REFORMASI BIROKRASI
2015 – 2019
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
DAFTAR ISI
Hal
I. PENDAHULUAN 1
VI. PENUTUP 28
ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
2015-2019
I. PENDAHULUAN
B. Kapasitas Organisasi
B. Langkah-Langkah Pembenahan
Untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi sebagaimana
disebutkan di atas, maka Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional akan menempuh langkah-
langkah pembenahan sebagai berikut:
1. Manajemen Perubahan.
Membentuk Tim Manajemen Perubahan dengan manajemen
reformasi birokrasi yang jelas serta pengelolaan perubahan secara
berkala.
2. Penataan peraturan Perundang-undangan
Sinkronisasi, harmonisasi, pengembangan dan unifikasi peraturan
serta mempertahankan harmonisasi peraturan yang ada.
3. Penataan dan Penguatan Organisasi
Evaluasi dan penataan Jabatan Struktural dan Fungsional serta
penguatan unit kerja dengan menyusun profil unit kerja yang
menangani organisasi, tatalaksana, pelayanan publik,
kepegawaian dan diklat.
4. Penataan Tata Laksana
Penyempurnaan SOP unit kerja sesuai SOTK baru dan
pengembangan E-Government yang meliputi: LPSE, SKMPP, UKP4,
SIMAK BMN, SAI, Geo KKP, Larasita dan Peta Online.
5. Penataan sistem manajemen SDM aparatur
Untuk menunjang kebutuhan pegawai maka perlu dilakukan reviu
dan menyusun Analisis Beban Kerja di seluruh Unit Kerja untuk
rencana kebutuhan pegawai serta melakukan sosialisasi
pengadaan CPNS secara terbuka melalui berbagai media.
D. Prioritas Permasalahan
1. Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di lingkungan Kementerian
Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional belum
berjalan secara optimal disebabkan adanya restrukturisasi
organisasi menuju efektifitas dan efisiensi organisasi.
2. Pencapaian program dan kegiatan Reformasi Birokrasi belum
berjalan secara optimal disebabkan sosialisasi dan internalisasi
kepada pegawai di lingkungan Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional belum dilakukan secara
menyeluruh dan berkesinambungan.
S Birokrasi yang
A bersih dan
S
A akuntanbel
R
A Sub-Sasaran 8 AREA PERUBAHAN
N Road Map RB & QUICK WINS
(PRIORITAS PROGRAM NASIONAL) RENCANA AKSI
R Birokrasi yang - 2015 ROAD MAP RB
O efektif dan - 2016 KEMENTERIAN ATR/BPN
A efisien - 2017 2015-2019
D - 2018 RENSTRA
M - 2019 KEMENTERIAN ATR/BPN
A Birokrasi yang
P memiliki
R pelayanan
B publik
berkualitas
1
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
c Pelaksanaan whistleblowing Pengawasan - Sosialisasi WBS Kepada Itjen
system Seluruh Kanwil(Kabag
TU dan Kasubag
Kepegawaian)
d Pelaksanaan pemantauan Pengawasan Itjen
benturan kepentingan
e Penerapan SPIP (Sistem Pengawasan 1) Pengawasan internal di Itjen
Pengendalian Intern lingkungan
Pemerintah) Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional
2) Peningkatan Peran Itjen
Aparat Pengawasan
Intern Pemerintah
(APIP) sebagai Quality
Assurance dan
Consulting
3) pengawasan untuk Itjen
tujuan tertentu di
lingkungan
Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional
4) Pengawasan Kinerja Itjen
dan Pendampingan
f Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Itjen + Biro Hukum dan
masyarakat Lanjut pengaduan Humas
2) Monev Kegiatan Itjen
penanganan pengaduan
masyarakat
3 Tersusunnya a Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Itjen + Biro Hukum +
kebijakan masyarakat Lanjut pengaduan DirjenVII + Sekjen
pengembangan sistem
pengaduan nasional
2) Monev Kegiatan
penanganan pengaduan Itjen
masyarakat
2
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
b Penanganan pengaduan Pengawasan Penunjukan unit kerja Itjen + Pusdatin + Biro
masyarakat melalui sistem yang menangani Hukum dan Humas
elektronik pengaduan masyarakat
melalui sistem
elektronik.
4 Tersusunnya a Pembangunan/pengembangan Tata laksana Pembangunan Teknologi Pusdatin
kebijakan penguatan teknologi informasi dalam Informasi dalam
sistem akuntabilitas manajemen kinerja penilaian kinerja, reviu
laporan, penyusunan
program dan anggaran,
berbasis elektronik
b Penguatan Manajemen kinerja Akuntabilitas 1) Penilaian Kinerja Itjen + Biro Roren
Eselon I dan II (LKj)
2) Reviu Laporan Itjen + Biro Keu
Keuangan Kementerian
ATR/BPN
3) Penyusunan Program Biro Roren
Dan Anggaran
4) Pelaksanaan Evaluasi Itjen
Kinerja
5) Sosialisasi dan Itjen
Pembinaan Penilaian
Kinerja Kementerian
ATR/BPN
6) Tindak lanjut Hasil Itjen
Audit Kinerja dan
Kasus Yang
Diselesaikan
II Birokrasi 1 Tersusunnya - Pengembangan nilai-nilai Manajemen Perubahan 1) Penyusunan Revisi SK Biro Orpeg
yang kebijakan penguatan untuk menegakkan integritas Menteri ATR/Ka BPN
efektif dan reformasi birokrasi tentang Tim Reformasi
efisien Birokrasi.
2) Pembentukan Tim RB Kanwil
dengan SK Kepala
Kantor Wilayah BPN
Provinsi di seluruh
Indonesia.
3
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
3) Pembentukan Tim RB Kantah
dengan SK Kepala
Kantor Pertanahan
Kabupaten/Kota di
seluruh Indonesia.
2 Tersusunnya design - Evaluasi dan restrukturisasi Kelembagaan 1) Restrukturisasi Biro Orpeg
kelembagaan kelembagaan ASN Kementerian
kementerian
2) Evaluasi tugas dan Biro Orpeg
fungsi
3) Pelaksanaan Analisis Biro Orpeg
Jabatan
4) Pelaksanaan Analisis Biro Orpeg
Beban Kerja
5) Pembentukan Kantor Biro Orpeg
3 Tersusunnya a Penerapan efisiensi Tata Laksana - Identifikasi SOP Biro Orpeg
kebijakan penyelenggaraan pemerintahan
implementasi UU AP
b Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Itjen+Pusdatin+Biro
masyarakat Lanjut pengaduan Hukum dan Hubungan
Masyarakat
2) Monev Kegiatan
penanganan pengaduan
masyarakat
4 Tersusunnya a Penerapan efisiensi Tata Laksana - Identifikasi SOP Biro Orpeg
kebijakan penyelenggaraan pemerintahan
penyederhanaan
b Implementasi Undang-Undang Tata Laksana 1) Penyediaan dan Pusdatin
bisnis proses
Keterbukaan Informasi Publik Pengelolaan Data
Elektronik
2) Penyediaan dan Pusdatin
Pengelolaan Data LPPB
c Penerapan sistem kearsipan Tata Laksana - Pengelolaan dan Biro Umum
yang handal Pemeliharaan Arsip
5 Tersusunnya - Perluasan penerapan e- Tata Laksana - Penyusunan dan Pusdatin
kebijakan penguatan government yang terintegrasi Pengelolaan Rencana
e-government dalam penyelenggaraan Induk Teknologi
pemerintahan dan Informasi
pembangunan
4
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
6 Tersusunnya - Perluasan penerapan e- Tata Laksana 1) Pengadaaan Barang Biro Umum + pusdatin
penguatan sistem government yang terintegrasi dan Jasa secara
pengadaan secara dalam penyelenggaraan elektronik (e-
elektronik pemerintahan dan procurement)
pembangunan 2) Penyusunan NSPK Biro Umum
Pengelolaan Sarana
Prasarana
7 Tersusunnya berbagai a Perbaikan berkelanjutan Sistem MSDM 1) Perencanaan Biro Orpeg
kebijakan sistem perencanaan kebutuhan pegawai
pelaksanaan UU ASN kebutuhan pegawai ASN dengan melaksanakan
analisis jabatan dan
analisis beban kerja
2) Penataan JFU dengan Biro Orpeg
memperhatikan
keseimbangan bezetting
(jumlah pegawai yang
dimiliki saat ini) dan
kebutuhan pegawai
diantara unit kerja yang
ada
3) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
proyeksi kebutuhan
PNS selama 5 tahun
berdasarkan anjab dan
ABK
b Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Pelaksanaan koordinasi Biro Orpeg
kebijakan sistem rekruitmen dengan BKN dan
dan seleksi secara transparan MENPAN (PANSELNAS
dan berbasis kompetensi CPNS) terkait
penggunaan aplikasi
pendaftaran CPNS
online secara mandiri
2) Melakukan Review Biro Orpeg
terhadap draft standard
kompetensi jabatan
5
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural, fungsional
umum/tertentu mulai
TA 2015-2019
c Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
kebijakan sistem promosi ATR/BPN tentang
secara terbuka Pedoman Tata Cara
Pengisian Jabatan
Pimpinan Tinggi Secara
Terbuka di Lingkungan
Kementerian ATR/BPN
2) Penyusunan format Biro Orpeg
promosi terbuka yang
kompetitif dan objektif
3) Penyusunan format Biro Orpeg
panitia seleksi yang
independen
d Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Keputusan dalam Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan penempatan dan
assessment center; pengangkatan dalam
jabatan struktural dan
fungsional
2) Melakukan Review Biro Orpeg
terhadap draft standard
kompetensi jabatan
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural dan
fungsional
e Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
kebijakan penilaian kinerja penetapan kinerja
pegawai individu terhadap
seluruh pegawai
Kementerian ATR/BPN
(tidak hanya SKP)
6
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
2) Penilaian Prestasi Kerja Biro Orpeg
pegawai di lingkungan
Kemen ATR/BPN
dilakukan secara
periodik di akhir tahun
3) Penyusunan Peraturan Biro Orpeg
Menteri ATR/BPN
tentang penilaian
kinerja individu untuk
dijadikan dasar untuk
pengembangan karir
individu
f Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring Biro Orpeg
kebijakan reward and dan evaluasi dalam
punishment berbasis kinerja pelaksanaan Aturan
disiplin/kode etik/kode
perilaku instansi telah
ditetapkan dan
diterapkan
2) Melaksanakan Biro Orpeg
pemberian penghargaan
kinerja PNS di
lingkungan BPN sesuai
PerKa. BPN No 18
Tahun 2013
g Pembangunan/pengembangan Sistem MSDM 1) Pelaksanaan Biro Orpeg
sistem informasi ASN monitoring dan evaluasi
terhadap pemutakhiran
dan pelaksanaan
SIMPEG.
2) SIMPEG dapat diakses Biro Orpeg
oleh seluruh pegawai
dengan syarat dan
ketentuan berlaku yang
telah ditetapkan
h Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan Biro Orpeg
kebijakan sistem pengkaderan Kebutuhan Diklat ASN
pegawai ASN ATR/BPN
7
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
2) Pengusulan Tugas Biro Orpeg
Belajar pegawai
ATR/BPN(Program
Spirit)
i Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Melakukan Monitoring Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan/ dan Evaluasi terhadap
pengembangan data base pelaksanaan dan
profil kompetensi calon dan pemutakhiran SIMPEG.
pejabat tinggi ASN
j Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Penyelenggaraan Biro Orpeg + Pusdiklat
kebijakan pengendalian pendidikan dan
kualitas diklat pelatihan untuk pejabat
struktural, JFU dan
JFT.
k Penerapan sistem promosi Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
secara terbuka, kompetitif, ATR/BPN tentang
dan berbasis kompetensi Pedoman Tata Cara
didukung oleh makin Pengisian Jabatan
efektifnya pengawasan oleh Pimpinan Tinggi Secara
Komisi Aparatur Sipil Negara Terbuka di Lingkungan
(KASN); Kementerian ATR/BPN
2) Penyusunan format Biro Orpeg
promosi terbuka yang
kompetitif dan objektif
3) Penyusunan format Biro Orpeg
panitia seleksi yang
independen
l Menyusun dan menetapkan Sistem MSDM - Perhitungan formasi Biro Orpeg
pola karier pegawai ASN jabatan
m Pengukuran gap competency Sistem MSDM 1) Pelaksanaan review Biro Orpeg
antara pemangku jabatan dan terhadap draft standard
syarat kompetensi jabatan kompetensi jabatan
2) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh pejabat
struktural, JFU dan
JFT TA 2015 - 2019
8
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
n Penguatan sistem dan Sistem MSDM 1) Penyelenggaraan Pusdiklat
kualitas pendidikan dan pendidikan dan
pelatihan untuk mendukung pelatihan (Diklat)
kinerja struktural, teknis dan
fungsional sesuai
dengan AKD
2) Penyusunan sistem Pusdiklat
informasi administrasi
diklat
3) Monitoring dan evaluasi Pusdiklat
8 Tersusunnya a Evaluasi secara berkala Penataan PUU 1) Penyusunan evaluasi Biro Hukum dan Humas
penguatan kebijakan berbagai peraturan melalui kegiatan
untuk meningkatkan perundang-undangan yang sinkronisasi terhadap
kualitas kebijakan sedang diberlakukan; peraturan perundang
undangan
2) Penyusunan kompilasi Biro Hukum dan Humas
peraturan Perundang
Undangan dan
penerbitan buku
peraturan Perundang
undangan tiap tahun
b Menyempurnakan/mengubah Penataan PUU - Penyusunan draf revisi Biro Hukum dan Humas
berbagai peraturan peraturan perundang-
perundang-undangan yang undangan.
dipandang tidak relevan lagi,
tumpang tindih, atau
disharmonis dengan
peraturan perundang-
undangan lain;
c Melakukan deregulasi untuk Penataan PUU - Penyusunan draf Biro Hukum dan Humas
memangkas peraturan deregulasi peraturan
perundang-undangan yang perundang-undangan
dipandang menghambat di bidang pelayanan
pelayanan pertanahan
9
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
III Birokrasi 1 Meningkatkan a Percepatan pelayanan Pelayanan Publik 1) Weekend Service Pusdatin + Biro Orpeg
yang kualitas implementasi
memiliki UU 25/2009
pelayanan
publik
yang
berkualitas
2) 7 Layanan utama Pusdatin + Biro Orpeg
b Penerapan pelayanan satu Quick Win - Percepatan Layanan Tim PTSP
atap (Percepatan Layanan Ketersediaan Tanah di
Ketersediaan Tanah di PTSP/BKPM
PTSP/BKPM)
c Percepatan pelayanan menjadi Tata Laksana - Identifikasi SOP Biro Orpeg
maksimal 15 hari
d Deregulasi dalam rangka Tata Laksana - Review SP Biro Orpeg
mempercepat proses
pelayanan
e Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Itjen + ditjen teknis
masyarakat Lanjut pengaduan
2) Monev Kegiatan Itjen
penanganan pengaduan
masyarakat
2 Meningkatkan a Pembangunan/pengembangan Tata Laksana - Penyusunan dan Pusdatin
modernisasi sistem penggunaan teknologi Pengelolaan Rencana
dan manajemen informasi dalam pelayanan Induk Teknologi
pelayanan publik Informasi
b Perluasan penerapan e- Pelayanan Publik - Online service Pusdatin
government yang terintegrasi
dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan
pembangunan
Tata Laksana - Penyediaan dan Pusdatin
Pengelolaan Data LPPB
Pelayanan Publik + - Penyediaan dan Pusdatin
Tata Laksana Pengelolaan Data
Elektronik
10
ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BADAN PERTANAHAN NASIONAL
TAHUN 2016
11
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
- Melaksanakan studi Itjen
banding pembangunan
Zona Integritas
- Menetapkan unit yang Itjen
akan dikembangkan
menjadi zona integritas
b Pelaksanaan pengendalian Pengawasan - Pelaksanaan Pelaporan Itjen + Biro Orpeg
Gratifikasi LHKPN dan LHKASN
- Penandatanganan Itjen
Komitmen Gratifikasi
Menteri ATR/BPN
dengan KPK
Menetapkan Peraturan Itjen
Menteri Agraria dan
Tata Ruang/BPN
tentang Pengendalian
Gratifikasi di
Lingkungan
Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/BPN
Menetapkan Petunjuk Itjen
Pelaksanaan
Pengendalian
Gratifikasi di
Lingkungan
Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/BPN
c Pelaksanaan whistleblowing Pengawasan - Sosialisasi WBS DI 5 Itjen
system Kantor Wilayah(beserta
satker Kantah yang ada
di lingkungannya)
12
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
- Melaksanakan dan Itjen + Biro Orpeg
Revisi Peraturan Kepala
BPN No. 11 tahun 2014
mengenai Whislte
Blowing systim di
lingkungan BPN(REVISI
Kepala BPN Nomor 2
Tahun 2012 Tentang
Penanganan Laporan
Adanya Dugaan Tindak
Pidana Korupsi di
Lingkungan BPN)
d Pelaksanaan pemantauan Pengawasan - Penyusunan Draft Itjen + Biro Orpeg
benturan kepentingan Permen tentang
Benturan kepentingan
- Penanganan Benturan Itjen + Biro Orpeg
Kepentingan
e Penerapan SPIP (Sistem Pengawasan 1) Pengawasan internal di Itjen
Pengendalian Intern lingkungan
Pemerintah) Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional
2) Peningkatan Peran Itjen
Aparat Pengawasan
Intern Pemerintah
(APIP) sebagai Quality
Assurance dan
Consulting
3) pengawasan untuk Itjen
tujuan tertentu di
lingkungan
Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional
13
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
4) Pendampingan, Itjen
monitoring dan
evaluasi di lingkungan
Kementerian Agraria an
Tata Ruang/BPN
5) Peningkatan Itjen
Kemampuan SDM
Pengawasan
Inspektorat Jenderal
6) Menyusun Pedoman Itjen
Peningkatan
Kapabilitas Aparat
Pengawasan Intern
Pemerintah (APIP) )
Lingkup BPN
7) Melaksanakan Diklat Itjen + Pusdiklat
SPIP di Lingkungan
lingkungan
Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/BPN,
Kanwil dan Kantah
8) Melaksanakan Itjen
monitoring penerapan
SPIP di lingkungan
Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/BPN,
Kanwil dan Kantah
f Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Itjen + Biro Orpeg + Biro
masyarakat Lanjut pengaduan Hukum dan Humas
2) Monev Kegiatan Itjen + Biro Orpeg
penanganan
pengaduan masyarakat
g Penanganan pengaduan Pengawasan Penunjukan unit kerja Itjen + Pusdatin + Biro
masyarakat melalui sistem yang menangani Hukum dan Humas
elektronik pengaduan masyarakat
melalui sistem
elektronik.
14
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
3 Meningkatnya - Pembangunan/pengembangan Tata laksana Pembangunan Pusdatin
sinergitas sistem teknologi informasi dalam Teknologi Informasi
perencanaan, manajemen kinerja dalam penilaian
penganggaran dan kinerja, reviu laporan,
pelaporan kinerja penyusunan program
dan anggaran, berbasis
elektronik
4 Meningkatnya - Penguatan Manajemen kinerja Akuntabilitas 1) Penilaian Kinerja Itjen + Biro Roren
keterbukaan sistem Eselon I dan II (LKj)
pelaporan
2) Reviu Laporan Itjen + Biro Keu
Keuangan Kementerian
ATR/BPN
3) Penyusunan Program Biro Roren
Dan Anggaran
4) Pelaksanaan Evaluasi Itjen
Kinerja
5) Sosialisasi dan Itjen
Pembinaan Penilaian
Kinerja Kementerian
ATR/BPN
6) Tindak lanjut Hasil Itjen
Audit Kinerja dan
Kasus Yang
Diselesaikan
5 Meningkatnya - Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring Biro Orpeg
penerapan sistem kebijakan reward and dan evaluasi dalam
reward and punishment berbasis kinerja pelaksanaan Aturan
punishment dalam disiplin/kode etik/kode
manajemen kinerja perilaku instansi telah
nasional ditetapkan dan
diterapkan
2) Melaksanakan Biro Orpeg
pemberian
penghargaan kinerja
PNS di lingkungan BPN
sesuai PerKa. BPN No
18 Tahun 2013
15
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
II Birokrasi 1 Meningkatnya - Pengembangan nilai-nilai Manajemen Perubahan 1) Penyusunan Revisi SK Biro Orpeg
yang kualitas dan untuk menegakkan integritas Menteri ATR/Ka BPN
efektif dan intensitas tentang Tim Reformasi
efisien pelaksanaan Birokrasi.
reformasi birokrasi
2) Pembentukan Tim RB Kanwil
dengan SK Kepala
Kantor Wilayah BPN
Provinsi di seluruh
Indonesia.
3) Pembentukan Tim RB Kantah
dengan SK Kepala
Kantor Pertanahan
Kabupaten/Kota di
seluruh Indonesia.
2 Meningkatnya - Evaluasi dan restrukturisasi Kelembagaan 1) Restrukturisasi Biro Orpeg
ketepatan ukuran kelembagaan ASN Organisasi Kanwil dan
dan fungsi Kantah
kelembagaan
2) Evaluasi tugas dan Biro Orpeg
fungsi organisasi
3) Pelaksanaan Analisis Biro Orpeg
Jabatan
4) Pelaksanaan Analisis Biro Orpeg
Beban Kerja
5) Pembentukan Kantor Biro Orpeg
6) Monev pembentukan Biro Orpeg
kantor
3 Meningkatnya a Penerapan efisiensi Tata Laksana - Penyusunan SOP Biro Orpeg
efisiensi penyelenggaraan
penyelenggaraan pemerintahan
pemerintahan
b Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Itjen + Biro Orpeg + Biro
masyarakat Lanjut pengaduan Hukum dan Humas
16
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
2) Monev Kegiatan Itjen
penanganan
pengaduan masyarakat
4 Meningkatnya a Penerapan efisiensi Tata Laksana - Penyusunan SOP Biro Orpeg
kecepatan proses penyelenggaraan
penyelenggaraan pemerintahan
pemerintahan
b Implementasi Undang-Undang Tata Laksana 1) Penyediaan dan Pusdatin
Keterbukaan Informasi Publik Pengelolaan Data
Elektronik
2) Penyediaan dan Pusdatin
Pengelolaan Data LPPB
c Penerapan sistem kearsipan Tata Laksana - Pengelolaan dan Biro Umum
yang handal Pemeliharaan Arsip
5 Meningkatnya - Perluasan penerapan e- Tata Laksana - Evaluasi peningkatan Pusdatin
penggunaan government yang terintegrasi penggunaan e-gov
teknologi informasi dalam penyelenggaraan dalam pelayanan
pemerintahan dan publik
pembangunan
Tersusunnya - Perluasan penerapan e- Tata Laksana 1) Pengadaaan Barang Biro Umum + pusdatin
penguatan sistem government yang terintegrasi dan Jasa secara
pengadaan secara dalam penyelenggaraan elektronik (e-
elektronik pemerintahan dan procurement)
pembangunan
2) Penyusunan NSPK Biro Umum
Pengelolaan Sarana
Prasarana
6 Meningkatnya - Pemberian informasi publik Pelayanan Publik - informasi publik PPID
keterbukaan akuntanbilitas kinerja;
informasi publik PPID
7 Meningkatnya a Perbaikan berkelanjutan Sistem MSDM 1) Perencanaan Biro Orpeg
kemampuan unit sistem perencanaan kebutuhan pegawai
pengelola SDM yang kebutuhan pegawai ASN dengan melaksanakan
berbasis merit analisis jabatan dan
analisis beban kerja
17
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
8 Meningkatnya 2) Penataan JFU dengan Biro Orpeg
kesejahteraan SDM memperhatikan
Aparatur keseimbangan
bezetting (jumlah
pegawai yang dimiliki
saat ini) dan
kebutuhan pegawai
diantara unit kerja
yang ada
3) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
proyeksi kebutuhan
PNS selama 5 tahun
berdasarkan anjab dan
ABK
b Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Pelaksanaan koordinasi Biro Orpeg
kebijakan sistem rekruitmen dengan BKN dan
dan seleksi secara transparan MENPAN (PANSELNAS
dan berbasis kompetensi CPNS) terkait
penggunaan aplikasi
pendaftaran CPNS
online secara mandiri
2) Melakukan Review Biro Orpeg
terhadap draft
standard kompetensi
jabatan
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural, fungsional
umum/tertentu mulai
TA 2015-2019
c Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
kebijakan sistem promosi ATR/BPN tentang
secara terbuka Pedoman Tata Cara
Pengisian Jabatan
Pimpinan Tinggi Secara
Terbuka di Lingkungan
Kementerian ATR/BPN
18
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
2) Penyusunan format Biro Orpeg
promosi terbuka yang
kompetitif dan objektif
3) Penyusunan format Biro Orpeg
panitia seleksi yang
independen
d Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Keputusan dalam Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan penempatan dan
assessment center; pengangkatan dalam
jabatan struktural dan
fungsional
2) Melakukan Review Biro Orpeg
terhadap draft
standard kompetensi
jabatan
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural
e Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
kebijakan penilaian kinerja penetapan kinerja
pegawai individu terhadap
seluruh pegawai
Kementerian ATR/BPN
(tidak hanya SKP)
2) Penilaian Prestasi Kerja Biro Orpeg
pegawai di lingkungan
Kemen ATR/BPN
dilakukan secara
periodik di akhir tahun
3) Penyusunan Peraturan Biro Orpeg
Menteri ATR/BPN
tentang penilaian
kinerja individu untuk
dijadikan dasar untuk
pengembangan karir
individu
19
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
f Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring Biro Orpeg
kebijakan reward and dan evaluasi dalam
punishment berbasis kinerja pelaksanaan Aturan
disiplin/kode etik/kode
perilaku instansi telah
ditetapkan dan
diterapkan
2) Melaksanakan Biro Orpeg
pemberi-an
penghargaan kinerja
PNS di lingkungan BPN
sesuai PerKa. BPN No
18 Tahun 2013
g Pembangunan/pengembangan Sistem MSDM 1) Pelaksanaan Biro Orpeg
sistem informasi ASN monitoring dan
evaluasi terhadap
pemutakhiran dan
pelaksanaan SIMPEG.
2) SIMPEG dapat diakses Biro Orpeg
oleh seluruh pegawai
dengan syarat dan
ketentuan berlaku yang
telah ditetapkan
h Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan Biro Orpeg
kebijakan sistem pengkaderan kebutuhan Diklat ASN
pegawai ASN
2) Pengusulan Tugas Biro Orpeg
Belajar pegawai
ATR/BPN(Program
Spirit)
i Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Melakukan Monitoring Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan/ dan Evaluasi terhadap
pengembangan data base pelaksanaan dan
profil kompetensi calon dan pemutakhiran SIMPEG.
pejabat tinggi ASN
20
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
j Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Penyusunan Peraturan Biro Orpeg + Pusdiklat
kebijakan pengendalian Menteri tentang
kualitas diklat Pendidikan dan
Pelatihan.
k Penerapan sistem promosi Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
secara terbuka, kompetitif, ATR/BPN tentang
dan berbasis kompetensi Pedoman Tata Cara
didukung oleh makin Pengisian Jabatan
efektifnya pengawasan oleh Pimpinan Tinggi Secara
Komisi Aparatur Sipil Negara Terbukadi Lingkungan
(KASN); Kementerian ATR/BPN
2) Penyusunan format Biro Orpeg
promosi terbuka yang
kompetitif dan objektif
3) Penyusunan format Biro Orpeg
panitia seleksi yang
independen
l Menyusun dan menetapkan Sistem MSDM - Perhitungan formasi Biro Orpeg
pola karier pegawai ASN jabatan
m Pengukuran gap competency Sistem MSDM 1) Pelaksanaan review Biro Orpeg
antara pemangku jabatan dan terhadap draft
syarat kompetensi jabatan standard kompetensi
jabatan
2) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh pejabat
struktural, JFU dan
JFT TA 2015 - 2019
n Penguatan sistem dan Sistem MSDM 1) Penyelenggaraan Pusdiklat
kualitas pendidikan dan pendidikan dan
pelatihan untuk mendukung pelatihan (Diklat)
kinerja struktural, teknis dan
fungsional sesuai
dengan AKD
2) Penyusunan sistem Pusdiklat
informasi administrasi
diklat
3) Monitoring dan Pusdiklat
evaluasi
21
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
9 Meningkatnya sinergi a Evaluasi secara berkala Penataan PUU 1) Penyusunan evaluasi Biro Hukum dan Humas
antar instansi berbagai peraturan melalui kegiatan
pemerintah dalam perundang-undangan yang sinkronisasi terhadap
harmonisasi sedang diberlakukan; peraturan perundang
peraturan undangan
perundang-undangan
2) Penyusunan kompilasi Biro Hukum dan Humas
peraturan Perundang
Undangan dan
penerbitan buku
peraturan Perundang
undangan tiap tahun
10 Meningkatnya peran b Menyempurnakan/mengubah Penataan PUU - Penyusunan draf revisi Biro Hukum dan Humas
serta publik dalam berbagai peraturan peraturan perundang-
perumusan perundang-undangan yang undangan.
kebijakan dipandang tidak relevan lagi,
tumpang tindih, atau
disharmonis dengan
peraturan perundang-
undangan lain;
c Melakukan deregulasi untuk Penataan PUU - Penyusunan draf Biro Hukum dan Humas
memangkas peraturan deregulasi peraturan
perundang-undangan yang perundang-undangan
dipandang menghambat di bidang pelayanan
pelayanan pertanahan
III Birokrasi 1 Meningkatnya a Percepatan pelayanan Pelayanan Publik 1) Weekend Service Pusdatin + Biro Orpeg
yang kemudahan,
memiliki kepastian dan
pelayanan kecepatan proses
publik pelayanan
yang Meningkatnya 2) 7 Layanan utama Pusdatin + Biro Orpeg
berkualitas aksesibilitas
pelayanan
22
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
Meningkatnya b Penerapan pelayanan satu Quick Win - Percepatan Layanan Tim PTSP
partisipasi publik atap (Percepatan Layanan Ketersediaan Tanah di
dalam mendorong Ketersediaan Tanah di PTSP/BKPM
peningkatan kualitas PTSP/BKPM)
pelayanan
Meningkatnya c Percepatan pelayanan menjadi Tata Laksana - Penyusunan SOP Biro Orpeg
kepuasan maksimal 15 hari
masyarakat terhadap
pelayanan publik
Meningkatnya d Deregulasi dalam rangka Tata Laksana - Review SP Biro Orpeg
kompetensi SDM mempercepat proses
Pelayanan pelayanan
e Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Itjen + ditjen teknis
masyarakat Lanjut pengaduan
2) Monev Kegiatan Itjen
penanganan
pengaduan masyarakat
2 Meningkatnya a Pembangunan/pengembangan Tata Laksana - Evaluasi peningkatan Pusdatin
penggunaan penggunaan teknologi penggunaan e-gov
teknologi informasi informasi dalam pelayanan dalam pelayanan
dalam pemberian publik
pelayanan
Meningkatnya b Perluasan penerapan e- Pelayanan Publik - Online service Pusdatin
inovasi dalam government yang terintegrasi
pelayanan publik dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan
pembangunan
Tata Laksana - Penyediaan dan Pusdatin
Pengelolaan Data LPPB
Pelayanan Publik + - Penyediaan dan Pusdatin
Tata Laksana Pengelolaan Data
Elektronik
23
ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BADAN PERTANAHAN NASIONAL
TAHUN 2017
24
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
3 Meningkatnya b Pelaksanaan pengendalian Pengawasan - Pelaksanaan Pelaporan Itjen + Biro Orpeg
keselarasan antara Gratifikasi LHKPN dan LHKASN
kinerja individu dengan
- Sosialisasi Pelaksanaan Itjen
kinerja organisasi
Gratifikasi (Pusat, Kanwil,
dan Kantah )
- Diseminasi /sosialisasi Itjen
sistim pengendalian
gratifikasi
4 Meningkatnya c Pelaksanaan whistleblowing Pengawasan - Sosialisasi WBS di 10 Itjen
indepedensi APIP system Kanwil beserta unit kerja di
lingkungannya
- melaksanakan evaluasi Itjen
atas kebijakan penanganan
WBS
- Pembekalan/Pelatihan Itjen
terhadap unit pengelola
WBS
d Pelaksanaan pemantauan Pengawasan - Sosialisasi kebijakan Itjen
benturan kepentingan penanganan benturan
Kepentingan
- Evaluasi kebijakan Itjen
pelaksanaan penanganan
benturan kepentingan
5 Meningkatnya e Penerapan SPIP (Sistem Pengawasan 1) Pengawasan internal di Itjen
pengendalian internal di Pengendalian Intern lingkungan Kementerian
lingkungan instansi Pemerintah) Agraria dan Tata
pemerintah Ruang/Badan Pertanahan
Nasional
2) Peningkatan Peran Aparat Itjen
Pengawasan Intern
Pemerintah (APIP) sebagai
Quality Assurance dan
Consulting
3) pengawasan untuk tujuan Itjen
tertentu di lingkungan
Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/BPN
25
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
4) Pendampingan, monitoring Itjen
dan evaluasi di lingkungan
Kementerian Agraria an
Tata Ruang/BPN
5) Menyusun Pedoman Itjen
Peningkatan Kapabilitas
Aparat Pengawasan Intern
Pemerintah (APIP) ) Lingkup
BPN
6) Membentuk tim monitoring Itjen
pelaksanaan peningkatan
peran Aparat Pengawasan
Intern Pemerintah (APIP)
sebagai Quality Assurance
dan Consulting pada BPN
7) Kajian Hasil Pengawasan Itjen
Inspektorat dan
disosialisasikan
8) Membuat surat edaran ke Itjen
satuan kerja mengenai
pembukaan lowongan
Jabatan Fungsional
Khusus auditor bagi PNS
BPN.
9) Membuat surat Irjen Itjen
kepada Irwil mengenai
penentuan PKPT harus
didasarkan pada analisis
resiko dengan indikator
yang ada dalam Standar
Audit.
10) Workshop analisa resiko di Itjen
lingkungan Kementerian
ATR/BPN (kanwil)
11) Melaksakan Diklat SPIP di Itjen + Pusdiklat
Lingkungan Kementerian
ATR/BPN, Kanwil dan
Kantah
26
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
12) Melaksanakan monitoring Itjen
penerapan SPIP di
lingkungan Kementerian
Agraria dan Tata
Ruang/BPN, Kanwil dan
Kantah
f Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Lanjut Itjen + Biro Orpeg +
masyarakat pengaduan Biro Hukum dan
Humas
2) Monev Kegiatan Itjen dan Biro Orpeg
penanganan pengaduan
masyarakat
g Penanganan pengaduan Pengawasan - Penunjukan unit kerja yang Itjen + Pusdatin + Biro
masyarakat melalui sistem menangani pengaduan Hukum dan Humas
elektronik masyarakat melalui sistem
elektronik.
6 Meningkatnya sinergitas - Pembangunan/pengembang Tata laksana - Pembangunan Teknologi Pusdatin
sistem perencanaan, an teknologi informasi Informasi dalam penilaian
penganggaran dan dalam manajemen kinerja kinerja, reviu laporan,
pelaporan kinerja penyusunan program dan
anggaran, berbasis
elektronik
7 Meningkatnya - Penguatan Manajemen Akuntabilitas 1) Penilaian Kinerja Eselon I Itjen + Biro Roren
keterbukaan sistem kinerja dan II (LKj)
pelaporan
8 Meningkatnya sinergitas 2) Reviu Laporan Keuangan Itjen + Biro Keu
sistem pelaporan Kementerian ATR/BPN
3) Penyusunan Program Dan Biro Roren
Anggaran
4) Pelaksanaan Evaluasi Itjen
Kinerja
5) Sosialisasi dan Pembinaan Itjen
Penilaian Kinerja
Kementerian ATR/BPN
6) Tindak lanjut Hasil Audit Itjen
Kinerja dan Kasus Yang
Diselesaikan
27
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
9 Meningkatnya - Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring dan Biro Orpeg
penerapan sistem kebijakan reward and evaluasi dalam
reward and punishment punishment berbasis kinerja pelaksanaan Aturan
dalam manajemen disiplin/kode etik/kode
kinerja nasional perilaku instansi telah
ditetapkan dan diterapkan
2) Melaksanakan pemberian Biro Orpeg
penghargaan kinerja PNS di
lingkungan BPN sesuai
PerKa. BPN No 18 Tahun
2013
II Birokrasi 1 Meningkatnya kualitas - Pengembangan nilai-nilai Manajemen 1) Penyusunan Revisi SK Biro Orpeg
yang dan intensitas untuk menegakkan Perubahan Menteri ATR/Ka BPN
efektif pelaksanaan reformasi integritas tentang Tim Reformasi
dan birokrasi Birokrasi.
efisien 2) Pembentukan Tim RB Kanwil
dengan SK Kepala Kantor
Wilayah BPN Provinsi di
seluruh Indonesia.
3) Pembentukan Tim RB Kantah
dengan SK Kepala Kantor
Pertanahan
Kabupaten/Kota di seluruh
Indonesia.
2 Meningkatnya ketepatan - Evaluasi dan restrukturisasi Kelembagaan 1) Evaluasi tugas dan fungsi Biro Orpeg
ukuran dan fungsi kelembagaan ASN Organisasi
kelembagaan
2) Pelaksanaan Analisis Biro Orpeg
Jabatan
3) Pelaksanaan Analisis Biro Orpeg
Beban Kerja
4) Pembentukan Kantor Biro Orpeg
5) Monev pembentukan Biro Orpeg
kantor
28
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
3 Meningkatnya efisiensi a Penerapan efisiensi Tata Laksana 1) Penyusunan Peraturan Biro Orpeg
penyelenggaraan penyelenggaraan Pelimpahan Kewenangan
pemerintahan pemerintahan 2) Penyusunan SP Biro Orpeg
b Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Lanjut Itjen+Biro Hukum dan
masyarakat pengaduan Humas
2) Monev Kegiatan Itjen
penanganan pengaduan
masyarakat
4 Meningkatnya kecepatan a Penerapan efisiensi Tata Laksana 1) Penyusunan Peraturan Biro Orpeg
proses penyelenggaraan penyelenggaraan Pelimpahan Kewenangan
pemerintahan pemerintahan
2) Penyusunan SP Biro Orpeg
b Implementasi Undang- Tata Laksana 1) Penyediaan dan Pusdatin
Undang Keterbukaan Pengelolaan Data
Informasi Publik Elektronik
2) Penyediaan dan Pusdatin
Pengelolaan Data LPPB
c Penerapan sistem kearsipan Tata Laksana - Pengelolaan dan Biro Umum
yang handal Pemeliharaan Arsip
5 Meningkatnya - Perluasan penerapan e- Tata Laksana - Evaluasi peningkatan Pusdatin
penggunaan teknologi government yang terintegrasi penggunaan e-gov dalam
informasi dalam penyelenggaraan pelayanan publik
pemerintahan dan
pembangunan
Tersusunnya penguatan - Perluasan penerapan e- Tata Laksana 1) Pengadaaan Barang dan Biro Umum + pusdatin
sistem pengadaan government yang terintegrasi Jasa secara elektronik (e-
secara elektronik dalam penyelenggaraan procurement)
pemerintahan dan 2) Penyusunan NSPK Biro Umum
pembangunan Pengelolaan Sarana
Prasarana
6 Meningkatnya - Pemberian informasi publik Pelayanan Publik - informasi publik PPID
keterbukaan informasi akuntabilitas kinerja; PPID
publik
7 Meningkatnya a Perbaikan berkelanjutan Sistem MSDM 1) Perencanaan kebutuhan Biro Orpeg
penerapan manajemen sistem perencanaan pegawai dengan
SDM yang berbasis kebutuhan pegawai ASN melaksanakan analisis
merit jabatan dan analisis beban
kerja
29
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
8 Meningkatnya 2) Penataan JFU dengan Biro Orpeg
kesejahteraan SDM memperhatikan
Aparatur keseimbangan bezetting
(jumlah pegawai yang
dimiliki saat ini) dan
kebutuhan pegawai diantara
unit kerja yang ada
3) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
proyeksi kebutuhan PNS
selama 5 tahun
berdasarkan anjab dan
ABK
9 Meningkatnya b Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Pelaksanaan koordinasi Biro Orpeg
transparansi dalam kebijakan sistem rekruitmen dengan BKN dan MENPAN
rekruitmen pegawai dan seleksi secara (PANSELNAS CPNS) terkait
transparan dan berbasis penggunaan aplikasi
kompetensi pendaftaran CPNS online
secara mandiri
2) Melakukan Review Biro Orpeg
terhadap draft standard
kompetensi jabatan
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural, fungsional
umum/tertentu mulai TA
2015-2019
c Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
kebijakan sistem promosi ATR/BPN tentang Pedoman
secara terbuka Tata Cara Pengisian
Jabatan Pimpinan Tinggi
Secara Terbuka di
Lingkungan Kementerian
ATR/BPN
2) Penyusunan format Biro Orpeg
promosi terbuka yang
kompetitif dan objektif
3) Penyusunan format panitia Biro Orpeg
seleksi yang independen
30
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
d Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Keputusan dalam Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan penempatan dan
assessment center; pengangkatan dalam
jabatan struktural dan
fungsional
2) Melakukan Review Biro Orpeg
terhadap draft standard
kompetensi jabatan
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural
e Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
kebijakan penilaian kinerja penetapan kinerja individu
pegawai terhadap seluruh pegawai
Kementerian ATR/BPN
(tidak hanya SKP)
2) Penilaian Prestasi Kerja Biro Orpeg
pegawai di lingkungan
Kemen ATR/BPN dilakukan
secara periodik di akhir
tahun
3) Penyusunan Peraturan Biro Orpeg
Menteri ATR/BPN tentang
penilaian kinerja individu
untuk dijadikan dasar
untuk pengembangan karir
individu
f Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring dan Biro Orpeg
kebijakan reward and evaluasi dalam
punishment berbasis kinerja pelaksanaan Aturan
disiplin/kode etik/kode
perilaku instansi telah
ditetapkan dan diterapkan
2) Melaksanakan pemberian Biro Orpeg
penghargaan kinerja PNS di
lingkungan BPN sesuai
PerKa. BPN No 18 Tahun
2013
31
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
g Pembangunan/pengembang Sistem MSDM 1) Pelaksanaan monitoring Biro Orpeg
an sistem informasi ASN dan evaluasi terhadap
pemutakhiran dan
pelaksanaan SIMPEG.
2) SIMPEG dapat diakses oleh Biro Orpeg
seluruh pegawai dengan
syarat dan ketentuan
berlaku yang telah
ditetapkan
h Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan kebutuhan Biro Orpeg
kebijakan sistem Diklat ASN
pengkaderan pegawai ASN
2) Pengusulan Tugas Belajar Biro Orpeg
pegawai ATR/BPN(Program
Spirit)
i Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Melakukan Monitoring dan Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan/ Evaluasi terhadap
pengembangan data base pelaksanaan dan
profil kompetensi calon dan pemutakhiran SIMPEG.
pejabat tinggi ASN
j Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Penyusunan Peraturan Biro Orpeg + Pusdiklat
kebijakan pengendalian Menteri tentang Evaluasi
kualitas diklat Pasca Pendidikan dan
Pelatihan
k Penerapan sistem promosi Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
secara terbuka, kompetitif, ATR/BPN tentang Pedoman
dan berbasis kompetensi Tata Cara Pengisian
didukung oleh makin Jabatan Pimpinan Tinggi
efektifnya pengawasan oleh Secara Terbukadi
Komisi Aparatur Sipil Lingkungan Kementerian
Negara (KASN); ATR/BPN
2) Penyusunan format Biro Orpeg
promosi terbuka yang
kompetitif dan objektif
3) Penyusunan format panitia Biro Orpeg
seleksi yang independen
l Menyusun dan menetapkan Sistem MSDM - Perhitungan formasi Biro Orpeg
pola karier pegawai ASN jabatan
32
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
m Pengukuran gap competency Sistem MSDM 1) Pelaksanaan review Biro Orpeg
antara pemangku jabatan terhadap draft standard
dan syarat kompetensi kompetensi jabatan
jabatan
2) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh pejabat
struktural, JFU dan JFT TA
2015 - 2019
n Penguatan sistem dan Sistem MSDM 1) Penyelenggaraan Pusdiklat
kualitas pendidikan dan pendidikan dan pelatihan
pelatihan untuk mendukung (Diklat) struktural, teknis
kinerja dan fungsional sesuai
dengan AKD
2) Penyusunan sistem Pusdiklat
informasi administrasi
diklat
3) Monitoring dan evaluasi Pusdiklat
10 Meningkatnya a Evaluasi secara berkala Penataan PUU 1) Penyusunan evaluasi Biro Hukum dan
harmonisasi peraturan berbagai peraturan melalui kegiatan Humas
perundang-undangan perundang-undangan yang sinkronisasi terhadap
sedang diberlakukan; peraturan perundang
undangan
2) Penyusunan kompilasi Biro Hukum dan
peraturan Perundang Humas
Undangan dan penerbitan
buku peraturan Perundang
undangan tiap tahun
11 Meningkatnya sinergi Penataan PUU - Pelaksanaan Sinkronisasi Biro Hukum dan
fungsi dan kewenangan dan Harmonisasi Peraturan Humas
antar instansi pemerintah dan Perundang-undangan
12 Meningkatnya dukungan b Menyempurnakan/mengubah Penataan PUU - Penyusunan draf revisi Biro Hukum dan
publik terhadap berbagai peraturan peraturan perundang- Humas
penerapan kebijakan perundang-undangan yang undangan.
pemerintah dipandang tidak relevan lagi,
tumpang tindih, atau
disharmonis dengan
peraturan perundang-
undangan lain;
33
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
c Melakukan deregulasi untuk Penataan PUU - Monitoring dan evaluasi Biro Hukum dan
memangkas peraturan Humas
perundang-undangan yang
dipandang menghambat
pelayanan
III Birokrasi 1 Meningkatnya a Percepatan pelayanan Pelayanan Publik 1) Weekend Service Pusdatin + Biro Orpeg
yang kemudahan, kepastian
memiliki dan kecepatan proses
pelayanan pelayanan
publik Meningkatnya 2) 7 Layanan utama Pusdatin + Biro Orpeg
yang ber- aksesibilitas pelayanan
kualitas
Meningkatnya b Penerapan pelayanan satu Quick Win - Percepatan Layanan Tim PTSP
kompetensi SDM atap (Percepatan Layanan Ketersediaan Tanah di
Pelayanan Ketersediaan Tanah di PTSP/BKPM
PTSP/BKPM)
Meningkatnya c Percepatan pelayanan Tata Laksana - Review SOP Biro Orpeg
partisipasi publik dalam menjadi maksimal 15 hari
mendorong peningkatan
kualitas pelayanan
Meningkatnya kepuasan d Deregulasi dalam rangka Tata Laksana - Penyusunan SP Biro Orpeg
masyarakat terhadap mempercepat proses
pelayanan publik pelayanan
Meningkatnya e Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Pelaksanaan Tindak Lanjut Itjen + ditjen teknis
kepercayaan masyarakat masyarakat pengaduan
terhadap pemerintah
Meningkatnya investasi 2) Monev Kegiatan Itjen + ditjen teknis
dalam negeri penanganan pengaduan
masyarakat
2 Meningkatnya a Pembangunan/pengembang Tata Laksana - Evaluasi peningkatan Pusdatin
penggunaan teknologi an penggunaan teknologi penggunaan e-gov dalam
informasi dalam informasi dalam pelayanan pelayanan publik
pemberian pelayanan
34
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
Meningkatnya inovasi b Perluasan penerapan e- Pelayanan Publik - Online service Pusdatin
dalam pelayanan publik government yang
terintegrasi dalam
penyelenggaraan
pemerintahan dan Tata Laksana - Penyediaan dan Pusdatin
pembangunan Pengelolaan Data LPPB
Pelayanan Publik + - Penyediaan dan Pusdatin
Tata Laksana Pengelolaan Data
Elektronik
35
ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BADAN PERTANAHAN NASIONAL
TAHUN 2018
36
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
d Pelaksanaan pemantauan Pengawasan - Tindaklanjut hasil evaluasi Itjen + Biro Orpeg
benturan kepentingan pelaksanaan kebijkan
benturan kepentingan
- Penguatan kebijakan Itjen + Biro Orpeg
penanganan benturan
kepentingan
- Monitoring dan Evaluasi Itjen + Biro Orpeg
kebijakan penanganan
benturan kepentingan
5 Meningkatnya e Penerapan SPIP (Sistem Pengawasan 1) Pengawasan internal di Itjen
intensitas Pengendalian Intern lingkungan Kementerian
pengendalian internal Pemerintah) Agraria dan Tata
di lingkungan Ruang/Badan Pertanahan
instansi pemerintah Nasional
2) Peningkatan Peran Aparat Itjen
Pengawasan Intern
Pemerintah (APIP) sebagai
Quality Assurance dan
Consulting
3) pengawasan untuk tujuan Itjen
tertentu di lingkungan
Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan
Nasional
4) Pendampingan, monitoring Itjen
dan evaluasi di lingkungan
Kementerian Agraria an Tata
Ruang/BPN
5) Melakukan sosialisasi Itjen
pelaksanaan peningkatan
peran Aparat Pengawasan
Intern Pemerintah (APIP)
sebagai Quality Assurance
dan Consulting pada BPN
37
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
6) Membentuk tim monitoring Itjen
pelaksanaan peningkatan
peran Aparat Pengawasan
Intern Pemerintah (APIP)
sebagai Quality Assurance dan
Consulting pada BPN
7) Melaksanakan analisis resiko Itjen
di lingkungan Kementerian
ATR/BPN, Kanwil dan Kantah.
8) Menyusun tindakan Itjen
pengendalian unit kerja BPN.
9) Melaksanakan sosialisasi Itjen
Revisi Pedoman SPIP
10) Melaksakan Diklat SPIP di Itjen
Lingkungan lingkungan
Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/BPN, Kanwil dan
Kantah
11) Melaksanakan monitoring Itjen
penerapan SPIP di lingkungan
Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/BPN, Kanwil dan
Kantah
f Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Monev Kegiatan penanganan Itjen dan orpeg
masyarakat pengaduan masyarakat
2) Penguatan kebijakan Itjen dan orpeg
penanganan pengaduan
masyarakat.
g Penanganan pengaduan Pengawasan Penguatan kebijakan Itjen + Pusdatin + Biro
masyarakat melalui sistem penanganan pengaduan Hukum dan Humas
elektronik masyarakat melalui sistem
elektronik
6 Meningkatnya - Pembangunan/pengembangan Tata laksana Pembangunan Teknologi Pusdatin
sinergitas sistem teknologi informasi dalam Informasi dalam penilaian
perencanaan, manajemen kinerja kinerja, reviu laporan,
penganggaran dan penyusunan program dan
pelaporan kinerja. anggaran, berbasis elektronik
38
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
7 Meningkatnya - Penguatan Manajemen Akuntabilitas 1) Penilaian Kinerja Eselon I dan Itjen + Biro Roren
intensitas kinerja II (LKj)
keterbukaan sistem
pelaporan
8 Meningkatnya 2) Reviu Laporan Keuangan Itjen + Biro Keu
efektivitas dan Kementerian ATR/BPN
efisiensi sistem
pelaporan
9 Meningkatnya kinerja 3) Penyusunan Program Dan Biro Roren
organisasi instansi Anggaran
pemerintah
4) Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Itjen
5) Sosialisasi dan Pembinaan Itjen
Penilaian Kinerja
Kementerian ATR/BPN
6) Tindak lanjut Hasil Audit Itjen
Kinerja dan Kasus Yang
Diselesaikan
10 Meningkatnya - Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring dan Biro Orpeg
intensitas penerapan kebijakan reward and evaluasi dalam pelaksanaan
sistem reward and punishment berbasis kinerja Aturan disiplin/kode
punishment dalam etik/kode perilaku instansi
manajemen kinerja telah ditetapkan dan
nasional diterapkan
2) Melaksanakan pemberian Biro Orpeg
penghargaan kinerja PNS di
lingkungan BPN sesuai
PerKa. BPN No 18 Tahun
2013
39
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
3) Pembentukan Tim RB dengan Kantah
SK Kepala Kantor Pertanahan
Kabupaten/Kota di seluruh
Indonesia.
2 Meningkatnya - Evaluasi dan restrukturisasi Kelembagaan 1) Evaluasi tugas dan fungsi Biro Orpeg
ketepatan ukuran kelembagaan ASN Organisasi
dan fungsi
2) Pelaksanaan Analisis Jabatan Biro Orpeg
kelembagaan
40
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
Tersusunnya - Perluasan penerapan e- Tata Laksana 1) Pengadaaan Barang dan Jasa Biro Umum + pusdatin
penguatan sistem government yang terintegrasi secara elektronik (e-
pengadaan secara dalam penyelenggaraan procurement)
elektronik pemerintahan dan
pembangunan 2) Penyusunan NSPK Biro Umum
Pengelolaan Sarana
Prasarana
6 Meningkatnya - Pemberian informasi publik Pelayanan Publik - informasi publik PPID
keterbukaan akuntanbilitas kinerja; PPID
informasi publik
7 Meningkatnya a Perbaikan berkelanjutan Sistem MSDM 1) Perencanaan kebutuhan Biro Orpeg
penerapan sistem perencanaan pegawai dengan
manajemen SDM kebutuhan pegawai ASN melaksanakan analisis
yang berbasis merit jabatan dan analisis beban
kerja
8 Meningkatnya 2) Penataan JFU dengan Biro Orpeg
kesejahteraan SDM memperhatikan
Aparatur keseimbangan bezetting
(jumlah pegawai yang dimiliki
saat ini) dan kebutuhan
pegawai diantara unit kerja
yang ada
3) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
proyeksi kebutuhan PNS
selama 5 tahun berdasarkan
anjab dan ABK
9 Meningkatnya b Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Pelaksanaan koordinasi Biro Orpeg
transparansi dalam kebijakan sistem rekruitmen dengan BKN dan MENPAN
rekruitmen pegawai dan seleksi secara transparan (PANSELNAS CPNS) terkait
dan berbasis kompetensi penggunaan aplikasi
pendaftaran CPNS online
secara mandiri
2) Melakukan Review terhadap Biro Orpeg
draft standard kompetensi
jabatan
41
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural, fungsional
umum/tertentu mulai TA
2015-2019
c Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
kebijakan sistem promosi ATR/BPN tentang Pedoman
secara terbuka Tata Cara Pengisian Jabatan
Pimpinan Tinggi Secara
Terbuka di Lingkungan
Kementerian ATR/BPN
2) Penyusunan format promosi Biro Orpeg
terbuka yang kompetitif dan
objektif
3) Penyusunan format panitia Biro Orpeg
seleksi yang independen
d Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Keputusan dalam Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan penempatan dan
assessment center; pengangkatan dalam jabatan
struktural dan fungsional
2) Melakukan Review terhadap Biro Orpeg
draft standard kompetensi
jabatan
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural
e Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
kebijakan penilaian kinerja penetapan kinerja individu
pegawai terhadap seluruh pegawai
Kementerian ATR/BPN (tidak
hanya SKP)
2) Penilaian Prestasi Kerja Biro Orpeg
pegawai di lingkungan Kemen
ATR/BPN dilakukan secara
periodik di akhir tahun
42
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
3) Penyusunan Peraturan Biro Orpeg
Menteri ATR/BPN tentang
penilaian kinerja individu
untuk dijadikan dasar untuk
pengembangan karir individu
f Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring dan Biro Orpeg
kebijakan reward and evaluasi dalam pelaksanaan
punishment berbasis kinerja Aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku instansi
telah ditetapkan dan
diterapkan
2) Melaksanakan pemberian Biro Orpeg
penghargaan kinerja PNS di
lingkungan BPN sesuai
PerKa. BPN No 18 Tahun
2013
g Pembangunan/pengembanga Sistem MSDM 1) Pelaksanaan monitoring dan Biro Orpeg
n sistem informasi ASN evaluasi terhadap
pemutakhiran dan
pelaksanaan SIMPEG.
2) SIMPEG dapat diakses oleh Biro Orpeg
seluruh pegawai dengan
syarat dan ketentuan berlaku
yang telah ditetapkan
h Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Penyusunan kebutuhan Biro Orpeg
kebijakan sistem Diklat ASN
pengkaderan pegawai ASN - Pengusulan Tugas Belajar Biro Orpeg
pegawai ATR/BPN
i Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Melakukan Monitoring dan Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan/ Evaluasi terhadap
pengembangan data base pelaksanaan dan
profil kompetensi calon dan pemutakhiran SIMPEG.
pejabat tinggi ASN
j Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Pelaksanaan monitoring dan Biro Orpeg + Pusdiklat
kebijakan pengendalian evaluasi pendidikan dan
kualitas diklat pelatihan.
43
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
k Penerapan sistem promosi Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
secara terbuka, kompetitif, ATR/BPN tentang Pedoman
dan berbasis kompetensi Tata Cara Pengisian Jabatan
didukung oleh makin Pimpinan Tinggi Secara
efektifnya pengawasan oleh Terbukadi Lingkungan
Komisi Aparatur Sipil Negara Kementerian ATR/BPN
(KASN);
2) Penyusunan format promosi Biro Orpeg
terbuka yang kompetitif dan
objektif
3) Penyusunan format panitia Biro Orpeg
seleksi yang independen
l Menyusun dan menetapkan Sistem MSDM - Perhitungan formasi jabatan Biro Orpeg
pola karier pegawai ASN
m Pengukuran gap competency Sistem MSDM 1) Pelaksanaan review terhadap Biro Orpeg
antara pemangku jabatan dan draft standard kompetensi
syarat kompetensi jabatan jabatan
2) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh pejabat
struktural, JFU dan JFT TA
2015 - 2019
n Penguatan sistem dan Sistem MSDM 1) Penyelenggaraan pendidikan Pusdiklat
kualitas pendidikan dan dan pelatihan (Diklat)
pelatihan untuk mendukung struktural, teknis dan
kinerja fungsional sesuai dengan
AKD
2) Penyusunan sistem informasi Biro Orpeg
administrasi diklat
3) Monitoring dan evaluasi Biro Orpeg
10 Meningkatnya a Evaluasi secara berkala Penataan PUU 1) Penyusunan evaluasi melalui Biro Hukum dan
harmonisasi berbagai peraturan kegiatan sinkronisasi Humas
peraturan perundang-undangan yang terhadap peraturan
perundang-undangan sedang diberlakukan; perundang undangan
44
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
2) Penyusunan kompilasi Biro Hukum dan
peraturan Perundang Humas
Undangan dan penerbitan
buku peraturan Perundang
undangan tiap tahun
11 Menurunnya - Pelaksanaan Harmonisasi Biro Hukum dan
tumpang tindih tugas peraturan perundang- Humas
dan fungsi antar undangan
instansi pemerintah
12 Meningkatnya b Menyempurnakan/mengubah Penataan PUU - Penyusunan draf revisi Biro Hukum dan
dukungan publik berbagai peraturan peraturan perundang- Humas
terhadap penerapan perundang-undangan yang undangan.
kebijakan pemerintah dipandang tidak relevan lagi,
tumpang tindih, atau
disharmonis dengan
peraturan perundang-
undangan lain;
13 Meningkatnya c Melakukan deregulasi untuk Penataan PUU - Monitoring dan evaluasi Biro Hukum dan
kualitas kebijakan memangkas peraturan Humas
publik perundang-undangan yang
dipandang menghambat
pelayanan
III Birokrasi 1 Meningkatnya a Percepatan pelayanan Pelayanan Publik 1) Weekend Service Pusdatin + Biro Orpeg
yang kemudahan,
memiliki kepastian dan
pelayana kecepatan proses
n publik pelayanan
yang ber Meningkatnya 2) 7 Layanan utama Pusdatin + Biro Orpeg
kualitas aksesibilitas
pelayanan
Meningkatnya b Penerapan pelayanan satu Quick Win - Percepatan Layanan Tim PTSP
kompetensi SDM atap (Percepatan Layanan Ketersediaan Tanah di
Pelayanan Ketersediaan Tanah di PTSP/BKPM
PTSP/BKPM)
45
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI PENANGGUNG JAWAB
Meningkatnya c Percepatan pelayanan Tata Laksana - Penguatan SOP (review) Biro Orpeg
partisipasi publik menjadi maksimal 15 hari
dalam mendorong
peningkatan kualitas
pelayanan
Meningkatnya d Deregulasi dalam rangka Tata Laksana - Monev SP Biro Orpeg
kepuasan masyarakat mempercepat proses
terhadap pelayanan pelayanan
publik
Meningkatnya e Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Monev Kegiatan penanganan Itjen + ditjen teknis
kepercayaan masyarakat pengaduan masyarakat
masyarakat terhadap
pemerintah
Meningkatnya Ditaruh di percepatan 2) Penguatan kebijakan Itjen + ditjen teknis
investasi dalam pelayanan. penanganan pengaduan
negeri masyarakat.
Meningkatnya Ditaruh di percepatan
kepercayaan global pelayanan.
terhadap indonesia
2 Meningkatnya a Pembangunan/pengembanga Tata Laksana - Evaluasi peningkatan Pusdatin
penggunaan teknologi n penggunaan teknologi penggunaan e-gov dalam
informasi dalam informasi dalam pelayanan pelayanan publik
pemberian pelayanan
Meningkatnya b Perluasan penerapan e- Pelayanan Publik - Online service Pusdatin
intensitas inovasi government yang terintegrasi
dalam pelayanan dalam penyelenggaraan
publik pemerintahan dan
pembangunan Tata Laksana - Penyediaan dan Pengelolaan Pusdatin
Data LPPB
Pelayanan Publik + - Penyediaan dan Pengelolaan Pusdatin
Tata Laksana Data Elektronik
46
ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/BADAN PERTANAHAN NASIONAL
TAHUN 2019
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
I Birokrasi 1 Meningkatnya integritas a Pengembangan nilai-nilai Manajemen Perubahan - Sosialisasi Pembangunan Itjen
Yang birokrasi untuk menegakkan integritas Zona Integritas (FGD,
Bersih dan Brosur/Panflet, Buku)
Akuntabel Terinternalisasinya Nilai b Pembentukan agen perubahan Manajemen Perubahan 1) Penyusunan Revisi SK Tim Biro Orpeg/Setditjen
Dasar, Kode Etik, Kode yang dapat mendorong Manajemen Perubahan
Perilaku, dan integritas terjadinya perubahan pola
pada instansi pikir
Pemerintah. 2) Inventarisasi daftar nama Biro
agen perubahan di Kantor Orpeg/Kanwil/Kantah
Pusat, Kanwil dan Kantah.
3) Penyusunan SK tentang Biro Orpeg/Setditjen
penunjukan agen-agen
perubahan secara
bertahap di tingkat Pusat
(1 orang di masing-masing
Unit Eselon I).
4) Penyusunan SK Kepala Biro
Kanwil dan SK Kepala Orpeg/Kanwil/Kantah
Kantah (masing-masing 1
orang) tentang
penunjukan agen
perubahan
2 Meningkatnya sinergitas a Pembangunan unit kerja Pengawasan - Penetapan unit kerja Itjen
sistem pengawasan untuk memperoleh predikat sebagai menuju
menuju WBK/WBBM WBK/WBBM)
Terwujudnya birokrasi - Monitoring dan evaluasi Itjen + Biro Orpeg
yang bersih dan bebas unit kerja WBK/WBBM
dari praktek KKN
3 Meningkatnya intensitas b Pelaksanaan pengendalian Pengawasan - Monitoring dan evaluasi Itjen + Biro Orpeg
keselarasan antara Gratifikasi kebijakan pelaksanaan
kinerja individu dengan pengendalian grafitikasi
kinerja organisasi.
monitoring dan evaluasi Itjen
pelaksanaan PPG
47
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
4 Meningkatnya intensitas c Pelaksanaan whistleblowing Pengawasan Monitoring dan evaluasi Itjen
indepedensi APIP system pelaksanaan WBS
d Pelaksanaan pemantauan Pengawasan Monitoring dan evaluasi Itjen
benturan kepentingan pelaksanaan kebijakan
benturan kepentingan
5 Meningkatnya intensitas e Penerapan SPIP (Sistem Pengawasan 1) Pengawasan internal di Itjen
pengendalian internal di Pengendalian Intern lingkungan Kementerian
lingkungan instansi Pemerintah) Agraria dan Tata
pemerintah Ruang/Badan Pertanahan
Nasional
2) Peningkatan Peran Aparat Itjen
Pengawasan Intern
Pemerintah (APIP) sebagai
Quality Assurance dan
Consulting
3) pengawasan untuk tujuan Itjen
tertentu di lingkungan
Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional
4) Pendampingan, Itjen
monitoring dan evaluasi di
lingkungan Kementerian
Agraria an Tata
Ruang/BPN
5) Membentuk tim Itjen
monitoring pelaksanaan
peningkatan peran Aparat
Pengawasan Intern
Pemerintah (APIP) sebagai
Quality Assurance dan
Consulting pada BPN
6) Melaksakan Diklat SPIP di Itjen
Lingkungan lingkungan
Kementerian Agraria dan
Tata Ruang/BPN, Kanwil
dan Kantah
48
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
7) Melaksanakan monitoring Itjen
penerapan SPIP di
lingkungan Kementerian
Agraria dan Tata
Ruang/BPN, Kanwil dan
Kantah
f Penanganan pengaduan Pengawasan - Monev Kegiatan itjen + Biro Orpeg
masyarakat penanganan pengaduan
masyarakat
g Penanganan pengaduan Pengawasan Monitoring dan evaluasi Itjen + Pusdatin +
masyarakat melalui sistem penanganan pengaduan Biro Hukum dan
elektronik masyarakat Humas
6 Meningkatnya sinergitas - Pembangunan/pengembangan Tata laksana Pembangunan Teknologi Pusdatin
sistem perencanaan, teknologi informasi dalam Informasi dalam penilaian
penganggaran dan manajemen kinerja kinerja, reviu laporan,
pelaporan kinerja penyusunan program dan
anggaran, berbasis
elektronik
7 Meningkatnya intensitas - Penguatan Manajemen kinerja Akuntabilitas 1) Penilaian Kinerja Eselon I Itjen + Biro Roren
keterbukaan sistem dan II (LKj)
pelaporan
8 Meningkatnya efektivitas 2) Reviu Laporan Keuangan Itjen + Biro Keu
dan efisiensi sistem Kementerian ATR/BPN
pelaporan
9 Meningkatnya kinerja 3) Penyusunan Program Biro Roren
organisasi instansi Dan Anggaran
pemerintah
Meningkatnya 4) Pelaksanaan Evaluasi Itjen
transparansi informasi Kinerja
laporan keuangan dan
kinerja
Meningkatnya 5) Sosialisasi dan Pembinaan Itjen
akuntabilitas publik Penilaian Kinerja
Kementerian ATR/BPN
49
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
Meningkatnya kontribusi 6) Tindak lanjut Hasil Audit Itjen
Kementerian ATR BPN Kinerja dan Kasus Yang
pada peningkatan Diselesaikan
kinerja pemerintah
dalam pelaksanaan
pembangunan secara
keseluruhan
10 Meningkatnya intensitas - Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring Biro Orpeg
penerapan sistem reward kebijakan reward and dan evaluasi dalam
and punishment dalam punishment berbasis kinerja pelaksanaan Aturan
manajemen kinerja disiplin/kode etik/kode
nasional perilaku instansi telah
ditetapkan dan diterapkan
2) Melaksanakan pemberian Biro Orpeg
penghargaan kinerja PNS
di lingkungan BPN sesuai
PerKa. BPN No 18 Tahun
2013
II Birokrasi 1 Meningkatnya kualitas - Pengembangan nilai-nilai Manajemen Perubahan 1) Penyusunan Revisi SK Biro Orpeg
yang dan intensitas untuk menegakkan integritas Menteri ATR/Ka BPN
efektif dan pelaksanaan reformasi tentang Tim Reformasi
efisien birokrasi Birokrasi.
2) Pembentukan Tim RB Kanwil
dengan SK Kepala Kantor
Wilayah BPN Provinsi di
seluruh Indonesia.
3) Pembentukan Tim RB Kantah
dengan SK Kepala Kantor
Pertanahan
Kabupaten/Kota di
seluruh Indonesia.
2 Meningkatnya ketepatan - Evaluasi dan restrukturisasi Kelembagaan 1) Evaluasi tugas dan fungsi Biro Orpeg
ukuran dan fungsi kelembagaan ASN Organisasi
kelembagaan
2) Pelaksanaan Analisis Biro Orpeg
Jabatan
50
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
3) Pelaksanaan Analisis Biro Orpeg
Beban Kerja
4) Pembentukan Kantor Biro Orpeg
5) Monev pembentukan Biro Orpeg
kantor
3 Meningkatnya efektivitas a Penerapan efisiensi Tata Laksana - Monev Pelimpahan Biro Orpeg
dan efisiensi penyelenggaraan Kewenangan, SOP dan SP
penyelenggaraan pemerintahan
pemerintahan b Penanganan pengaduan Pengawasan 1) Monev Kegiatan itjen + Biro Orpeg
masyarakat penanganan pengaduan
masyarakat
4 Meningkatnya kecepatan a Penerapan efisiensi Tata Laksana - Monev Pelimpahan Biro Orpeg
proses penyelenggaraan penyelenggaraan Kewenangan, SOP dan SP
pemerintahan pemerintahan
Meningkatnya efektivitas b Implementasi Undang-Undang Tata Laksana 1) Penyediaan dan Pusdatin
tata hubungan antar Keterbukaan Informasi Publik Pengelolaan Data
instansi pemerintah dan Elektronik
pemerintah daerah
2) Penyediaan dan Pusdatin
Pengelolaan Data LPPB
c Penerapan sistem kearsipan Tata Laksana - Pengelolaan dan Biro Umum
yang handal Pemeliharaan Arsip
5 Meningkatnya - Perluasan penerapan e- Tata Laksana - Evaluasi peningkatan Pusdatin
penggunaan teknologi government yang terintegrasi penggunaan e-gov dalam
informasi dalam penyelenggaraan pelayanan publik
pemerintahan dan
pembangunan
Tersusunnya penguatan - Perluasan penerapan e- Tata Laksana 1) Pengadaaan Barang dan Biro Umum +
sistem pengadaan secara government yang terintegrasi Jasa secara elektronik (e- pusdatin
elektronik dalam penyelenggaraan procurement)
pemerintahan dan
pembangunan
2) Penyusunan NSPK Biro Umum
Pengelolaan Sarana
Prasarana
51
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
6 Meningkatnya - Pemberian informasi publik Pelayanan Publik - informasi publik PPID
keterbukaan informasi akuntanbilitas kinerja;
publik PPID
7 Meningkatnya a Perbaikan berkelanjutan Sistem MSDM 1) Perencanaan kebutuhan Biro Orpeg
penerapan manajemen sistem perencanaan pegawai dengan
SDM yang berbasis merit kebutuhan pegawai ASN melaksanakan analisis
jabatan dan analisis
beban kerja
8 Meningkatnya 2) Penataan JFU dengan Biro Orpeg
kesejahteraan SDM memperhatikan
Aparatur keseimbangan bezetting
(jumlah pegawai yang
dimiliki saat ini) dan
kebutuhan pegawai
diantara unit kerja yang
ada
Meningkatnya integritas 3) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
aparatur proyeksi kebutuhan PNS
selama 5 tahun
berdasarkan anjab dan
ABK
9 Meningkatnya b Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Pelaksanaan koordinasi Biro Orpeg
transparansi dalam kebijakan sistem rekruitmen dengan BKN dan MENPAN
rekruitmen pegawai dan seleksi secara transparan (PANSELNAS CPNS)
dan berbasis kompetensi terkait penggunaan
aplikasi pendaftaran CPNS
online secara mandiri
2) Melakukan Review Biro Orpeg
terhadap draft standard
kompetensi jabatan
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural, fungsional
umum/tertentu mulai TA
2015-2019
52
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
c Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
kebijakan sistem promosi ATR/BPN tentang
secara terbuka Pedoman Tata Cara
Pengisian Jabatan
Pimpinan Tinggi Secara
Terbuka di Lingkungan
Kementerian ATR/BPN
2) Penyusunan format Biro Orpeg
promosi terbuka yang
kompetitif dan objektif
3) Penyusunan format Biro Orpeg
panitia seleksi yang
independen
d Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Keputusan dalam Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan penempatan dan
assessment center; pengangkatan dalam
jabatan struktural dan
fungsional
2) Melakukan Review Biro Orpeg
terhadap draft standard
kompetensi jabatan
3) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh jabatan
struktural
e Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) Penyusunan dokumen Biro Orpeg
kebijakan penilaian kinerja penetapan kinerja individu
pegawai terhadap seluruh pegawai
Kementerian ATR/BPN
(tidak hanya SKP)
2) Penilaian Prestasi Kerja Biro Orpeg
pegawai di lingkungan
Kemen ATR/BPN
dilakukan secara periodik
di akhir tahun
53
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
3) Penyusunan Peraturan Biro Orpeg
Menteri ATR/BPN tentang
penilaian kinerja individu
untuk dijadikan dasar
untuk pengembangan
karir individu
f Perumusan dan penetapan Sistem MSDM 1) melakukan monitoring Biro Orpeg
kebijakan reward and dan evaluasi dalam
punishment berbasis kinerja pelaksanaan Aturan
disiplin/kode etik/kode
perilaku instansi telah
ditetapkan dan diterapkan
2) Melaksanakan pemberi-an Biro Orpeg
penghargaan kinerja PNS
di lingkungan BPN sesuai
PerKa. BPN No 18 Tahun
2013
g Pembangunan/pengembangan Sistem MSDM 1) Pelaksanaan monitoring Biro Orpeg
sistem informasi ASN dan evaluasi terhadap
pemutakhiran dan
pelaksanaan SIMPEG.
2) SIMPEG dapat diakses Biro Orpeg
oleh seluruh pegawai
dengan syarat dan
ketentuan berlaku yang
telah ditetapkan
h Perumusan dan penetapan Sistem MSDM Penyusunankebutuhan Biro Orpeg
kebijakan sistem pengkaderan Diklat ASN ATR/BPN
pegawai ASN Pengusulan Tugas Belajar Biro Orpeg
pegawai ATR/BPN
i Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Melakukan Monitoring Biro Orpeg
kebijakan pemanfaatan/ dan Evaluasi terhadap
pengembangan data base pelaksanaan dan
profil kompetensi calon dan pemutakhiran SIMPEG.
pejabat tinggi ASN
54
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
j Perumusan dan penetapan Sistem MSDM - Pelaksanaan monitoring Biro Orpeg +
kebijakan pengendalian dan evaluasi pendidikan Pusdiklat
kualitas diklat dan pelatihan.
k Penerapan sistem promosi Sistem MSDM 1) Penyusunan Permen Biro Orpeg
secara terbuka, kompetitif, ATR/BPN tentang
dan berbasis kompetensi Pedoman Tata Cara
didukung oleh makin Pengisian Jabatan
efektifnya pengawasan oleh Pimpinan Tinggi Secara
Komisi Aparatur Sipil Negara Terbukadi Lingkungan
(KASN); Kementerian ATR/BPN
2) Penyusunan format Biro Orpeg
promosi terbuka yang
kompetitif dan objektif
3) Penyusunan format Biro Orpeg
panitia seleksi yang
independen
l Menyusun dan menetapkan Sistem MSDM - Perhitungan formasi Biro Orpeg
pola karier pegawai ASN jabatan
m Pengukuran gap competency Sistem MSDM 1) Pelaksanaan review Biro Orpeg
antara pemangku jabatan dan terhadap draft standard
syarat kompetensi jabatan kompetensi jabatan
2) Pelaksanaan assesment Biro Orpeg
kepada seluruh pejabat
struktural, JFU dan JFT
TA 2015 - 2019
n Penguatan sistem dan Sistem MSDM 1) Penyelenggaraan Pusdiklat
kualitas pendidikan dan pendidikan dan pelatihan
pelatihan untuk mendukung (Diklat) struktural, teknis
kinerja dan fungsional sesuai
dengan AKD
2) Penyusunan sistem Biro Orpeg
informasi administrasi
diklat
55
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
10 Meningkatnya a Evaluasi secara berkala Penataan PUU 1) Penyusunan evaluasi Biro Hukum dan
harmonisasi peraturan berbagai peraturan melalui kegiatan Humas
perundang-undangan perundang-undangan yang sinkronisasi terhadap
sedang diberlakukan; peraturan perundang
undangan
2) Penyusunan kompilasi Biro Hukum dan
peraturan Perundang Humas
Undangan dan penerbitan
buku peraturan Perundang
undangan tiap tahun
11 Menurunnya tumpang - Pelaksanaan Harmonisasi Biro Hukum dan
tindih tugas dan fungsi peraturan perundang- Humas
antar instansi undangan
pemerintah
12 Meningkatnya dukungan b Menyempurnakan/mengubah Penataan PUU - Penyusunan draf revisi Biro Hukum dan
publik terhadap berbagai peraturan perundang- peraturan perundang- Humas
penerapan kebijakan undangan yang dipandang undangan.
pemerintah tidak relevan lagi, tumpang
tindih, atau disharmonis
dengan peraturan perundang-
undangan lain;
13 Meningkatnya kualitas c Melakukan deregulasi untuk Penataan PUU - Monitoring dan evaluasi Biro Hukum dan
kebijakan publik memangkas peraturan Humas
perundang-undangan yang
dipandang menghambat
pelayanan
III Birokrasi 1 Meningkatnya a Percepatan pelayanan Pelayanan Publik 1) Weekend Service Pusdatin + Biro Orpeg
yang kemudahan, kepastian
memiliki dan kecepatan proses
pelayanan pelayanan
publik Meningkatnya 2) 7 Layanan utama Pusdatin + Biro Orpeg
yang aksesibilitas pelayanan
berkualitas Meningkatnya b Penerapan pelayanan satu Quick Win - Percepatan Layanan Tim PTSP
kompetensi SDM atap (Percepatan Layanan Ketersediaan Tanah di
Pelayanan Ketersediaan Tanah di PTSP/BKPM
PTSP/BKPM)
56
PENANGGUNG
NO SASARAN SUB-SASARAN KEGIATAN AREA PERUBAHAN RENCANA AKSI
JAWAB
Meningkatnya c Percepatan pelayanan menjadi Tata Laksana - Monev SOP Biro Orpeg
partisipasi publik dalam maksimal 15 hari
mendorong peningkatan
kualitas pelayanan
Meningkatnya kepuasan d Deregulasi dalam rangka Tata Laksana - Monev SP Biro Orpeg
masyarakat terhadap mempercepat proses
pelayanan publik pelayanan
Meningkatnya e Penanganan pengaduan Pengawasan - Monev Kegiatan itjen + Biro Orpeg
kepercayaan masyarakat masyarakat penanganan pengaduan
terhadap pemerintah masyarakat
Meningkatnya investasi
dalam negeri
Meningkatnya
kepercayaan global
terhadap indonesia
Meningkatnya kesadaran
publik terhadap kualitas
pelayanan
meningkatnya kualitas
pelayanan publik yang
setara dengan negara
maju di Asia
Menurunnya
kesenjangan kualitas
pelayanan antar daerah
dan antar golongan
masyarakat
Terwujudnya budaya
pelayanan prima
Meningkatnya daya
saing nasional
2 Meningkatnya a Pembangunan/pengembangan Tata Laksana - Evaluasi peningkatan Pusdatin
penggunaan teknologi penggunaan teknologi penggunaan e-gov dalam
informasi dalam informasi dalam pelayanan pelayanan publik
pemberian pelayanan
57