0%(1)0% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
3K tayangan3 halaman
Dokumen tersebut berisi ringkasan empat masalah keperawatan yaitu hipervolemia, gangguan eliminasi urine, gangguan integritas kulit, dan defisit nutrisi. Untuk setiap masalah tersebut dijelaskan diagnosa, tujuan, dan intervensi keperawatan yang meliputi identifikasi masalah, monitoring gejala, serta kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain.
Dokumen tersebut berisi ringkasan empat masalah keperawatan yaitu hipervolemia, gangguan eliminasi urine, gangguan integritas kulit, dan defisit nutrisi. Untuk setiap masalah tersebut dijelaskan diagnosa, tujuan, dan intervensi keperawatan yang meliputi identifikasi masalah, monitoring gejala, serta kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain.
Dokumen tersebut berisi ringkasan empat masalah keperawatan yaitu hipervolemia, gangguan eliminasi urine, gangguan integritas kulit, dan defisit nutrisi. Untuk setiap masalah tersebut dijelaskan diagnosa, tujuan, dan intervensi keperawatan yang meliputi identifikasi masalah, monitoring gejala, serta kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain.
Setelah dilakukan asuhan 1. Periksa tanda dan 1. Mengetahui tanda
keperawatan selama .... x 24 gejala hipervolemia dan gejala jam, diharapkan (mis. Ortopnea, hypervolemia hipervolemia pasien dapat dyspnea, edema, 2. Mengetahui teratasi JVP/CVP meningkat, penyebab Dengan kriteria hasil: reflex hepatojugular hypervolemia 1. Membrane mukosa positif, suara napas 3. Mengetahui lembab tambahan intake dan output 2. Tidak terdapat 2. Identifikasi penyebab cairan edema hypervolemia 4. Mengetahui 3. Tidak ada dehidrasi 3. Monitor intake dan peningkatan BB 4. Tidak terdapat mata output cairan 5. Membatasi cairan cekung 4. Timbang BB setiap ke dalam tubuh 5. Turgor kulit elastis hari pada waktu yang 6. Mengetahui sama asupan dan 5. Batasi asupan cairan haluaran cairan dan garam 7. Untuk membuang 6. Ajarkan cara kelebihan garam mengukur dan dan air dari dalam mencatat asupan tubuh melalui dan haluaran cairan urine 7. Kolaborasi pemberian diuretik
2 (SDKI) (SLKI) (SIKI)
Gangguan Eliminasi Urine (L.04034) Manajemen Eliminasi eliminasi Urine (1.04152) urine Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama .... x 24 1. Identifikasi tanda 1. Mengetahui tanda jam, diharapkan gangguan dan gejala retensi dan gejala retensi eliminasi urine pasien dapat urine atau urine teratasi inkontinensia urine 2. Mengetahui Dengan kriteria hasil : 2. Identifikasi faktor penyebab dari 1. Adanya sensasi yang menyebabkan retensi urine berkemih retensi atau 3. Mengetahui urine 2. Tidak adanya inkontinensia urine 4. Mengetahui distensi kandung 3. Monitor eliminasi haluaran urine kemih urine (mis. 5. Mengetahui kultur Frekuensi, urine konsistensi, aroma, 6. Mengetahui tanda volume, dan warna) dan gejala infeksi 4. Catat waktu-waktu saluran kemih dan haluaran 7. Sebagai berkemih alternative dari obat-obat oral 5. Ambil sampel urine tengah (midstream) atau kultur 6. Ajarkan tanda dan gejala infeksi saluran kemih 7. Kolaborasi pemberian obat supositoria,jika perlu
3 (SDKI) (SLKI) (SIKI)
Gangguan Integritas kulit dan jaringan Perawatan Integritas integritas (L.14125) Kulit (1.11353) kulit Setelah dilakukan asuhan 1. Identifikasi penyebeb 1. Mengetahui keperawatan selama .... x 24 gangguan integritas penyebeb jam, diharapkan gangguan kulit (mis. Perubahan gangguan integritas kulit pasien dapat sirkulasi, perubahan integritas kulit teratasi status nutrisi, 2. Menghindarkan Dengan kriteria hasil : penurunan terjadinya luka 1. Turgor kulit elastis kelembaban, suhu 3. Mencegah Kulit 2. Tidak terdapat lingkungan tidak kering kerusakan lapisan ekstreme, 4. Mencegah kulit penurunan kerusakan kulit 3. Tidak terdapat mobilitas) 5. Menjadikan kulit kerusakan jaringan 2. Ubah posisi tiap 2 lembab 4. Tidak terdapat jam jika tirah baring jaringan parut 3. Gunakan produk berbahan petrolium atau minyak pada kulit kering 4. Hindari produk berbahan dasar alcohol pada kulit kering 5. Anjurkan minum air yang cukup
4 (SDKI) (SLKI) (SIKI)
Defisit nutrisi Status nutrisi (L.03030) Manajemen Nutrisi (1.03119) Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama .... x 24 1. Identifikasi 1. Mengetahui jam, diharapkan defisit status nutrisi status nutrisi nutrisi pasien dapat teratasi 2. Identifikasi alergi 2. Mengetahui Dengan kriteria hasil: dan intoleransi adanya alergi 1. Menghabiaskan 1 makanan 3. Mengetahui porsi makanan 3. Identifikasi kebutuhan 2. Tidak terdapat nyeri kebutuhan kalori nutrien abdomen dan jenis nutrien 4. Mengetahui 4. Monitor BB BB 3. Bising usus normal 5. Fasilitasi 5. Mengetahui 5-30 x/menit menentukan diet yang 4. Membrane mukosa pedoman diet ( diberikan lembab mis. Piramida 6. meningkatkan 5. BB sesuai dengan makanan) nafsu makan IMT 6. Sajikan makanan 7. Posisi nyaman secara menarik untuk makan dan suhu yang 8. Mengetahui sesuai jumlah kalori 7. Anjurkan posisi yang tepat duduk jika untuk pasien mampu 8. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah kalori dan jenis nutrien yang dibutuhkan, jika perlu