Produk yang baik akan lewat sampai di posisi 5 dan akan masuk ke palet produk BAIK, sedangkan produk yang rusak (Reject) saat berada pada posisi 3 akan dibuang ke palet RUSAK. Produk yang rusak (Reject) akan terdeteksi oleh sensor PH1. Saat mendeteksi maka PH1 akan aktif dan juga akan mengaktifkan sensor PH2 untuk menghitung jumlah produk yang melewati konveyor. Sensor PH2 menghitung produk yang lewat melalui konveyor dengan cara menghitung putaran motor konveyor. Anggap saja setiap motor konveyor berputar 1 kali putaran sama dengan produk yang melewati konveyor telah berpindah 1 posisi. Setelah PH2 mendeteksi produk rusak telah berpindah 3 posisi, maka Solenoid Valve (SV) akan menyala dan membuang produk rusak ke palet RUSAK. Setelah 1 detik solenoid valve akan kembali ke posisi semula.