Anda di halaman 1dari 12

PENYEMPURNAAN/PENYESUAIAN AKUNTANSI (ADJUSTMENT)

TUGAS KELOMPOK
4
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pengantar Akuntansi 2
Bidang Prodi Manajemen STIE Sebelas April Sumedang

Disusun oleh:
Muhammad Sidiq A.B
Aulia Salma
Marlina K
Anis Melani
Berlan Agung W

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


STIE SEBELAS APRIL
SUMEDANG
2019

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kita berbagai
macam nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita jalani ini akan selalu membawa keberkahan,
baik kehidupan di alam dunia ini, lebih-lebih lagi pada kehidupan akhirat kelak, sehingga
semua cita-cita serta harapan yang ingin kita capai menjadi lebih mudah dan penuh manfaat.
Terima kasih sebelum dan sesudahnya kami ucapkan kepada Dosen serta teman-teman
sekalian yang telah membantu, baik bantuan berupa moriil maupun materil, sehingga makalah
ini terselesaikan dalam waktu yang telah ditentukan. Kami menyadari sekali, didalam
penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan serta banyak kekurangan-kekurangnya,
baik dari segi tata bahasa maupun dalam hal pengkonsolidasian kepada dosen serta teman-
teman sekalian, yang kadangkala hanya menturuti egoisme pribadi, untuk itu besar harapan
kami jika ada kritik dan saran yang membangun untuk lebih menyempurnakan makalah-makah
kami dilain waktu.
Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini ialah, mudah-mudahan apa
yang kami susun ini penuh manfaat, baik untuk pribadi, teman-teman, serta orang lain yang
ingin mengambil atau menyempurnakan lagi atau mengambil hikmah dari judul ini sebagai
tambahan dalam menambah referensi yang telah ada.

Sumedang, Desember 2019

Penyusun

2
DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................................


Daftar Isi ..........................................................................................................
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang ...............................................................................
1.2 Tujuan ............................................................................................
1.3 Manfaat ..........................................................................................
Bab II Pembahasan
2.1 Pengertian Jurnal Penyesuaian (Adjustment) ................................
2.2 Tujuan Jurnal Penyesuaian ............................................................
2.3 Alasan di buat Jurnal Penyesuaian .................................................
2.4 Akun-akun yang disesuiakan.............................. ...........................
2.5 Membuat Jurnal Penyesuaian............................. ...........................
2.6 Contoh Jurnal Penyesuaian(Adjustment)........... ...........................
Bab III Pentup
3.1 Kesimpulan.......…………………………………………………...
3.2 Saran………………………………………………………………
3.3 Daftar Pustaka………………………………………………….....

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG MASALAH

Akuntansi merupakan Pelaporan keuangan yang berisi informasi-informasi yang


berguna dalam membantu pengambilan keputusan bagi para pemakainya.
Dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari, sesungguhnya kita telah menggunakan
jasa akuntansi. Ketika seorang pemilik warung mencatat pembelian barang dagangannya,
mencatat siapa saja yang berhutang pada warungnya, memisahkan kotak antara uang yang
masuk dari hasil penjualan dengan kotak uang yang dialokasikan untuk belanja kebutuhan
barang dagangan dan kebutuhan operasional di warungnya. Maka, pada dasarnya pemilik
warung tadi telah menerapkan teknik akuntansi. Penerapan pengetahuan di bidang akuntansi
tentu semakin luas dan kompleks jika dihadapkan pada bisnis dengan skala yang lebih besar.
Seperti ilmu-ilmu lainnya, ilmu akuntansi juga berkembang sesuai perkembangan
teknologi dan peradaban manusia. Selain itu, faktor kebutuhan juga ikut serta dalam
perkembangan akuntansi itu sendiri. Akan tetapi, baik akuntansi maupun ilmu-ilmu lain tidak
berkembang dengan sendirinya tanpa adanya hal yang cukup berarti yang dapat mendorong
akuntansi tersebut berkembang dan bertahan hingga sekarang.

1.2 TUJUAN PENULISAN


Adapun tujuan dalam penulisan makalah ini adalah sebagai berikut :

I Mampu menjelaskan pengertian Ayat Jurnal Penyesuaian


II Mengetahui tujuan dibuatnya Ayat Jurnal Penyesuaian
III Mengetahui alasan dibuatnya Ayat Jurnal Penyesuaian
IV Mengetahui akun-akun apa saja yang harus disesuaikan
V Mengetahui cara membuat Ayat Jurnal Penyesuaian

1.3 RUMUSAN MASALAH

I Apa Pengertian Ayat Jurnal Penyesuaian?


II Apa tujuan dilakukannya Ayat Jurnal Penyesuaian?
III Mengapa Perlu di Buat Ayat Jurnal Penyesuaian?
IV Akun-akun apa saja yang memerlukan Penyesuaian?
V Bagaimana cara membuat Jurnal Penyesuaian?

4
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Ayat Jurnal Penyesuaian.


Ayat Jurnal Penyesuaian (Adjusting Journal Entries) adalah Jurnal yang dibuat pada
akhir periode untuk menyesuaikan saldo perkiraan-perkiraan tertentu ke saldo yang sebenarnya
untuk memisahkan penghasilan atau biaya dari suatu periode dengan periode yang lain sebelum
penyusunan laporan keuangan.
Penyesuaian tidak berarti pembetulan dari kesalahan yang terjadi karena setiap kesalahan
pada komputer akuntansi dapat langsung dilakukan pada record yang diketahui salah.
Penyesuaian merupakan hal yang penting pada sistem periodical system yang dilakukan pada
saat penyusunan laporan keuangan. Perpetual system sesungguhnya tetap membutuhkan
penyesuaian hanya saja dilakukan dalam waktu yang tidak ditentukan, sehingga banyak yang
mengatakan dalam perpetual system tidak dibutuhkan penyesuaian.
Seluruh ayat jurnal penyesuaian memengaruhi paling tidak satu akun laba rugi dan satu
akun neraca. Jadi, ayat jurnal penyesuaian akan selalu melibatkan akun pendapatan atau beban
dan akun asset atau kewajiban.
Pada saat perusahaan tutup buku, perusahaan akan menyusun laporan keuangan agar
perusahaan dapat mengetahui posisi keuangan pada periode akuntansi berjalan.

2.2 Tujuan dibuatnya Ayat Jurnal Penyesuaian

Secara rinci tujuan dari penyesuaian itu sendiri adalah :


 Untuk mempermudah menyusun neraca saldo debit dan kredit buku besar.
 Untuk merekap saldo akun-akun buku besar.
 Untuk menentukan saldo akun-akun buku besar yang sesuai dengan realita.
 Untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan.
 Untuk mempermudah penyusunan kertas kerja.
 Untuk mengoreksi perkiraan-perkiraan tersebut sehingga mencerminkan keadaan aktiva,
kewajiban, biaya, pendapatan dan modal sebenarnya.

2.3 Alasan Perlunya dibuat Ayat Jurnal Penyesuaian

Berikut alasan dibuatnya pencatatan Ayat Jurnal Penyesuaian :


1. Peristiwa yang tidak tercatat setiap hari karena tidak efisien untuk melakukannya.
2. Biaya yang tidak tercatat selama periode akuntansi karena mereka berakhir dengan berlalunya
waktu sebagai akibat dari transaksi harian
3. Item yang mungkin tidak atau belum tercatat.
4. Suatu kondisi yang transaksi sudah terjadi,tetapi belum dilakukan pencatatan pada rekening
yang bersangkutan.

5
5. Kondisi yang rekeningnya sudah dicatat, tetapi kondisi saldo rekeningnya perlu
dikoreksi,sehingga akan mencerminkan nilai yang sebenarnya.

2.4 Akun-akun yang harus disesuaikan


● Biaya dibayar di muka (Prepaid expenses)
● Penghasilan diterima dimuka (Accruals receivable)
● Biaya yang masih harus dibayar (Accruals payable)
● Penyusutan aktiva tetap (Depreciation of fixed assets)
● Perlengkapan (Supplies)
● Penghasilan yang masih harus diterima (Accruals revenue)
.

2.5 Membuat Ayat Jurnal Penyesuaian


Prosedur Pembuatan Ayat Jurnal Penyesuaian :
● BIAYA DIBAYAR DI MUKA (PREPAID EXPENSES)

Setiap akhir periode, pembayaran yang dilakukan di depan akan disesuaikan dengan
pemakaiannya. Penyesuaian untuk beban di bayar dimuka dapat di catat sebagai aktiva ataupun
sebagai beban. Hal tersebut tergantung pada catatan pada saat penjurnalan. Ayat jurnal
penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut sebagai berikut.
a. jika pada saat melakukan penjurnalan diakui sebagai aktiva, penyesuaiannya
sebagai berikut :
Biaya Sewa Rp.400.000
Sewa dibayar di muka Rp.400.000

b. jika pada saat melakukan penjurnalan diakui sebagai beban, penyesuaiannya


sebagai berikut.
Sewa dibayar di muka Rp.400.000
Biaya Sewa Rp.400.000

● PENGHASILAN DITERIMA DIMUKA (ACCRUALS RECEIVABLE)

Setiap akhir periode , pendapatan yang telah diterima dimuka akan disesuaikan dengan
pengakuannya. Penyesuaian untuk pendapatan diterima dimuka dapat dicatat sebagai utang
ataupun pendapatan. Hal tersebut bergantung pada catatan pada saat penjurnalan. Ayat
penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut sebagai berikut :
a. jika pada saat melakukan penjurnalan diakui sebagai utang, penyesuaiannya sebagai
berikut :
Pendapatan Diterima dimuka Rp.900.000
Pendapatan Usaha Rp.900.000

6
b. jika pada saat melakukan penjurnalan diakui sebagai pendapatan, penyesuaiannya
sebagai berikut :
Pendapatan ………….. Rp.x.xxx
……..Diterima dimuka Rp.x.xxx

● BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR (ACCRUALS PAYABLE)

Apabila pada akhir periode terdapat beban yang ditanggung oleh perusahaan akan tetapi
belum dibayar, akan dicatat sebagai utang. Ayat jurnal penyesuaian untuk transaksi tersebut
sebagai berikut :
Biaya Sewa Gedung Rp.1.500.000
Hutang Sewa Gedung Rp.1.500.000

● PENYUSUTAN AKTIVA TETAP (DEPRECIATION OF FIXED ASSETS)

Setiap akhir periode, aktiva tetap yang dimiliki oleh perusahaan akan diturunkan
nilainya sebagai akibat dari pemakaian ataupun bertambahnya umur aktiva tersebut.
Penurunan nilai aktiva akan diakui sebagai beban oleh perusahaan. Ayat jurnal penyesuaian
untuk mencatat transaksi tersebut sebagai berikut :
Biaya penyusutan Mesin Rp.1.200.000
Akumulasi penyusutan Rp.1.200.000
Mesin

 PERLENGKAPAN (SUPPLIES)
Setiap akhir periode, perlengkapan yang dimiliki oleh perusahaan akan menurun nilainya
atau habis sebagai akibat dari pemakaian.
Penurunan nilai perlengkapan itu akan diakui sebagai beban oleh perusahaan. Ayat jurnal
penyesuaian untuk mencatat transaksi tersebut sebagai berikut :
Beban Perlengkapan Rp.800.000
Perlengkapan Rp.800.000

 PENGHASILAN YANG MASIH HARUS DITERIMA (ACCRUALS


REVENUE)
Setiap akhir periode, penghasilan yang seharusnya diterima akan disesuaikan.
Penyesuaian untuk Penghasilan yang masih harus diterima ini terjadi karena adanya
penghasilan yang belum diterima pembayarannya. Ayat jurnal penyesuaian untuk transaksi
tersebut sebagai berikut :
Piutang Usaha Rp.2.000.000
Pendapatan Jasa Rp2.000.000

7
2.6 Contoh Pembuatan Ayat Jurnal Penyesuaian :

BENGKEL OKE POENYA


NERACA SALDO
PER 31 DESEMBER 2011
SALDO
No AKUN AKUN
D K
111 KAS Rp 12.000.000,00
112 PIUTANG USAHA Rp 5.000.000,00
114 PERLENGKAPAN BENGKEL Rp 9.000.000,00
115 ASURANSI DIBAYAR DIMUKA Rp 600.000,00
133 PERALATAN Rp 24.000.000,00
133-1 AKM. PENYUSUTAN PERALATAN Rp 4.000.000,00
211 HUTANG USAHA Rp 10.000.000,00
311 MODAL Rp 17.000.000,00
411 PENDAPATAN JASA Rp 29.000.000,00
521.2 BEBAN SEWA Rp 2.400.000,00
512.1 BEBAN GAJI Rp 8.000.000,00
513 BEBAN LISTRIK Rp 1.200.000,00
514 BEBAN LAIN-LAIN Rp 2.800.000,00

Informasi penyesuaian 31 Desember 2011 sebagai berikut :


1. Sisa perlengkapan bengkel ditaksirkan seharga Rp 4.000.000,-
2. Asuransi dibayar dimuka untuk setahun terhitung dri tgl 30 April 2011.
3. Penyusutan peralatan sebesar 10% dari nilai peralatan.
4. Gaji karyawan yang masih terutang sebesar Rp 200.000,-
5. Perbaikan kendaraan yang sudah diselesaikan, tetapi belum diterima pembayarannya karena
belum diambil pemiliknya sebesar Rp 3.000.000,-
Penjelasan :
1. Akun perlengkapan menunjukkan saldo Rp 9.000.000,-
Data Akhir periode : Sisa perlengkapan ditaksir seharga Rp 4.000.000,-
Analisis :
Akun perlengkapan (saldonya di debet). Maka dihitung jumlah yang habis terpakai atau yang
telah menjadi beban, yaitu Rp 9.000.000 – Rp 4.000.000 = Rp 5.000.000. Kemudian catat
dalam akun beban perlengkapan debet Rp5.000.000 dan akun perlengkapan sejumlah
Rp 5.000.000 seterusnya dicatat di sisi kredit.
Jurnal penyesuaiannya adalah:

Beban Perlengkapan Rp.5.000.000,00


Perlengkapan Rp.5.000.000,00
8
2. Akun Asuransi dibayar dimuka menunjukkan saldo Rp 600.000,-
Analisis : Asuransi dibayar dimuka sebesar Rp 600.000,- untuk setahun. Maka dihitung, Rp
600.000,-/12 = Rp 50.000,-/bulan. Terhitung dari 30 April 2011, maka yang telah menjadi
beban :
30 April 2011-31 Desember 2011 = 8 bulan x Rp 50.000,- = Rp 400.000,- .

Kemudian dicatat Beban Asuransi sebesar Rp 400.000,- disisi debet dan Asuransi dibayar
dimuka sebesar Rp 400.000,- disisi kredit.
Jurnal Penyesuaiannya :
Beban Asuransi Rp 400.000,-
Asuransi dibayar dimuka Rp 400.000,-
3. Akun Peralatan menunjukkan saldo Rp 24.000.000,-
Data Akhir periode peralatan disusutkan 10%.

Analisis :
Penyusutan peralatan 10% x Rp 24.000.000,- = Rp 2.400.000,- . Maka pencatatannya, Beban
penyusutan peralatan sebesar Rp 2.400.000,- di sisi debet dan Akm. Penyusutan peralatan disisi
kredit sebesar Rp 2.400.000,- .
Jurnal Penyesuaiannya :
Beban Penyusutan Peralatan Rp 2.400.000,-
Akm Penyusutan Peralatan Rp 2.400.000,-

4. Gaji karyawan yang masih terutang sebesar Rp 200.000,-


Analisis : Gaji karyawan yang belum dibayar sebesar Rp 200.000,- . Maka pencatatannya,
Beban Gaji sebesar Rp 200.000,- disisi debet dan akun Hutang Gaji sebesar Rp 200.000,- disisi
kredit.
Jurnal Penyesuaiannya :
Beban Gaji Rp 200.000,-
Hutang Gaji Rp 200.000,-
5. Perbaikan kendaraan yang sudah diselesaikan, tetapi belum diterima pembayarannya karena
belum diambil pemiliknya sebesar Rp 3.000.000,-
Analisis : Pendapatan yang belum diterima pembayarannya sebesar Rp3.000.000,- . Maka
pencatatannya akun Piutang Usaha sebesar Rp 3.000.000,- disisi debet dan Pendapatan Jasa
sebesar Rp 3.000.000,- disisi kredit.

Jurnal Penyesuaiannya :
Piutang Usaha Rp 3.000.000,-
Pendapatan Jasa Rp 3.000.000,-
Agar lebih jelasnya jurnal penyesuaian dari contoh di atas, dapat disusun dalam tabel sebagai
berikut:

9
TGL AKUN REF D K
31-Des Beban Perlengkapan Rp 5.000.000,00
Perlengkapan Rp 5.000.000,00
31-Des Beban Asuransi Rp 400.000,00
Asuransi dibayar dimuka Rp 400.000,00
31-Des Beban Penyusutan Peralatan Rp 2.400.000,00
Akm Penyusutan Peralatan Rp 2.400.000,00
31-Des Beban Gaji Rp 200.000,00
Hutang Gaji Rp 200.000,00
31-Des Piutang Usaha Rp 3.000.000,00
Pendapatan Jasa Rp 3.000.000,00
Total Rp 11.000.000,00 Rp 11.000.000,00

10
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Jurnal penyesuaian dibuat untuk menyesuaikan angka-angka dalam neraca saldo agar
dapat menggambarkan keadaan yang sebenarnya sesuai dengan tuntutan dalam penyajian
laporan keuangan. Atau Penyesuaian dilakukan untuk memperbaiki rekening-
rekening tertentu sehingga mencerminkan keadaan harta, hutang, modal, pendapatan, dan
biaya dari suatu perusahaan agar memperlihatkan kondisi keuangan perusahaan yang
sebenarnya, karena selama ini ada anggapan bahwa semua neraca saldo yang sudah
seimbang berarti sudah memperlihatkan kondisi yang sebenarnya, padahal masih banyak
yang perlu disesuaikan atau diperbaiki.

3.2 Saran

Dalam mempelajari ilmu akuntansi harus dibutuhkan kecermatan dan ketelitian dalam
mengerjakan atau memahami materinya karena akuntansi ini merupakan seperti halnya
matematika hasilnya butuh kepastian untuk mendapatkan jawaban yang benar atau bisa disebut
juga sebagai ilmu pasti,karena dalam akuntansi apabila terjadi kesalahan maka yang akan
timbul adalah tidak balancenya angka-angka atau nilai dalam suatu akun.

11
DAFTAR PUSTAKA

https://www.jurnal.id/id/blog/2018-contoh-pencatatan-ayat-jurnal-penyesuaian-untuk-perusahaan-
jasa/

https://guruakuntansi.co.id/jurnal-penyesuaian/

https://manajemenkeuangan.net/jurnal-penyesuaian-adalah/

http://ismahpratiwiwiejaya.blo bank gspot.com/2014/09/makalah-ayat-jurnal- penyesuaian.html

12

Anda mungkin juga menyukai