Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH AKUNTANSI KEUANGAN

SIKLUS AKUNTANSI PADA TAHAP PENGIKHTISARAN

Di susun oleh:

1. Bibit yulia wulandari (21681009)


2. Zul chairi ( 21681053)

Dosen Pengampu :
Citra Puspa Permata SE, M.Ak

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH


FAKULTAS SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) CURUP
TAHUN 2022/2023

1
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Puji Syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan karuninya sehingga kami
dapat menyelesaikan tugas makalah Akuntansi Keuangan dengan tepat waktu.

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai pemenuhan kewajiban dari mata kuliah
Akuntansi Keuangan pada semester 3 dan juga sebagai bahan pembelajaran bagi mahasiswa/i khususnya
mahasiswa/i lokal Ekonomi Syariah 3B.

Dalam penulisan makalah ini kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang
telah berpartisipasi dalam pembuatan makalah ini, khususnya kepada ibu Citra Puspa Permata SE, M.Ak
selaku dosen mata kuliah Akuntansi Keuangan yang telah membimbing kelompok penulis dalam
menyelesaikan makalah.

kami menyadari bahwa masih terdapat banyak kesalahan yang disebabkan oleh terbatasnya ilmu
pengetahuan kami, maka dari itu kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk
kesempurnaan makalah kami yang akan datang. Harapan kami semoga makalah ini dapat membantu
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, serta menjadi referensi dan berguna bagi
kami dan siapapun yang membacanya .

Wassalamualaikum warahmatulahi wabarakatuh

Curup, 15 Oktober 2022

Penulis

2
DAFTAR ISI

Cover................................................................................................................i
Kata Pengantar...............................................................................................ii
Daftar Isi..........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang......................................................................................4
B. Rumusan Makalah................................................................................4
C. Tujuan...................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN
A. Menyusun neraca sisa/neraca saldo......................................................6
B. Menyusun jurnal penyesuaian..............................................................8
C. Membuat kertas kerja/neraja lajur........................................................8
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ..........................................................................................11
Daftar pustaka................................................................................................12

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Akuntansi mempunyai peranan yang sangat penting dalam menjalankan operasi
perusahaan. Akuntansiberfungsi untuk menyediakan informasi yang bermanfaat sebagai
dasar pengambilan keputusan didalam maupun diluar perusahaan. Informasi keuangan
akuntansi digunakan dalam melakukan analisa terhadap laporan keuangan agar diperoleh
gambaran posisi keuangan dan perkembangan usaha dari suatu perusahaan.
Menurut suradi (2009:2) akuntansi adalah suatu proses pengidentifikasian, pencatatan,
dan pengkomunikasian yang digunakan sebagai keputusan dalam suatu entitas. Secara
umum akuntansi (accounting) dapat diartikan sebagai sisem informasi yang menyediakan
laporan untuk para pemangku kepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi
perusahaan.
Tujuan akuntansi dan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang
bermanfaat untuk pengambilan keputusan. Untuk dapat menghasilkan informasi,
serangkaian aktivitas atau kegiatan pengumpulan dan pengelolaan data akuntansi secara
sistematik selama periode akuntansi berlangsung tersebut dikenal sebagai proses
akuntansi atau siklus akuntansi.1
Laporan keuangan yang menginformasikan beberapa data seperti, kinerja dan
sumber daya keuangan antara lain: (1) neraca yaitu daftar asset, kewajiban, dan ekuitas
pemilik pada tanggal tertentu, (2) laporan laba rugi yaitu ikhtisar pendapatan dan beban
selama periode dan waktu tertentu, (3) laporan ekuitas pemilik yaitu ikhtisar perubahan
ekuitas pemilik yang terjadi selama periode waktu tertentu, (4) laporan arus kas adalah
ikhtisar penerimaan kas dan pembayaran kas selama periode waktu tetrentu, (5) catatan
atas laporan keuangan yaitu penjelasan terhadap laporan keuangan pokok yang disajikan
dengan maksud agar laporan keuangan tidak menyesatkan. 2
1
Kartomo. 2019. “Dasar – Dasar Akuntansi”. Sleman : CV Budi Utama. Hlm.8.

2
Alam s. 2007. “ekonomi”. Jakarta: PT. Gelora aksara pratama. Hlm.64.
4
Kelima unsur laporan yang bersifat keuangan tersebut lebih dikenal sebagai
laporan keuangan. Periode ini dapat beupa masa satu bulan, satu kwartal, satu semester,
satu tahun atau masa jangka waktu yang lain.
Standard atau pedoman penyusuna laporan keuangan tidak akan terlepas daripada
penerapan akuntansi. Penerapan atau penggunaan akuntansi ini menjadi kebutuhan bagi
perusahaan kecil maupun besar, hanya bentuk dan penerapanya tergantung dari besar atau
kecinya usaha itu.
B. Rumusan masalah
a. Siklus akuntansi pada tahap pengikhtisaran perusahaan jasa
b. Bagaimana proses siklus akuntansi pada tahap pengktisaran
C. Tujuan
a. Dapat mengetahui siklus akuntansi pada tahap pengikhtisaran
b. Dapat mengetahui proses/tahap silkus akuntansi pada tahap pengikhtisaran

5
BAB II

PEMBAHASAN

A. Tahap pengikhtisaran akuntansi


Tahap pengikhtisaran merupakan tahap kedua dari siklus akuntansi. Tahap
pengikhtisaran bisa disebut sebagai tahap pembuatan ringkasan laporan, karena tahap ini
merupakan proses meringkas laporan yang telah dibuat pada tahapan yang pertama.
Tujuan dari membuat ringkasan laporan keuangan ini adalah untuk memudahkan dalam
melakukan analisa data keuangan. 3
Yang perlu kita lakukan dalam membuat ringkasan laporan keuangan ini adalah
dengan merancang neraca saldo (trial balance) yang datanya didapat dari akun-akun buku
besar. Kemudian menyusun jurnal penyesuaian (adjustmen entries) yang bertujuan untuk
menyesuaikan akun-akun dalam buku besar agar menunjukkan keadaan yang sebenarnya
di akhir periode Menyususn neraca lajur (work sheets) untuk mempermudah dalam proses
penyusunan laporan keuangan.
Secara detail, kegiatan yang dilakukan pada tahap ini meliputi:
1. Merancang neraca saldo yang datanya berasal dari buku besar
2. Menyususn jurnal penyesuaian yang bertujuan menyelaraskan fakta dan data yang
sebenarnya di akhir periode
3. Membuat kertas kerja/neraca lajur/worksheet
B. Tahap pengikhtisaran siklus akuntansi perusahaan jasa
Tahap-tahap pengikhtisaran transaksi usaha jasa, yaitu menyusun neraca saldo, membuat
jurnal penyesuaian, dan membuat kertas kerja/neraca lajur. Berikut tahap pengikhtisaran
siklus akuntansi perusahaan jasa.
1. Menyususn neraca sisa/neraca saldo
Neraca saldo adalah suatu daftar yang memuat saldo-saldo akun buku besar yang
ada dalam perusahaan. Neraca salo dibuat pada akhir periode setelah posting jurnal
transaksi selesai dilakukan. Neraca salso disusun dengan tujuan menguji kesamaan

3
Sri hartati, S.pd. 2020. “akuntansi dasar”. Jakarta: gramedia widiasarana indonesia. Hlm. 87
6
jumlah debet dengan jumlah kredit dalam buku besar dan juga mempermudah dalam
penyusunan laporan keuangan. 4
Walaupun jumlah debet dan kredit dalam neraca saldo sudah sama, tidak berarti
bahwa neraca saldo tersebut benar 100% sebab kemungkinan ada kesalahan yang
tidak memengaruhi keseimbangan debet dan kredit. Kesalahan-kesalahan tersebut
antara lain sebagai berikut:
a. Adanya transaksi yang belum di catat dalam buku besar
b. Adanya pendebetan dan pengkreditan kedalam akun yang salah
c. Adanya kesalahan jumlah rupiah dalam buku besar
d. Adanya kesalahan yang saling menutup
Berikut adalah contoh kolom neraa saldo.

Perusahaan jasa.....
Neraca saldo
Untuk periode....

Nomor akun Nama akun Debet Kredit


1 2 3 4

Cara pengisian neraca saldo adalah sebagai berikut:


a. Kolom 1 diisi dengan kode akun yang ada dalam buku besar secara berurutan
sesuai dengan kode akun masing-masing
b. Kolom 2 diisi dengan nama akun buku besar secara berurutan, yaitu asset,
liabilitas, ekuitas, pendapatan, dan beban sesuai sesuai dengan jenis akun
masing-masing
c. Kolom 3 diisi dengan saldo debet buku besar, artinya kalau saldo akhir buku
besar debet, maka dicatat dalam neraca saldo sebelah debet
d. Kolom 4 diisi dengan salso kredit buku besar, artinya kalau saldo akhir buku
besar kredit, maka dicatat dalam neraca saldo sebelah kredit

4
fera pujiyanti . 2015. Laporan keuangan akuntansi dasar. Bandung: lembar pustaka indonesia. Hlm.95
7
Dari buku besar penjahit gunawan dapat dibat neraca saldo sebagai berikut:

Penjahit gunawan
Neraca saldo
31 mei 2020

Saldo
Nama akun Debit Kredit
Kas Rp. 3.320.000,00
Piutang Rp. 3.000.000,00
Perlengkapan Rp. 1.000.000,00
Sewa dibayar dimuka Rp. 1.200.000,00
Peralatan Rp. 1.500.000,00
Hutang Rp. 4.000.000,00
Modal Rp.4.000.000,00
Prive Rp.400.000,00
Pendapatan jasa Rp. 2.000.000,00
Utang bank Rp.1.800.000,00
Beban gaji Rp. 200.000,00
Beban administrasi Rp.2.50.000,00
Beban bunga Rp. 30.000,00
Total Rp.8.200.000,00 Rp.8.200.000,00

2. Data penyesuaian setelah akhir periode sebagai berikut:


a. Perlengkapan jahit yang telah terpakai sebesar Rp.150.000,00
b. Sewa dibayar dimuka untuk 12 bulan dibayar pada 1 februari 2020
c. Peralatan jahit disusutkan sebesar Rp.100.000,00
d. Listrik yang belum di bayar sebesar Rp.70.000,00
e. Ada gaji yang belum terbayarkan sebesar Rp. 150.000,00
3. Dari data tersebut kita akan membuat jurnal penyesuaian-nya

8
Penjahit gunawan
Jurnal penyesuaian
Per 31 mei 2020
Tanggal Nama akun Ref Debet Kredit
.
2019 31 Beban perlengkapan Rp. 150.000,00 -
Mei Perlengkapan - Rp.150.000,00
31 Beban sewa Rp.400.000,00 -
Sewa dibayar dimuka - Rp.400.000,00
31 Bahan penyusutan peralatan Rp.100.000,00 -
Ak. Penyusutan peralatan
- Rp.100.000,00
31 Beban listrik Rp.70.000,00 -
Utang listrik - Rp. 70.000,00
31 Beban gaji Rp.150.000,00 -
Utang gaji - Rp.150.000,00
Total Rp.870.000,00 Rp.870.000,00

4. Kertas kerja
Kertas kerja adalah suatu daftar berlajur-lajur yang direncanakan secara khusus
untuk menghimpun semua data akuntansi yang dibutuhkan pada saat perusahaan akan
menyusun laporan keuangan dengan cara yang sistematis. Sumber pencatatan kertas
kerja/neraca lajur adalah neraca saldo dan jurnal penyesuaian, kedua sumber ini
sekaligus merupakan bagian lajur dari kertas kerja. Untuk memudahkan dalam
penyusunan laporan keuangan serta memudahkan dalam penggolongan akun riil dan
akun nominal.5

5
Siti aisyah Siregar. 2019. Tanya jawab akuntansi dasar. Jakarta: BAO publishing. Hlm .21
9
Penjahit gunawan
Kertas kerja
Per 31 mei 2020
Nama akun Neraca saldo AJP NSD Laba/rugi Neraca

D K D K D K D K D K

Kas 3.320.000 - - - 3.320.000 - - - 3.320.00 -


0
Piutang usaha 300.000 - - - 300.000 - - - 300.000 -
Perlengkapan 1.000.000 - - 150.00 850.000 - - - 850.000 -
Sewa dibayar 1.200.000 - - 400.000 800.000 - - - 800.000 -
dimuka
Peralatan 1.500.000 - - - 1.500.000 - - - 1.500.00 -
0
Utang usaha - 400.000 - - - 400.000 - - - 400.000
Utang bank - 1.800,000 - - - 1.800.000 - - - 1.800.000

Modal - 4.000.000 - - - 400.000 - - - 4.000.000

Prive 400.000 - - - 400.000 - - - 400.000 -


Pendapatan - 2.000.000 - - - 2.000.000 - 200.000 - -
Beban gaji 200.000 - 150.000 - 350.000 - 350.000 - - -
Beban adm 250.000 - - - 250.000 - 250.000 - - -
Beban bunga 30.000 - - - 30.000 - 30.000 - - -
8.200.000,0 8.200.00,00 - - - - - - - -
0
B.perlengkapan 150.000 - 150.000 - 150.000 - - -

Beban sewa 400.000 - 400.000 - 400.000 - - -

Bp. Peralatan 100.000 - 100.000 - 100.000 - - -

Ak.penyusutan - 100.000 - 100.000 - - - 100.000

Beban listrik 70.000 - 70.000 - 70.000 - - -

Utang listrik - 70.000 - 70.000 - - - 70.000

Utang gaji - 150.000 - 150.000 - - - 150.000

870.000 870.000 8.520.000 8.520.000 1.350.000 2.000.000 7.170.00 6.520.00

0
650.000 - - 650.000

2.000.000 2.000.000 7.170.00 7.170.000

10
PENUTUP

A. Kesimpulan

Akuntansi merupakan suatu proses aktivitas pengidentifikasian (identifyng),


pencatatan (recording), dan pengkomunikasian (communicating). Perusahaan jasa
adalah suatu usaha atau lembaga yang kegiatanya dibidang jasa. Siklus akuntansi
meliputi tahap pencatatan, pengikhtisaran dan pelaporan. Jurnal adalah alat untuk
mencatat transaksi perusahaan yang dilakukan secara kronologis (berdasarkan urutan
waktu)ndengan menunjukkan akun yang harus didebet dan dikredit beserta jumlahnya
masing-masing.

Jurnal merupakan pencatatan pertama setelah adanya bukti transaksi sebelum


dilakukan pencatatan.

Pengikhtisaran akuntansi adalah tahapan untuk membuat ringkasan dari data


keuangan yang sudah diproses sebelumnya. Tujuanya adalah agar data-data keuangan
perusahaan menjadi semakin mudah dibaca dan dapat dianalisis.

Dimana tahap pengikhtisaran sendiri terdiri atas pembuatan neraca saldo,


jurnal penyesuaian dan kertas kerja.

11
DAFTAR PUSTAKA

Aulia, zuhrotun, triana. 2021. Konsep dan implementasi akuntansi comprehensive. insania.

Siregar, aisyah, siti. 2019. Tanya jawab akuntansi dasar. Jakarta: BAO publishing.

Pujiyanti, ferra. 2015. Laporan keuangan akuntansi dasar. Bandung: lembar pustaka indonesia

Sari, dina, mustika. 2022. Pengantar akuntansi 1: perusahaan dagang dan


jasa.yogyakarta: pradina pustaka.

12

Anda mungkin juga menyukai