Anda di halaman 1dari 19

DINAS PENDIDIKAN TASIKMALAYA

MAN 3 KABUPATEN TASIKMALAYA

JL. Raya Panumbangan no.33 Kec. Ciawi - Tasikmalaya

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MAN 3 TASIKMALAYA
Kelas / Semester : X / Ganjil
Program : MIPA
Mata Pelajaran : Biologi
Materi Pokok : Protista Mirip Hewan (Protozoa)
Alokasi Waktu : 1 Jp × 45 Menit (1 kali pertemuan, RPP
Ke-1)

A.Kompetensi Inti

KI 1 dan KI 2
1) Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2) Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 KI 4
3) Memahami, menerapkan, 4) Mengolah, menalar, dan
menganalisis pengetahuan menyaji dalam ranah konkret
faktual, konseptual, prosedural dan ranah abstrak terkait dengan
berdasarkan rasa ingintahunya pengembangan dari yang
tentang ilmu pengetahuan, dipelajarinya di sekolah secara
teknologi, seni, budaya, dan mandiri dan mampu
humaniora dengan wawasan menggunakan metoda sesuai
kemanusiaan, kebangsaan, kaidah keilmuan
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator
3.6 Mengelompokkan protista 3.6.1 Menjelaskan pengertian Protista
berdasarkan ciri-ciri umum Mirip Hewan
kelas dan mengaitkan 3.6.2 Menyebutkan ciri-ciri Protista
perannya dalam kehidupan Mirip Hewan
3.6.3 Menjelaskan Struktur tubuh
Protista Mirip Hewan
3.6.4 Menjelaskan klasifikasi Protista
Mirip Hewan
4.6 Menyajikan laporan hasil 4.6.1 Menyajikan laporan hasil
invesigasi tentang berbagai investigasi mengenai klasifikasi
peran protista dalam Protista melalui diskusi
kehidupan

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
1. Menjelaskan pengertian Protista Mirip Hewan
2. Menyebutkan ciri-ciri Protista Mirip Hewan
3. Menjelaskan struktur tubuh Protista Mirip Hewan
4. Menjelaskan cara reproduksi Protista mirip Hewan
5. Menjelaskan klasifikasi Protista Mirip Hewan
6. Peserta didik mampu menyajikan laporan hasil investigasi mengenai
klasifikasi Protista melalui diskusi
D.Materi Pembelajaran

Materi Fakta :

Materi Konsep :
1. Pengertian Protista Mirip Hewan
Protista mirip hewan atau protozoa berasal dari bahasa Yunani yaitu
proto = pertama, zoa = hewan. Protista ini merupakan organisme
uniseluler (bersel satu), eukariotik (memiliki inti sle yang terbungkus oleh
membran), tidak memiliki dinding sel, heterotrof, dan pada umumnya
dapat bergerak (motil). Protozoa dapat bergerak dengan menggunakan alat
geraknya, yaitu pseudopodia (kaki semu), silia (rambut getra), atau flagela
(bulu cambuk).
2. Ciri-ciri Protista Mirip Hewan
1) Bertubuh mikroskopis dengan ukuran sekitar 10 - 200 mikrometer atau
0,01 – 0,2 mm, namun ada pula yang berukuran hingga 500 mikrometer
2) Dapat diamati dengan menggunakan mikroskop cahaya
3) Bentuk sel protozoa bervariasi, ada yang tetap dan ada pula yang
berubah-ubah
4) Merupakan organisme heterotrof yang memperoleh makanannya
denggan cara fagositosis
5) Protozoa yang hidup di alam dapat ditemukan di perairan atau di tempat
basah yang banyak mengandung sampah
6) Protozoa yang bebas hidup di alam , misalnya Amoeba proteus dan
Paramaecium caudatum.
3. Cara Reproduksi Protista Mirip Hewan
Protozoa dapat bereproduksi secara aseksual (tidak kawin) maupun
secara seksual (kawin). Reproduksi secara aseksual pada umumnya dengan
pembelahan biner. Dari satu sel menjadi dua sel, dari dua sel menjadi
empat sel, dan seterusnya. Pembelahan biner diawali dengan pembelahan
inti (kariokinesis), kmeudian diikuti pembelahan sitoplasma (sitokinesis).
Sementara reproduksi secara seksual, yaitu dengan cara penyatuan gamet
yang berbeda jenis sehingga menghasilkan zigot atau secara konjugasi
(penyatuan initi vegetatif sel). Namun ada juga protozoa yang tidak
melakukan reproduksi seksual, misalnya Amoeba sp.
4. Struktur tubuh Protista Mirip Hewan
Struktur sel protozoa terdiri atas sitoplasma yang diseubungi
membran sel atau membran plasma. Membran sel berfungsi sebagai
pelindung dan mengatur pertukaran zat di dalam sel dengan zat di luar sel.
Pada beberapa jenis protozoa, selain membran plasma terdapat pelikel
(selaput tubuh yang keras) yang membantu mempertahankan bentuk tubuh
protozoa agar selalu tetap.
5. Klasifikasi Protista Mirip Hewan
Protozoa diklasifikasikan berdasarkan alat geraknya, terdapat 4 filum
protozoa, yaitu sebagai berikut :
1). Ciliata (cilliophora/Infusoria), memiliki bentuk tubuh yang tetap karena
memiliki pelikel. Bentuknya bermacacam-macam ada yang menyerupai
sandal, lonceng, terompet atau oval. bergeraknya dengan silia (rambut
getar). Alat pencernaan makanan terdiri atas bagian corong mulut,
sitoplasma, sitofaring, vakuola dan lubang anus. Ciri yang paling unik
pada cilliata yaitu mempunyai dua nenisss nucleus yaitu makronukleus,
memiliki fungsi mensintesis RNA, mengatur aktivitas dan pertumbuhan
sel dan alat reproduksi aseksual ( pembelahan biner). dan mikronukleus
yang berfungsi sebagai alat reproduksi seksual (konjugasi).makanannya
berupa bakteri dan sepihan bahan organik. Contohnya paramecium sp.
2).Rhizopoda (Sarcodina), memiliki bentuk yang berubah-ubah.
Rhizopoda bersifat heterotrop dan memangsa protozoa yang yang lain,
bakteri dan alga. Mendapatkan makanannya dengan menjulurkan kaki
semu dan mengelilingi sumber makana.reproduksinya secara asksua.
Habitatnya di alam bebas da nada juga yang hidup sebagai parasit di
tubuh hewan atau manusia. bergerak dengan menggunakan pseudopsida
(kaki semu). Contohnya Amoeba sp.
3).Flagellate (Mastigofora), memiliki bantuk oval memanjang,
melengkung mirip bulan sabit. Atau pipih panjang seperti daun.
Hidupnya sebagai parasit di tubuh hewan dan manusia serta hidup di air
tawar atau air laut. Reproduksinya secara aseksual denga pembelahan
biner dengan arah mebujur. bergerak dengan flagel (bulu cambuk)
contohnya Trypanosoma sp.
4).Sprorozoa (Ampicomplexa), memilii bentuk bulat atau oval, tidak
memiliki alat gerak. Hidupnya sebagai parasite di tubuh manusia dan
hewan. Reproduksinya secara aseksual maupun seksual, contohnya
Plasmodium sp.
Materi Prosedural:
Protista merupakan makhluk hidup yang bersel satu yang memiliki
siklus hidup yaitu dengan cara aseksual yaitu dengan pembelahaan biner dan
juga secara seksual yaitu engan cara konjugasi. Protista ini memiliki peranan
yang sangat berpengaruh dalam kehidupan. Peranan Protista ada yang
,merugikan ada pula yang menguntungkan. Salah satu contoh Protista yang
sangat menguntungkan adalah Chlorella sp, yang berfungsi sebagai PST
untuk menjadikan bahan makanan dan kosmetik. Sedangkan yang merugikan
salah satu contohnya Lingulodium polyedrum, Gonyaulax yang
menyebabkan diare.
E.Metode Pembelajaran

Pendekatan : Scientific Approach


Model : Discovery Learning
Metode : Ceramah, pengamatan, diskusi, tanya jawab, penugasan,
dan presentasi
F.Media Alat dan Sumber Pembelajaran

 Media:
 Buku
 Gambar
 Power point
 Lembar kerja siswa (LKS)

 Alat / Bahan :
 Proyektor
 Laptop
 Slide persentasi
 Alat tulis
 Sumber belajar :
 Buku pelajaran Biologi Kelas X pengarang Irnaningtyas penerbit
Erlangga
 Buku pelajaran Biologi Kelas X pengarang Sri Pujiyanto
 Buku pelajaran Biologi Kelas X pengarang Henny Riandari
 Buku pelajaran Biologi kelas X pengarang D.A.Pratiwi,dkk
 Buku lain yang menunjang
 Multimedia interaktif dan internet

G.Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Kegiatan Pendahuluan (15 menit)

Guru:
Orientasi
 Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam
 Guru menanyakan kesiapan peserta didik untuk belajar
 Guru berdoa terlebih dahulu kemudian meminta salah satu peserta didik untuk
memimpin doa sebelum memulai pelajaran
 Guru melakukan presensi terhadap peserta didik
Apersepi

1. Guru memberikan suatu apersepsi dengan menampilkan sebuah gambar yang


tergolong ke dalam protista dan menanyakan ke peserta didik “apakah yang
Anda lihat ada di sekitar kita?”. “apakah bisa terlihat oleh mata anda”. Dari
gambar kita bisa menyimpulkan bahwa hari ini kita akan mempelajari materi
tentang apa?”
 Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari yaitu tentang Protista.
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, aspek yang akan dinilai yaitu
afektif, psikomotor, kognitif, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan
dilakukan
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu
 Memberikan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran

Kegiatan Inti (25 menit)

Sintak Model Kegiatan pembelajaran


Pembelajaran

Stimulation KEGIATAN LITERASI


(Stimulasi/pemberian Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan
rangsangan)
untuk memusatkan perhatian pada topik materi
virus dengan cara:
 Guru menampilkan sebuah video/gambar
mengenai Protista
 Guru menanyakan pemahaman peserta didik
mengenai video tersebut. “apa kesimpulan
kalian setelah melihat video tersebut”
Peserta didik mengamati video yang telah
disediakan oleh Guru (Mengamati)
Problem statemen CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pertanyaan/identifikasi  Guru mengarahkan peserta didik untuk
masalah)
merumuskan masalah pada gambar tersebut
 Dari permasalahan gambar tersebut, guru
menjelaskan materi mengenai pengertian
Protista mirip hewan, ciri-ciri Protista mirip
hewan, struktur tubuh Protista mirip hewan,
cara reproduknya, serta klasifikasi dari Protista
mirip hewan.(Merumuskan/mengidentifikasi
permasalahan)
Data Collection KEGIATAN LITERASI
(Pengumpulan data)  Guru membagi peserta didik kedalam 5
kelompok yang terdiri dari 6 anggota
 Setelah mengidentifikasi masalah yang tertera
pada LKPD, Guru mengarahkan peserta didik
untuk melakukan berbagai kegiatan untuk
mengumpulkan data melalui kegiatan analisis.
(Mengumpulkan data/menggali informasi)
Data Processing COLLABORATION (KERJA SAMA)
(Pengolahan data)  Guru mengintruksikan peserta didik untuk
mendiskusikan hasil analisis dari masing-
masing anggota kelompok
 Guru mengintruksikan peserta didik untuk
mengolah semua data hasil diskusi dari
berbagai sumber literatur
 Guru mengintruksikan peserta didik untuk
menyajikan data hasil diskusi mengenai
Protista.
Verification (pembuktian) CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
 Guru mengarahkan semua kelompok untuk
mengecek kebenaran atau keabsahan hasil
analisis data, mencari sumber yang relevan
baik dari buku atau sumber lain,
mengasosiasikannya menjadi suatu bentuk
kesimpulan
 Peserta didik mengecek kebenaran atau
keabsahan hasil pengolahan data, mencari
sumber yang relevan baik dari buku atau
media, mengasosiasikannya menjadi suatu
bentuk kesimpulan. (Mengasosiasi)
Generalization COMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
 Guru mempersilahkan tiap-tiap kelompok
untuk mempresentasikan secara
rangkuman/kesimpulan hasil diskusi tiap
kelompok.
Tiap kelompok mempresentasikan secara lisan
kesimpulan dari hasil diskusi kelompok.
(Mengkomunikasikan)

Kegiatan Penutup (15 menit)

Penutup  Guru mereview kembali pada materi yang telah


dipelajari mengenai Protista
 Guru memberikan lembar soal evaluasi untuk
melihat pemahaman peserta didik terhadap materi
yang telah disampaikan
 Guru meminta salah satu peserta didik untuk
menyimpulkan hasil dari pembelajaran hari ini
 Guru meluruskan / melengkapi konsep yang
disimpulkan peserta didik
 Menyampaikan rencana kegiatan yang akan
datang, agar peserta didik dapat mempersiapkan
terlebih dahulu materi yang akan dipelajari agar
terjadinya interaksi yang baik di dalam kelas
 Guru menutup pembelajaran dengan
mengucapkan Salam.
H.Penilaian

1. Metode dan bentuk instrumen:

a. Kognitif

1) Teknik tes : Tes Tulis (Lampiran 1)


2) Teknik penilaian : Rubrik penilaian (Lampiran 2)
3) Bentuk Instrument : Tes Uraian
b.Psikomotor
1) Teknik tes : Observasi (Pengamatan)
2) Bentuk instrumen : Lembar penilaian kinerja 1 (Lampiran 3)

c.Afektif

3) Teknik : Penilaian sikap


4) Bentuk Instrumen : Rubrik penilaian sikap ( Lampiran 4)
Lembar Pengesahan

Ciawi, November 2018

Guru Pamong Guru Mapel / PPL

N.Cucu Cahyati, Spd Siti Hansah


NIP .196807161994032003 NPM.152154133

Mengetahui

Kepala MAN 3 Tasikmalaya Waka Kurikulum

H.Hasan Sanusi, M.Ag Drs.Endang Saepudin


NIP. 196808151998031002 NIP .196303151994031001
Lampiran 1 (Kognitif)

Lembar Evaluasi

(pertemuan pertama)

1. Protozoa di klasifikasikan berdasarkan ….


2. Cilliata dapat bergerak dengan menggunakan ….
3. Ordo dari spesies sargassum adalah ....
4. Alga yang menyebabkan air laut tampak bercahaya ketika malam hari
adalah….
5. Phytophtora infestans merupakan salah satu spesies dari kelas ….
Lampiran 2 (Rubrik penilaian kognitif)

Kunci Jawaban
Pertemuan ke-1
Soal Jawaban
1 Alat gerak
2 Rambut getar
3 Fucales
4 Alga api
5 Oomycetes

Kisi-kisi Penulisan Soal

No Butir Soal Jawaban Skor

Menjawab alat gerak 1


1 Protozoa diklasifikasi berdasarkan? Menjawab selain alat
0
gerak
Menjawab Rambut getar
1
Cilliata dapat bergerak dengan
2
menggunakan? Menjawab selain rambut
0
getar

Alga yang menyebabkan air laut Menjawab Alga api 1


3 tampak bercahaya ketika malam hari
adalah….. Menjawab selain alga api 0

Menjawab Fucales 1
Ordo dari spesies sargassum
4
adalah.....
Menjawab selain Fucales 0
Menjawab Oomycota 1
Phytophtora infestans merupakan
5
salah satu spesies dari kelas … Men jawab selain
0
Oomycota

PENILAIAN
(Benar + 5) x 10 = Nilai

Kriteria Rentang skor


Sangat Baik (SB) 86 – 100
Baik (B) 76 – 85
Cukup (C) 66 – 75
Kurang (K) ≤ 65
Lampiran 3 (Lembar Penilaian Kinerja 1)

pertemuan ke-1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

MATA PELAJARAN BIOLOGI

Hari/Tanggal :
Kelas :
Kelompok :
Anggota :

A. Tujuan
Peserta didik mampu menyajikan laporan hasil investigasi mengenai
klasifikasi Protista melalui diskusi.
B. Landasan Teori
Terdapat 600,000 spesies Protista yang sudah diketahui, Protista ini
memiliki keanekaragaman sehingga perlu ada pengkelompokan pada
Protista. Protista dapat di kelompokan menjadi tiga yaitu Protista mirip
hewan, Protista mirip tumbuhan dan Protista mirip jamur.
Protista mirip hewan adalah Protista heterotrof yang memperoleh makanan
dari organisme lain dengan cara interseluler. Protista mirip tumbuhan adalah
Protista fotoautotrof yang dapat membuat makanan sendiri dengan cara
fotosintesis. Protista minir jamur adalah Protista heterotrof yang memperoleh
makanan dari organisme lain dengan cara fagositosis.
1. Amatilah spesimen-spesimen yang telah diberikan oleh guru
2. Identifikiasi, dan klasifikasikan berdasarkan buku referensi yang anda
pakai.
Format Identifikasi
No Ciri-ciri spesimen Kelas
Lampiran 4 (Rubrik Penilaian Sikap)

RUBRIK PENILAIAN AFEKTIF

KRITERIA INDIKATOR
4 Selalu santun dalam bersikap dan bertutur kata
kepada guru dan teman-teman.Sudah konsisten
3 Sering santun dalam bersikap dan bertutur kata
kepada guru dan teman-teman. Sudah konsisten:
Mulai konsisten
2 Kadang-kadang menunjukkan sikap santun
kepada guru dan teman-teman. Belum konsisten
1 Tidak pernah menunjukkan sikap santun kepada
guru dan teman. Tidak konsisten

RUBRIK PENILAIAN PEDULI

KRITERIA INDIKATOR
4 Selalu peduli kepada Guru, teman-teman,
lingkungan dan tugas: Sudah konsisten
3 Sering peduli kepada Guru, teman-teman,
lingkungan dan tugas Mulai konsisten
2 Kadang-kadang menunjukkan sikap peduli
kepada Guru, teman-teman, lingkungan dan
tugas : Belum konsisten
1 Tidak pernah peduli kepada Guru, teman-teman,
lingkungan dan tugas

RUBRIK PENILAIAN TANGGUNGJAWAB

KRITERIA INDIKATOR
4 Selalu tanggung jawab dalam mengerjakan tugas
individu dan tugas kelompok
3 Sering tanggung jawab dalam mengerjakan
tugas indvidu dan tugas kelompok
2 Kadang-kadang menunjukkan sikap tanggung
jawab dalam mengerjakan tugas individu dan
tugas kelompok
1 Tidak tanggung jawab dalam mengerjakan tugas
individu dan tugas kelompok
RUBRIK PENILAIAN DISIPLIN

KRITERIA INDIKATOR
4 Selalu disiplin dalam belajar,
mengumpulkan tugas, dan pada saat
ulangan
3 Sering disiplin dalam belajar,
mengumpulkan tugas, dan pada saat
ulangan
2 Kadang-kadang menunjukkan sikap
disiplin dalam belajar,
mengumpulkan tugas, dan pada saat
ulangan
1 Tidak disiplin dalam belajar

FORMAT PENILAIAN SIKAP

Kriteria Sikap
Nama Santun Peduli Tanggung Disiplin Jujur Skor Nilai
Jawab
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

Anda mungkin juga menyukai