Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

TEORI ABC RUN


Disusun untuk memenuhi tugas
Mata Kuliah : Atletik
TEORI ABC RUN
Dosen Pengajar :

MOCHAMMAD LATIF S.Pd, M.Pd

DISUSUN OLEH :

MUHAMMAD FATWA ADAM KHARISMAN


Kelas : PJKR SORE ( 1C )
NIM : 604031421116

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI


SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN BINA MUTIARA
SUKABUMI
2021

2
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, dengan rahmat dan karunia Allah SWT, kita dapat menyusun makalah
ini. Semua ini tidak lepas dari rahmat serta pertolongan-Nya, sehingga semua hambatan dan
kendala dalam penyusunan makalah ini dapat dilalui dengan mudah. Tak lupa shalawat serta
salam, selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing umatnya
dari masa kegelapan masa yang terang benderang ini.

Makalah ini disusun oleh mahasiswa Program studi Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan
Rekreasi semester 1 tahun 2021 sebagai pemenuhan tugas Mata Kuliah Teori ABC RUN
dengan Dosen Pengajar Bapak Mochammad Latif, S.Pd M.Pd

Semoga makalah ini dapat membantu semua teman-teman mahasiswa/i dalam


mempelajari dan memahami tentang Mata Kuliah Teori Belajar ABC RUN.

Akhirnya kami ucapkan terimakasih kepada berbagai pihak dan sumber yang telah
membantu kelancaran penyusunan makalah ini.

Sukabumi, 14 Oktober 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................... i

DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ...................................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................................ 1

1.3 Tujuan Penulisan .................................................................................................................. 2

1.4 Manfaat Penulisan ................................................................................................................ 2

BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................... 2

2.1 Apa yang di maksud dengan ABC RUN ................................................................................... 2

2.2 Tujuan dari ABC RUN ............................................................................................................... 4

2.3 Manfaat dari ABC RUN ............................................................................................................. 4

2.4 Contoh gerakan ABC RUN ........................................................................................................ 4

BAB III PENUTUP .................................................................................................................. 6

3.1 Kesimpulan .................................................................................................................................. 6

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................... 6

ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Peningkatan prestasi olahraga perlu dilakukan pembinaan sedini mungkin


melaui pencarian dan pembentukan bakat, pendidikan, serta pelatihan olahraga.
Pendidikan jasmani diberdayakan baik itu di instansi-instansi, masyarakat luas
maupun di lingkungan dunia pendidikan.
Rata-rata dari mahasiswa memiliki kecenderungan kemampuan gerak dasar
yang kurang baik dan juga kurang terlatih. Peneliti menilai rendahnya penguasaan
keterampilan teknik dasar para mahasiswa sangat dipengaruhi oleh gerak dasar
motoriknya. Karena didalam penguasaan keterampilan teknik dasar, belajar motorik
yang pernah dilakukan mahasiswa pada waktu yang sebelumnya ikut mempengaruhi
proses penguasaan penampilan dalam tes fisik dan keterampilan. Banyak faktor yang
menyebabkan mahasiswa tidak memiliki kemampuan gerak yang baik.
Mahasiswa olahraga yang baru masuk Universitas atau Perguruan Tinggi pada
umumnya belum menguasai menyeluruh pengetahuan mengenai salah satu nomor
cabang olahraga Atletik yaitu Running ABC utamanya gerak dasar. Rata-rata
mahasiswa baru gagal dalam tes kemampuan gerak dasar. Mereka gagal dalam gerak
dasar seperti kemampuan berlari, melompat, melempar. Kegagalan dalam tes
kemampuan dasar Running ABC ini seharusnya dapat dihindari jika mereka
mendapatkan metode dan pelatihan yang tepat. Oleh karena itu analisis menggunakan
Unifikasi adalah salah satu metode dan pelatihan memperkenalkan para mahasiswa
baru dapat lebih mudah memahami gerak dasar Running ABC yang baik, efisien,
harmonis dan fleksibel.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang di maksud dengan ABC RUN ?


2. Tujuan dari ABC RUN ?
3. Manfaat ABC RUN ?
4. Contoh Gerakan ABC RUN ?

1
1.3 Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui apa yang di maksud dengan ABC RUN.


2. Untuk mengetahui tujuan dari ABC RUN.
3. Untuk mengetahui manfaat dari ABC RUN
4. Untuk mengetahui contoh dari gerakan-gerakan ABC RUN

1.4 Manfaat Penulisan

Hasil penulisan makalah ini diharapkan bisa memberi manfaat untuk


pembaharuan pengetahuan khususnya di bidang Teori ABC RUNNING.

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Apa yang di maksud dengan ABC RUN

Athletic Basic Coordination adalah kepanjangan dari Running ABC yang diartikan
ke dalam bahasa Indonesia adalah latihan kordinasi gerak dasar atletik. Model latihan
Running ABC sangat cocok terutama untuk menunjang dan mengarah pada nomor lari
jarak pendek terutama nomor sprint 100 m, 200 m, 400 m, lari gawang, lari sambung atau
estafet dan lain-lain.

Running ABC adalah salah satu model latihan yang sangat bagus dipilih untuk
kemudian diberikan dalam proses pembelajaran di sekolah menengah pertama hingga
perguruan tinggi sehingga menghasilkan output yang memuaskan dengan dibuktikan oleh
keterampilan siswa yang meningkat bahkan sampai mampu berprestasi

1. Accleration Balance Coordination Running ( ABC Running )


Teknik latihan abc running di bagi melingkupi lathan gerakan tungkai, gerakan
lutut dan gerakan tangan sebagai berikut :
1) Gerakan tungkai diawali dengan sikap badan berdiri tegap kedua lengan
bebas kesamping badan kemudian lakukan gerakan di tempat dengan
mengangkat tumit kemudian lerakan kembali ditanah dengan itu kedua

2
lengan ditekuk membentuk 90 derajar dan di gerakan mengikuti irama
gerakan tungkai .
2) Teknik gerakan lutut ABC Running diawali dengan sikap berdiri tegak,
kemudian lari di tempat dengan kedua kaki diluruskan ke depan secara
bergantian kaki diangkat perlahan-lahan kemudian mengikuti irama semakin
cepat, gerakan ini bisa dilakukan kira kira 10-15 meter.
3) Gerakan tungkai dan tangan diawali dengan sikap berdiri tegak, kedua
lengan ditekuk membentuk sudut 90 derajat. Kemudian lari di tempat dengan
gerkan mengangkat lutut tinggi, setinggi pinggul disertai dengan gerakan
ayunan lengan. Ketika tungkai kanan diangkat dengan lutut setinggi pinggul
lengan kiri di ayun kedepan dengan kuat setinggi bahu dan kecepatan
ditangan depan dada. Lakukan gerakan kedepan dengan gerakan yang cepat
dengan jarak 10-15 meter.

2. Konsep Dari Acceleration Balance Coordination Running


Serangkaian gerak lari dalam waktu yang bersamaan hampir bersamaan dengan
harmonis yang di dalamnya terdiri dari unsur gerakan lari acceleration balance
coordination runningg, yang kian hari kian meningkat kecepatannya.
Pembelajaran ini digunakan untuk memperbaiki koordinasi dan teknik lari sprint,
berlatih bagian demi bagian secara benar dan perlahan dalam masa latihan yang
secara formal yang tujuan utamannya untuk meningkatkan prestasi dan latihan
tersebut di maksudkan untuk mencapai perubahan atau penyesuaian fungsional
dan morfologis. Maka dari itu latihan ABC Running tidak hanya menyajikan
pengulangan secara mekanis saja, tetapi juga mengulang secara dasar yang lebih
terperinci dan terarahkan setiap pergerkan dan langkahnya.
3. Pembelajaran Teknik Lari Sprint Dengan Latihan Gerak Lari ABC RUN
Menurut Hendrayana ( 2007 ) Istilah lari ABC RUN sebenarnya lebih
diutamakan pada gerak yang bervariasi dan disusun berdasarkan sistematika
berbagai bentuk gerakan kaki dari yang mudah ke yang sukar.
Pembelajaran ini digunakan untuk memperbaiki koordinasi dan teknik lari
sprint.Untuk melakukan nya di lari sprint segera tingkatkan kecepatan berlari
sesudah melakukan gerakan dengan irama yang benar . Jarak yang dianjurkan
untuk lari sprint adalah 10-15 meter dengan 2 sampai 3 kali pengulangan.

3
2.2 Tujuan dari ABC RUN

Metode latihan dasar gerak Running ABC adalah untuk meningkatkan


keterampilan dan kemampuan mahasiswa dalam aspek teori maupun praktek. Lebih
tepatnya untuk menyetabilkan gerakan anatara sikap tangan, gerak tangan, sikap
langkah, gerak kaki, sikap tubuh, pandangan mata dan lain sebagaian lainnya.
Sehingga melalui pemahaman tersebut, menjadikan gerakan dapat dijalankan dengan
benar dan halus sehingga sikap tubuh tidak kaku yang ada tubuh menjadi fleksibel dan
leluasa dalam mengkombinasikan gerak antara sikap, langkah, gerak dan pandangan
mata. Tahap ini bertujuan untuk membuat gerakan saling berhubungan dan halus,
gerak atas dan bawah saling mengikuti secara alami dan terkoordinasi antara
pandangan, sikap tubuh, ayunan tangan, dan langkah kaki

2.3 Manfaat dari ABC RUN

Dengan banyak melakukan gerakan ABC Running niscaya mahasiswa akan


memiliki kosentrasi dan fokus yang stabil dan mampu mengkombinasikan berbagai
gerakan . Latihan dasar Running ABC ini membantu dan menunjang setiap gerakan
menjadi lebih efisien terutama dalam melakukan tes fisik dan keterampilan.

Dengan mengembangkan berbagai jenis kemampuan biomotor ( daya tahan,


kecepatan, kekuatan, kelenturan, fokus, percaya diri dan sebagainya ) seseorang dapat
lebih mudah untuk menguasai berbagai gerakan secara harmonis yang dapat
difokuskan pada salah satu cabang olahhraga

2.4 Contoh – Contoh Gerakan ABC RUN

1. Pandangan

Dalam melakukan Running ABC mahasiswa masih melakukannya dengan pandangan


menunduk. Seharusnya pandangan lurus ke depan Pandangan mahasiswa menjadi kunci
dalam melakukan gerakan ABC RUN. Dalam unifikasi jika mahasiswa mempraktekannya
dengan menunduk itu dapat mengakibatkan putusnya energi dan gerakan tidak menjadi
harmonis.

4
2. Sikap Tubuh

Sikap tubuh yang tidak stabil dapat terlihat jelas saat mahasiswa melakukan gerakan Running
ABC. Ini dapat diketahui dari sikap tubuh yang bungkuk, terlalu condong ke depan ataupun
terlalu condong ke belakang. Mempertahankan tubuh dalam posisi stabil dan fokus akan
menjadi kunci dalam melakukan ke stabilan menjadi kunci dalam melakukan gerak Running
ABC.

3. Ayunan Tangan

Ayunan tangan saat melakukan Running ABC terlihat tidak simetris. Ini menandakan tangan
tidak rileks dan juga mengeluarkan energi yang berlebihan.

4. Kaki
Dalam melakukan Running ABC mahasiswa sering tidak memperhatikan kaki dan sikap
berdiri . Kesalahan yang sering terjadi kaki lutut simetris, juga tidak memperhatikan sikap
berdiri yang baik dan benar menjadi kunci melakukan teknik Running ABC.
Dalam metode Unifiasi berdiri yang baik dan benar sebelum melakukan gerakan Running
ABC adalah sikap tubuh berdiri tegak, tapi tetap rileks. Batang leher tegak lurus dan rilek
menopang kepala. Punggung sampai kaki lurus, pinggul diangkat. Saat berdiri tegak dan
rileks, kedua lengan dari bahu sampai telapak tangan ada di samping tubuh sementara kedua
telapak tangan dibuka selebar bahu.

5
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

• Hakikatnya dasar dari pembelajaran atletik salah satunya menguasai dan


memahami apa itu ABC RUNNING banyak mahasiswa yang belum menguasai
teknik teknik dasar dari atletik salah satunya dari nomor ABC RUN.

• Dengan analisis Unifikasi mahasiswa lebih dituntut untuk tidak memahami dari
sisi teoritis tapi memahami juga dari sisi praktek dan pengaplikasian antara teori
dan praktek mahasiswa diharapkan mampu melakukan gerakan kombinasi yang
efisiensi, teratur, harmonis.
• Mahasiswa melewati proses pertumbuhan dan perkembangan melalui sebuah
pembelajaran hidup baik itu ilmiah maupun dari waktu ke waktu. Tahapan
pertumbuhan dan perkembangan mahasiswa dapat tercapai melalui kegiatan
pembelajaran untuk dikembangkan sebagai calon pelatih ataupun guru di
sekolah bagi. Selain menjalani perubahan secara fisik, kemampuan berpikir,
motorik, emosi, dan sosial juga ikut berubah. Hal ini terbagi ke dalam beberapa
tahapan yang terus berlanjut hingga manusia tutup usia.

DAFTAR PUSTAKA

Suharismi, Arikunto. (2010. Prosedur


Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Edisi Revisi, Cetakan Ketigabelas, Penerbit Rienka
Cipta, Jakarta

Priyono, Ali. (2016). Pengaruh Latihan Akselerasi Balance Coordination Running


Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Lari Cepat Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal
Penelitian Ilmiah pp 3-4

Ramafdhanova, Athira. (2019). Running ABC. Diunduh 13 November 2019.


https://WWW.coursehero.com/file/45257957/running-abc/

Sutopo, H.B (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif Dasar Teori dan Terapannya
dalam Penelitian. UNS Press. Surakarta

6
Hernawan, H, Sukarya, Y., &
Solahuddin, S (2019). Locomotor
Basic motion learning model based
On traditional game for basic school
Students. Journal of Physics:
Conference Series, 1318(1)
https://doi.org/10.1088/1742-
6596/1318/1/012047

Sarwono, Jonathan. (2006). Metode


Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif.
Graha Ilmu.
Jogjakarta

Moleong, Lexy J. (2005). Metodologi


Penelitian Kualitatif. Remaja
Rosdakarya.Bandung

Nawawi, Hadari. (2012). Metode


Penelitian Bidang Sosial. Gajah
Mada University Press
Yogyakarta

Diposumarto, Ngadino Surip, (2012).


Metodologi Penelitian Teori dan
Terapan. Penerbit
Mitra Wacana Media, Jakarta

Prasetyo, Bambang dan Jannah,


Miftahul. (2007). Metode Penelitian
Kuantitatif Teori
Dan Aplikasi. PT Raja Grafindo
Persada. Jakarta

Anda mungkin juga menyukai