PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
Keberhasilan seorang wirausaha dapat dicapai melalui kemampuan
penemuan ide dari berbagai teknik pencarian ide. Seorang wirausaha
mampu mengambil keputusan dengan memilih ide bisnis terbaik dan
menantukan cara terbaik untuk mengerjakan pilihan ide bisnis. Sehingga,
ide usaha/bisnis yang bagus merupakan faktor penting atau bahkan
merupakan persyaratan untuk memulai sebuah usaha/bisnis. Meskipun
demikian, ide bisnis yang bagus biasanya tidak langsung datang kepada
pengusaha, tetapi merupakan hasil dari kerja keras dan upaya dari
pengusaha untuk membangkitkan, mengidentifikasi dan mengevaluasi
peluang.
B. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. Kekuatan (Strength)
Pertama dan paling utama kita harus menilai apa kekuatan dari produk yang
ingin ita luncurkan ini, karna di dunia pasaran kita tak akan bisa bertahan
dengan produk yang tidak memiliki kekuatan dan keunggulan. Pada umumnya
ini menjadi dasar dari sebuah produk yang ingin kita luncurkan, karena hal
utama yang membuat produsen berani meluncurkan suatu produk adalah karna
yakin dengan kekuatan produknya. Adapun keunggulan dari produk yang kami
luncurkan ialah produk “pisang nugget” masih sangat digandrungi oleh
kalangan masyarakat saat ini, kemudian dari segi pembiayaan yang terbilang
cukup terjangkau, serta proses pembuatan yang mudah untuk saat ini.
2. Kelemahan (Weakness)
Setelah menganalisa apa kekuatan dari produk yang ingin kita luncurkan
tersebut kita perlu menganalisa mengenai kira-kira apa kelemahan dari produk
yang ingin kita luncurkan tersebut, karna tidak mungkin suatu produk memiliki
kesempurnaan tanpa kelemahan. Adapun kelemahan yang dapat kami lihat
daari produk kami ialah produk yang kami ingin luncurkan merupakan produk
kelas menengah, alias hampir tidak menarik orang orang yang mempunyai
selera kelas atas dan juga produk makanan ini kualitasnya akan menurun
apabila disimpan lebih dari sehari.
3. Peluang (Opportunity)
Tentunya dalam perencanaan peluncuran produk “pisang nugget” ini kami
perlu melihat terlebih dahulu dimana dan bagaimana peluang kami ketika
produk kami ini kami luncurkan. Nah adapun peluang yang dapat kami liat dari
produk yang akan kami luncurkan ialah produk “pisang nugget” ini masihlah
produk yang laris di kalangan masyarakat, sehingga ketika produk ini
diluncurkan peluang untuk laku cukup besar.
4. Ancaman (Threat)
Hal terakhir yang perlu di analisa adalah ancaman apa saja yang akan muncul
ketika kami meluncurkan produk ini dipasaran. Ancaman-ancaman yang akan
3
muncul ialah mengingat kembali bahwa produk “pisang nugget” merupakan
produk yang bisa dibilang banyak pesaingnya karena banyak produsen yang
telah memproduksinya dan kemudian ancaman berikutnya ialah apabila
produksi yang terlebih banyak kemudian tidak dapat terjual habis maka
kualiats produk yang akan menurun bahkan bisa jadi tak bisa di jual kembali.
Setelah menganalisa semua hal diatas, kita dapat memutuskan apakah kita
akan tetap meluncurkan produk yang kita rencanakan, dan apabila jadi
diluncurkan kita sudah dapat mempersiapkan hal hal apa saja yang akan kita
lakukan kedepannya untuk membuat usaha kita lebih maju bahkan bisa
menjadi yang teratas.
Dalam meluncurkan produk ini kami akan mulai dari melihat kepada aspek
aspek apa saja yang perlu diperhatikan dalam membuat suatu produk.
1. Aspek Produksi
Aspek produksi adalah pandangan dari kegiatan produksi agar kita dapat
merencanakan kegiatan itu sendiri. Adapun yang mencakup hal-hal di dalam
aspek produksi ialah
a. Faktor Bahan
b. Faktor Proses produksi
c. Perkiraan Jumlah Produksi
d. Penganggaran Produksi
e. Proses Produksi
Faktor Bahan
Untuk bahan sendiri kami menggunakan bahan bahan yang nyaris mudah
ditemukan di pasar, namun dengan mempertimbangkan kualitas bahan
yang tentunya menjadi prioritas kami. Adapun bahan bahan dan alat yang
kami gunakan yaitu :
Bahan Alat
1. Pisang 1.Mika
2. Susu Coklat
3. Minyak Goreng
4. Tepung Panir/Tepung Roti
5. Tepung Terigu
6. Coklat Batang
7. Keju Craft
4
Faktor Proses Produksi
Dalam proses produksi sendiri, kami memproduksi produk kami bukan
untuk jangka panjang, dikarenakan produk yang menyangkut makanan
akan lebih baik dan lebih menarik apabila terlihat masih baru, oleh sebab
itu kami memproduksi produk tersebut dengan jumlah sedikit dalam
jumlah hitungan perhari.
Penganggaran Produksi
Adapun anggaran produksi dalam pembuatan produk kami tak memakan
terlalu banyak anggaran karna pada umumnya bahan nya mudah di
dapatkan dan proses pembuatannya cukup mudah.
Proses Produksi
Proses produksi produk kami tidaklah sulit, adapun proses produksinya
yaitu:
Pertama kupas semua pisangnya kemudian dibelah menjadi dua
bagian dan letakkan dalam sebuah wadah untuk sementara
Kemudian ambil wadah lain, tuangkan terigu secukupnya, garam
secukupnya dan air secukupnya hingga kental adonannya dan aduk
sampai merata
Kemudian siapkan wadah lain dan tuangkan tepung roti di dalamnya
sembari memanaskan Minyak di penggorengan
Masukan pisang yang telah dibelah tadi, baluri hingga merata lalu
masukan ke wadah yang berisi tepung roti tadi
Kemudian setelah siap dan minyaknya telah panas masukan pisang
yang telah dibaluri adonan sebelumnya, goreng hingga matang
Sembari menunggu pisang yang digoreng matang lelehkan coklat
batang di wadah lainnya (bisa juga menggunakan meses, bergantung
pada selera produsen dan kondisi pasar)
Nah setelah pisang selesai digoreng lumuri dengan meses yang telah
dilelehkan sebelumnya, setelah itu parut keju dan letakkan di atas nya
berikan susu juga maka selesailah proses pembuatannya
Tiriskan dan di packing dalam mika dan siap untuk dipasarkan
5
2. Aspek Pemasaran
Aspek pemasaran adalah faktor penting yang dijadikan kunci keberhasilan
bagi perusahaan dalam memetakan suatu pasar. Dengan mengenali aspek
pemasaran seseorang akan dapat melakukan studi kelayakan bisnis sehingga
ia dapat menganalisa bisnis tersebut layak atau tidak untuk direalisasikan.
Adapun hal hal yang terdapat dalam aspek pemasaran ialah :
a. Spesifikasi Produk
b. Segmentasi Pasar
c. Analisa Pasar dan Permintaan
d. Analisa Pesaing
e. Penentuan Harga Jual
f. Promosi
Spesifikasi Produk
Langkah pertama dalam aspek pemasaran yaitu spesifikasi produk, dimana
kita akan menilai bahwa produk “pisang nugget” ini di khususkan untuk
diuncurkan kemana, karna tak mungkin semua pasaran dapat menerima
produk kita tersebut.
Segmentasi Pasar
Berikutnya setelah menganalisis mengenai spesifikasi produk kita
lanjutkan dengan segmentasi pasar yaitu pemisahan diantara calon
konsumen sebagai pasar. Mengingat bahwa produk “pisang nugget” yang
tidak mungkin di terima di semua pasar, maka perlu adanya segmentasi
pasar agar kita dapat membagi dimana saja tempat yang layak untuk kita
mendistribusikan produk kita agar ditempatkan di tempat yang tepat.
Analisa Pesaing
Ini merupakan salah satu hal yang signifikan karna ini dapat menjadi
penentu dimana posisi kita dalam dunia bisnis. Pesaing merupakan
6
perusahaan yang memproduksi barang yang memiliki kemiripan dengan
produk yang kita ingin tawarkan. Nah dalam setiap usaha pasti akan ada
pesaingnya, apalagi produk “pisang nugget” ini, mengingat kembali cara
pembuatan yang mudah dan dana yang tidak terlalu banyak digunakan
serta dapat memberikan keuntungan yang lumayan, maka tak heran jika
banyak produsen yang ingin membuatnya, maka dari itulah produk
“pisang nugget” ini akan memliki banyak pesaing nantinya. Semua
kembali kepada bagaimana kami memanfaatkan peluang yang ada serta
menghidari ancaman ancaman yang akan berbahaya bagi kelanjutan usaha
dan produk kami kedepannya.
Promosi
Aspek berikutnya merupakan penutup dari aspek pemasaran, yah
bagaimana tidak, promosi tentunya diperlukan untuk memasarkan produk
yang ingin kita pasarkan. Nah dalam pemasaran pisang nugget ini
tentunya belum menggunakan baliho atau semacamnya, namun lebih
kepada iklan online atau sosial media, karna ruang lingkup yang masih
sederhana.
3. Aspek Keuangan
Aspek keuangan merupakan faktor yang menentukan biaya yang di
keluarkan serta dihasilkan untuk membuat sebuah usaha yang optimal.
Adapun yang terdapat dalam aspek keuangan yaitu:
a. Sumber Dana
b. Rencana Produksi
c. Biaya Variabel dan Total Biaya
d. Laporan Keuangan
Sumber Dana
Sumber dana merupakan modal awal yang digunakan untuk memulai
bisnis. Adapun sumber dana untuk pembuatan produk kami ini adalah
dari dana pribadi seluruh anggota tim sejumlah Rp.139.750.
7
Rencana Produksi
Ialah berapa banyak produk “pisang nugget” yang akan kami buat
dengan jumlah dana yang kami miliki. Adapun rencana produksi kami
ialah:
Jenis Produk : Pisang Nugget
Jumlah produksi : 13 mika dalam satu kali produksi, namun dengan
estimasi bahan yang kami miliki kami dapat membuat 3 kali
produksi dalam sehari, jadi total produksi kami dalam sehari bisa
mencapai 39 sampai 40 mika
8
4. Aspek Sumber Daya Manusia (SDM)
Adapun Aspek Sumber Daya Manusia dalam usaha kami yaitu:
Manajer
Kepala
Bidang
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Keberhasilan seorang wirausaha dapat dicapai melalui kemampuan
penemuan ide dari berbagai teknik pencarian ide. Seorang wirausaha
mampu mengambil keputusan dengan memilih ide bisnis terbaik dan
menantukan cara terbaik untuk mengerjakan pilihan ide bisnis. Sehingga,
ide usaha/bisnis yang bagus merupakan faktor penting atau bahkan
merupakan persyaratan untuk memulai sebuah usaha/bisnis. Meskipun
demikian, ide bisnis yang bagus biasanya tidak langsung datang kepada
pengusaha, tetapi merupakan hasil dari kerja keras dan upaya dari
pengusaha untuk membangkitkan, mengidentifikasi dan mengevaluasi
peluang.
B. Saran
Pada laporan ini masih terdapat beberapa kekurangan, kami
menyadari hal tersebut oleh karena itu, kami menerima segala bentuk
masukan dan saran demi perbaikan pada laporan kali ini.
Laporan ini dapat terselesaikan karena adanya pihak-pihak yang
mendukung. Terutama bagi dosen mata kuliah kewirausahaan dan teman-
teman. Kami mengucapkan banyak terima kasih dan bagi semua pihak
yang telah membantu menyelesaikan tugas ini.
10
11