KEPEMIMPINAN
I. Pengertian kepemimpinan dan pemimpin
1. Kepemimpinan adalah suatu seni atau ilmu dari seorang pemimpin agar dapat mempengaruhi
orang-orang sebagai bawahannya supaya melakukan suatu perintah yang menjadi tujuan
pemimpin tersebut
2. Pemimpin adalah orang yang di tunjuk oleh orang lain atas dasar kepercayaan dan kekuatan
II. Tipe-Tipe Pemimpin
1. Tipe Autoriter
Sikap pemimpin yang tidak mau di kritik dan menganggap bawahannya sebagai alat untuk
mencapai tujuan
2. Tipe Demokratis
Seorang pemimpin yang menyelesaikan masalah dengan cara musyawarah, menerima kritikan
dan saran serta meningkatkan kepentingan anggotanya.
3. Tipe Laiziz Fais
Pemimpin yang yang bersifat acuh tak acuh terhadap anak buahnya atau kepemimpinannya yang
bebas.
4. Tipe Parental
Sifat seorang pemimpin yang dalam member nasihat, petunjuk kepada bawahannya seperti ayah
( Ortu ) Kepada anaknya.
5. Tipe Diktrator
Pemimpin yang mengatur anak buah nya semau nya sendiri
6. Tipe Absolute
Pemimpin yang memiliki kekuasaan tidak terbatas
7. Tipe Militeritas pemimpin yang dalam memimpin menggunakan sistem militer
8. Tipe Otokritas
Pemimpin yang menganggap organisasi yang dipimpin sebagai organisasi milik sendiri
9. Tipe Situasioner
Seorang Pemimpin yang dipilih karena situasi
Tugas Pokok seorang pemimpin
1. Dapat mempengaruhi orang lain
2. Mampu mengambil keputusan
SIFAT-SIFAT PEMIMPIN
1. Memliki pengetahuan yang luas
2. Berani mengambil resiko
3. Inisiatif
4. Tegas
5. Berwibawa
6. Bijaksana
7. Dapat dipercaya
8. Optimis
9. Ulet
10. Disiplin
Kepemimpinan paskibra
C = Cerdik
I = Inisiatif
U = Ulet
M = Militan ( Berani )
SIFAT-SIFAT PEMIMPIN
1. Memliki pengetahuan yang luas
2. Berani mengambil resiko
3. Inisiatif
4. Tegas
5. Berwibawa
6. Bijaksana
7. Dapat dipercaya
8. Optimis
9. Ulet
10. Disiplin
Kepemimpinan paskibra
C = Cerdik
I = Inisiatif
U = Ulet
M = Militan ( Berani )
Sifat Pemimpin yang Baik
1. Bertakwa atau beragama
2. Berakhlak baik
3. Berwawasan luas
4. Berwibawah
5. Tanggung jawab
6. Mempunyai idealisme yang tinggi
BAB III
SEJARAH DAN PENGERTIAN PASKIBRAKA
A. Pengertian Paskibraka
PASKIBRAKA ( Pasukan Pengibar Bendera Pusaka ) merupakan kegiatan yang
bertujuan untuk memupuk semangat kebangsaan, cinta tanah air dan bela negara,
kepeloporan dan kepemimpinan, berdisiplin dan berbudi pekerti luhur dalam rangka
pembentukan character building generasi muda Indonesia.
Peserta kegiatan ini adalah pria dan wanita yang telah terpilih untuk mewakili
propinsinya dalam acara pengibaran dan penurunan Bendera Pusaka (duplikat) pada
Upacara Kenegaraan 17 Agustus dalam rangka Peringatan Proklamasi Kemerdekaan
Republik Indonesia.
B. Sejarah Paskibraka
Sejarah Paskibraka, dimulai 17 Agustus 1950, saat pertama kali peringatan HUT
Proklamasi Kemerdekaan dilaksanakan, setelah Presiden Sukarno hijrah dari
Yogyakarta. Namun sebenarnya, dalam peringatan skala kecil pada 1946 silam,
kegiatan ini sudah dilaksanakan di Gedung Agung, Yogyakarta .
Tata cara penaikan dan penurunan Bendera Pusaka, pertama kali disusun oleh
ajudan Presiden Sukarno, Husen Mutahar. Kemudian pada 1967, Husen yang waktu itu
menjabat Direktur Jenderal Urusan Pemuda dan Pramuka Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan di masa pemerintahan Soeharto, juga menerima tugas yang sama.
Formasi Paskibraka, diambil dari tanggal, bulan dan tahun dibacakannya Proklamasi
kemerdekaan_RI.
b) Persyaratan Menjadi Anggota Paskibraka
Untuk menjadi calon anggota Paskibraka, diperlukan beberapa persyaratan.
Syaratnya, memiliki tubuh sehat, tinggi badan minimal 170 sentimeter untuk putra, dan
165 sentimeter untuk putri. Mereka juga harus memiliki nilai akademis yang baik, serta
aktif berorganisasi
Seleksi penerimaannya dilakukan secara berjenjang, mulai dari tingkat
kota/kabupaten, provinsi hingga nasional. Dan, yang bertugas pada upacara tahun ini,
terdiri dari 64 orang, perwakilan 32 provinsi. Mereka sudah menjalani latihan fisik dan
mental selama 27 hari. Pelatihnya sebagian besar adalah anggota TNI/Polri.
1. Aklaq
Semua calon akan di pilih dari sekolah tingkat SLTA lalu mengikuti seleksi tingkat II.
Sekolah – Kecamatan – Kabupaten – Propinsi – Nasional
Skema tahap – tahap seleksi :
Add caption
Bendera ini mirip dengan bendera negara Bendera Monako dan Solothum yang mempunyai
warna sama namun rasio yang berbeda, selain itu bendera ini juga mirip dengan Bendera
Polandia yang mempunyai warna yang sama namun warnanya terbalik. (
www.wikipedia.com )
PUU No. 4 th. 1950 tentang bendera kebangsaan Indonesia. Hal – hal yang penting
terdapat dalam peraturan pemerintah tentang Pusaka.
1. Kapal Perang
Letaknya di bagian belakang agar tidak di kenali musuh dan tidak mudah rusak kena
angin atau air.
2. Mobil Kedutaan Besar dan Mobil Pejabat Penting
Letaknya di depan sebelah kanan.
3. Organisasi Dunia PBB
Letaknya sesuai abjad
3. Organisasi – organisasi
Letak bendera Merah Putih di sebelah kanan bendera organisasi