Anda di halaman 1dari 17

Laporan praktikum 3 Jumat, 12 Oktober 2018

Mata kuliah : Ekologi dan Estetika Hutan

IDENTIFIKASI INTERAKSI ANTARA BIOTIK-BIOTIK DAN


BIOTIK-ABIOTIK
(Studi Kasus : Baranangsiang 01)

Disusun Oleh :
Kelompok 4(P1)
Amelia Azzahrah (J3B118049)
Dita Maulina (J3B118063)
Muhammad Farhan Murdani (J3B118050)
Yusuf Asyidhiqi (J3B118009)

Dosen :

Helianthi Dewi, S.Hut, M.Si.

Asisten Dosen :

Ansyari Musoman, S.Hut.

Ah Auval Hadzdzi, A.Md.

PROGRAM STUDI EKOWISATA


SEKOLAH VOKASI
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2018
2

DAFTAR ISI

Daftar Tabel 3
I. PENDAHULUAN 4
A. Latar Belakang 4
B. Tujuan Praktikum 4
II. TINJAUAN PUSTAKA 5
A. Ekosistem 5
B. Pengertian Biotik 5
C. Pengertian Abiotik 5
D. Simbiosis 6
III. METODOLOGI PRAKTIK 7
A. Waktu dan Tempat 7
B. Alat dan Bahan 7
C. Tahapan Kerja 7
IV. HASIL & PEMBAHASAN 8
A. Hasil 8
B. Pembahasan 11
V. KESIMPULAN 16
A. Kesimpulan 16
B. Saran 16
DAFTAR PUSTAKA 17
3

Daftar Tabel
No Halaman

1 Alat dan Bahan 7


2 hubungan antara abiotik dan biotik 8
3 Hubungan antara biotik dan biotik 10
4

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Energi dan kondisi yang mengelilingi dan mempengaruhi hal-hal hidup
dan tak hidup yang disebut lingkungan. Ekosistem bisa di maksudkan sebagai
singkatan dari sistem ekologi. Akan tetapi lebih jelas lagi yang di maksud di
sini sebagai ekosistem adalah sistem ekologi yang awalnya terbentuk karena
adanya hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan yang
di tempati nya di mana hubungan tersebut tidak dapat di pisahkan lagi.

Dalam hal ini perlu mengenal 2 hal yang memang merupakan sumber
pembentukan ekosistem itu sendiri yakni tidak lain adalah komponen biotik
dan komponen abiotik.
Komponen biotik adalah suatu komponen yang menyusun suatu
ekosistem selain komponen abiotik (tidak bernyawa). Komponen biotik terdiri
dari 3, yakni Produsen, Konsumen, dan Pengurai.
Komponen Abiotik meliputi berbagai komponen-komponen yang
berperan dalam keseimbangan lingkungan. Komponen-komponen abiotik
adalah air, udara, suhu, tanah, garam mineral, dan kelembapan.
Hubungan timbal balik komponen biotik dengan abiotik dalam
ekosistem, Berdasarkan pola dan bentuk interaksinya, simbiosis dibedakan
menjadi 6 jenis, yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme,
simbiosis parasitisme, simbiosis netralisme, simbiosis amensalisme, dan
simbiosis kompetisi.

B. Tujuan Praktikum

Untuk mengetahui jenis biotik dan abiotic dan untuk mengetahui jenis
simbiosis yang ada di ekosistem.
5

II. TINJAUAN PUSTAKA


A. Ekosistem

Berdasarkan UU Lingkungan Hidup tahun 1997, ekosistem ialah tatatan


kesatuan cara yang utuh menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup
yang saling mempengaruhi. Unsur-unsur lingkungan hidup baik itu unsur
biotik maupun abiotik, baik itu makhluk hidup maupun benda mati, semuanya
tersusun sebagai satu kesatuan dalam ekosistem yang masing-masing tidak
dapat berdiri sendiri, tidak dapat hidup sendiri, melainkan saling berhubungan,
saling mempengaruhi, saling berinteraksi, sehingga tidak bisa dipisah-
pisahkan.

Ekosistem ialah tatanan kesatuan secara kompleks di dalamnya terdapat


habitat, tumbuhan dan binatang yang dipertimbangkan sebagai unit kesatuan
secara utuh, sehingga semuanya akan menjadi bagian mata rantai siklus materi
dan aliran energi. Menurut Woodbury (1954)

Definisi Ekosistem menurut Soemarwoto (1983), ekosistem itu yaitu suatu


sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk
hidup dengan lingkungannya.

B. Pengertian Biotik

Pengertian komponen biotik adalah komponen ekosistem yang berupa


organisme atau makhluk hidup. Ekosistem tidak adakan terbentuk tanpa
adanya makhluk hidup atau komponen biotik dalam ekosistem. Komponen
biotik ini bisa berupa hewan, ikan, burung, serangga, tumbuhan, rumput,
pohon, jamur, bakteti, pengurai, protozoa dan juga termasuk manusia.

C. Pengertian Abiotik
Selain komponen biotik, juga ada komponen abiotik. Pengertian
komponen abiotik adalah komponen ekosistem yang bukan makhluk hidup.
Komponen abiotik dalam ekosistem memiliki peran dan pengaruh bagi
organisme dan ekosistem itu sendiri. Beberapa contoh komponen abiotik ini
6

antara lain adalah air, tanah, udara, kelembapan, suhu, cahaya matahari dan
lain-lain.

D. Simbiosis
Simbiosis adalah bentuk interaksi antara dua jenis makhluk hidup yang
berbeda spesies. Apa artinya, artinya simbiosis terjadi dalam suatu komunitas
dan organisasi makhluk hidup yang lebih besar dari itu. simbiosis dibedakan
menjadi 6 jenis, yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme,
simbiosis parasitisme, simbiosis netralisme, simbiosis amensalisme, dan
simbiosis kompetisi.
7

III. METODOLOGI PRAKTIK

A. Waktu dan Tempat

Praktikum Ekologi dan Estetika Hutan tentang hubungan interaksi antara


biotik-biotik dan biotik-abiotik dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 05 oktober
2018 yang berlokasi di Baranang Siang 01.

B. Alat dan Bahan

Table 1 Alat dan Bahan

No Alat dan Bahan Fungsi

1 Alat tulis (pulpen) Untuk mencatat hasil pengamatan

2 Tally sheet Untuk mempermudah mencatat data hasil pengamatan

3 Handphone Untuk dokumentasi

4 Microsoft Word Untuk menginput data dan membuat laporan

C. Tahapan Kerja

1. Pertama menentukan lokasi dan waktu pelaksanaan praktikum.


2. Mendatangi lokasi untuk melakukan pengamatan.
3. Segera lakukan pengamatan dan mencatat hasil pengamatan di tallysheet.
4. Kemudian input data hasil rekapitulasi di laporan.
8

IV. HASIL & PEMBAHASAN


A. Hasil

1. Abiotik dengan biotik


Dibawah ini merupakan hasil pengamatan antara abiotik dan biotik :

Table 2 hubungan antara abiotik dan biotik


No Jenis Individu Aktivitas Interaksi Waktu Gambar
1 Rumput dengan Rumput tumbuh di aspal parasitisme -
aspal

2 Tanaman dengan Tanaman tumbuh di tembok Parasitisme -


tembok

3 Lumut dengan Lumut tumbuh di tembok Parasitisme -


tembok

4 Semut dengan Semut berjalan diatas Netralisme -


paralon paralon

5 Tanaman dengan Tanaman tumbuh di pagar Parasitisme -


pagar

6 Daun dengan Daun tumbuh di tembok Parasitisme 10 detik


tembok

7 Burung gereja Burung sedang hinggap di Netralisme 10 detik


dengan tembok tembok

8 Semut hitam Berjalan mencari makan Mutualisme 5 detik


dengan tanaman
9

9 Burung walet Terbang di udara Netralisme 5 detik


dengan udara

10 Semut dengan Berjalan ditembok Netralisme 5 detik


tembok

11 Lumut dengan Lumut tumbuh di tembok parasitisme -


tembok

12 Rumput dengan Tumbuh di tanah Mutualisme -


tanah

13 Tanaman pakis Tanaman tumbuh di tembok komensalisme -


dengan tembok

14 Kumbang dengan Kumbang mencari makan Netralisme -


tembok

15 Burung dengan Burung mencari makan Netralisme 10 detik


paving blok

16 Lumut dengan Lumut hidup di beton Parasitisme -


beton
10

2. Biotik dengan biotik


Dibawah ini merupakan hasil pengamatan antara biotik dan biotik :

Table 3 Hubungan antara biotik dan biotik


No. Jenis individu Aktivitas Interaksi Waktu Gambar
1. Semut dengan Mencari makanan Parasitisme 5 detik
daun

2. Tanaman Tanaman hidup di Mutualisme -


dengan kayu kayu

3. Capung dengan Mencari makan Netralisme 10 detik


daun

4. Lalat dengan Mencari makanan Netralisme 5 detik


daun

5. Burung walet Burung sedang Komensalisme 5 detik


dengan pohon hinggap

6. Lebah dengan Lebah sedang Mutualisme 5 detik


pohon melinjo mencari nektar

7. Semut dengan Sedang mencari Mutualisme 5 detik


semut hitam makan

8. Semut dengan Sedang mencari Netralisme 5 detik


tanah makan

9. Serangga Hinggap di daun Parasitisme 5 detik


dengan daun
11

10. Kumbang Hinggap di daun Netralisme 5 detik


dengan daun

11. Serangga Hinggap di daun Netralisme 5 detik


dengan daun

12. Semut dengan Hinggap di daun Netralisme 5 detik


daun

13. Sisih gading Tumbuh di pohon komensalisme 5 detik


dengan batang
pohon durian
belanda
14. Semut dengan Berjalan dibatang Mutualisme 10 detik
batang pohon pohon
jambu biji

15. Benalu berada Berkembang biak Parasitisme -


dibatang pohon di batang pohon

B. Pembahasan

1. Abiotik dengan biotik

Berdasarkan hasil abiotik dengan biotik yang di dapatkan setelah melakukan


praktikum adalah sebagai berikut

A.) Muhammad Farhan Murdani (J3B118050)

Interaksi pertama adalah Rumput dengan Aspal, Rumput tersebut


hidup di aspal dan akhirnya rumput tersebut merusak aspal, interaksi yang
terjadi ialah simbiosis parasitisme.
12

Interaksi kedua adalah Tanaman dengan Tembok, Tanaman tersebut


hidup di tembok dan mengakibatkan tembok tersebut retak, interaksi
tersebut termasuk dalam simbiosis parasitisme.

Interaksi ketiga adalah lumut dengan tembok, Lumut tersebut hidup


dengan sendirinya dan mengakibatkan kerugian pada tembok tersebut yaitu
retak – retak maka interaksi tersebut yaitu simbiosis parasitisme.

Interaksi keempat adalah semut dengan paralon, semut tersebut


berjalan diatas paralon tidak menguntungkan siapapun dan tidak merugikan
siapapun, interaksi tersebut ialah termasuk simbiosis netralisme.

B.) Amelia Azzahrah (J3B118049)

Interaksi pertama adalah Tanaman dengan Pagar, tanaman tersebut


tumbuh dengan sendirinya yang mengakibatkan kerugian pada pagar
tersebut yaitu berkarat, interaksi yang terjadi yaitu simbiosis parasitisme.

Interaksi kedua adalah daun dengan tembok, daun tersebut berada di


tembok dan tumbuh dengan sendirinya, namun merugikan tembok sekitar,
interaksi tersebut termasuk dalam simbiosis parasitisme.

Interaksi ketiga adalah burung gereja dengan tembok, burung tersebut


terlihat sedang hinggap di tembok dan tidak menguntungkan dan tidak
merugikan siapapun, interaksi tersebut termasuk dalam simbiosis
netralisme.

Interaksi keempat adalah Semut hitam dengan tanaman, semut hitam


tersebut terlihat seperti sedang berjalan untuk mencari makan disekitar
tanaman, interaksi tersebut ialah simbiosis mutualisme.

C.) Dita Maulina (J3B118063)

Interaksi pertama adalah Burung walet dengan udara, terlihat burung


tersebut sedang terbang ria di udara, tidak terlihat ada yang saling
menguntungkan maupun merugikan. interaksi tersebut ialah simbiosis
Naturalisme
13

Interaksi kedua adalah semut dengan tembok, dalam waktu pengamatan


5 detik dapat terlihat semut tersebut memberikan keuntungan maupun
kerugian terhadap lingkungan sekitar dapat disimpulkan interaksi terebut
ialah simbiosis netralisme.

Interaksi ketiga adalah lumut dengan tembok, lumut tersebut hidup pada
tembok yang lembab, lumut tersebut hidup mengakibatkan kerugian bagi
tembok tersebut maka dari itu interaksi yang terjadi ialah simbiosis
parasitisme.

Interaksi keempat adalah Rumput dengan tanah, Rumput tersebut


tumbuh di tanah mengakibatkan keuntungan bagi tanah, dapat disimpulkan
rumput dengan tanah ialah simbiosis mutualisme.

D.) Yusuf Asyidhiqi

Interaksi pertama adalah Tanaman pakis dengan tembok, tanaman


tersebut tumbuh disekitar tembok yang mengakibatkan kerugian bagi
tembok tersebut, interaksi tersebut ialah simbiosis parasitisme.

Interaksi kedua adalah kumbang dengan tembok, kumbang tersebut


sedang hinggap di tembok tidak ada aktivitas yang saling menguntungkan
maupun merugikan jadi interaksi tersebut termasuk simbiosis netralisme.

Interaksi ketiga adalah burung dengan paving blok, burung tersebut


terlihat sedang hinggap tidak adanya aktivitas yang mengakibatkan
keuntungan maupun kerugian, interaksi tersebut termasuk simbiosis
netralisme

Interaksi keempat adalah lumut dengan beton, lumut hidup dengan


sendirinya namun mengakibatkan beton tersebut rusak jadi interaksi yang
terdapat ialah simbiosis parasitisme.

2. biotik dengan biotik

Berdasarkan hasil biotik dengan biotik yang di dapatkan setelah melakukan


praktikum adalah sebagai berikut :
14

A.) Muhammad Farhan Murdani (J3B118050)

Interaksi pertama adalah Semut dengan daun, semut tersebut


berdasarkan hasil pengamatan telihat sedang mencari makan, interaksi
tersebut ialah parasititsme

Interaksi kedua adalah Tanaman dengan kayu, tanaman tersebut hidup


di batang kayu saling menguntungkan jadi interaksi tersebut ialah simbiosis
mutualisme.

Interaksi ketiga adalah Capung dengan daun, capung tersebut sedang


hinggap di daun hanya diam saja tidak mengakibatkan keuntungan maupun
kerugian, interaksi tersebut ialah simbiosis netralisme.

Interaksi keempat adalah Lalat dengan daun, lalat tersebut seperti


terlihat ingin mencari makanan, tidak mengakibatkan keuntungan maupun
kerugian jadi interaksi tersebut ialah simbiosis netral.

B.) Amelia Azzahrah (J3B118049)

Interaksi pertama adalah Burung walet dengan pohon, burung tersebut


sedang hinggap di pohon, interasksi tersebut termasuk dalam simbiosis
komensalisme.

Interaksi kedua adalah Lebah dengan pohon melinjo, lebah tersebut


terlihat sedang mencari nektar dan interaksi tersebut ialah simbiosis
mutualisme.

Interaksi ketiga adalah semut dengan semut hitam, semut tersebut


sedang mencari makan bersama, interaksi tersebut ialah simbiosis
mutualisme.

Interaksi keempat adalah Semut hitam dengan tanah, semut tersebut


sedang mencari makan, interaksi tersebut ialah simbiosis netralisme.
15

C.) Dita Maulina (J3B118063)

Interaksi pertama adalah Serangga dengan daun, serangga terssebut


sedang hinggap di daun, interaksi tersebut ialah simbiosis parasitisme.

Interaksi kedua adalah Kumbang dengan daun, kumbang tersebut


hinggap di daun dan interaksi tersebut ialah simbiosis netralisme.

Interaksi ketiga adalah Serangga dengan daun, serangga tersebut sedang


hinggap di daun dan tidak mengakibatkan keuntungan maupun kerugian,
interaksi tersebut termasuk simbiosis netralisme.

Interaksi keempat adalah Semut dengan daun, semut tersebut tidak


mengakibatkan adanya keuntungan maupun kerugian interaksi tersebut ialah
simbiosis netralisme.

D.) Yusuf Asyidhiqi

Interaksi pertama adalah Sisih gading dengan batang pohon durian


belanda, tumbuhan yang tumbuh dipohon yang mengakibatkan terjadinya
interaksi simbiosis komensalisme.

Interaksi kedua adalah Semut dengan batang pohon, semut tersebut


sedang berjalan diatas batang pohon dan terjadinya interaksi simbiosis
mutualisme.

Interaksi ketiga adalah benalu berada diatas batang pohon, benalu


tersebut berkembang biak diatas pohon, interaksi yang termasuk ialah
simbiosis parasitisme.
16

V. KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Dari kegiatan praktikum identifikasi interaksi abiotik dengan biotik dan


biotik dengan biotik dapat disimpulkan bahwasanya kita dapat mengetahui
banyaknya jenis abiotik maupun biotik yang berinteraksi dan mengahasilkan
keuntungan maupun kerugian contohnya adanya tanaman liar di tembok
membuat tembok tersebut kerugian yaitu menjadi rusak dan sebagainya.

B. Saran

Kegiatan praktikum identifikasi interaksi abiotik dengan biotik dan biotik


dengan biotik dapat menyinggung agar pentingnya peduli terhadap lingkungan,
keragaman ekosistem yang harus dilindungi agar kedepannya tidak terjadi
kepunahan.
17

DAFTAR PUSTAKA
https://bagus-on.blogspot.com/2016/03/pengertian-biotik-dan-abiotik-beserta.html

https://moondoggiesmusic.com/pengertian-ekosistem/

http://ourpos.blogspot.com/2014/09/makalah-tentang-ekosistem.html

http://www.ebiologi.net/2015/12/macam-macam-simbiosis-dan-contohnya.html

Anda mungkin juga menyukai