Anda di halaman 1dari 3

BERITA OLAHRAGA

1. Berenang

JAKARTA, KOMPAS.com - Kontingen Provinsi Papua menjadi jawara cabang


olahraga renang pada Pekan Paralimpik Pelajar Nasional ( Peparpenas) 2019.
Laman antaranews.com menulis, pertandingan renang dilaksanakan pada 10-12
November 2019. Lokasinya ada di Kolam Renang GMSB, Jakarta. Hingga akhir
pertandingan Papua meraih 18 medali. Rinciannya adalah 7 emas, 7 perak, dan 4
perunggu. Posisi kedua ditempati Kalimantn Selatan. Capaiannya adalah 6 emas, 3
perak, dan 3 perunggu. Posisi ketiga menjadi milik Jawa Timur. Kontingen
provinsi ini meraih 6 emas. Di hari akhir lomba, Papua memenangi tiga emas.
Raihan bagus itu masing-masing dari 100 meter gaya dada tunadaksa putri atas
nama Agnes M Yowey, 100 meter gaya dada tunanetra putra oleh De Jhon
Waromi, dan 100 meter gaya dada tunagrahita putri oleh Marlanda Oropa. Pada
saat sama, kontingen Papua berhasil juga memecahkan rekor nasional. Ada tiga
nomor yang mengalami pecah rekor. Pertama, 100 meter gaya bebas tunadaksa
putri. Kedua, 100 meter gaya dada tunadaksa putri. Ketiga, 100 meter gaya dada
tunadaksa putra. Sementara itu, tuan rumah DKI Jakarta gagal masuk tiga besar.
Tuan rumah hanya berada di posisi ketujuh. Raihan kontingen ibu kota adalah 2
emas, 4 perak, dan 1 perunggu.

2. Badminton

KOMPAS.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria


Emanuelle Widjaja, berhasil melaju ke babak kedua Hong Kong Open 2019.
Hafiz/Gloria melaju setelah menyingkirkan pasangan ganda campuran Taiwan,
Wang Chi Lin/Cheng Chi Ya. Bertanding di Hong Kong Coliseum, Selasa
(12/11/2019), Hafiz/Gloria menang atas Wang/Cheng seusai melalui pertarungan
tiga gim, 17-21, 21-18, 21-13. Baca juga: Hasil Hong Kong Open 2019, Indonesia
Tambah Wakil dari Ganda Putri Hafiz/Gloria sempat kehilangan gim pertama.
Namun, pada gim kedua, mereka merubah strategi dengan bermain lebih agresif
dan menyulitkan pergerakan Wang/Cheng. "Di game pertama, kami masih belum
bisa mengatasi kondisi angin di lapangan," kata Gloria, seperti dikutip dari laman
Badminton Indonesia. "Waktu latihan kami juga belum pernah mencoba lapangan
tempat kami bertanding ini. feelingnya belum dapat, banyak pukulan kami yang
tidak pas," ujar Gloria melengkapi. Kemenangan ini sekaligus membalas
kekalahan pada pertemuan sebelmnya di Macau Open 2019.

3. Sepak Bola

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk kali ketiga, tim futsal putra STIE Bhakti
Pembangunan (BP) menjadi juara di Liga Mahasiswa Futsal: Air Mineral Prim-A
Greater Jakarta Conference (GJC) Season 7. Sebelumnya, STIE BP menjadi juara
pada Season 2 dan Season 5. Baca juga: Ini Torehan Apik Tim Futsal Putra Liga
Mahasiswa di Palembang Pada final GJC Season 7 di Gelanggang Remaja Pasar
Minggu, Jakarta, Minggu (10/11/2019), STIE BP menumbangkan Perbanas
dengan skor 3-2. Sejak menit pertama, tempo permainan kedua tim sudah
langsung tinggi. Ini terlihat saat menit kedua. Baca juga: Tembus Final Piala AFF
Futsal, Aksi Timnas Indonesia Terus Meningkat Sepakan Yusro Fadilla dari STIE
BP langsung menebar ancaman ke gawang Perbanas yang dijaga kiper Faris
Naufalatu menit berselang, sebuah serangan balik dari pemain STIE BP kembali
membuat Faris Naufal bekerja keras menghalau bola. Sementara, satu serangan
balik cepat yang dilakukan para pemain STIE BP gagal membuahkan gol setelah
tendangan Fajir Muhammad Marahuh masih melebar dari gawang Perbanas.
Perbanas berusaha untuk mencetak gol lewat serangan balik cepat sang kapten,
Reza Gunawan. Sayang, tembakannya masih bisa dihalau kiper STIE BP..
4. Tenis

Berita Tenis: Rafael Nadal percaya bahwa kekalahannya di laga pembuka ATP
Finals, London merupakan bagian dari kurangnya latihan dalam beberapa pekan
terakhir setelah ia mengalami cedera. Petenis peringkat 1 dunia, Nadal memasuki
pekan di London tanpa menyelesaikan turnamen sejak memenangkan US Open
setelah mengalami cedera pada tangan kanan dan abdominalnya, sebuah skenario
familiar bagi Nadal yang telah terkualifikasi di ATP Finals sebanyak 15 kali, tetapi
baru mampu melakoni delapan di antaranya.

Pada laga pembuka fase grup melawan juara bertahan, Alexander Zverev, Nadal
tidak mampu menemukan cara untuk mematahkan servis Zverev, sementara
sejumlah kesalahan malah mengalir dari raketnya.

“Sejujurnya, Sascha bermain dengan baik dan saya bermain dengan buruk,” aku
Nadal.

Anda mungkin juga menyukai