Anda di halaman 1dari 2

Sholat Sebagai Tiang Agama

Assalamualaikum wr. Wb
Selamat siang dan salam sejahtera bagi kita semua
Dan teman – teman yang saya banggakan,

Pertama – tama marilah kita panjatkan rasa puji dan syukur kita kehadirat Allah SWT, Tuhan yang maha besar yang selalu
memberikan kita nikmat sehat setiap harinya sehingga kita semua dapat berkumpul di dalam ruangan ini dalam keadaan sehat
walafiat.

Selain itu, tidak lupa pula shawalat teriring salam kita sanjungkan kepada junjungan besar kita Nabi Muhammad SAW yang telah
menyelamatkan kita dari panasnya api neraka. Semoga kita semua termasuk ke dalam golongan orang – orang yang akan
diberikan syafaatnya di Hari Akhir kelak, Amin ya rabbal alamin.

Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan sebuah pidato yang berjudul shalat sebagai tiang agama.
Semoga apa yang akan saya sampaikan ini dapat berguna bagi kita semua yang hadir di sini.

Hadirin yang berbahagia,

Tahukah kalian bahwa pada mulanya, Allah SWT memerintahkan kita untuk melaksanakan shalat selama 50 kali dalam sehari.
Namun, akhirnya berkat Nabi Muhammad SAW kita mendapatkan keringanan untuk mengerjakan shalat selama 5 kali dalam
sehari. Melaksanakan shalat selama 5 kali dalam sehari saja sangatlah berat bagi sebagian orang lain, bayangkan apabila kita
diperintahkan untuk mengerjakan shalat selama 50 kali dalam sehari.

Hadirin yang berbahagia,

Ibadah shalat merupakan ibadah yang sangat penting dalam agama kita. Hukumnya adalah fardu ain, yaitu akan mendapatkan
pahala bila dikerjakan dan mendapatkan dosa apabila ditinggalkan. Oleh karena hukumnya yang wajib, shalat diumpamakan
sebagai tiangnya agama.

Apabila rumah atau bangunan tiada memiliki tiang, maka rumah atau bangunan tersebut akan runtuh. Begitu pula dengan
agama, apabila seseorang yang mengaku beragama islam tidak melaksanakan ibadah shalat, maka agamanya akan runtuh.
Perintah mengerjakan shalat ini bahkan ada di dalam rukun islam yang ke dua, yaitu mengerjakan sholat lima waktu dalam
sehari. Di mulai dari sholat Shubu, Dzuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya. Apabila kita melakasanakan perintah shalat ini dengan
sungguh – sungguh maka kita akan mendapatkan pahala yang sempurna dari Allah SWT.

Hadirin yang saya hormati,

Banyak sekali hikmah yang bisa kita dapatkan dari melaksanakan perintah shalat lima waktu, adapun hikmah melaksanakan
perintah shalat lima waktu di antaranya adalah:
Mendekatkan diri dengan Allah SWT

Sholat merupakan sarana bagi kita untuk mendekatkan diri kepada Allah. Karena dengan sholat, seolah – olah kita
berkomunikasi dengan pencipta kita. Oleh karena itu, sholat bisa membuat kita semakin dekat dengan Allah SWT.

Menjaga kesadaran dan pengendalian diri

Ibadah sholat akan membuat hati manusia selalu terpaut dengan Allah SWT, sehingga kita senantiasa dapat menjaga diri kita
dari hawa nafsu yang dapat menjerumuskan kita dari perbuatan dosa.

Mencegah perbuatan keji dan munkar

Dengan menyadari bahwa Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Kuasa dan manusia sebagai hamba yang lemah di hadapannya,
akan membuat kita selalu terjaga dan terhindar dari perbuatan keji dan munkar.

Sebagaimana firman Allah SWT, “ Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat.
Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan- perbuatan) keji dan mungkar… “ ( QS.Al Ankabut 45 ).

Menanamkan perilaku disiplin diri terhadap waktu

Allah SWT memerintahkan kita untuk sholat di waktu – waktu tertentu. Hal ini akan membuat kita disiplin dalam kehidupan kita,
sehingga perilaku disiplin tersebut akan menjadi kebiasan hidup kita.

Hadirin yang berbahagia,

Sebenarnya masih banyak sekali hikmah dan manfaat sholat lima waktu yang bisa kita dapatkan. Oleh karena itulah, sebagai
hamba Allah SWT, hendaknya kita mengerjakan sholat lima waktu agar kita mendapat pahala dan terhindar dari api neraka.

Sampai di sini apa yang dapat saya sampaikan, mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penyampaiannya dan terimakasih
atas perhatiannya.

Saya akhiri
Wabilahitaufik walhidyah wassalamualaikum wr. wb.

Anda mungkin juga menyukai