RUANG MAKAN
Ruang makan adalah bagian penting dari sebuah rumah. Banyak ahli desain dan
fengshui rumah menyebut ruang makan sebagai simbol kemakmuran penghuni rumah.
Sedangkan para psikolog sering mengistilahkan ruang makan sebagai kunci
keharmonisan rumah tangga. Pasalnya, di ruang makan inilah komunikasi
antarkeluarga dibangun. Momen makan bersama dianggap saat yang tepat untuk
memperhatikan satu sama lain.
Pada dasarnya ukuran ruang makan tidak menuntut harus besar. Yang penting
bagaimana ruangan ini ditata dan difungsikan dengan efisien serta efektif.
Demikian pula dengan furnitur yang ada di dalamnya. Bagi keluarga kecil misalnya,
cukup dengan sebuah meja, lima kursi dan lemari kecil. Justru menurut para ahli desain
interior, yang paling penting adalah penataan sehingga suasana di ruang makan itu
tampak nyaman, hangat dan menyenangkan. Mengutip berbagai sumber, berikut ini
disarikan beberapa hal penting dalam penataan ruang makan itu, khususnya bagi yang
tinggal di rumah minimalis.
Warna dasar
Mewujudkan ruang makan minimalis bisa diawali dengan pemilihan warna dasar
ruangan yang tepat. Karena didirikan di atas lahan yang sempit, maka warna terang
harus mendominasi ruangan ini. Pilihan warna pun kelak akan mempengaruhi suasana
hati penghuninya. Warna cerah seperti putih, biru langit, dan hijau muda bisa menjadi
alternative untuk menciptakan suasana yang lembut dan tenang. Namun jika ingin
meningkatkan nafsu makan, merah merupakan warna yang tepat sebagai warna dasar
ruang makan minimalis Anda.
Setelah memilih warna, tentukan jenis keramik yang diinginkan. Sangat disarankan
untuk menggunakan keramik berukuran luas untuk meminimalisir garis-garis antar
keramik. Pengurangan garis-garis pada lantai mampu memberikan kesan luas pada
ruang makan yang sempit. Pilih juga keramik dengan corak yang tidak terlalu ramai
atau cenderung netral agar ruang makan tidak terkesan penuh.
Furniture lain yang harus dipilih dengan bijak yakni westafel. Saat ini Anda bisa memilih
westafel dengan model terbaru yang terbuat dari kaca. Westafel ini juga mampu
memberikan kesan menarik pada desain ruang makan minimalis dan untuk ukuran juga
tidak terlalu memakan tempat. Ada baiknya jika westafel diletakkan di sudut ruangan.
Fengshui
Seperti disebut di atas, ruang makan dianggap bisa memberi kemakmuran bagi semua
penghuni rumah jika pemilihan tempat makan dan perabotan yang dipilih tepat dan
sesuai dengan filsafat feng shui. Yang paling ideal adalah memilih ruang makan di
daerah tengah rumah yang dianggap sebagai jantung rumah.
Dengan memposisikan ruang makan pada jantung rumah hal ini dianggap bisa
membawa keberuntungan bagi pemilik rumah. Usahakan ruang tamu Anda memiliki
bentuk yang rapi dan beraturan agar bisa menciptakan harmonisasi antara orang tua
dan anak-anak serta dengan semua penghuni rumah lainnya.
Sebaiknya pilihlah warna yang terang atau menyala untuk bagian dinding ruang makan
Anda. Hal ini sesuai dengan sifat dan kaidah energi Yang. Berikutnya hindarilah
memilih ruangan atau mengatur perabotan secara tidak beraturan karena hal ini bisa
menciptakan energi Yin yang berlebihan dan mengakibatkan ketidakberuntungan di
dalam keluarga. Jika rumah Anda bertingkat hindarilah peletakan meja makan tepat di
bawah kolset ruangan atas.
Sebaiknya Anda jangan menggunakan ruangan dengan jendela yang memiliki dinding
yang saling berhadap-hadapan. Hal ini dianggap bisa menyebabkan energi chi yang
tidak baik dan mempengaruhi tempat nasi keluarga Anda.
Demikian pula jangan memilih ruangan dengan satu dinding yang bersebelahan dengan
kamar mandi sebagai ruang makan. Dan yang lebih tepat adalah ruang makan jangan
sampai terlihat dari luar atau dekat dengan pintu utama karena hal ini bisa dianggap
memberikan energi negatif. (jones gultom).
2. Kursi
Jika ruang makan tak terlalu luas, lebih baik menempatkan kursi dengan
ukuran sedang yang sesuai dengan lebar meja makan. Lalu untuk sisi
kenyamanan, Anda bisa mencobanya terlebih dahulu sebelum membeli.
Pastikan sandaran kursi dirasa nyaman saat Anda mendudukinya.
Tentukan apakah Anda menginginkan kursi dengan tangan atau tanpa
tangan, sandaran yang tinggi atau rendah, dan sebagainya. Pilih yang
sesuai selera dan tema ruang makan. Terakhir, karena bahan dari kursi
bisa mempengaruhi suasana makan, maka Anda harus jeli saat
memilihnya. Biasanya bahan kursi pada umunya meliputi akrilik, kayu,
rotan, dan kursi dengan bantalan
Tinggi dudukan kursi makan antara 46 cm hingga 50 cm dari lantai ke
kursi, hampir sama dengan kursi kerja. Tinggi kursi makan rata-rata lebih
tinggi daripada sofa atau kursi santai karena orang harus dapat duduk
dengan sempurna dalam menghadapi makanan.
Kursi makan umumnya tidak dibuat terlalu lebar dan dalam sehingga
orang tidak terjebak dengan dimensi tersebut. Sebaliknya orang bisa lebih
fokus ke meja dan menghadapi makanan. Dimensi panjang kursi berkisar
antara 50 cm - 60 cm, sementara lebarnya berkisar antara 45 cm - 55 cm.
Untuk sandarannya sendiri juga tidak dibuat terlalu tinggi, hanya 3/4
punggung yang bisa menyandar pada kursi. Tinggi sandaran rata-rata
untuk kursi makan adalah 45 cm - 60 cm tergantung bentuk desain
sandaran kursi.
Kursi makan jarang menggunakan sandaran tangan / lengan kursi (arm
chair), kebanyakan kursi makan akan disodorkan ke bawah meja setelah
selesai digunakan. Jika pun merupakan kursi dengan lengan atau
sandaran tangan, maka sandaran tangan tingginya harus kurang dari
kolong meja sehingga tidak terbentur. Tinggi sandaran tangan biasanya
berkisar antara 19 cm hingga 25 cm.
5. Warna
penggunaan warna merah dapat mengundang nafsu makan.
penambahan warna putih pada meja makan akan memberikan kesan
tenang dan segar.
6. Sirkulasi
Setidaknya, berikan jarak 45cm antara kursi makan satu dengan yang
lain. Dengan demikian, siku-siku Anda dapat lebih bebas bergerak, karena
tidak beradu dengan siku-siku orang yang duduk di sebelah.
berikan jarak kurang lebih 60cm, antara meja dengan kursi makan, saat
digeser keluar. Jarak yang disebutkan itu memudahkan Anda duduk atau
beranjak.
berikan jarak, setidaknya 120cm, antara tepian meja makan, dengan
dinding. Perhitungannya, setelah kursi digeser keluar dengan jarak 60cm
dari tepian meja, masih ada ruang selebar 60cm, di belakang kursi. Ruang
ini dimaksudkan untuk memudahkan orang untuk lalu lalang di belakang
orang yang duduk tanpa mengganggu.
III. Ergonomi meja makan
Meja makan dengan papan atas berbentuk bulat sangat baik untuk membuat acara
makan malam lebih intim karena setiap orang bisa saling bertatapan muka untuk
berbicara satu dengan yang lain. Dari sisi desain juga lebih cantik karena tidak ada
sudut yang tajam.
Kekurangannya adalah masalah ruang, meja bulat membutuhkan ruang lebih banyak
dan sulit untuk penyimpanan di gudang (apabila diperlukan).
Persegipanjang: Bisa digunakan untuk jumlah orang yang berlebih dan juga
bisa dimanfaatkan sebagai meja buffet atau diletakkan di dekat dinding apabila tidak
digunakan. Meja persegipanjang biasanya besar dan membutuhkan ruang yang besar
pula.
Segitiga: Dengan ukuran sedang, bentuk papan atas meja segitiga hampir
sama fungsinya dengan bentuk bulat. Setiap orang bisa berinteraksi dengan bertatapan
muka. Cocok untuk jumlah orang maksimum 6 orang.
Sumber :
http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2015/06/14/169473/filosofis-ruang-makan/
https://www.arsitur.com/2019/03/ukuran-standar-meja-dan-kursi-makan.html
https://idea.grid.id/read/09688550/jarak-standar-sirkulasi-di-ruang-makan?page=all
http://www.tentangkayu.com/2008/08/ergonomi-meja-makan.html
https://artikel.rumah123.com/ingin-selalu-menyantap-makanan-sehat-pasang-cermin-di-
ruang-makan-36765#VKKcoBddAysOYKmZ.99
https://arsitekturvaastustudio.wordpress.com/2017/12/16/serba-serbi-lampu-gantung-
chandelier-ruang-makan-dining-room/
https://www.houseplanshelper.com/dining-room-design.html