PENDAHULUAN
manusia serta kemampuan spesies hewan lain untuk mengendalikan dan beradaptasi
dengan lingkungan alami mereka. Teknologi jaman sekarang masih terus berkembang
pesat dan menciptakan inovasi dan karya-karya terbaru, salah satunya perkembangan
Hardware merupakan salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat
nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi
Contoh software adalah teknologi SAP (System Application and Product in data
software Enterprise Resources Planning (ERP), yaitu suatu tools IT dan manajemen
tangga diantaranya sabun mandi, sabun cuci, pembersih lantai dan pewangi pakaian
1
yang terletak di daerah Karawang Timur. PT Multi Indomandiri sudah memanfaatkan
sistem informasi yang sudah terkomputerisasi baik salah satunya penggunaan sistem
(System Application and Product in data Processing) SAP, tetapi hanya digunakan
(HRD) namun dibagian Warehouse dan Expesidi untuk data waktu mobil yang masuk
sampai mobil keluar masih belum diterapkan sistem SAP,di PT Multi Indomandiri
terdapat jumlah mobil muat perhari sebanyak 100 mobil dan mobil bongkaran perhari
sebanyak 40 mobil.
dari masuknya kendaraan sampai keluar kembali. Dimana proses tersebut belum
menggunakan Aplikasi masih menggunakan excel yang secara data belum terintegrasi
Permasalahan yang sering terjadi pada saat proses yaitu membutuhkan waktu
cukup lama untuk menginput data waktu mobil yang sudah masuk sampai keluar, dan
Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis memilih judul “Analisa Sistem
Karena pada sistem PT Multi Indomandiri ini masih memerlukan analisis karena
2
1.3 Ruang Lingkup
Adapun beberapa tujuan dan manfaat dari penyusunan Laporan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) bagi penulis, instansi/lembaga dan bagi STMIK ROSMA yang antara
lain yaitu:
1. Tujuan Penelitian
Tujuan analisa ini yaitu untuk mengetahui berbagai permasalahan yang ada
Tujuan adanya analisa ini yaitu untuk memperbaiki sistem yang ada di
Dapat memahami dalam hal analisis dan bisa mengetahui alur proses
secara efesiensi.
3
c. Tujuan untuk STMIK Rosma
tersebut.
2. Manfaaat Penelitian
terbantu untuk sistem pendataan mobil masuk samapai keluar tidak perlu
baik.
Adapun sistematika penulisan yang terdapat dalam laporan PKL ini adalah
sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
4
Bab ini membahas mengenai latar belakang, alasan pemilihan judul,
Pada bab ini berisi tentang lokasi/tempat Praktek Kerja Lapangan (PKL),
Pada bab ini berisi tentang kendala-kendala yang dihadapi selama PKL,
BAB IV PENUTUP
Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang didasarkan pada
pertimbangan perusahaan.
5
BAB II
memproduksi aneka produk perbekalan kesehatan rumah tangga (home care) yaitu PT
Multi Indomandiri. Perusahaan ini berlokasi di Jalan Kosambi Curug Kampung Situ
Waringin Dusun Serang, Desa Sumurkondang Karawang Timur, 41371 Jawa Barat.
rumah tangga diantaranya sabun mandi, sabun cuci, pembersih lantai dan pewangi
selama PKL.
2.1.2 Bagian
bagian Timbangan, dimana pada bagian Warehouse dan Expesidi ini merupakan
salah satu kegiatan yang memproses data mobil masuk sampai keluar.
6
2.1.3 Bidang/kegiatan
oleh Bapak Rio Prawidyatama sebagai staff personal Timbangan. Beliau yang
Kegiatan PKL ini dilakukan selama satu bulan dimulai pada tanggal 24
Oktober 2018 sampai dengan tanggal 24 November 2018, Jadwal PKL ini
dilakukan setiap hari Senin sampai Sabtu dimulai dari pukul 08.00 WIB sampai
Indomandiri yaitu :
1. Komputer
7
b. RAM, 4.00 GB
e. Mouse
f. Keyboard
2. Alat tulis
diantaranya :
a. Buku tulis
b. Pulpen/Pensil
3. Fasilitas Lainnya
4.
8
2.2.1 Identifikasi Organisasi
1. Profil Perusahaan
Home Care dan Personal Care bermutu prima dengan didukung oleh
9
dan budayakan sehari-hari meliputi hardwork, teamwork, resilience,
a. Visi Perusahaan
care, home care & personal care nasional terbesar dan terdepan
b. Misi Perusahaan
bidang fabric care, home care & personal care dengan kualitas
10
3. Struktur Organisasi
MULTI INDOMANDIRI PT.
ORGANIZATION CHART
General Manager
Penanggung Jawab
PKRT,CPKB, Kepala Audit Internal
Sekretaris P2K3
Auditor
a. Manager Logistic
11
Manager bertugas untuk mengecek dan menyetujui/approve
manual.
b. SPV ( Supervisor )
2.2.2 Wawancara/Interview
Hasil dari wawancara menyimpulkan bahwa memang perlu adanya analisis yang
mengenai proses bongkar muat barang karena sistem saat ini menurut Bapak Rio
Prawidyatama belum dikhususkan maka dengan adanya analisis sistem tersebut bisa
terbantu untuk menjadi bahan acuan kepada atasan untuk dibuatkan sebuah sistem,
12
dan menurut beliau di PT Multi Indomandiri ini bukan hanya bagian Timbangan saja
yang belum tersistem namun ada beberapa bagian lain yang memang masih
membutuhkan analisa yang bisa menjadi bahan acuan. Tidak hanya itu saja beliau
menjelaskan bahwa sistem bongkar muat barang di PT Multi Indomandiri ini agak
sedikit rumit karena ada sistem yang masih belum terintergrasi dan masih belum
terhubung dengan sistem yang ada.
2.2.3 Observasi
Pada tahap ini dilakukan proses pengumpulan data dengan cara catat
mencatat pada objek yang diamati selama PKL. Kegiatan yang dilakukan selama
bongkar muat barang. Adapun hasil dari observasi selama kegiatan berlangsung
antara lain :
waktu mobil mulai bongkar sampai selesai diform yang sudah ada.
Mobil yang masuk akan di timbang dan memo ang dibawa akan di
13
diarahkan ke parkiran dan supir diarahkan untuk mengurus dokumen
barang yang sudah dimuat, lalu supir akan membawa surat jalan dan
3. Dokumen
Form ini akan di centang dan di isi oleh pengawas muat dan
14
c. Laporan Proses Mobil Bongkar Muat Barang
15
BAB III
Analisis sistem yang berjalan merupakan bab ketiga dari laporan hasil penelitian
praktek kerja lapangan yang berisi informasi kendala-kendala yang dihadapi selama
PKL, analisa terhadap sistem, hasil temuan/permasalahan, analisa fungsional dan non
pemecahan masalahan.
mengingat untuk data tersebut tidak boleh bagian yang lain mengetahuinya. Selain itu
ada beberapa data yang kurang lengkap akibat proses pendataannya masih manual dan
analisis SWOT untuk mendapatkan hasil analisis optimal. Berikut ini adalah hasil
16
Analisis SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities, Threats) adalah
sebagai berikut:
MIM mampu bersaing dengan merk yang sudah lebih dulu dikenal
data mobil masuk keluar, mobil proses bongkar muat, sampai proses
17
dan expedisi setiap harinya akan memakan waktu untuk proses
perusahaan.
merk yang sudah terkenal lebih dulu dan memang ditargetkan masyarakat
18
tingkat menengah kebawah. Kelemahan yang dimiliki oleh PT Multi
3. Analisis Dokumen
harinya.
19
bongkar dan diparaf oleh pengawas dan supir, form
20
Sumber : Laporan ini dibuat oleh admin gudang yang telah
Indomandiri:
kepada supir.
mobil dan mengisi data waktu mobil mulai muat sampai selesai
21
(4) Admin Gudang : Admin gudang menginput data mobil yang
sampai selesai.
kepada karyawan.
22
(3) Supervisor: Supervisor mengecek surat perintah kerja lembur
dari karyawan dan mengecek jam lembur, jika tidak sesuai maka
Mengisi Mengecek
Membuat
surat surat
Surat
perintah perintah
perintah
kerja kerja lembur
kerja End
lembur lembur
tidak
Surat Perintah Sesuai atau
Surat Perintah kerja lembur, isi tidak ?
kerjaLembur dan tanda tangan
ya
Surat Perintah
kerja lembur, isi
dan tanda tangan
23
(1) Admin payroll: admin payroll membuat form absensi karyawan
tersebut.
Absensi Manual
Start
Pekerja Harian
(Per/Departemen)
Membuat
absensi
Manual
pekerja Pengisian
Harian (Per/ absen
Departemen)
Absensi Manual
Pekerja Harian
(Per/Departemen) Absensi Manual
Pekerja Harian
(Per/Departemen)
Isi dan paraf
End
24
(1) Pengawas: pengawas mengumpulkan data absen dan lembur lalu
Start Rekap
Surat perintah
kerja lembur
Absen
Mengecek
rekap data
absen dan
lembur Surat perintah
kerja lembur
merekap data
absen dan tidak Sesuai atau
lembur tidak datanya ?
ya
Rekap
End
Gambar 3.4 Flow Document rekap absen dan lembur karyawan outsourcing.
25
(1) Admin payroll: admin payroll membuat penggajuan gaji
(2) Sistem SAP: setelah input akan ada output yaitu BPK (Bukti
Pengeluaran Kas)
(3) Dept. head HRD-GA: Dept. head HRD-GA akan diminta untuk
lembur, jika sesuai maka BPK di setujui dan BPK akan pindah
berdasarkan rekap absen dan lembur jika tidak sesuai maka akan
26
Flow Document Claim Penggajian karyawan outsourcing
Start
BPK
BPK
BPK BPK
Rekap absen &
Lembur
Konfirmasi
Inout dengan
Dept head
SAP HRD Mengecek
Mengecek jumlsh BPK
jumlsh BPK berdasarkan
berdasarkan Rekap absen
Rekap absen dan lembur
dan lembur
A
tidak
Sesuai atau
tidak ?
tidak Sesuai atau
Sesuai atau tidak ?
tidak ?
A
ya ya
BPK
Disetujui Disetujui
END
27
sesuai maka akan dikembali ke admin payroll, tetapi jika sesuai
Start Laporan
Laporan
penggajian dan
penggajian
tanda tangan
Membuat
laporan Mengecek
penggajian laporan
Mengecek penggajian
serta slip gaji laporan
penggajian
Sesuai atau
tidak dengan
Laporan data ?
Sesuai atau tidak
penggajian tidak dengan ya
tidak data ?
1
Laporan
ya penggajian dan
2
tanda tangan
Slip Gaji Laporan
penggajian dan
tanda tangan
End
(1) Admin payroll: admin payroll membagikan gaji dan slip gaji
diterima sesuai atau tidak dengan slip gaji atau dengan rekap
28
absen dan lembur, jika tidak sesuai maka karyawan akan
Start
Slip Gaji
Slip Gaji
Slip Gaji
tidak
Kroscek
data
Data Absen
Sesuai atau
Pembagian
tidak ?
Gaji
ya
karyawan dan
slip gaji
Data Lembur
End
Input koreksi gaji
Sesuai atauya ya
tidak ?
Rekap ya
absen dan Sesuai atau
lembur tidak ?
Kroscek
data-
data Rekap
absen dan
lembur tidak
Gambar 3.7 Flow Document Pemberian Gaji dan Slip Gaji karyawan Outsourcing
29
3.3 Hasil Temuan/permasalahan
yang ditemui pada PT Multi Indomandiri. Diantaranya adalah sebagai berikut pada
proses absen manual di periksa secara manual oleh pengawas sehingga dapat
menggunakan excel sehingga admin payroll akan lembur setiap hari jumat, absen dan
kesalahan tersebut dapat mengakibatkan informasi yang dihasilkan akan terasa kurang
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari sebuah sistem baru yaitu dengan
menentukan kebutuhan dari analisis fungsional dan non fungsional sebagai berikut:
1. Analisis fungsional
perintah kerja lembur, merekap data absen dan data lembur yang
dengan sistem SAP berdasarkan rekap absen dan lembur tersebut dan data
tersebut berupa BPK (Bukti Pengeluaran Kas) serta proses pembuatan slip
30
gaji dan laporan penggajian, lalu proses yang terakhir dalam sistem
2. Analisis non-fungsional
(5) Mouse
(6) Keyboard
(4) SAP
31
3.5 Peralatan yang dibutuhkan
a. Hardware:
3320 cpu @3.30GHz atau bisa dengan merek yang lain yang
32
b. Sotfware:
Hasil analisis terhadap sistem dan prosedur yang berjalan, penulis dapat
laporan seluruh laporan perhitungan gaji karyawan serta slip gaji karyawan yang
diharapkan dapat memberikan kemudahan untuk admin payroll melakukan input data
absen, data lembur dan dapat menyajikan informasi secara mudah. Sistem informasi
memakan waktu sehingga admin payroll tidak lembur untuk proses penggajian
tersebut.
33
3.7 Solusi pemecahan masalah
data absen dan lembur serta pembuatan slip gaji agar dapat memudahkan admin
payroll.
34
BAB IV
Bab terakhir dari laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini adalah penutup.
Pada bab ini berisi ucapan terimakasih dan saran penulis untuk perusahaan menjadi
4.1 Kesimpulan
meliputi data absen setiap karyawan, data lembur, rekap absen dan lembur.
2. Hasil dari rekap tersebut akan dibuatkan laporan penggajian dan slip gaji
4.2 Saran
Penulis berharap agar informasi yang telah disampaikan dapat berguna bagi PT
Multi Indomandiri oleh karena itu penulis mempunyai saran-saran yang mungkin
35
dapat menjadi pedoman untuk kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang akan
datang. Apabila nantinya ada saran-saran yang dianggap lancang atau tidak tepat
dijabarkan pasal 50-55, Perjanjian Kerja dan pasal 56-59, Perjanjian Kerja
3. Dan harus dibuatkan sistem yang terintegrasi agar proses pada penggajian
Indomandiri.
36
5. Penulis mengajak seluruh karyawan di PT Multi Indomandiri untuk
37
38