Anda di halaman 1dari 10

FAILURE MODE & EFFECT ANALYSIS

(FMEA)
RUANG PELAYANAN GIGI

KLINIK PRATAMA ABDI MULIA


Jl. WISMA PERMAI BARAT III / FP - 12
Telp. 031-5944122
FAILURE MODE & EFFECT ANALYSIS
(FMEA)

UNITKERJA :Ruang Pelayanan Gigi


KetuaTim : drg. Ferry T
Anggota : drg. Lydia R
: drg Angelica
: drg. Liza M
: drg. Vania O
PetugasNotulen : drg. Julia K
PeranMasing-masing :
drg. Ferry T : Penanggung Jawab RPG
drg. Vania O : Ketua Tim Keselamatan Pasien

Pertemuan I

1. Petugas memanggil pasien.


a. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut antrian.
b. Petugas mengecek identitas pasien berdasarkan nama dan alamat pasien.
2. Dokter gig imelakukan annamesa dan pemeriksaan fisik.
a. Dokter gigi melakukan anamesa.
b. Dokter gigi melakukan pemeriksaa nfisik.
c. Dokter gigi memberikan rujukan untuk pemeriksaan laboratorium (bila
diperlukan).
3. Dokter gigi menegakkan diagnose dan menentukan rencana perawatan.
a. Dokter gigi menegakkan diagnosa.
b. Dokter gigi menentukan rencana perawatan.
4. Dokter gigi meminta persetujuan pasien (informed consent) dan memberikan
terapi.
a. Dokter gigi meminta persetujuan pasien.
b. Doktergigi memberikan terapi.
5. Dokter gigi menulis rekam medis pasien.
a. Dokter gigi mencatat semua hasil anamnesa, pemeriksaan, diagnosa, dan
terapi pada rekam medis.
b. Dokter gigi menulis resep jika diperlukan.
Pertemuan II : menggambarkan proses, identifikasi subproses, verifikasi ruang lingkup

ALUR UTAMA PROSES

1. Petugas 2.Dokter gigi 3.Dokter gigi 4.Dokter gigi 5.Dokter gigi


memanggil melakukan menegakkan meminta menulis rekam
pasien. anamesa dan diagnose dan persetujuan medis pasien.
pemeriksaanfi menentukan pasien
sik. rencana (informed
perawatan. consent) dan
memberikan
terapi.
1a. Petugas
memanggil 2a.Dokter gigi
pasiens esuai melakukan 5a.Dokter gigi
annamesa. mencatat
nomor urut
2b. Dokter gigi semua hasil
antrian.
melakukan 3a.Dokter anamnesa,
1b. Petugas 4a.Dokter gigi
pemeriksaan fisik. gigimenegakka pemeriksaan,
mengecek meminta diagnosa, dan
2c. Dokter gigi ndiagnosa.
identitas persetujuan terapi pada
memberikan 3b.Dokter
pasien pasien. rekam medis.
rujukan untuk gigimenentuka
berdasarkan 4b.Dokter gigi 2b.Dokter gigi
pemeriksaan n rencana menulis resep
nama dan memberikan
laboratorium (bila perawatan. jika
alamat pasien. terapi.
diperlukan). diperlukan.

SUB PROSES

PertemuanIII :mengunjungi unit kerja Ruang pelayanan Gigi untuko bservasi proses, verifikasi semual angkah proses dan sub proses sudah
benar.
Pertemuan IV
Analisis Modus dan Dampak Kegagalan

No Sub Proses Modus Kegagalan Penyebab Akibat Kegagalan


kegagalan
1a. Petugas memanggil Tidak sesuai dengan Petugas loket Pasien marah
pasien sesuai nomor nomer urut antrian menumpuk RM tidak
urut antrian sesuai dengan nomor
urut antrian
1b. Petugas mengecek Petugas lupa mengecek Pasien ramai Salah identifikasi
identitas pasien nama dan alama tpasien pasien
berdasarkan nama
dan alamat pasien

2a. Dokter gigi Anamesa tidak Operator kurang aktif Tidak tahu riwayat
melakukan lengkap dalam bertanya penyakit sistemik,
anamesa riwayat alergi, riwayat
pencabutan

2b. Dokter gigi melakukan Salah menentukan Pasien tidak tahu Pasien masih
pemeriksaan fisik gigi penyebab sakit secara pasti gigi mengeluh sakit
yang sakit sebelah pada giginya
mana

2c. Dokter gigi Salah dalam penulisan Pasien terlalu ramai Dilakukan pemeriksaan
memberikan rujukan ulang di laboratorium
untuk pemeriksaan
laboratorium (bila
diperlukan)

3a. Dokter gigi Salah diagnosa  Pasien minum obat Salah menentukan
menegakkan pereda nyeri rencana perawatan
diagnosa sebelum
pemeriksaan
 Anamnesa dan
pemeriksaan fisik
kurang lengkap
3b. Dokter gigi Salah dalam Salah menegakkan Pasien masih
menentukan rencana menentukanrencana diagnosa mengeluh sakit
perawatan perawatan

4a. Dokter gigi meminta Lupa mengisi Pasien terlalu Pasient idak
persetujuan pasien persetujuan ramai sehingga mengetahui resiko
tindakan lupa meminta yang diambil
persetujuan
No Sub Proses Modus Kegagalan Penyebabk AkibatKegagalan
egagalan
4b. Dokter gigi Terapi tidak sesuai  Pasien menolak Pasien masih
memberikan terapi dengan rencana terapi yang mengeluh sakit
perawatan diberikan
 Pasien kurang
kooperatif

5a. Dokter gigi Drg tidak mencatat Pasien terlalu Data tidak lengkap
mencatat semua denganl engkap ramai sehingga drg untuk kunjungan
hasil anamnesa, (SOAP) kedalam tergesa-gesa perawatan
pemeriksaan, RM menulis RM pertemuan
diagnose dan terapi berikutnya
pada rekam medis

5b. Dokter gigi menulis  Drg lupa menulis  Pasien terlalur amai  Pasien mengeluh
resep jika resep  Anamnesa kurang nyeri
diperlukan  Drg menulis resep, lengkap  Pasien alergi obat
tapi ternyata  Pasien yang diresepkan
pasien alergi tidakmengetahui
memilik ialergi
No. Unit Kegiatan Modus-modus Penyeba Akibatnya Kemungkina Tingkat Kemudaha Risk Priority Solusi Indikator
kegagalan/kesalah b n terjadinya keparaha n dideteksi Number(RPN untuk
an terjadiny ( O= n (S= (D= ) RPN = mengukur
a Occurrence) Severity Detectabilit OxSxD keberhasila
) y) n dari
solusi
1a. RPG Petugas Tida ksesuai dengan Petugas loket Pasien marah 2 1 1 2 Sosialisasipad Urutantumpuk
memanggil nomer urut antrian menumpuk aPetugasloket an RM
pasien sesuai RM tidak umtuktelitidal sudahsesuaiur
nomor uru sesuai ammenumpuk utannomorant
dengan RM ruian
tantrian
nomor urut sehinggasesua
antrian iurutan
1b. RPG Petugas Petugas lupa Pasien Salah identifikasi 2 3 2 12 Sosialisasipad Identifikasipas
mengecek mengecek nama dan ramai pasien apetugas RPG iensudahsesua
identitas alamat pasien pentingnyaide idengan
pasien ntifikasiulangp RMpasien
asiensebelumd
berdasarkan
ilakukantindak
nama dan an
alamat pasien

2a. RPG Dokter gigi Anamesa tidak Operator Tidak tahu riwayat 2 3 2 14 Sosialisasipad Kolom RM
melakukanan lengkap kurang aktif penyaki tsistemik, apetugas RPG terisidenganl
amnesa riwayat alergi, pentingnyaana engkap.
dalam
riwayat pencabutan mnesa yang Tidakada
bertanya
lengkapuntuk yang kosong
mengetahuiko
ndisipasien
No. Unit Kegiatan Modus-modus Penyeba Akibatnya Kemungkina Tingkat Kemudaha Risk Priority Solusi Indikatoru
kegagalan/kesalah bterjadin nterjadinya ( keparaha ndideteksi Number(RPN ntukmengu
an ya O= n (S= (D= ) RPN = kurkeberha
Occurrence) Severity Detectabilit OxSxD silandarisol
) y) usi
2b. RPG Dokter gigi Salah menentukan Pasien tidak Pasienmasihmengelu 2 2 2 8 Refresingpada Keluhansaki
melakukan gigi penyebab sakit tahu secara hsakitpadagiginya petugas RPG tpasienberk
pemeriksaan pasti gigi untuklebihtelit urang/hilan
fisik yang sakit idanmeningka g.
sebelah tkan skill Perawatanb
mana dalammenent erjalantepat
ukanpenyebab waktu
2c. RPG Doktergigime Salahdalampenulisan Pasienterlal Dilakukan pemeriksaa 1 2 2 4 Sosialisasipad Pemeriksaa
mberikanruju uramai ulang di laboratorium apetugas RPG n lab
kanuntukpe untuktelitidala utkpasiendil
mpenulisansur akukan 1x
meriksaanlab atRujukan saja
oratorium
(bila
diperlukan)

3a. RPG Dokter gigi Salah diagnosa  Pasien Salah menentukan 2 3 2 12 Sosialisasipad Keluhansaki
menegakkan minum obat rencana perawatan apetugas RPG tpasienberk
diagnosa pereda nyeri tentangcarape urang/hilan
sebelum negakan g
pemeriksaan diagnose yang
 Anamnesa tepat
dan
pemeriksaan
fisik kurang
lengkap
3b. RPG Dokter gigi Salah dalam Salah Pasien masih 2 3 2 12 Refresing untuk Keluhansaki
menentukan menentukan menegakkan mengeluh sakit petugas RPG tpasienberk
rencana rencana diagnosa tentang urang/hilan
perawatan perawatan pentingnya g
melaksanakan
tindakan sesuai
SOP pada semua
pasien untuk
menghindari hal
–hal yang tidak
diinginkan
No. Unit Kegiatan Modus-modus Penyeba Akibatnya Kemungkina Tingkat Kemudaha Risk Priority Solusi Indikatoru
kegagalan/kesalah bterjadin nterjadinya ( keparaha ndideteksi Number(RPN ntukmengu
an ya O= n (S= (D= ) RPN = kurkeberha
Occurrence) Severity Detectabilit OxSxD silandarisol
) y) usi
4a. RPG Dokter gigi Lupa mengisi Pasien Pasien tidak 5 6 5 150 Sosialisasipad Adanya
meminta persetujuan terlalu mengetahui resiko apetugas RPG Form
persetujuan tindakan ramai yang diambil tentangpentin persetujuant
pasien sehingga gnyapengisian indakan
lupa persetujuantin yang
meminta dalanolehpasi tealhdittdpa
persetujuan en sien
4b. RPG Dokter gigi Terapi tidak  Pasien Pasien masih 2 3 2 12 Refresing untuk Keluhansaki
memberikan sesuai dengan menolak mengeluh sakit petugas RPG tpasienberk
terapi rencana terapi yang tentang urang/hilan
perawatan diberikan pentingnya g
 Pasien melaksanakan
kurang tindakan sesuai
kooperatif SOP pada
semua pasien
untuk
menghindari hal
–hal yang tidak
diinginkan
5a. RPG Dokter gigi Drg tidak Pasien terlalu Data tidak lengkap 4 6 5 120 Sosialisasipad RM
mencatat mencatat dengan ramai untuk kunjungan apetugas RPG terisilengka
semua hasil lengkap (SOAP) sehingga drg perawatan pertemuan tentangpenti pdanterbaca
anamnesa, kedalam RM tergesa-gesa berikutnya ngnya SOAP denganbaik
pemeriksaan, menulis RM yang
diagnose dan lengkapdala
terapi pada mkendukung
rekam medis keberhasilan
perawatan

No. Unit Kegiatan Modus-modus Penyeba Akibatnya Kemungkina Tingkat Kemudaha Risk Priority Solusi Indikatoru
kegagalan/kesalah bterjadin nterjadinya ( keparaha ndideteksi Number(RPN ntukmengu
an ya O= n (S= (D= ) RPN = kurkeberha
Occurrence) Severity Detectabilit OxSxD silandarisol
) y) usi
5b. RPG Dokter gigi  Drg lupa menulis  Pasien  Pasien mengeluh 2 2 2 8 Sosialisasipad TelaanResep
menulis resep terlalu nyeri apetugas RPG
resep jika  Drg menulis resep, ramai  Pasien alergi obat pentingnyapen
diperlukan tapi ternyata  Anamnesa yang diresepkan ulisanresep
pasien alergi kurang yang tepat
lengkap
 Pasien
tidak
mengetahu
imemilikial
ergi
Modus RPN Kumulatif Persentase
kegagalan/ Kumulatif
kesalahan
4a 150 150 43.10 %
5a 120 270 77.58 % Cut off point
4b 12 282 81.03 %
3b 12 294 84.48 %
3a 12 306 87.93 %
2a 12 318 91.37 %
5b 8 324 93.10 %
2b 8 334 95.97 %
1b 8 342 98.27 %
2c 4 346 99.42 %
1a 2 348 100 %

Yang harus ditindaklanjuti dengan solusi adalah :


Modus 4a:
Drg lupa meminta px mengisi persetujuan tindakan karena jumlah px terlalu ramai
sehingga px tidak tahu resiko yang diambil.
Solusi:
-Perawat membantu mengingatkan drg
-pelayanan Ruang gigi dikerjakan 2 drg secara bersamaan
Modus 5a:
Drg tidak mencatat dengan lengkap SOAP ke dalam RM dikarenakan jumlah px terlalu
ramai sehingga drg mencatat dengan tergesa-gesa, dan menyebabkan data tidak
lengkap untuk kunjungan perawatan berikutnya.
Solusi:
-Perawat membantu mengingatkan drg
-Pelayanan Ruang gigi dikerjakan 2 drg secara bersamaan.

Anda mungkin juga menyukai