Anda di halaman 1dari 19

KOMPUTASI

ASPEN HYSYS

NAMA ANGGOTA KELOMPOK:

1. AGUNG DWI ARIANSYAH (03031181722008)


2. ANGGI MARSHELA TIARA RUKID (03031181722021)
3. DANIEL SYUKUT O.Z. (03031281722059)
4. MUHAMMAD AKBAR RAY (03031181722003)
5. NINI KARTIKA (03031181722025)
6. NURDIANA FEBRIYANTI (03031181722022)
7. PUTRA MAYHENDRA (03031181722023)
8. PRIYANTO
9. SIAU CHARISMA (03031181722015)
10. VANIA RIANA RUMENTA (03031181722020)
11. YASMIN NOVELIA K.S. (03031281722062)

DOSEN PENGAMPU:
BAZLINA DAWAMI AFRAH, S.T, M.T,M.Eng
NOVIA SUMARDI, S.T., M.T,PH.D
PRAHADY SUSMANTO, S.T., M.T

Universitas Sriwijaya
Teknik Kimia
Indralaya
2019
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT. Karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya kami mampu menyelesaikan makalah yang berjudul “Aspen
Hysys”. Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Komputasi.
Selanjutnya penulis juga ucapkan terima kasih kepada bapak dosen mata
kuliah yang telah memberikan tugas makalah ini kepada kami sehingga dapat
memicu motivasi kami untuk senantiasa belajar lebih giat dan menggali ilmu lebih
dalam khususnya mengenai “Aspen Hysys ”.
Makalah ini bukanlah karya yang sempurna karena masih memiliki banyak
kekurangan, baik dalam hal isi maupun sistematika dan teknik penulisannya. Oleh
sebab itu, kami mohon maaf atas ketidaksempurnaan dalam makalah yang kami
buat ini. Dan kami mengharapkan saran dan kritik yang membagun demi
kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini bisa memberikan manfaat bagi
penulis dan para pembaca.

Palembang, 04 Oktober 2019

Penyusun
MENGENAL HYSYS

1. Pengertian Hysys
Hysys merupakan program yang dirancang untuk mensimulasikan proses di
dalam suatu pabrik. Dengan menggunakan program ini, perhitungan-perhitungan
untuk mendesain suatu proses yang rumit (karena melibatkan banyak rumus) dan
memerlukan waktu yang lama bila dikerjakan secara manual dapat dengan cepat
dilakukan. Hysys sendiri adalah singkatan dari Hyphothetical System. Simulasi
proses artinya membuat suatu proses produksi suatu bahan ke dalam diagram alir
proses dan menghitung neraca massa dan neraca panas/energi pada masing-masing
peralatan yang digunakan.
Hysys dapat digunakan untuk merancang beberapa peralatan pada pabrik
yang baru atau akan didirikan atau mengevaluasi kinerja suatu peralatan pada
pabrik yang sudah ada. Hysys memiliki kelebihan daripada program-program
simulasi proses lainnya. Program ini bersifat interaktif karena langsung
memberitahukan input apa yang kurang pada saat penggunanya mendesain suatu
proses dan juga langsung memberitahukan apabila ada kesalahan yang terjadi.
Dengan demikian program ini dapat dikatakan user friendly atau mudah digunakan.
Aspen hysys adalah salah satu software engineering yang digunakan sebagai model
simulator untuk satu atau beberapa rangkaian proses yang berkaitan dengan bidang
ilmu teknik, khususnya teknik kimia. Beberapa contoh proses disini antara lain
proses reaksi yang melibatkan reaktor, proses pemisahan (separator), dan proses
pemurnian (destilasi, absorbsi). Hysys sangat berguna dalam meningkatkan
efisiensi suatu proses, melakukan analisa apabila terjadi trouble, serta dapat
menghitung cost yang diperlukan. Baik biaya energi yang harus dikeluarkan,
spesifikasi peralatan, dan juga reaksi kimia dan fisika yang terjadi dalam suatu
proses produksi.

A. Pengenalan Bgian-Bagian Hysys


a. Bagian Awal
No Gambar Nama Fungsi
Untuk membuka file lama
1. Open
hysys yang sudah tersimpan
Untuk membuat lembar
2. New
kerja hysys baru

b. Panel Navigasi
Panel ini berada dari sisi kiri dari jendela utama.
Panel navigasi menunjukkan status setiao form.
Ketika indput tidak lengkap, lingkaran bawah folder
berwarna merah dan setengah penuh. Ketika input
selesai lingkaran biru dengan centang warna putih
terlihat.

No Gambar Nama Fungsi

dipergunakan untuk
memasukan data
Atau komponen-
Componen
1. komponen yang
List
terlibat pada unit-
unit process yang
akan disimulasikan
Tempat pemilihan
persamaan keadaan

Atau termodinamika
2. Fluid Package seperti Peng-
Robinson, Van
Laar, Wilson,
Margules, NRTL.
Untuk mrmodelkan
Atau efek dari pemilihan
Petroleum
3. bahan baku mentah
Assays
dalam proses rekaya
kilang
Memasukkan data

Atau
reaksi jika
4. Reactions
melibatkan reaksi
kimia

Component Untuk mendisplay


5. Atau
Maps component maps

User Untuk mendisplay


6. Atau
Properties user properties.

Untuk
7. Oil manager mengkarakterisasi
minyak.

Untuk memilih
Methods
8. metode yang akan
Assistant
digunakan.

Update properties
akan
Update
9. memperbaharui
Properties
setiap komponen
yang masuk.
PVT Untuk menganalisa
10. Laboratory data berdasarkan
Measurements laboratorium.

c. Quick Access Toolbar


Quick access toolbar berada di
sebelah kiri title bar. Perintah
“undo” dan “next” berada di sini
bersama opsi lainnya yang
disesuiakan. Quick access toolbar
membuat perintah mudah dijangkau karena bilah ini terlihat setiap saat.

d. Setting Preference

Setting preference digunakan untuk


mengatur preferensi dengan cara membuka
menu file dan klik “opsi” di sudut kanan
bawah seperti yang ditunjukkan pada
gambar

e. Zoom Controls
Terdapat satu set zoom control di sisi kanan bawah
jendela utama. Slider dapat digerakkan menyesuaikan tingkan zoom. Klik
(+) untuk memperbesar dan (-) untuk memperkecil.
f. Panel Componen List
1. Berikut ini adalah tampilan dari component list kemudian klik “Add”

No Gambar Fungsi

Untuk memasukan data


1.
hysys yang diketahui

Untuk mencari data


2.
komponen yang dibutuhkan

Untuk menambahkan
3.
komponen yang dibutuhkan

Untuk mengganti
4. komponen dengan
komponen lain

Untuk menghapus
5.
komponen
g. Fluid Package
Property package merupakan salah satu hal yang
mendasar dalam sebuah simulasi pada hysys.
Property package berperan untuk merepretasikan
perilaku komponen dan interaksi antara komponen.
Pemilihan property package yang sesuai merupakan
hal krusial dalam sebuah simulasi. Ketidaksesuaian
pemilihan property dapat mengakibatkan akurasi
yang lemah atau bahkan simulasi tidak dapat
berjalan. Property package adalah kumpulan metode
khusus untuk menghitung sifat-sifat komponen dan
nilai-nilai parameter dalam sebuah simulasi.

1. Equations of State (EOS)


Model yang cocok digunakan untuk memprediksi sifat-sifat dari
kebanyakan fluida hidrokarbon di berbagai kondisi operasi.
2. BWRS
Model ini digunakan untuk proses kompresi. Model khusus digunakan
untuk komponen fase gas yang memiliki kerumitan termodinamika yang
terjadi selama kompresi.
3. GCEOS
Model ini untuk mendefinisikan dan menerapakan cubic equation
termasuk pencampuran dan translasi volume.
4. Glycol PPkg
Untuk menentukan perilaku fasa lebih akurat dan konsisten untuk
campuran TEG dan air.
5. Kabadi Danner
Model ini untuk meningkatkan perhitungan kesetimbangan vapor-liquid-
liquid untuk air dan sistem hidrokarbon terutama di daerah dilute.
6. Lee Keseler Plocker
Model ini adalah metode yang paling akurat untuk zat non-polar pada
campuran.
7. MBWR
Model ini adalah versi modifikasi dari persamaan benedict/Webb/Rubin.
Model 32-term EOS berlaku hanya untuk satu set khusus komponen dan
kondisi operasi.
8. Peng-Robinson
Model ini digunakan untuk perhitungan VLE serta menghitung densitas
liquid untuk sistem hidrokarbon.
9. PR-Twu
Model ini didasarkan pada Peng-Robinson dan menggabungkan fungsi
alfa TWU EOS untuk meningkatkan prediksi tekanan uap dari semua
komponen di Aspen Hysys Library
10. PRSV
Model ini merupakan modifikasi Peng-Robinson yang memperluas
penerapan metode Peng-Robinson untuk sistem sedikit non-ideal.
11. Sour PR
Model ini menggabungkan Peng-Robinson EOS dan model Wilson’s
API-Sour untuk menangani sitem air asam
12. Sour SRK
Gabungkan Soave Redlich Kwong dan model Wilson’s API-Sour.
13. SRK
Metode ini dalm banyak kasus memberikan hasil yang sebanding dengan
Peng-Robinson. Namun, jangkauan palikasinya terbatas. Metode ini tidak
dapat digunakan untuk sistem yang ideal.
14. Twu-Sim-Tassone
Model ini menggunakan fungsi volume untuk meningkatkan prediksi
volume molar liquid untuk golongan hidrokarbon menengah dan berat
serta menggabungkan fungsi alfa TWU EOS untuk meningkatkan
prediksi tekanan uap semua komponen.
15. Zudkevitch Joffee
Model ini merupakan modifikasi Redlich Kwong EOS. Model ini
memberikan prediksi yang lebih baik dalam kesetimbangan uap-cair
sistem hidrokabron dan sistem yang mengandung hydrogen.
h. The Simulations Environment
Jika property fluid package sudah ditentukan
maka bisa untuk memulai membuat model.
Setelah mengklik “simulations” maka akan
terlihat objek pallete akan muncul.

i. Pallete

Pada simulations terdapat pallete yang berfungsi untuk


nenampilkan alat-alat yang diperlukan untuk simulasi

No Gambar Nama Fungsi


Untuk memasukkan nilai aliran
1. Material Stream massa pada alat atau sebagai feed
massa pada alat
Untuk memasukkan nilai aliran
2. Energy Stream energi pada alat atau sebagai feed
energi atau panas pada alat

Untuk kolom separator dan


3.
reaktor

Untuk mendefinisikan model dan


4.
ekstensi alat
Tutorial Simulasi Flash Separator Menggunakan Aspen HYSYS 8.8

1. Langkah pertama, bukalah aplikasi hysys yang ada di laptop anda dengan cara double click
pada aplikasi tersebut.

2. Tampilan awal hysys, langkah selanjutnya ialah klik fitur new untuk mulai melakukan
simulasi.
3. Tampilan jendela kerja hysys, langkah selanjutnya ialah memilih property packages.
Langkah memilih property packages ialah dengan klik pada fitur fluid packages.

4. Tipe property packages yang digunakan ialah NRTL, silahkan klik property packages
NRTL.
5. Setelah memilih property packages, langkah selanjutnya memasukkan komposisi senyawa.
Senyawa yang digunakan pada simulasi ini ialah air dan etilen glikol.

6. Langkah selanjutnya ialah membuat feed stream. Tahapannya ialah klik simulation >> pilih
lambang aliran masuk yang digambarkan dengan tanda panah biru dan masukkan lambang
tersebut ke workbook.
7. Langkah selanjutnya ialah mengatur kondisi dan komposisi dari aliran masuk. Langkahnya
ialah double-click feed stream >> atur kondisi dan komposisi pada fitur conditions and
composition yang terdapat di material stream feed.

8. Atur komposisi dari senyawa etilen glikol dan air yang masing-masing memiliki komposisi
50%.
9. Tampilan feed stream setelah dimasukkan data kondisi dan komposisi senyawa nya.

10. Setelah mengatur feed stream, langkah selanjutnya ialah memasukkan simbol yaitu flash
separator. Klik simbol alat separator >> masukkan ke workbook.
11. Langkah selanjutnya ialah mengatur desain dari flash separator. Double click pada simbol
separator yang terdapat di workbook, lalu atur bagian umpan dan outlet dari flash.
separator.

12. Berikut merupakan tampilan hasil dari proses pemisahan dengan flash separator, langkah
simulasi telah selesai.
13. Tahap terakhir ialah simpan workbook dengan cara klik file >> save.
DAFTAR PUSTAKA

Kardun, rudye. 2014. Fungsi-Fungsi Alat Hysys. (Online).


https://id.scribd.com/doc/2504076 56 / Fungsi-Fungsi-Alat-HYSYS. (Diakses
pada 04 Oktober 2019).
Laktanelmahram, Ina. 2018. Hysys. (Online).
https://www.academia.edu/19602179/Hysys. (Diakses 04 Oktober 2019).
Ajikutira, Dinu. 2018. Aspen Hysys V8. (Online).
https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=7&ca
d=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjX_fOE94PlAhVTXn0KHd9PA6sQFjAGegQ
IAhAC&url=https%3A%2F%2Fwww.aspentech.com%2FJump_Start_Plant_
View_Aspen_HYSYS%2Fhome.aspentech.com%2F%2Fmedia%2FAspenTec
h%2FHome%2FResources%2FJump-Start-Guide%2FPDFs%2FJump Star t-
Aspen-HYSYS-V8&usg=AOvVaw0k8W0B-GyJSPNbff4yGBS0. (Diakses
pada 04 Oktober 2019).

Anda mungkin juga menyukai