Anda di halaman 1dari 15

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Energi listrik merupakan kebutuhan yang sangat penting, mengingat
meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi, industri dan tingkat kesejahteraan
masyarakat yang meningkat menuntut ketersediannya energi listrik yang sangat
besar dan memiliki kehandalan dalam menghadapi masalah dan gangguan.
Usaha untuk memenuhi energi yang handal dan tahan gangguan sehingga
memaksa PT.PLN (PERSERO) selaku perusahaan yang membawahi dan
penyedia energy haruslah pandai-pandai mencari serta menggali segenap potensi
yang ada.salah satunya yaitu pemakaian alat-alat kelistrikan yang memiliki daya
dan guna yang sesuai standar.
Seiringnya terjadi gangguan pada gardu listrik dikarenakan penggunaan alat
penunjang (proteksi) yang tidak sesuai dan tidak berdasarkan standar sering kali
memicu pemadaman listrik pada saat terjadi gangguan. Apabila terjadi gangguan
alat tersebut tidak dapat bekerja dengan baik.

B. Tujuan Praktik Kerja Lapangan


Adapun Tujuan Praktik Kerja Lapangan Adalah :
1. Menambah Wawasan Untuk Siap Bekerja Didalam Lingkungan Kerja.
2. Mempelajari Instalasi Tenaga Listrik Lebih Lanjut.
3. Mempelajari Peralatan Dan Fungsi Gardu Induk
4. Mengasah Skill Pelajar Untuk Dapat Melakukan Pekerjaan Lebih Baik.

C. Manfaat Praktik Kerja Lapangan


Adapun Manfaat Praktik Kerja Lapangan Adalah :
1. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional.
2. Membentuk pola pikir siswa dan siswi dalam berfikir untuk bekerja.
3. Menjalin kerja sama yang baik antara sekolah dan industri.

1
BAB II
GAMBARAN PERUSAHAAN

A. Sejarah PT PLN (PERSERO)


Industri kelistrikan di Indonesia dimulai sejak tahun 1898 pada masa
pemerintahan Hindia Belanda. Pengelolahan industri listrik pada saat itu
dilakukan oleh pemerintah Belanda dengan perusahaan listrik swasta. Sejarah
perkembangan industri listrik di Indonesia dapat dibagi menjadi beberapa periode
seperti pada:
Tabel 1 Sejarah Perkembangan Industri Kelistrikan di Indonesia
No Periode Deskripsi
Perusahaan Listrik Hindia Belanda, yaitu s’Lands
1 1893 – 1943
Waterkracht Bedriven (LWB)
Perusahaan Listrik Jaman Jepang, yaitu Djawa Denki
2 1943 – 1945
Jogyosha Djakarta Shisha
Perusahaan listrik pemerintah Indonesia yang
3 1945 – 1950
dilakukan oleh Jawatan Listrik dan Gas
Pengelolaan industri listrik nasional dilakukan oleh
Perusahaan Listrik Negara. Pemerintah membentuk
Badan Pimpinan Umum Perusahaan Listrik Negara
4 1951 – 1984
(BPU – PLN). Kemudian (BPU – PLN) dipecah
menjadi Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan
Perusahaan Gas Negara (PGN)

2
B. Struktur Organisasi

MANAJER TRAGI BOOMBARU


(NAWAWI IDRIS)

SPV PEMELIHARAAN TRAGI BOOMBARU


(CHAERUL UMAM)

SPV GARDU INDUK SUNGAI JUARO


(DADI)

SPV GARDU INDUK SEDUDUK PUTIH


(M. GANY SAPUTRA)

SPV GARDU INDUK BUKIT SIGUNTANG


(DEDI HERIANSYAH)

SPV GARDU INDUK TALANG RATU


(SUHARTO)

SPV GARDU INDUK BOOMBARU


(ROLIS FERDIAN)

3
C. Kedudukan Dan Letak

INDUK TRAGI BOOMBARU


(JL.LETKOL NUR AMIN KOMPLEK PLN NOMOR 45)

GARDU INDUK BOOMBARU


(JL.LETKOL NUR AMIN KOMPLEK PLN NOMOR 45)

GARDU INDUK SUNGAI JUARO


(GANG SEGAR 1 NOMOR 39 SEI SELAYUR,KALIDONI)

GARDU INDUK SEDUDUK PUTIH


(JL.MP MANGKUNEGARA NOMOR 10 A, 8 ILIR)

GARDU INDUK TALANG RATU


(JL.SRIJAYA NO.316 ALANG ALANG LEBAR)

GARDU INDUK BUKIT SIGUNTANG


(JL. SULTAN MOH MANSYUR LORONG GARDU NOMOR 1)

4
D. Prosedur Pelayanan
1. Mengelola operasi sistem tenaga listrik secara andal
2. Melakukan dan mengelola penualuran tenaga listrik tegangan tinggi
secara. efesien,andal dan akrab lingkungan .
3. Mengelola tranksaksi tenaga listrik secara kompetitif,transparan dan adil.
4. Melakukan pemeliharaan instalasi sistem yransmisi tenaga listrik
Sumatera.

5
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Waktu Dan Tempat Pelaksanaan Praktik


- 08 Januari 2018 - 07 Februari 2018 (Gardu Induk Sungai Juaro)
- 08 Februari - 09 Maret 2018 (Gardu Induk Bukit Siguntang)
- 12 Maret - 06 April 2018 (Gardu Induk Boombaru )

B. Bahan Dan Alat


- PMT (Circuit Breaker) : Untuk Menghubungkan Dan Memutuskan
Rangkaian Pada Saat Berbeban Karena Memiliki Busur Api.
- PMS (Disconnecting Swicth) : Berfungsi sebagai mengisolasikan
peralatan listrik dari peralatan lain , dapat berfungsi dengan normal
apabila tidak bertegangan
- PT (Potensial Transformer): Merubah tegangan besar menjadi tegangan
yang lebih kecil sehingga dapat diukur dengan voltmeter.
- CT (Current Transformer): Merubah arus besar menjadi arus yang lebih
kecil sehingga dapat diukur dengan amperemeter.
- LA (Lightning Arrester) : Menangkal Petir dan sebagai pengaman
peralatan dari tegangan lebih akibat petir maupun surya hubung.
- Trafo Tenaga : Untuk Menyalurkan tenaga listrik dari tegangan listrik ke
tegangan rendah atau sebaliknya.
- Trafo PS GI : Sebagai sumber tegangan AC 3Phasa 220 V Atau 380 V.
- Bus Bar : Sebagai titik pertemuan alat yang ada di switch yard.
- NGR (Netral Grounding Resistor) : Memperkecil arus gangguan yang
terjadi,alat bantu untuk pengaman peralatan trafo tenaga.
- Line Trap : Sebagai alat komunikasi.

6
C. Faktor Pendukung Dan Penghambat Pelaksanaan Praktik
Faktor Pendukung :
1. SOP Tersedia.
2. Peralatan Lengkap.
3. Dipandu orang orang yang berpengalaman.
Faktor Penghambat :
1. Cuaca.
2. Waktu Yang Kurang.
3. Tidak Dipandu Orang Orang Yang Berpengalaman.

D. Laporan Kegiatan Harian


 Mencatat Stan Beban setiap jam

 Pentanahan/Grounding

7
E. Gambar Kerja
1. Tabel Pengukuran DC Ground

2. Tabel Pengukuran Beban Kubikel, Penghantar

8
3. Gambar Sistem Tenaga Listrik

4. Gambar Sistem Jaringan Distribusi Primer Type Radial

5. Gambar Sistem Jaringan Distribusi Primer Type Loop

9
6. Sistem Jaringan Distribusi Primer Spindle

7. Sistem Jaringan Distribusi Primer Cluster

10
8. Gambar Travo 30 MVA 70 KV/20 KV

9. Gambar PMT

11
10. Gambar PMT, CT (Current Transformer),LA (Lightning Arester)

DAFTAR LAINNYA

11. Gambar Ruang PS GI (Pemakaian Sendiri Gardu Induk)

12. Gambar Single Line Diagram

12
13. Gambar Ruang Panel (Kubikel)

13
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN
Bahwa Tragi Membawahi Gardu Induk, Dan Gardu Induk Menyalurkan
Listrik Kepada Masyarakat, Dan Gardu Induk Merupakan Sub Lanjutan Transmisi
Dari Tegangan Lebih Tinggi Ke Rendah.

B. SARAN
Untuk Operator Lebih Menambah Pengalamannya, Untuk Keseluruhan
Menjadi Lebih Baik Lagi.

14
DAFTAR PUSTAKA

Direksi PT. PLN (Persero), Profil Perusahaan, PT. PLN (Persero), (Online),
(http://www.pln.co.id/?p=102, diakses 20 Februari 2014).
Direksi PT. PLN (Persero), Profil Unit Wilayah Sumatera Barat PT.PLN
(Persero), (Online), (http://www.pln.co.id/?p=102, diakses 20 Februari 2014).
PT. PLN (Persero) Rayon Koto Tuo. 2014, Profil PT.PLN (Persero) Rayon Koto
Tuo, Koto Tuo: PT.PLN (Persero) Rayon Koto Tuo.
PT. PLN (Persero) Rayon Koto Tuo. 2014, Form 12 C sampai januari 2014
Rekapitulasi Laporan Edaran 060/PST/1976 ,PT.PLN (Persero) Rayon Kota Tuo,
Kota Tuo : PT.PLN (Persero) Rayon Koto Tuo

15

Anda mungkin juga menyukai