Anda di halaman 1dari 3

LO 3 B Kelebihan dan kekurangan bahan restorasi rigid inlay onlay

1. Logam Alloy
a. Kelebihan logam
 Lebih kuat daripada bahan lain meskipun dengan ketebalan yang sangat tipis
 Ketahanan terhadap abrasi bagus, paling sedikit sama kuatnya dengan email
dalammenahan abrasi
b. Kekurangan Logam
 Paling mahal dibading tambalan lainnya ( alloy emas )
 Tidak sewarna gigi.
 Dapat menyebabkan reaksi alergi, tetapi jarang.
2. Resin Komposit
a. Kelebihan Resin Komposit
 Memiliki derajat translusensi yang tinggi sehingga meninjang segi estetik restorasi.
Jenis komposit yang memiliki translusensi paling tinggi dari semua jenis resin
komposit adalah nanokomposit.
 Tidak abrasif untuk struktur gigi yang berlawanan.
 Tahan terhadap pewarnaan restorasi oleh makanan (discolorisation) terutama jenis
resin komposit dengan menggunakan technologi nano, oleh karena partikel
pengisinya berukuran sangat kecil (nanometer) sehingga bahan restorasi
nanokomposit memiliki ketahanan terhadap diskolorisasi yang sangat baik.
 Pengurangan struktur gigi secara konservatif (pengurangan struktur gigi minimal).
 Memiliki estetik yang baik
 Mudah dipolish, sehingga akan menghasilkan permukaan restorasi yang halus dan
mengkilap
 Menghasilkan derajat polimerisasi yang lebih tinggi
 ekonomis (bila dibandingkan dengan mahkota dan restorasi gigi secara tidak
langsung)
 keuntungan bonding

- microleakage berkurang
- mengurangi terjadinya karies sekunder
- mengurangi sensitifitas post operative
- meningkatkan retensi
- meningkatkan kekuatan struktur gigi yang tersisa
b. Kekurangan Resin Komposit
 Kontur proksimal inadekuat dan open kontak.
 Kemungkinan besar penggunaannya terlokalisir
 Adanya efek pengerutan polimerisasi (shrinkage polymerisation)
 Tidak diketahuinya biokompatibilitas dari beberapa komponen
 Membutuhkan waktu lebih untuk restorasi
 Elastisitas rendah
 Dapat terjadi fraktur pada marginal ridge
 Adanya beberapa teknik yang sensitive, seperti: etching, priming, penempatan bahan
adhesif

3. Porselen
a. Kelebihan Porselen
 Memiliki estetik yang baik, warnanya dapat disesuaikan dengan warna gigi
 Daya kondensasinya rendah dan toleransi dari jaringan lunak sangat baik
 Permukaannya licin seperti kaca, sehingga mencegah perlekatan debris/plak
b. Kekurangan Porselen
 Mudah pecah jika diberi tekanan yang berlebihan
 Pembuatannya yang cukup sulit
 Kurang kuat jika dibandingkan dengan restorasi metal porselen
 Dapat mneyebabkan gigi antagonisnya mengalami aus jikarestorasinya kurang baik.
Terdapat undercut dan overhanging
 Hargannya yang lebih mahal jika dibandingkan dengan restorasimetal porselen6.
 Sulit memadupadankan warna yang sesuai dengan warna gigi asli pasien sehingga
membutuhkan keahlian khusus dan pengalamandari operator sendiri.

4. Komposit fused to Metal


a. Kelebihan Porselen fused to Metal
 Porselen fused to metal lebih tahan terhadap beban kunyah yang besar, karena terdiri
dari dua lapi, lapisan logam dan porselen.
 Estetik baik, karena ada porselen di lapisan paling koronal
 Lebih murah dibandingkan full porselen

b. Kekurangan Porselen fused to Metal


 Karena perbedaan bahan antara logam dan porselen, sehingga koefisien bahan
tersebut juga berbeda. Perbedaan koefisien itu mengakibatkan porselen dan
metal terpisah atau lepas, sehingga perlu ketelitian dan keterampilan yang
tinggi dari operator untuk membuatnya.
 Lebih banyak jaringan gigi yang harus dihilangkan (lebih banyak
dibandingkan porselen) untuk substruktur metal.
 Harga lebih mahal karena setidaknya membutuhkan dua kali kunjungan dan
juga bila menggunakan alloy metal yang mahal.
 Teknis lab yang lebih sulit. Prosedur teknis dari pola wax investing dan
casting alloymetal yang mahal meliputi banyak variabel teknis dan
pertimbangan banyaknyalangkah operatif dan siklus firing, membuat kualitas
akhir dari restorasi yang sangatsensitif.
 Dari sudut pandang estetik, PFM tidak menyerupai aspek natural dari gigi,
karena intimetal yang menghalangi cahaya untuk masuk. Tidak adanya
translusensi, karena faktanya restorasi PFM hanya dapat mengabsorbsi atau
memantulkan cahaya,sementara jaringan gigi menunjukkan derajat
translusensi yang tinggi.
 Terbentuk bayangan gelap pada bagian servikal

Referensi :

Roberto R. Braga, DDS, MS, PhD, et all. 2012. Craig’s Restorative ental Materials diedit oleh
Ronald L. Sakaguchi, John M. Powers.Edisi 13th. ISBN : 978-0-32308108-5. Elsevier

Sumber : Sumitt, James B.dkk. 2001. Fundamental Of Operative Dentistry


2nd Edition. Quintessence Publishing Co.Inc. Singapore

Pitt, Ford T. R. 1993. Restorasi Gigi. Jakarta: EGC.

Anda mungkin juga menyukai