Anda di halaman 1dari 25

PAD

SGD 8
Learning issue

1. Definisi,etiologi,faktor resiko PAD


2. Patofisiologi PAD
3. CMD PAD
4. tatalaksana PAD
5. DD PAD
6. Komplikasi dan prognosis PAD
7. Perbedaan vena dan arteri (penyakitnya)
1.definisi,etiologi,faktor resiko PAD

A.definisi PAD (peripheral artery disease)


adalah gangguan klinis berupa stenosis atau
oklusi di aorta atau arteri- ar

teri di ekremitas.

referensi : harrison kardiologi dan pembuluh


darah edisi 2.halaman 439 bab 39
faktor resiko

● usia
● perokok
● Dm
● hiperkolestromia
● hipertensi

referensi : buku harrison kardiology dan pembululuh darah


edisi 2 halaman: 439 bab: 39
etiologi

● Usia kurang dari lebih dari 40 tahun, dengan diabetes dan


satu faktor risiko aterosklerosis lainnya (merokok,
dislipidemia, hipertensi ).
● Mereka yang diketahui menderita penyakit arteri koroner.
aterosklerotik, karotis, atau ginjal sebelumnya mengalami
nyeri dada.

referensi :jurnal mark A creager and joseph loscalzo


2.Patofisiologi PAD ROKOK


kandungan bahan kimia TAR, nikotin,
dalam rokok karbonmonoksida

LDL meningkat
HDL menurun


disfungi endotel


Atherosclerosis
Bagaimana LDL dapat menjadi plak?
lumen arteri menyempit
Plak pecah
(penyumbatan)
⬇ ⬇
pembentukan bekuan Peripheral Arterial
darah Disease


menyumbat arteri dan
melukai dinding arteri


terjadi penumpukan
plak dan deposit lemak
(thrombus)


Embolisasi
( Thrombus lepas ke
dalam aliran darah)
NYERI? PAD

Iskemia


Metabolisme aerob
menjadi metabolisme
anaerob

meningkatnya produksi
asam laktat

PH sel menurun

NYERI
PEMBUSUKAN?

Kerusakan saraf Pembusukan oleh
PAD
(gangguan saraf bakteri
sensorik dan motorik) (jaringan yang mati
⬇ menghitam)

Iskemia
MATI RASA (BAAL)


Nutrisi dan O2 di
jaringan menurun terjadi atropi pada otot
kaki


Sel tidak mampu
beradaptasi Terjadi Ulkus pada kaki Referensi :
- Taylor L. 1999. Aetiology of atheroslerosis,
hypothesis.
⬇ ⬇ www.ilc00f.facbacs.uq.edu.au/crvb/
aetiology.html. 25 Agustus 2005
Nekrosis - Kinnealey E., Carleton P.F., 1992. Penyakit
Jaringan mati Vaskular. Dalam : Price S.A., Wilson L.M.,
editor : Patofisiologi : Konsep Klinis
Proses-Proses Penyakit. Edisi 4. Jakarta :
Penerbit Buku Kedokteran EGC. Hal : 610-613
; 618-622
3.CMD PAD
Spektrum manifestasi penyakit meliputi :

1. individu asimtomatik dengan aliran darah saat istirahat


terganggu
2. Penderita dengan klaudikasio intermiten atau gejala pada
kaki selama beraktivitas
3. Critical limb ischemia (CLI),yaitu orang dengan perfusi
ekstremitas yang tidak adekuat secara tiba-tiba yang
membahayakan viabilitas yang ditandai dengan ichemic rest
pain atau nyeri saat istirahat

undip.ac.id
Claudicatio Intermitten adalah ketidaknyamanan otot
ekstremitas bawah yang terjadi karena latihan atau aktivitas
dan hilang dengan istirahat dalam 10 menit.

Keluhan pasien :

● Kelelahan otot, sakit atau


● kram saat aktivitas yang hilang dengan istirahat.
● Paling sering yaitu pada betis, tapi juga terdapat pada
paha atau daerah glutea.
Dr. Yopie Afriandi Habibie, SpBTKV, FIHA ; Peripheral Arterial Disease; What should we
know? ; Abidin General Hospital – Medical Faculty of Syiah Kuala University, Banda Aceh,
Indonesia
Critical limb ischemia (CLI) merupakan bentuk yang paling
parah dari PAD, dan diperkirakan CLI ditandai dengan kondisi
kronis (≥2 minggu)

Keluhan :

● nyeri saat istirahat (ischemic rest pain),


● luka/ulkus yang tidak sembuh, atau gangrene pada satu
atau kedua kaki yang telah dibuktikan secara objektif
mengalami oklusi pada arteri.

Ischemic rest pain biasanya dideskripsikan seperti sensasi


terbakar atau seperti rasa dingin
Pemeriksaan Fisik

5P utama

● Pulselessness
● Paralysis
● Paresthesia
● Pain
● Pallor

emedscape.com
Pemeriksaan Fisik
● Berkurangnya atau hilangnya denyut nadi distal obstruksi
● Terdengar bruit di arteri yang menyempit
● Atrofi otot
● Rambut rontok
● Kuku tebal, opaque
● Kulit licin dan mengilap
● Suhu kulit turun dan Pallor (pucat)
● Sianosis
● Adanya ulkus atau gangren
● Pasien dengan iskemia berat dpt mengalami oedema perifer
● Neuropati iskemik menyebabkan rasa kebas dan hiporefleks

Joseph Localzo, Harrison Kardiologi dan Pembuluh Darah edisi 2; Bab 39; hal 439
Pemeriksaan penunjang

1. Ankle brachial indeks (ABI)


2. Segmental limb pressure dan pulse volume recording

3. Exercise stress testing

4. Duplex ultrasonography

5. Magnetic resonance angiografi (MRA)

6. Computed tomography angiography (CTA)

Referensi: kullo I.J dan rooke T.W,peripheral artery


disease,N ENG J MED 2016;374:861-71
4. Tatalaksana PAD
1. Modifikasi gaya hidup
2. Berhenti Merokok
3. Hiperlipidemia
4. Hipertensi
5. Diabetes Mellitus
6. Antiplatelet
7. Cilostazol
8. Revaskularisasi

Ref :conference.unsyiah.ac.id/Nasional Symposium & Workshop”Aceh Surgery Update 2”


5.DD PAD
Peripheral Atrial Disease (PAD)

Definisi Faktor Risiko Gambaran Klinis

● Arterosklerosis ● Klaudikasio Intermiten


Penyumbatan pada arteri Perifer akibat
● Hipertensi ● Rasa nyeri, sakit, kram, kebas
arterosklerosis atau Inflamasi yang
● Hiperkolesterolemia atau rasa lemah diotot : Gejala
mengakibatkan lumen arteri menyempit
● Hiperhomosistemia muncul saat beraktivitas dan
(stenosis)atau terjadinya Pembentukkan
● Diabetes Melistus hilang saat istirahat. Lebih
thrombus.
type 2 sering terjadi pada ekstremitas
● rokok bawah dibandingkan dengan
ekstremitas atas.

Buerger Disease

● Trias klaudikasio pada


ekstremitas yang terkena
Fenomena(sindrom) Raynaud
● Rokok (Perokok,
Tromboangitis Obliteran, adalah dan tromboflebitis vena
merokok)
kelainan pembuluh inflamasi oklusif superfisial yang
● Inflamasi, autoimun
yang menyerang arteri-arteri kecil dan berimigrasi.
sedang serta vena distal ekstremitas ● Paling sering pada
● Bila terdapat Iskemia berat
atas dan bawah. pria < 40 tahun.
pada jari muncul perubahan
tropic pada kuku, ulkus dan
nyeri pada ujung jari tangan
Raynaud Disease

Definisi Faktor Risiko Gambaran Klinis

nari pucat,sianosis,dan rubir


Kondisi yang disebabkan oleh pada jari tangan atau kaki
● Wanita usia
berkurangnya aliran darah kebagian terpancar suhu dingin,perubahan
20th-40th
tubuh tertentu, terutama jari tangan warna berbatas tegas pada jari
atau jari kaki akibat penyempitan tngan atsu kak.
pembuluh darah arteri.

Mikroangiopati DM

Definisi

Mikroangiopati DM merupakan komplikasi dari Diabetes Melitus yang ditandai oleh penebalan
membran basalis pembuluh kapiler. Ada 2 tempat dimana gangguan fungsi kapiler dapat berakibat
serius yaitu pembuluh darah mata(Retinopati Diabetik) & ginjal(Netropati Diabetik)
Vaskulitis Rheumatoid

Definisi Gambaran Klinis

Komplikasi rheumatoid arthritis yang sangat Kulit : Purpura, Ulcers, digital necrosis
jarang terjadi. Etiologi kompleks imun pada pyoderma, mata : ulserasi kornea
jaringan yang terkena.

Daftar Pustaka :
Joseph, L.2014. Harrison. Kardiologi dan Pembuluh Darah. Edisi 2. Jakarta. EGC. Bab 39 ; Hal
439-450.
Huether Sue E, McCance Kathryn L. 2014. Buku Ajar Patofisiologi. Edisi VI; Vol.2. Editor Edisi
Indonesia; Prof. dr. Djoko Wahono. s. SpPD-KEMD at all. Jakarta. EGC. Bab 23; Hal.42.
6.komplikasi dan prognosis PAD
Komplikasi :
Prognosis :
● Critical limb ischemia, kondisi
● Perjalanan penyakit pasien PAD dimulai sebagai luka yang tidak
dipengaruhi oleh meluasnya dapat sembuh(cedera) berkembang
penyakit arteri koroner dan dan menyebabkan kematian
pembuluh darah jaringan
● 13-30% pasien PAD memiliki ● Stroke & heart Attack,
angka mortalitas 5 tahun arteriosklerosis yang sebagai
● 2-6X lipat kematian pada pasien salah satu penyebab PAD tidak
PAD dengan riwayat PJK terbatas pada kaki, dan juga
terjadi deposit lemak di arteri
loscalzo,J. 2015. Harrison
Kardiologi dan Pembuluh Darah ed.2.
Jakarta: EGC
7.perbedaan vena dan arteri (penyakitnya)

Referensi: joseph loscalzo, Harrison kardiologi dan pembuluh darah edisi 2, EGC
THANK YOU^^

Anda mungkin juga menyukai