Anda di halaman 1dari 10

BUKU BESAR DAN NERACA SALDO

DOSEN PENGAMPU : Dr. Wawan Sadtyo Nugroho, M.Si., Ak, CA

DISUSUN OLEH :

1. Septiana Larasati (22.0101.0001) 5. Hilda Taskia F.S (22.0101.0019)


2. Syuhada Abdi Ra’uuf (22.0101.0006) 6. M. Rafi Alfarizi (22.0101.0029)
3. M. Dzaky Ridwan (22.0101.0009) 7. Valentina Andari W.P (22.0101.0031)
4. Zakaria Alip Putra R. (22.0101.0017)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG TAHUN 2022/2023


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan
Hidayah-Nya sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu yang
berjudul “Buku Besar dan Neraca Saldo”. Makalah ini membahas tentang gambaran
mengenai buku besar dan neraca saldo yang digunakan oleh perusahaan dalam sistem
akuntansi.
Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan dapat digunakan
sebagai sumber referensi dalam pencatatan jurnal akuntansi. Kami menyadari bahwa makalah
ini masih banyak kekurangan dan kesalahan oleh karena itu kami menerima kritik dan saran
dari semua pihak yang membangun untuk menyempurnakan makalah ini.
Akhir kata, kami selaku tim penyusun memohon maaf apabila ada kekurangan dan
kesalahan dalam nenyusun makalah ini.

Magelang, 8 Maret 2023

Tim Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setiap perusahaan harus memiliki manajemen yang baik, artinya setiap manajemen
perusahaan harus memperhatikan mengenai asset, hutang, biaya dan modal kerja. Perusahaan
harus mengetahui cara penerapan sistem akuntansi yang baik dan benar. Penerapan system
akuntansi dapat dilakukan sebagai pencatatan kejadian, penyusunan buku besar hingga
membuat neraca saldo dan laporan keuangan dalam setiap periode waktu tertentu.

Selain itu, sistem akuntansi juga berguna untuk menyediakan informasi mengenai
perusahaan juga dapat memperlihatkan keadaan atau kondisi dari suatu perusahaan tersebut
sedang mengalami keuntungan atau bahkan mengalami kerugian dalam satu periode dan
dapat mempermudah proses pembukuan dalam sistem akuntansi.

Neraca saldo berfungsi sebagai alat pengontrol catatan dalam rekening buku besar.
Buku besar merupakan bagian dari sistem akuntansi yang untuk merangkum semua data
transaksi yang tertulis di dalam jurnal umum. Selain itu, digunakan sebagai alat yang
menggolongkan data keuangan dari yang jumlahnya kecil hingga besar.

B. Rumusan Masalah
1) Apa yang dimaksud dengan buku besar dan neraca saldo?
2) Bagaimana cara menyusun buku besar dan neraca saldo ?

C. Tujuan
Sejalan dengan rumusan masalah, makalah ini disusun dengan tujuan untuk
mengetahui sebagai berikut :

1) Pennyusunan buku besar dan neraca saldo yang baik dan benar.
2) Fungsi dari buku besar sebagai dasar penyusunan neraca saldo.
3) Memahami konsep posting buku besar
BAB II : ISI
1.1 BUKU BESAR
A. Pengertian Buku Besar

Buku besar adalah buku utama dari seluruh catatan transaksi keuangan yang berisi
semua laporan keuangan dari suatu perusahaan yang merupakan dasar dari pembuatan
laporan neraca saldo dan laporan laba rugi. Buku besar dapat digunakan menjadi tempat
memberikan informasi saldo serta nilai transaksi pada setiao kode perkiraan dalam
periodenya.

Isi dari buku ini yaitu mengenai sejumlah perkiraan tentang ikhtisar dari pengaruh
transaksi keuangan terhadap perubahan dalam akun yakni aktiva,modal dan kewajiban
suatu perusahaan. Jadi, buku besar menjadi unsur penting dalam perusahaan sebagai book
of final entry atau tahap catatan terakhir dalam akuntansi.

B. Jenis-jenis Buku Besar


1) Buku Besar Umum (General Ledger)
Buku besar umum adalah buku yang berisi ringkasan catatan antara
lain adalah kas, modal, persediaan utang dan juga piutang.
2) Buku Besar Pembantu
Buku ini sering disebut juga sebagai buku tambahan. Buku besar
pembantu berisi daftar rekenin secara khusus untuk mencatat utang dan
piutang perusahaan secara detail.
3) Buku Besar Kreditor (Creditors Ledger)

Buku besar kreditor memberrikan informasi tentang jumlah utang


uang kita dan kepada siapa kita berhutang. Buku ini merupakan tempat
pengumpulan informasi hanya berasal dari satu jurnal yaitu pemnelian.

4) Buku Besar Debitor (Deptors Ledger)

Buku yang digunakan sebagai tempat pengumpulan informasi dari


jurnal penjualan saja. Fungsi dari buku besar debitor adalah memberikan
pengetahuan tentanv pelanggan mana yang memiliki utang dan berapa besar
jumlah utangnya.
C. Fungsi Buku Besar

Buku besar memiliki fungsi bagi perusahaan antara lain sebagai berikut :

 Meringkas seluruh data transaksi yang telah tercatat dalam jurnal umum.
 Mengelompokkan data keuangan sesuai dengan jumlahnya, mulai dari
yang terbesar sampai terkecil.
 Membantu mempersiapkan dan menghasilkan laporan keuangan yang
dapat dipercaya dan selesai tepat waktu.
 Dapat membantu menunjukkan adanya manipulasi data atau tindak
kecurangan dalam pencatatan transaksi keuangan.
 Dapat mengetahui kondisi kesehatan finansial suatu perusahaan.

D. Cara Posting Jurnal ke Buku Besar

Cara memindahkan data dari jurnal ke dalam buku besar adalah sebagai
berikut :

a. Kita harus memindahkan tanggal kejadian pada jurnal dalam tanggal


yang ada pada buku besar.
b. Pindahkan jumlah debit dan jumlah kredit dalam kolom debit dan
kredit pada buku besar.
c. Masukkan nomor halaman dalam jurnal ke dalam kolom referensi
buku besar.
d. Terakhir, pindahkan penjelasan dan keterangan singkat dalam jurnal
dalam buku besar.

1.2 NERACA SALDO


A. Pengertian Neraca Saldo

Neraca saldo (Trial Balance) adalah laporan pembukuan yang isinya


mencantumkan saldo di setiap akun buku besar suatu perusahaan. Neraca saldo
merupakan laporan internal yang berguna dalam system akuntansi dan pembukuan
manual. Jika saldo neraca tidak seimbang, menandakan adanya kesalahan antara
jurnal dan neraca saldo.
Penyebab perbedaan jika saldo neraca tidak seimbang yaitu karena adanya
kesalahan perhitungan saldo akun, memposting jumlah debit sebagai kredit,
memindah digit dalam jumlah saat memposting atau menyiapkan saldo percobaan dll.

B. Jenis Neraca Saldo


a) Neraca Saldo yang Belum Disesuaikan (Unadjusted Trial Balance)

Neraca ini merupakan daftar saldo yang dibuat setelah semua transaksi sudah
diposting ke buku besar. Saldo-saldo akun dibuku besar tersebut selanjutnya
dipinndahkan ke daftar saldo. Neraca saldo yang belum disesuaikan digunakan
untuk menentukan kesalahan dalam postingan debit atau kredit ke buku besar.

b) Neraca Saldo Setelah Penyesuaian (Adjusted Trial Balance)

Neraca setelah pemyesuaian merupakan ndaftar saldo yang dibuat setelah


penyesuaian-penyesuaian akun tertentu. Apabila tidak dilakukan penyesuaian
maka laporan yang dihasilkan kurang valid dan kurang bisa mencerminkan
kondisi yang sebenarnya.

c) Neraca Saldo Penutup (Post Closing Trial Balance)

Neraca penutup adalah daftar saldo yang digunakan untuk memastikan buku
besar telah memiliki saldo untuk awal periode selanjutnya. Kegiatan ini
merupakan langkah akhir dalam satu periode akuntansi setelah ayat jurnal penutup
dimasukkan. Semua akun dalam neraca ini harus sama dengan akun dan saldo
pada akhir periode.

C. Fungsi Neraca Saldo

Berikut merupakan fungsi dari neraca saldo bagi perusahaan yaitu, antara lain :

 Menyajikan kepada pemilik perusahaan tentang kondisi semua saldo buku


besar.
 Membantu dalam persiapan pembuatan laporan akhir seperti : Laporan
arus kas, laporan laba rugi atau neraca.
 Salah satu metode paling mudah untuk memverifikasi keakuratan hitung
yang telah dibuat dalam buku besar.
D. Cara Menyusun Neraca Saldo

Dalam membuat neraca saldo perlu memperhatikan bentuk buku besarnya karena
penyusunan neraca ini didasari atas saldo akun yang ada didalam buku besar.

Adapun dalam penyusunan neraca saldo yaitu sebagai berikut :

 Menyertakan nama akun dan jumlah saldo.


 Menyertakan kolom debit dan kredit.
 Mencantumkan bukti kesamaan dari jumlah kedua kolom antara debit dan kredit.
BAB III : PENUTUP
A. Kesimpulan
Laporan keuangan dapat digunakan menjadi sebuah evaluasi untuk suatu perusahaan.
Di dalam laporan tersebut berisi seluruh data terkait keuangan secara menyeluruh
sehingga dapat memudahkan kita dalam mengetahui situasi keuangan perusahaan dengan
benar.

Dengan adanya buku besar dan neraca saldo ini juga dapat meminimalisir terjadinya
kekeliruan dalam perhitungan saldo antara debit dan kredit. Selain itu, kita juga dapat
mengelompokkan data keuangan sesuai dengan jumlahnya mulai dari terbesar hingga ter
DAFTAR PUSTAKA

https://www.ocbcnisp.com/id/article/2022/05/27/buku-besar-adalah

https://www.linovhr.com/buku-besar/amp/

https://amp.kompas.com/money/read/2022/09/10/124307126/neraca-saldo-
pengertian-jenis-contoh-dan-cara-membuatnya

Anda mungkin juga menyukai