PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN UMKM

BERBASIS STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN

PADA TR.COSMETIC

Disusun oleh :

Rifdah Syifa Azzahra (021123109)

Aida Lestari (021123127)

Silva Amelia (021123390)

Taradiva Anjani (021123018)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI MANAJEMN

UNIVERSITAS PAKUAN

2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat ALLAH SWT. Yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
Penyusunan Laporan Keuangan UMKM Berbasis Standar Akuntansi Keuangan
Pada TR.COSMETIC ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
Ibu Tiara Timuriana,S.E., M.M. Pada mata kuliah Accounting for Non-
Accountants. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk membantu para UMKM
dalam penyusunan laporan keuangan.

Kami mengucapkan terima kasih kebapa Ibu Tiara Timuriana,S.E., M.M.

selakun Dosen Accounting for Non-Accountants yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan kami sesuai dengan bidang
studi yang kami tekuni. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah bekerjasama dalam pembuatan makalah ini. Kami menyadari,
maklah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karna itu, kritik
dan saran yang membangun akan kami sangat kami harapkan demi kesempurnaan
makalah ini.

Bogor, 28 Oktober 2023

Penulis
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

https://www.telkomsel.com/jelajah/jelajah-lifestyle/siklus-akuntansi-pengertian-
jenis-dan-tahapannya
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Laporan keuangan UMKM sangat sederhana dan cenderung

mengabaikan kaidah administrasi keuangan yang standar. Dengan adanya
kaidah administrasi keuangan yang standar akan mempermudah UMKM
dalam menyusun laporan keuangan mereka. Tr Cosmetic merupakan
UMKM dibidang kosmetik dan kecantikan. Pemilik Tr Cosmetic mengaku
kesulitan dalam membuat laporan keuangan, sedangkan pemilik sangat
ingin mengembangkan usahanya dengan cara memperbaiki penyusunan
laporan keuangan tokonya.

Penelitian in bertujuan untuk menyusun laporan keuangan Tr

Cosmetic berbasis standar penyusunan laporan keuangan yang berlaku.
Laporan yang dibuat oleh Tr Cosmetic hanya berupa laporan untuk
mengetahui besarnya laba yang diperoleh. Penyusunan laporan keuangan
Tr Cosmetic dibuat berdasarkan informasi yang didapat dari pemilik
selama penelitian yang kemudian diolah menjadi laporan keuangan
standar. Hasil dari penelitian ini adalah laporan keuangan Tr Cosmetic
yang terdiri dari Jurnal Umum bulan September 2023, Buku Besar bulan
September 2023, Neraca Saldo bulan September 2023, Jurnal Penyesuaian
bulan September 2023, Neraca Lajur bulan September 2023,
Laporan Keuangan September 2023 dan Jurnal Penutup bulan September
2023. Dengan adanya laporan keuangan tersebut Tr Cosmetic bisa
mengetahui kondisi keuangan usahanya.
B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar beakang diatas, maka kami merumuskan masalah

dalam penelitian ini yaitu bagaimana Laporan Keuangan pada UMKM Tr
Cosmetic yang sesuai dengan standar Adminitrasi Keuangan.

1. Tujuan Penelitian

Tujuan Penelitian ini adalah untuk memenuhi tuagas Ibu Tiara

Timuriana,S.E., M.M. Pada mata kuliah Accounting for Non-
Accountants dan membantu dalam membuat Laporan Keuangan pada
UMKM Tr Cosmetic yang sesuai dean standar Adminitrasi Keuangan.

2. Mamfaat Penelitian
a. UMKM Tr Cosmetic, sebagai masukan bagi UMKM Tr Cosmetic
yang berguna bagi pengembangan dan evaluasi laporan keuangan
sesuai dengan standar.
b. Penulis, merupakan ilmu yang didapatkan selama penelitian dan
juga menambah wawasan bagi penulis mengenai proses menyusun
laporan keuangan UMKM
3. Metode Analisis Data

Analisis data mengunakan metode deskriptif kualitatif yaitu

menggambarkan, menguraikan dan menjelaskan laporan keuangan
UMKM Tr Cosmetic.
BAB II

LANDASAN TEORI
A. Siklus Akuntansi

Akuntansi menyediakan tentang informasi keuangan yang berguna

dalam mengambil keputusan ekonomi serta bisnis. Dalam menyediakan
informasi tersebut dibutuhkan data keuangan serta proses dengan cara
tertentu tahapan yang dijalanin dalam proses akuntansi disebut siklus
akuntansi. Siklus akuntansi dimulai dari bukti transaksi, jurnal umum,
buku besar, neraca saldo, jurnal penyesuaian, neraca lajur, laporan
keuangan dan jurnal penutup.

Untuk mempermudah penjelasan, berikut merupakan rincian

tahapan Siklus Akuntansi yang dapat digambarkan :

Sumber: iNews.id

Gambar 2.1 Siklus Akuntansi

 Dari gambar 2.1 dapat dilihat bahwa Siklus Akuntansi adalah
sebuah rangkaian sistematis dan berulang-ulang. Berikut ini adalah
penjelasan Siklus Akuntansi.

1. Transaksi
Transaksi merupakan kegiatan dalam perusahaan yang
mengakibatkan perubahan harta, utang dan modal. Setiap kegiatan
transaksi didalam perusahaan maka perlu dibuat bukti-bukti transaki
seperti: kwitansi, faktur, nota kontan, cek, dsb.
2. Jurnal Umum

Dalam jurnal umum, nilai debit dan kredit harus seimbang.

Sementara itu, jurnal khusus merupakan jurnal yang dikelompokkan sesuai
dengan jenis transaksi yang terjadi dalam setiap bulannya dan berulang-
ulang

3. Buku Besar
Data-data transaksi kemudian diberi kode-kode angka yang
menunjukkan jenis akun, seperti akun kas, akun aset, serta akun
hutang.Buku besar ini akan menjadi acuan seorang akuntan dalam
membuat laporan neraca maupun laporan laba rugi.
4. Neraca Saldo
neraca saldo yang merupakan daftar dari saldo perkiraan yang
memiliki saldo debit, kredit, atau nol. Pada neraca saldo, pendapatan dan
beban perusahaan belum tercatat semua karena masih ada pengaruh dari
lebih dari satu periode akuntansi. Itulah alasannya kenapa harus ada jurnal
penyesuaian.
5. Jurnal Penyesuaian
Pada jurnal penyesuaian ini, transaksi yang belum dicatat atau yang
perlu pembenaran akan dilakukan penyesuaian secara akrual basis.Setelah
 dilakukannya jurnal penyesuaian ini, pencatatan dilakukan kembali ke
buku besar.

6. Laporan Keuangan

Pembuatan laporan keuangan yang terdiri dari 4 (empat) laporan yaitu:

1. Laporan arus kas

2. Laporan neraca
3. Laporan laba rugi
4. Laporan perubahan modal

7. Jurnal Penutup
menyusun nominal pada semua akun yang tersedia menjadi 0 (nol).
Saldo yang ada pada jurnal penutup ini nantinya akan digunakan sebagai
saldo awal pada periode akuntansi berikutnya.
 BAB III
HASIL PENELITIAN