Anda di halaman 1dari 21

Diskusi Topik:

HIPOSPADIA
Aisyah Aminy Maulidina | Andrian Wiraguna | Anyta Pinasthika | Bagus Radityo Amien
M. Panji Wiratama Natsir | Nurfitrianingsih Pujiano Agatha | Sari Rahmawati

Tutor:
Prof. dr. Chaula Luthfia Sukasah, SpB, SpBP
Anatomi

Moore KL, Dalley AF, Agus AMR. Moore clinically oriented anatomy. 7th ed. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins; 2014
Anatomi

Moore KL, Dalley AF, Agus AMR. Moore clinically oriented anatomy. 7th ed. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins; 2014
Embriologi
• Perkembangan genitalia eksterna
pada laki-laki berada dibawah
pengaruh androgen yang
disekresikan oleh testis fetus
• Pemanjangan cepat dari tuberkulum
genitalia  phallus
• Phallus menarik lipatan uretra
kedepan  urethral groove 
urethral plate  urethral penile
(akhir bulan ketiga gestasi)
• Bulan keempat gestasi
• Penetrasi sel ektodermal dari ujung
glans penis kedalam  korda
epitelial
• Lumen terbentuk pada korda
epitelial  meatus uretra eksternus
Sadler TW. Langman’s medical embryology. 12th ed. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins; 2012.
Definisi
• Kelainan kongenital karena malformasi dari
uretra dimana meatus uretra terletak di bagian
ventral dan lebih proksimal dari posisi normal
(ICD-10 Q54.9)
• 3 anomali anatomi dari penis, abnormalitas dari
• Meatus uretra
• Terdapat di permukaan ventral
• Lebih proksimal
• Kurvatura ventral penis (chordee)
• Distribusi prepusium (dorsal hood)
• Banyak di lateral dan dorsal
• Sedikit di ventral
Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of Indonesian Association of Plastic
Surgeon. Semarang, Central Jawa, Indonesia.
Snodgrass WT. Hypospadias. In: Kavoussi LR, Novic AC, Partin AW, Peters CA (ed). Campbell-Walsh Urology. 10th ed. Phildalephia: Elsevier Saunders; 2012. Chap.130. P.3503-36.
Epidemiologi

• 0,3-0,8%  malformasi kongenital genitalia eksternal pria


tersering
• Dengan ayah hipospadia  8%
• Dengan saudara kandung laki-laki hipospadia  14%
• 1 : 125 kelahiran bayi laki-laki
• Komorbiditas
• Kriptokidismus (9,3%)
• Hernia inguinalis (9%)
Baskin LS. Hypospadias. In: Coran AG, Adzick NS, Krummel TM, Laberge JM, Caldamone A, Shamberger R. Pediatric Surgery. 7th ed. Philadelphia: Elsevier; 2012. Chap.121. P.1531-53.
Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of Indonesian Association of Plastic Surgeon.
Semarang, Central Jawa, Indonesia.
Etiologi (Hipotesis)
Genetik
• Gangguan Homeobox (Hox) yang merupakan regulator perkembangan embrionik
traktus urogenital
• Defek FGF8 dan FGFR 2  ganggu perkembangan uretra
Endokrin
• Mutasi 5-α-reduktase  ganggu konversi testosteron menjadi dihidrotestosteron

Lingkungan
• Paparan estrogen alami / sintetis (mis: pada orang vegetarian  phytoestrogen;
pestisida pada buah-buahan dan sayuran)

Baskin LS. Hypospadias. In: Coran AG, Adzick NS, Krummel TM, Laberge JM, Caldamone A, Shamberger R. Pediatric Surgery. 7th ed. Philadelphia: Elsevier; 2012. Chap.121. P.1531-53.
Snodgrass WT. Hypospadias. In: Kavoussi LR, Novic AC, Partin AW, Peters CA (ed). Campbell-Walsh Urology. 10th ed. Phildalephia: Elsevier Saunders; 2012. Chap.130. P.3503-36.
Patofisiologi & Manifestasi Klinis

•Kegagalan fusi uretral


Hipospadia folds  bukaan uretra ada
di aspek inferior penis

•Defisiensi kulit, fascia


Chordee dartos, jaringan
spongiosum  kurvatura

Dorsal •Kegagalan fusi uretral


folds  kulit di ventral
Hood penis berkurang

Baskin LS. Hypospadias. In: Coran AG, Adzick NS, Krummel TM, Laberge JM, Caldamone A, Shamberger R. Pediatric Surgery. 7th ed. Philadelphia: Elsevier; 2012. Chap.121. P.1531-53.
Klasifikasi

Baskin LS. Hypospadias. In: Coran AG, Adzick NS, Krummel TM, Laberge JM, Caldamone A, Shamberger R. Pediatric Surgery. 7th ed. Philadelphia: Elsevier; 2012. Chap.121: P.1531-53.
Diagnosis
Anamnesis Pemeriksaan Fisis

•BAK tidak keluar dari ujung penis •Meatus uretra di ventral-


(menetes dari bawah, keluar tidak proksimal penis
memancar, harus jongkok untuk •Prepusium lebih banyak di bagian
berkemih) dorsal / lateral
•Bentuk penis bengkok •Kelainan kurvatura penis
•Riwayat hipospadia (chordee)
•Pembengkakan skrotum •Skrotum & testis  jumlah,
•Testis hanya satu / tidak ada pembengkakan, nyeri
•Glands penis mendatar dengan
lekukan dangkal pada sisi ventral
Tatalaksana: Pembedahan
Tujuan
• Membentuk badan penis, glans, dan meatus yang sesuai dengan anatomi
normal secara kosmetik
• Memperbaiki pancaran urin  lurus
• Menegakkan penis saat ereksi untuk fungsi seksual yang adekuat
Usia pembedahan
• 18 bulan – 3 tahun
• Penis dan jaringan lunak di sekitarnya sudah berkembang
• Ereksi minimal
• Perbaikan dapat dilakukan sampai sebelum 5 tahun
Sukasah CL, Supit L, Mukarramah DA, Ramadan MR. Illustrated Guideline of Hypospadia Surgery. 1st ed. Yayasan Lingkar Studi Bedah Plastik: 2013.
Tatalaksana: Pembedahan
Orthoplasty • Mengoreksi kurvatura penis

Urethroplasty • Rekonstruksi uretra ke panjang normal

Glanuloplasty • Rekonstruksi glans ke bentuk normal

Meatoplasty • Koreksi meatus sehingga aliran urin normal

Skin Coverage • Menutupi penis dengan kulit yang cukup

Normal Positioning • Mengembalikan posisi skrotum

Sukasah CL, Supit L, Mukarramah DA, Ramadan MR. Illustrated Guideline of Hypospadia Surgery. 1st ed. Yayasan Lingkar Studi Bedah Plastik: 2013.
Tatalaksana: Sidik-Chaula Urethroplasty

Gambar Double-opposing horizontal Y 1 mm dari Insisi kulit dan degloving sampai Fasia Buck. Diseksi ventral
meatus uretra. Ujung atas Y superior harus hingga chordee terekspos. Lepaskan chordee.
menyentuh base prepusium
Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of Indonesian Association of Plastic
Surgeon. Semarang, Central Jawa, Indonesia.
Tatalaksana: Sidik-Chaula Urethroplasty

Pembebasan chordee dan jaringan ikat fibrosa hingga Diseksi pada glans dengan gunting untuk membuat neo-
sulkus koronarius untuk mengekspos korpus uretra
kavernosum.

Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of Indonesian Association of Plastic
Surgeon. Semarang, Central Jawa, Indonesia.
Tatalaksana: Sidik-Chaula Urethroplasty

Perbesar insisi pada langkah 1. Potong secara


sirkumferensial kearah dorsal untuk membebaskan
internal foreskin dari external foreskin untuk membuat
Masukkan kateter urin pada lubang yang baru dibuat. triangular (1) dan rectangular flap (2)

Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of Indonesian Association of Plastic
Surgeon. Semarang, Central Jawa, Indonesia.
Tatalaksana: Sidik-Chaula Urethroplasty

Arahkan rectangular flap kearah ventral lalu masukkan Tutup kateter dengan bagian epitel flap menghadap
kebawah kateter untuk membentuk tube flap kateter dan raw surface menghadap luar.
Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of Indonesian Association of Plastic
Surgeon. Semarang, Central Jawa, Indonesia.
Tatalaksana: Sidik-Chaula Urethroplasty

Tarik tube ke arah glans hingga masuk ke neouretra Pada mid hypospadia, ditambahkan Manset flap yang
dibuat dari rectangular flap
Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of Indonesian Association of Plastic
Surgeon. Semarang, Central Jawa, Indonesia.
Tatalaksana: Sidik-Chaula Urethroplasty

Penis kemudian difiksasi kearah abdomen, tutup Stage 2 urethroplasty dilakukan 6 bulan setelah stage 1
dengan antibiotic tulle, kasa dan povidone iodine selesai

Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of Indonesian Association of Plastic
Surgeon. Semarang, Central Jawa, Indonesia.
Komplikasi Pascaoperasi
Stenosis meatus
• Vaskularisasi kurang baik

Fistula uretrokutaneus
• 10-20% pada one-stage surgery

Striktur neouretra
• Miskalkulasi kalibrasi luminal  neouretra sempit
• Eksisi, reanastomosis, graft pedikel tervaskularisasi
Divertikulosis
• Neouretra terlalu lebar
• Stenosis meatal  penggembungan neouretra saat BAK
Baskin LS. Hypospadias. In: Coran AG, Adzick NS, Krummel TM, Laberge JM, Caldamone A, Shamberger R. Pediatric Surgery. 7th ed. Philadelphia: Elsevier; 2012. Chap.121. P.1531-53.
Snodgrass WT. Hypospadias. In: Kavoussi LR, Novic AC, Partin AW, Peters CA (ed). Campbell-Walsh Urology. 10th ed. Phildalephia: Elsevier Saunders; 2012. Chap.130. P.3503-36.
Referensi
1. Moore KL, Dalley AF, Agus AMR. Moore clinically oriented anatomy. 7th ed.
Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins; 2014.
2. Sadler TW. Langman’s medical embryology. 12th ed. Philadelphia: Lippincott
Williams & Wilkins; 2012.
3. Baskin LS. Hypospadias. In: Coran AG, Adzick NS, Krummel TM, Laberge JM,
Caldamone A, Shamberger R. Pediatric Surgery. 7th ed. Philadelphia:
Elsevier; 2012. Chap.121. P.1531-53.
4. Snodgrass WT. Hypospadias. In: Kavoussi LR, Novic AC, Partin AW, Peters CA
(ed). Campbell-Walsh Urology. 10th ed. Phildalephia: Elsevier Saunders;
2012. Chap.130. P.3503-36.
5. Sukasah CL, Supit L. Sidik-Chaula Urethroplasty and the Manset Flap for
Non-Glandunar Hypospadias Repair. 15th Annual Scientific Meeting of
Indonesian Association of Plastic Surgeon. Semarang, Central Jawa,
Indonesia,
6. Sukasah CL, Supit L, Mukarramah DA, Ramadan MR. Illustrated Guideline of
Hypospadia Surgery. 1st ed. Yayasan Lingkar Studi Bedah Plastik: 2013.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai