema Makanan Sehat Edisi Revisi 2017. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
b) Internet
https://www.youtube.com/watch?v=QWkMij_tTDU diakses tanggal 11 Agustus 2021
https://www.youtube.com/watch?v=k4EKb8bZLHY diakses tanggal 11 Agustus 2021
https://www.youtube.com/watch?v=UrcFLxc-5YA diakses tanggal 11 Agustus 2021
c) Bahan ajar kelas V Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 1
d) Lingkungan Sekitar

H. PENILAIAN
1. Sikap/Afektif
Teknik Penilaian : Observasi sikap
Bentuk Instrumen : Rubrik dan lembar observasi
Instrumen : Terlampir
2. Kognitif
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk Instrumen : Esay
Instrumen : Terlampir
3. Psikomotor
Teknik Penilaian : Unjuk kerja/performance
Bentuk Instrumen : Rubrik dan lembar observasi
 Instrumen : Terlampir

I. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan Pembelajaran

1. Remedial
a. Peserta didik dengan didampingi guru mengamati tayangan power point tentang
iklan elektronik dan menulis isi iklan.
b. Peserta didik dengan tutor sebaya mengidentifikasi macam-macam gangguan
pencernaan manusia.
2. Pengayaan
a. Peserta didik mencari contoh iklan elektronik yang berkaitan dengan gangguan
pencernaan manusia.
b. Peserta didik mencari macam gangguan sistem pencernaan yang belum dipelajari.

Mengetahui Wonosobo, Agustus 2021

Kepala Sekolah, Guru Kelas V

Dalkowi. S.Pd. I Tika Sawitri, S. Pd

NIP. 196404161994031009 NIP. 199004272019022008
 Tema: 3. Makanan Sehat

Sub Tema: 2. Pentingnya Makanan

Sehat Bagi Tubuh

Pembelajaran 1

Kelas

V
 BAHAN AJAR TEMATIK

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menemukan informasi yang disampaikan paparan iklan dari media cetak
dan media elektronik
2. Peserta didik dapat membandingkan iklan media cetak dan media elektronik
3. Peserta didik dapat menyebutkan macam-macam gangguan pencernaan pada manusia
4. Peserta didik dapat menganalisis macam-macam gangguan pencernaan pada manusia
5. Peserta didik dapat membuat poster tentang gangguan pencernaan manusia

B. Uraian Materi

Iklan Media Cetak dan Media Elektronik

Halo Nanda, apa kamu tahu ada jenis iklan yang lain selain iklan media cetak?
Apa iya? Iklan apa itu,
Nando?

Akubelummengetahuinya
Iklan media elektronik.
Nando.Mari kita belajar
bersama.

Iklan adalah pesan yang akan disampaikan kepada masyarakat luas.

1. Jenis-jenis iklan:
a) Iklan penawaran (niaga) :
Bertujuan untuk memperoleh keuntungan ekonomi. Iklan yang ditawarkan berupa barang atau
jasa.
b) Iklan layanan masyarakat:
Bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat
 c) Iklan pengumuman
Contohnya iklan berita duka atau iklan suatu acara
2. Berdasarkan jenis penggunaan medianya, iklan dibagi menjadi 2 yaitu :
a) Iklan media cetak
Iklan media cetak adalah jenis iklan yang dibuat dengan cara dicetak. Iklan ini biasanya terdapat
pada media koran, selebaran, majalah, poster, stiker dan lain-lain.
b) Iklan media elektronik
Sedangkan iklan yang ditampilkan pada media elektronik, menggunakan media elektronik
seperti televisi, radio, iklan dalam film, instagram dan lain sebagainya.
Ciri-ciri:
1) Iklan disampaikan elektronik dalam bentuk:
- Audio, yakni iklan yang hanya dapat didengar, contohnya iklan pada radio
- Video dan audio, yakni iklan yang dapat dilihat dan didengar serta dilengkapi dengan teks
2) Disampaikan dalam waktu yang singkat
3) Menggunakan bahasa formal atau non formal
4) Menggunakan kalimat yang singkat dan padat
5) Menggunakan intonasi yang tepat
6) Gaya bahasa mudah dipahami dan persuasif
7) Terdapat musik pengiring yang bertujuan untuk menciptakan suasana yang mendukung isi
iklan
3. Perbedaan iklan media cetak dengan elektronik
a) Iklan media cetak
1) Iklan disampaikan secara tertulis
2) Bisa disimpan dan dibaca kapan saja
3) Kalimat dapat panjang dan terperinci
4) Bahasa yang digunakan cenderung formal
b) Iklan media elektronik
1) Disampaikan secara audio atau audio visual
2) Hanya ditampilkan dalam waktu yang singkat
3) Kalimat yang digunakan padat dan jelas
4) Bahasa yang digunakan formal atau nonformal
4. Persamaan iklan media cetak dengan elektronik
Sama-sama dibuat untuk meyakinkan dan memengaruhi pembaca atau pendengarnya
5. Kata kunci pada iklan media elektronik
Kata kunci pada iklan dapat ditemukan pada slogan serta kalimat persuasif pada iklan tersebut.
Berikut ini beberapa contoh kata kunci dari iklan:
a) Iklan pariwisata biasanya menggunakan kata kunci seperti tujuan wisata, harga murah, dan
fasilitas bagus.
b) Iklan produk makanan biasanya menggunakan kata kunci seperti sehat, bergizi, enak, murah,
tanpa bahan pengawet, dan mudah didapat
c) Iklan produk obat biasanya menggunakan kata kunci seperti ampuh, mudah didapat, tanpa
rasa kantuk, dan terbuat dari bahan alami
 Gangguan Organ Pencernaan Manusia

Aduh, perutku sakit.

Wah, kenapa Nanda?

Sepertinyamaagku kambuh.
ku juga kambuh, Nanda. Dokterku memberikan obat maag seperti yang ada di iklan televisi. Bahkan, ada obat maag yang m

! Ternyata aku memiliki obat maag yang kamu maksud di dalam tasku. Terima kasih atas perhatiannya, ya.
Iya, Nanda.
 Selain gangguan maag, organ pencernaan kita dapat mengalami gangguan lainnya. Ada
beberapa faktor yang menyenyebabkan gangguan tersebut, misalnya mengonsumsi makanan tidak
sehat dan pola makan yang tidak teratur. Selain itu, juga karena masuknya kuman penyakit ke
dalam tubuh seperti bakteri dan virus. Di bawah ini beberapa penyakit yang dapat menyerang
alatalat pencernaan.
1. Maag (Radang Lambung)
Maag merupakan gangguan lambung akibat asam
lambung mengenai dinding lambung. Penyakit ini ditandai
dengan gejala lambung terasa perih, mual, dan kembung.
Hal ini akan muncul saat perut terasa lapar atau terlalu
kenyang. Penyakit maag disebabkan kebiasaan makan
yang tidak teratur. Jika kita tidak segera makan pada saat
lapar, lambung menjadi kosong. Akibatnya, asam lambung
Gambar: Penyakit maag
(asam klorida) yang dihasilkan untuk mencerna makanan
melukai
lambung. Selain itu, maag juga disebabkan karena makan terlalu cepat, sering minum kopi atau
minuman berlakohol, dan stress Untuk menjaga agar tidak menderita maag, sebaiknya menjaga pola
makanan secara teratur.

2. Apendisitis (Radang Umbai Cacing)

Radang pada umbai cacing biasa dikenal masyarakat
dengan istilah penyakit usus buntu. Apendisitis adalah
peradangan yang terjadi pada usus buntu yang disebabkan
karena ada makanan yang masuk dalam umbai cacing. Umbai
Gambar: Radang umbai cacing cacing (apendiks) adalah tonjolan kecil pada usus buntu
(sekum). Penyakit ini ditandai dengan sakit pada perut
sebelah kanan bawah. Apabila kaki dilipat ke arah perut maka
rasa sakit akan bertambah. Suhu badan penderita tinggi.
Penyakit ini disebabkan adanya makanan yang masuk di apendiks dan membusuk.
Pembusukan makanan di apendiks tersebut dapat mengakibatkan radang. Cara penyembuhannya
dengan terapi pengobatan. Akan tetapi jika sudah terlalu sulit untuk disembuhkan maka perlu
dilakukan operasi.

3. Diare

Diare merupakan gangguan yang ditandai dengan

encernya tinja akibat bakteri menyerang usus. Bakteri masuk
melalui makanan. Penderita diare merasakan perutnya perih,
mulas dan sering buang air besar yang bentuknya cair.
Pender banyak cairan dalam tubuhnya. Faktor-faktor yang
ita menyebabkan diare, meliputi makanan yang mengandung
dapat kuman, alergi terhadap makanan, atau terlalu banyak konsumsi
kekura makanan yang pedas dan asam. Penderita diare yang
ngan mengalami
dehidrasi dapat mengganti cairan yang hilang dengan minum oralit 2-3 kali sehari. Oralit dapat diganti
dengan melarutkan garam dan gula ke dalam air matang.

4. Konstipasi / Sembelit

Konstipasi merupakan gangguan pencernaan yang

ditandai dengan feses keras dan susah dikeluarkan. Gejala
penyakit sembelit yaitu susah buang air besar. Penyakit ini
disebabkan makanan yang kita makan kurang berserat.
Makanan kurang serat dapat mengganggu proses pencernaan.

Gambar: Penyakit Serat makanan membantu penyerapan air di usus besar. Jika
konstipasi kadar serat makanan berkurang, sisa makanan kurang
menyerap air. Akibatnya, sisa makanan menjadi padat
sehingga sulit
dikeluarkan. Cara mengatasi penyakit sembelit yaitu dengan makan-makanan yang berserat. Contoh
makanan berserat yaitu sayur-sayuran dan buah-buahan.

5. Sariawan

Sariawan adalah peradangan yang terjadi pada rongga

mulut dan lidah. Peradangan tersebut dapat berupa pecah-
pecah dan perih pada mulut dan lidah. Penyebabnya adalah
kuman. Sariawan menyerang tubuh karena tubuh kekurangan
vitamin
C. Vitamin C banyak terdapat pada sayur dan buah. Cara
mengatasinya dengan mengkonsumsi sayur dan buah yang
mengandung vitamin C, seperti jeruk, tomat, kubis, brokoli,
Gambar: Bibir terkena pepaya, dsb.
sariawan

6. Hepatitis
 Hepatitis adalah gangguan peradangan pada organ hati.
Penyebab hepatitis adalah virus hepatitis. Penyakit ini
umumnya menyerang anak-anak dan remaja. Ada beberapa
jenis penyakit hepatitis, yaitu hepatitis A, B, C, D dan E.
Tanda- tanda terserang hepatitis umumnya seperti gejala flu
dengan disertai badan lemah dan mual. Gejala ini disertai
nafsu makan berkurang, gatal-gatal pada otot sendi, dan
mengalami demam. Virus hepatitis dapat menular melalui
Gambar: Penyakit
makanan, minuman, dan cairan tubuh penderita. Virus
hepatitis
hepatitis juga dapat menular melalui jarum suntik dan transfusi
darah. Cara menghindari penyakit ini, makanlah makanan
yang bersih. Dan jika kamu
akan disuntik mintalah jarum suntik yang baru. Selain itu, untuk pencegahan penyakit ini dilakukan
dengan imunisasi hepatitis.

7. Tifus

Tifus merupakan gangguan pencernaan yang

menyerang usus akibat bakteri. Penyakit tifus disebabkan oleh
sejenis bakteri (Salmonella) yang menyerang pada usus halus
dan usus besar. Gejala yang dialami penderita tifus, antara lain
tubuh menggigil, lemah dan disertai mual. Akibat demam
tinggi sehingga penderita sering mengigau, punggung terasa
sakit, dan kadang disertai mencret ataupun sembelit. Penyakit
Gambar: Anak terkena ini dapat menular. Penyakit ini juga diakibatkan karena
tifus kebersihan makanan yang tidak terjaga. Cara mengatasi
penyakit ini yaitu
dengan menjaga kebersihan makanan dan periksa ke dokter.
 Poster Gangguan Organ Pencernaan Manusia

macam gangguan organ pencernaan manusia, sekarang kita belajar membuat poster agar semakin banyak orang yang tahu

Poster merupakan karya seni yang memuat gambar dan tulisan. Tujuan pembuatan poster
tentang gangguan organ pencernaan manusia yaitu untuk memberi tahu kepada khalayak orang
mengenai suatu gangguan, gejala, penyebab, dan cara mengatasi gangguan. Unsur yang perlu
diperhatikan dalam membuat poster tentang gangguan organ pencernaan manusia meliputi:
a. Judul Poster
Judul terbaca dari jarak minimal 2meter dan menarik perhatian.
b. Informasi
Disajikan dalam bentuk poin, tulisan harus rapih dan cukup besar agar terbaca dari jarak minimal
1 meter. Informasi terdiri atas keterangan mengenai topik pembahasan, penyebab gangguan,
gejala dari gangguan, dan cara mengatasi gangguan tersebut.
c. Grafik / gambar
Poster akan lebih menarik jika dilengkapi dengan grafik atau gambar-gambar yang memudahkan
pembaca mengerti informasi yang disampaikan.
d. Sumber
Cantumkan pula sumber informasi yang digunakan.
e. Refleksi
Tuliskan pesan dan kesan mengenai tugas ini dan pelajaran yang didapat. Apabila
memungkinkan, pasang foto anggota kelompok.
 Berdasarkan contoh poster tentang diare di atas, diketahui bahwa diare ditandai oleh buang
air besar dengan tinja encer atau berair dengan frekuensi lebih sering dari biasanya (normalnya).
Oleh karena itu, orang yang mengalami diare akan lebih sering ke toilet untuk buang air besar
dengan volume tinja yang lebih banyak dari biasanya.
Diare dapat menjadi gejala penyakit yang lebih serius seperti disentri dan kolera. Gejala
yang biasanya ditemukan adalah buang air besar terus-menerus disertai rasa mulas yang
berkepanjangan, dehidrasi, mual, dan muntah.
Pemberian cairan dan elektrolit (seperti larutan garam) akan sangat membantu memulihkan
keadaan tubuh yang kekurangan cairan dan elektrolit. Minum cairan oralit merupakan cara
pengobatan yang paling efektif terhadap gejala diare. Apabila cairan oralit tidak tersedia, maka
kamu dapat membuatnya sendiri.
C. Soal Latihan, Kunci Jawaban dan Rubrik

SOAL LATIHAN

Ingat-ingatlah iklan media elektronik tentang organ pencernaan manusia yang pernah kalian lihat.
Kemudian isilah iklan media elektronik tersebut di bawah ini!
Nama iklan :
Gambar dan suara iklan : Bahasa iklan
:
Isi iklan :
Rubrik Penskoran

Aspek Indikator
4 (Sangat baik) 3 (Baik) 2 (Cukup) 1 (Perlu bimbingan)
Jumlah Menyebutkan 3 Menyebutkan 2 Menyebutkan 1 Tidak menyebutkan
iklan iklan iklan iklan
Kerapihan Tulisan rapi Tulisan rapi tetapi Tulisan kurang Tulisan tidak rapi dan
tulisan dan tidak ada ada 2-4 coretan rapi dan ada 5-8 ada lebih dari 9
coretan coretan coretan

Skor maksimal: 8

𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏

Nilai = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 100
 KESIMPULAN

Gangguan organ pencernaan manusia dapat terjadi jika seseorang makan makanan yang
tidak sehat, pola makan yang tidak teratur, dan ada virus yang masuk ke tubuh. Gangguan organ
pencernaan manusia dapat menyerang organ mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, atau pun
usus besar. Gangguan tersebut meliputi sariawan, maag, tifus, konstipasi, diare, hepatitis,
kwarshiorkor, dan apendisitis. Agar masyarakat tahu tentang gangguan, maka perlu dibuatkan
poster yang menarik.
Setiap gangguan organ pencernaan memiliki gejala, penyebab, dan cara mengatasi masing-
masing. Informasi gangguan organ pencernaan dapat diketahui masyarakat melalui iklan layanan
masyarakat yang disiarkan TV, radio, atau internet. Iklan tersebut termasuk iklan media elektronik
karena disiarkan melalui media elektronik. Iklan dapat diminati masyarakat apabila menggunakan
bahasa singkat, jelas, mudah dipahami, bersifat ajakan atau memberikan informasi.
 DAFTAR PUSTAKA

Amin Priyono. (2009). Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SD / MI Kelas V. Jakarta: PT. Sekawan
Cipta Karya.
Choiril Azmiyawati, dkk. (2008). IPA 5 Salingtemas. Jakarta: PT. Intan Pariwara.
Giovani Malinda. (2016). Ciri Bahasa Iklan. Diunduh dari
http://gurupintar.com/threads/jelaskan-ciri-bahasa-iklan.2815/ pada 11 Agustus 2021
pukul 13:40 WIB.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Buku Guru Kelas V Tema Makanan Sehat
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 (Revisi 2017). Jakarta: Kemendikbud RI.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Buku Siswa Kelas V Tema Makanan Sehat
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 (Revisi 2017). Jakarta: Kemendikbud RI.
 MEDIA PEMBELAJARAN TEMATIK
Kelas V
Tema 2: Makanan Sehat
Subtema 2: Pentingnya Makanan Sehat bagi
Tubuh Pembelajaran 1

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kegiatan mengamati tayangan power point tentang contoh iklan media cetak
dan media elektronik, peserta didik dapat menemukan informasi yang disampaikan
paparan iklan dari media cetak dan media elektronik dengan benar.
2. Melalui kegiatan mengamati tayangan power point dilanjutkan diskusi kelompok
tentang contoh iklan media cetak dan media elektronik, peserta didik dapat
membandingkan iklan media cetak dan media elektronik dengan benar.
3. Melalui kegiatan mengamati video tentang contoh iklan media elektronik, peserta
didik dapat memeragakan iklan media elektronik dengan percaya diri.
4. Melalui kegiatan mengamati video dilanjutkan tanya jawab tentang gangguan
pencernaan manusia, peserta didik dapat menyebutkan macam-macam gangguan
pencernaan pada manusia dengan benar.
5. Melalui kegiatan diskusi kelompok tentang gangguan pencernaan manusia, peserta
didik dapat menemukan macam-macam gangguan pencernaan pada manusia dengan
benar.
6. Melalui kegiatan mengamati tayangan power point dan diskusi kelompok tentang
poster gangguan pencernaan manusia, peserta didik dapat membuat poster tentang
gangguan pencernaan manusia dengan tepat.

B. MATERI POKOK
1. Iklan media cetak dan media elektronik
2. Gangguan pada organ pencernaan manusia

C. JENIS MEDIA YANG DIKEMBANGKAN

Media :
1. Slide power point tentang contoh iklan media cetak dan media elektronik
2. Slide power point tentang poster gangguan pencernaan manusia
D. BAHAN DAN ALAT YANG DIGUNAKAN
Alat : Alat tulis, laptop

E. LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN
Slide power point tentang contoh iklan media cetak dan media elektronik dan Slide power
point tentang poster gangguan pencernaan manusia
1. Menganalisis Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi.
2. Membuat draf power point sesuai materi yang akan disampaikan.
3. Mengumpulkan bahan-bahan dari berbagai sumber.
4. Mendesain slide power point secara menarik dan sesuai tujuan pembelajaran.
5. Selanjutnya mendesain isi slide-slidenya dengan tujuan pembelajaran, gambar,
ringkasan materi, dan lain-lainnya sesuai dengan materi yang akan di ajarkan.
6. Mengecek kembali slide power point sebelum ditayangkan saat pembelajaran.

F. LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN
Media slide power point
1. Guru menyambungkan semua peralatan yang akan digunakan yaitu laptop, LCD,
speaker dan menyalakannya.
2. Guru mengucapkan salam, mengecek kehadiran peserta didik, dan mengajak peserta
didik berdoa.
3. Guru menyampaikan pelajaran yang akan dipelajari melalui media slide power point.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

5. Guru menampilkan slide untuk diamati.

6. Peserta didik mengamati slide power point pembelajaran dan menyimak penjelasan
guru.
7. Peserta didik berdiskusi untuk mengerjakan LKPD.
8. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknnya
9. Peserta didik mengerjakan soal evaluasi.
10. Peserta didik dan guru mengakhiri kegiatan pembelajaran.
 Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 1

Nama Anggota Kelompok

Petunjuk:

Tuliskan nama anggota kelompok pada pojok kanan atas!

Berdiskusilah dengan kelompokmu!
Tuliskan 3 jenis gangguan pencernaan manusia yang kalian ketahui !
Kemudian tuliskan juga gejala, penyebab, dan cara mengatasi gangguan tersebut!

Gangguan Pencernaan Manusia

No Nama Gejala Penyebab Cara Mengatasi

Gangguan
 Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 2

Nama Anggota Kelompok

Petunjuk:
Tulislah nama anggota kelompok pada tempat yang sudah disediakan!
Berdiskusilah dengan kelompokmu!
Temukan persamaan dan perbedaan dari kedua iklan media cetak dan media elektronik!
Tulislah hasil diskusimu pada lembar kerja ini!

Perbedaan dan Persamaan Iklan Media Cetak dan Elektronik

No Iklan Media Cetak Iklan Media elektronik

1 Perbedaan

2 Persamaan
 Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 3

Nama Anggota Kelompok

Membuat Poster Iklan

Petunjuk Kerja:
1. Buatlah sebuah poster dengan tema cara menjaga kesehatan pencernaan!
2. Dalam poster berisi gambar dan nasehat tentang cara menjaga kesehatan pencernaan atau
cara mengatasi gangguan pencernaan atau makanan yang menyehatkan pencernaan.
3. Susunlah pembagian tugas proyek pembuatan poster!
4. Kemudian tuliskan langkah-langkah pembuatan poster!
5. Laporkan pembagian tugas dan langkah-langkah pembuatan poster pada guru!
6. Buatlah poster pada selembar kertas gambar berukuran A4 yang telah disediakan!

Pembagian Tugas Pembuatan Poster Iklan

No Kegiatan Nama siswa

1 Menyiapkan bahan

2 Menggambar

3 Menyusun kalimat

4 Mewarnai/finishing
Langkah- langkah Pembuatan Poster
 LEMBAR PENILAIAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SD Negeri 2 Kalikarung
Kelas/Semester : V (Lima)/ 1 (Satu)
Tema/Subtema/PB :3/2/1
Alokasi Waktu : 20 menit

Indikator Teknik
KD Instrumen
Penilaian
3.4 Menganalisis informasi yang disampaikan 3.4.1 Menemukan informasi yang disampaikan paparan Tes Tertulis Soal tes tertulis
paparan iklan dari media cetak atau iklan dari media cetak atau elektronik (C4) (Essay)
elektronik. 3.4.2 Membandingkan iklan media cetak dan media
elektronik (C5)
3.3 Menjelaskan organ pencernaan dan 3.3.1 Menyebutkan macam-macam gangguan pencernaan Tes Tertulis Soal tes tertulis
fungsinya pada hewan dan manusia serta pada manusia (C1) (Essay)
cara memelihara kesehatan organ 3.3.2 Menemukan macam-macam gangguan pencernaan
pencernaan pada manusia (C4)
manusia.
4.3 Menyajikan karya tentang konsep organ dan 4.3.1 Membuat poster tentang gangguan pencernaan Tes Tertulis Soal tes tertulis
fungsi pencernaan pada hewan atau manusia (P3) (Essay)
manusia.
4.4 Memeragakan kembali informasi yang 4.4.1 Memeragakan iklan media elektronik (P2) Unjuk kerja Lembar
disampaikan paparan iklan dari media cetak observasi
atau elektronik dengan bantuan lisan, tulis, unjuk kerja
dan visual.
1. Remedial
a. Peserta didik dengan didampingi guru mengamati tayangan power point tentang iklan elektronik dan menulis isi iklan.
b. Peserta didik dengan tutor sebaya mengidentifikasi macam-macam gangguan pencernaan manusia.
2. Pengayaan
a. Peserta didik mencari contoh iklan elektronik yang berkaitan dengan gangguan pencernaan manusia.
b. Peserta didik mencari macam gangguan sistem pencernaan yang belum dipelajari.
Lampiran:

PENILAIAN PENGETAHUAN
Indikator Pencapaian Nomor Level Kunci
Kompetensi Dasar Soal Penskoran
Kompetensi Soal Kognitif Jawaban
3.4 Menganalisis 3.4.1 Menemukan informasi 1 C4 Perhatikan gambar iklan media cetak Terlampir Terlampir
informasi yang yang disampaikan paparan
berikut ini!
disampaikan iklan dari media cetak atau
paparan iklan elektronik (C4)
dari media
cetak atau
elektronik.

Tuliskan informasi yang terdapat pada

iklan media cetak tersebut!

3.4.2 Membandingkan iklan 2 C5 Bagaimana perbedaan iklan media

cetak dan media elektronik dari unsur
media cetak dan media
gambar dan suara?
elektronik (C5)
3.3 Menjelaskan 3.3.1 Menyebutkan macam- 3 C1 Sebutkan 3 (tiga) jenis gangguan pada Terlampir Terlampir
organ macam gangguan pencernaan manusia!
pencernaan pencernaan pada manusia
dan (C1)
fungsinya
pada hewan
dan manusia 3.3.2 Menemukan macam- 4 C4 Jelaskan yang dimaksud dengan diare!
serta cara macam gangguan
memelihara pencernaan pada manusia
kesehatan (C4)
organ
pencernaan
manusia.

Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran

Pertanyaan nomor 1
Kunci jawaban : Mengenali 6 jenis penyakit pencernaan, antara lain batu embedu, diare, usus buntu, gasstritis, sembelit, ambeien
Pedoman Penskoran Skor
Jawaban kosong/jawaban salah 0
Menuliskan 1-2 gangguan pencernaan manusia 1
Menuliskan 3-4 gangguan pencernaan manusia 2
Menuliskan lengkap 5-6 gangguan pencernaan manusia 3
Pertanyaan nomor 2
Kunci Jawaban:
Pembeda Media cetak Media elektronik
gambar Gambarnya diam dan Gambarnya dapat
memiliki warna cerah bergerak
suara Tidak memiliki suara bersuara

Pedoman Penskoran Skor

Jawaban kosong/Jawaban salah 0
Mengisi 1 perbedaan 1
Mengisi 2-3 perbedaan 2
Mengisi 4 perbedaan 3

Pertanyaan nomor 3
Altrenatif Kunci Jawaban: maag, sariawan, diare, usus buntu, ambeien
Pedoman Penskoran Skor
Jawaban kosong/jawaban salah 0
Mengisi 1 jawaban benar 1
Mengisi 2 jawaban benar 2
Mengisi 3 jawaban benar 3
Pertanyaan nomor 4
Kunci Jawaban: diare adalah gangguan pencernaan yang ditandai dengan encernya tinja akibat bakteri menyerang usus
Pedoman Penskoran Skor
Jawaban kosong 0
Mengisi dengan jawaban salah 1
Mengisi sesuai kunci jawaban 3

Skor maksimal = 12

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = × 100
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
 PENILAIAN PSIKOMOTORIK/ UNJUK KERJA
(PRODUK)

Indikator : 4.3.1 Membuat poster tentang gangguan pencernaan manusia (P3)

Rubrik Penilaian Unjuk Kerja
Aspek Indikator
Sangat Baik Baik Cukup Perlu Bimbingan
( 4) (3) (2) (1)
Bahasa Teks singkat, padat Teks singkat, padat Teks terlalu panjang, Isi teks terlalu panjang, sedikit
informasi, dan jelas informasi tetapi tidak sedikit informasi dan informasi dan tidak jelas
keterbacaannya jelas keterbacaannya jelas keterbacaannya keterbacaannya
Desain/ Gambar menarik, Gambar menarik, Gambar tidak menarik, Gambar tidak menarik, tidak
gambar bermakna sebagai bermakna sebagai tidak bermakan sebagai bermakna sebagai pembawa
penyampai pesan, dan penyampai pesan tetapi pembawa pesan, tetapi pesan, dan tidak orisinil
orisinil hasil meniru kelompok orisinil
lain
Kerapihan Tulisan dan gambar Tulisan dan gambar Tulisan dan gambar rapi, Tulisan dan gambar tidak rapi,
poster rapi, pewarnaan rapi, pewarnaan pewarnaan menarik, pewarnaan tidak menarik, dan
menarik, dan tanpa menarik, tetapi ada 1-3 tetapi ada 4-5 coretan ada banyak coretan
coretan coretan

Catatan: Aspek yang diamati disesuaikan dengan kebutuhan prodi

Kriteria Penilaian:
Lembar Observasi Unjuk Kerja
Aspek yang dinilai
No Nama Bahasa Desain/ Kerapihan Jumlah skor Nilai Predikat
gambar poster
1
2
3
4
5
dst

Pedoman Penilaian:
Skor maksimal : 12
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
Nilai : 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 100
 PENILAIAN PSIKOMOTORIK/ UNJUK KERJA
(PROSES)

Indikator : 4.4.1 Memeragakan iklan media elektronik (P2)

Rubrik Penilaian Unjuk Kerja
Aspek Sangat Baik Baik Cukup Perlu Bimbingan
( 4) (3) (2) (1)
Intonasi Intonasi sesuai dengan Intonasi sesuai namun Intonasi tidak sesuai Intonasi tidak sesuai
jeda yang tepat jeda tidak tepat namun jeda tepat dan jeda tidak tepat

Suara Suara terdengar jelas, Suara jelas namun Suara tidak jelas Suara tidak jelas, nada
disesuaikan nadanya tidak sesuai nadanya namun menyesuaikan tidak sesuai dengan
dengan suasana dalam dengan suasana dalam nadanya dengan suasana dalam iklan
iklan iklan suasana dalam iklan

Ekspresi dan Gerakan anggota badan Gerakan anggota Tidak ada gerakan Tidak ada gerakan
gestur dan mimik wajah sesuai badan sesuai, namun anggota badan namun anggota badan dan
dengan suasana iklan mimik wajah tidak mimic wajah sesuai ekspresi mimik wajah
sesuai

Catatan: Aspek yang diamati disesuaikan dengan kebutuhan

prodi Kriteria Penilaian:
 Lembar Observasi Unjuk Kerja
Aspek yang dinilai Jumlah
No Nama Nilai Predikat
skor
Intonasi Suara Ekspresi dan gestur
1
2
3
4
5
dst

Pedoman Penilaian:
Skor maksimal : 12
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
Nilai : 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 100
 PENILAIAN SIKAP SOSIAL

Rubrik Penilaian Sikap Percaya Diri dan Jujur

Sikap Indikator/ Kriteria
Percaya diri 1. Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu
2. Tidak mudah putus asa
3. Tidak canggung dalam bertindak
4. Berani presentasi di depan teman-teman
Jujur 1. Tidak menyontek dalam mengerjakan soal
2. Mengungkapkan perasaan apa adanya
3. Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya
4. Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimilik

Sikap Baik Sekali (4) Baik (3) Cukup (2) Perlu Bimbingan (1)
Percaya diri Memenuhi 4 kriteria yang Memenuhi 3 kriteria dari Memenuhi 2 kriteria dari Memenuhi 1 kriteria dari
ditetapkan 4 kriteria yang ditetapkan 4 kriteria yang ditetapkan 4 kriteria yang ditetapkan
Jujur Memenuhi 4 kriteria yang Memenuhi 3 kriteria dari Memenuhi 2 kriteria dari Memenuhi 1 kriteria dari
ditetapkan 4 kriteria yang ditetapkan 4 kriteria yang ditetapkan 4 kriteria yang ditetapkan
Lembar Observasi Sikap Percaya Diri dan Jujur
Petunjuk: Berilah skor 4, 3, 2, atau 1 sesuai dengan rubrik sikap yang telah disediakan!
Sikap
No Nama Percaya Diri Jujur Jumlah skor Nilai Predikat
1
2
3
4
5
dst

Pedoman Penilaian:
Skor maksimal :8
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
Nilai : 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 100

Konversi Nilai
Predikat Klasifikasi
(Skala 0-100)
90-100 A SB (Sangat Baik)
80-89 B B (Baik)
70-79 C C (Cukup)
0-69 D K (Kurang)