Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS KEBUTUHAN PENDIRIAN KLINIK DAN

PERTIMBANGAN TATA RUANG DAERAH DALAM PENDIRIAN


KLINIK PRATAMA MITRA MEDIKA

KLINIK MITRA MEDIKA


Alamat : Jl. Kyai Asy’ari No. 11 Gladagsari Plantaran Kaliwungu Selatan
Telepon. (0294)385475 Email : klinik_mitrahusada@yahoo.co.id

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pada masa sekarang ini pembangunan di segala bidang sedang giat –
giatnya dilaksanakan oleh pemerintah dan salah satunya adalah
pembangunan di bidang kesehatan. Pembangunan kesehatan
masyarakat perlu segera dilakukan karena di Indonesia banyak terjadi
masalah kesehatan baik di wilayah pedesaan maupun perkotaan. Tujuan
pembangunan kesehatan adalah tercapainya kemampuan hidup sehat
bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan terciptanya derajat
kesehatan masyarakat yang optimal. Kesehatan dalam hal ini diartikan
sebagai suatu kondisi yang bukan hanya bebas dari penyakit, cacat dan
kelemahan tapi benar-benar merupakan kondisi yang positif yang dari
kesejahteraan fisik, mental dan sosial yang memungkinkan seseorang
untuk hidup produktif .

Salah satu tindakan di bidang pelayanan kesehatan masyarakat


dalam mendekatkan akses masyarakat adalah dengan memperbanyak
jumlah Puskesmas. Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan yang menyediakan
pelayanan medis dasar dan/ atau spesialistik. Berdasarkan jenis
pelayanan, klinik dibagi menjadi klinik pratama dan klinik utama. Klinik
pratama merupakan klinik yang menyelenggarakan pelayanan medik
dasar baik umum maupun khusus.
Menurut Permenkes Nomor 9 tahun 2014 tentang Klinik, pendirian
klinik memperhatikan kebutuhan pelayanan berdasarkan rasio jumlah
penduduk. Pendirian klinik juga harus memenuhi persyaratan lokasi
bangunan, prasarana, peralatan kesehatan, ketenagaan, kefarmasian
dan laboratorium.

B. TUJUAN
1. Sebagai dokumen yang menggambarkan tentang analisis pendirian
Klinik Mitra Medika.
2. Sebagai bahan untuk perencanaan pengembangan Klinik Mitra
Medika agar memenuhi kriteria yang dipersyaratkan.
BAB II
ANALISIS

I. ANALISA PENDIRIAN KLINIK


A. DASAR HUKUM’
Klinik Pratama Mitra Medika didirikan sejak tanggal 01 Mei
2010 dengan nama pertama adalah Klinik Mitra Husada dan pada
tanggal 18 Mei 2015 resmi berganti menjadi Klinik Pratama Mitra
Medika berdasarkan :
1. Undang – Undang Dasar 1945 pasal 28 H ayat (1)
2. Undang Dasar 1945 pasal 34 ayat (3)
3. Undang – Undang Nomor 40 tahun 2004 tentang Sistem
Jaminan SosiaL Nasional
4. Undang – Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan
5. Undang – Undang Nomor 52 tahun 2009 tentang perkembangan,
kependudukan dan pembangunan keluarga
6. Undang – Undang Nomor 24 tahun 2011 tentang Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial
7. Undang – Undang Nomor 36 tahun 2014 tentang tenaga
kesehatan
8. Perpres Nomor 12 tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan
9. Peraturan Menteri Kesehatan No. 71 tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 tahun 2014 tentang
Pedoman Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 tahun 2011 tentang
klinik
12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 tahun 2014 tentang
klinik
13. Izin operasional Nomor : 445 /326/2015

B. ANALISA KESESUAIAN JUMLAH PENDUDUK


Gambaran tata ruang dan rasio jumlah penduduk wilayah
Kecamatan Kaliwungu Selatan sebanyak 49.894 orang penduduk
serta FKTP sekitar menjadi pertimbangan penting Klinik Pratama
Mitra Medika. Dengan memperhatikan pertambahan peserta BPJS
di Klinik Pratama Mitra Medika , berdasarkan table berikut :
BPJS

2018 2019

Januari 99.540 10.779

Februari 10.314 10.724

Maret 90.020 10.800

April 11.967 10.852

Mei 10.713 10.857

Juni 10.918 10.918

Juli 10.628 10.925

Agustus 10.799 10.864

September 10.767 10.804

Oktober 10.834 10.509

November 10.828 10.647

Desember 10.858 10.681

Tabel 1: Jumlah Peserta BPJS di Klinik Pratama Pratama


Mitra Medika

FKTP
No. Kelurahan Penduduk FKTP dan
Puskesmas
DPP
Pustu.
Kecamatan Klinik Mitra
1 Plantaran 10.805 Kaliwungu Medika
Selatan
drg. Imastiti
Total 10.805 1 Pustu 2 FKTP Swasta

Tabel 2 : Rasio Jumlah Penduduk dan FKTP Sekitar

C. ANALISA KESESUAIAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH


Sesuai dengan dokumen rencana tata ruang wilayah dan
dokumen ijin mendirikan bangunan, Maka Klinik Pratama
Mitra Medika yang bertempat di Jln. Kyai Asy’ari No. 11
Gladagsari Plantaran Kaliwungu Selatan telah memenuhi
persyaratan lokasi baik segi geografis, aksesibilitas jalur
transportasi, kontur tanah, fasilitas parkir, fasilitas keamanan,
ketersediaan utilitas public, pengelolaan kesehatan lingkungan
dan kondisi lainnya. Hal ini diuraikan sebagai berikut :
i. Dari segi geografis, Klinik berada di daerah dan lokasi tidak
berbahaya, yaitu :
1. Tidak di tepi lereng
2. Tidak dekat kaki gunung yang rawan terhadap longsor
3. Tidak dekat anak sungai, sungai atau badan air yang
dapat mengikis pondasi
4. Tidak di atas atau dekat dengan jalur patahan aktif
5. Tidak di daerah rawan tsunami
6. Tidak di daerah rawan banjir
7. Tidak dalam zona topan
8. Tidak di daerah rawan badai, dan lain – lain.
ii. Aksesibilitas untuk jalur transportasi
Klinik Pratama Mitra Medika didirikan di lokasi yang
mudah dijangkau oleh masyarakat dan dapat diakses
dengan mudah menggunakan transportasi umum. Tersedia
jalur untuk pejalan kaki dan jalur – jalur yang aksesibel
untuk penyandang disabilitas.
iii. Tanah
Kontur tanah di Klinik Pratama Mitra Medika
memenuhi untuk perencanaan sistem drainase, dan tapak
bangunan. Kontur tanah mempunyai pengaruh penting
pada perencanaan struktur.
iv. Parkir
Klinik Pratama Mitra Medika memiliki fasilitas parkir
untuk kendaraan roda dua, dan roda empat. Dengan
kapasitas parkir 20 roda 2.
v. Ketersediaan Utilitas Publik
Klinik Pratama Mitra Medika sebagai salah satu
fasilitas pelayanan kesehatann membutuhkan air bersih,
pembuatan air kotor/ limbah, listrik, dan jalur telepon.
Sumber air bersih yang berada di Klinik Pratama .Mitra
Medika berasal dari PDAM, dimana kualitas airnya jernih.

vi. Pengelolaan Kesehatan Lingkungan


Klinik Pratama Mitra Medika melakukan pengelolaan
limbah dengan bekerja sama dengan pihak ke-3.
Pengelolaan limbah medis, baik padat, maupun tajam
sepenuhnya menjadi tanggungan pihak ke-3 (khususnya
pemusnahan).

D. LAMPIRAN
1. Dokumen ijin operasional
2. Dokumen Ijin Mendirikan Bangunan
3. Dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah
4. Dokumen akta pendirian CV
BAB III
ANALISIS SARANA DAN BANGUNAN FISIK

A. TINJAUAN SARANA DAN PRASARANA


Kondisi gedung pelayanan terdiri dari satu atap dengan kontur
tanah rata. Namun dengan melihat jumlah kunjungan rata – rata per
hari pasien ± 150 pasien untuk pasien umum, Asuransi (BPJS-
Inhealth), pasien Poli Gigi Umum- BPJS dan pasien Poli Kulit
Kecantikan
Sarana pelayanan kesehatan di wilayah kerja Klinik Pratama
Mitra Medika dilengkapi dengan pelayanan umum, Laboratorium,
Instalasi Farmasi, pelayanan Kesehatan Gigi Mulut dan pelayanan
Kulit Kecantikan. Klinik Pratama Mitra Medika telah menjalin
kerjasama dengan BPJS dan Inhealth. Matriks evaluasi kondisi Klinik
Pratama Mitra Medika berdasarkan Permenkes Nomor 9 tahun 2014
tentangKlinik.
BAB IV
PENUTUP

1. Berdasarkan beberapa analisis diatas maka pendirian Klinik Pratama


Mitra Medika dari tinjauan jumlah penduduk, letak geografis sudah
memenuhi persyaratan artinya kalau pertimbangannya mendekatkan
akses masyarakat memdapatkan pelayanan kesehatan
2. Berdasarkan analisis kondisi fisik bangunan sudah memenuhi
persayaratan, sehingga pelayanan kesehatan di Klinik Pratama Mitra
Medika bisa meningkat

Anda mungkin juga menyukai