Nama Pekerjaan
Unit
Referensi
1. Rukiyah, dkk. 2009. Asuhan Kebidanan I ( Kehamilan). Jakarta : Trans Info Media.
2. http://www.scribd. /98849163 com/doc /Job-Sheet-Pemeriksaan-Fisik-Pada-Ibu-Hamil
3. http://daftar-tilik-seluruhnya-ibu-hamil.html
Petunjuk
1. Pemeriksaan fisik pada ibu hamil dilakukan oleh mahasiswa secara individu
2. Baca dan pelajari jobsheet yang tersedia
3. Ikutilah petunjuk instruktur
4. Tanyakan pada instruktur jika ada hal – hal yang tidak dimengerti
Keselamatan kerja
Pemeriksaan fisik pada ibu tidak hanya di lakukan pada masa kehamilan ,tetapi juga dilakukan
setelah melahirkan, yakni pada masa nifas. Pemeriksaan fisik pada ibu bertujuan untuk
memeriksa dan mendeteksi kehamilan sedari awal :
Agar tujuan perawatan ini dapat tercapai perlu di perhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Lakukan pemeriksaan fisik secara teratur, setiap pemeriksaan antenatal
2. Pelihara kebersihan sehari-hari untuk mencegah terjadi infeksi
3. Ibu harus percaya diri dengan kehamilannya
4. Ibu harus merasa nyaman dan santai terhadapi kehamilannya
5. Hindari rasa cemas dan stress ,karena akan menyebabkan rasa beban psikologis.
Bahan
a. Pantom
b. Tempat tidur
c. Selimut/kain linen
Alat
a. Handuk/lap bersih
b. Pengukur tinggi badan
c. Timbangan badan
d. Tensi meter, stetoskop
e. Stopwatch/jam tangan
f. Termometer
g. Pengukur Lila
h. Palpasi (Meteran, Leanec)
i. Handscoon
j. Jika ada indikasi, siapkan skulum
Persiapan
Membuka pertemuan praktik laboratorium dengan mengucapkan salam dan menanyakan kesiapan
untuk mengikuti praktik laboratorium :
1. Menjelaskan keterkaitan materi praktik yang akan diberikan dengan materi yang pernah
dijelaskan sebelumnya
2. Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan didapatkan setelah dilakukan Praktik pada
pertemuan kali ini
3. Menjelaskan bahwa keterampilan ini penting dikuasai mahasiswa, agar dapat memberikan
asuhan kebidanan pada klien terutama Ibu hamil
4. Menjelaskan metoda yang akan dilakukan mahasiswa dalam praktik, yaitu
a) memperhatikan penjelasan secara langsung olehpembimbing
b) memberikan asuhan pemeriksaan fisik pada ibu hamil
c) evaluasi setelah praktek pemeriksaan fisik dari dosen
5. Menjelaskan teori singkat sebagai pengantar
6. Menjelaskan istilah penting
7. Ergonomis : Meletakkan alat sesuai urutan penggunaannya
Payudara
16 Dengan posisi klien disamping, memeriksa payudara :
a. Bentuk, ukuran da simetris atau tidak
b. Putting payudara menonjol atau masuk ke dalam
c. Adanya kolostrum atau cairan lain
17 Pada saat klien megangkat tangan ke atas kepala,
memeriksa payudara untuk mengetahui adanya retraksi
18 Klien berbaring degan tangan kiri di atas, lakukan palpasi
secara sistematis pada payudara sebelah kiri (sesudah itu
sebelah kanan juga) dari arah payudara, axilla dan notest,
kalau-kalau terdapat :
a. Massa
b. Pembesaran pembuluh limfe
Abdomen
19 Memeriksa apakah terdapat bekas luka operasi, striae
livide / striae alba
26 Memakai handscoon
10 | J O B S H E E T P E M E R I K S A A N F I S I K I B U H A M I L
selama dilakukan pemeriksaan (misalnya : bernafas
melalui mulut atau dada atau lemaskan badan sambil
kedua kaki tetap diregangkan)
34 Meminta ibu untuk mengatakan jika apa yang dilakukan
menyebabkan ibu merasa tidak nyaman
11 | J O B S H E E T P E M E R I K S A A N F I S I K I B U H A M I L
nyaman karena pemeriksaan yang dilakukan
12 | J O B S H E E T P E M E R I K S A A N F I S I K I B U H A M I L
51 Memeriksa apakah tangan dan kaki :
a. Edema
b. pucat pada kuku jari
52 Memeriksa dan meraba kaki untuk mengetahui adanya
varises
APLIKASI
Meminta mahasiswa untuk mempraktekkan kembali sehingga mahasiswa dapat lebih terarah dalam
melakukan praktek di kemudian hari
EVALUASI
13 | J O B S H E E T P E M E R I K S A A N F I S I K I B U H A M I L
4. Instruktur membimbing dan menilai langkah-langkah pemeriksaan fisik pada ibu hamil
sesuai job sheet
PENUTUP
14 | J O B S H E E T P E M E R I K S A A N F I S I K I B U H A M I L