Anda di halaman 1dari 13

ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA NY.

A UMUR 29 TAHUN P1A0


POST PARTUM HARI KE-3 DENGAN KEBUTUHAN TOTOK VAGINA
DI PMB KASIH IBU

oleh:
MAGDALENA VALENTIKA WINDY
1904032

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2019
ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA NY.A UMUR 29 TAHUN P1A0
POST PARTUM HARI KE-3 DENGAN KEBUTUHAN TOTOK VAGINA
DI PMB KASIH IBU

I. PENGKAJIAN
Dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : Senin, 29 Juli 2019
Jam : 11.00 WIB
Tempat : BPM Kasih Ibu

A. Data Subyektif
1. Biodata
1.1 Biodata Ibu
Nama : Ny. “A”
Umur : 29 tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl. Berlian Raya 2
1.2 Biodata suami
Nama : Tn. “ B”
Umur : 31 tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Jl. Berlian Raya 2
2. Keluhan utama
Ibu mengatakan sudah melahirkan 3 hari yang lalu setelah melahirkan
ingin supaya otot pinggang dan bagian kewanitaanya menjadi kencang
lagi
3. Riwayat Kesehatan
3.1 Riwayat kesehatan dahulu
 Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular
seperti Hepatitis, AIDS, TBC dan lain-lain
 Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan
seperti DM, Tekanan Darah Tinggi, Jantung dan lain-lain
3.2 Riwayat kesehatan sekarang
 Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular
seperti Hepatitis, AIDS, TBC dan lain-lain
 Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan
seperti DM, Tekanan Darah Tinggi, Jantung dan lain-lain
3.3 Riwayat kesehatan keluarga
 Ibu mengatakan di keluarga tidak ada yang menderita penyakit
menular seperti Hepatitis, AIDS, TBC dan lain-lain
 Ibu mengatakan di keluarga tidak ada yang menderita penyakit
keturunan seperti DM, Tekanan Darah Tinggi, Jantung dan lain-
lain
 Ibu mengatakan di keluarga tidak ada riwayat kembar
 Ibu mengatakan di keluarga tidak ada yang menderita kecacatan
4. Riwayat Perkawinan
4.1 Menikah pada usia 26 tahun
4.2 Menikah 1 kali
4.3 Lama menikah 1 tahun
5. Riwayat Obstetri
5.1 Riwayat Menstruasi
 Menarche : 13 tahun
 Siklus/lama : 28 hari / 7 hari
 Perdarahan : banyak (ganti pembalut 4-5 kali)
 Dysmenorrhea : tidak ada
 Keputihan : tidak ada
5.2 Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
N Tgl/thn Tem U Jenis Penol Anak Nifas Keada
o partus pat K partu ong J P BB keada Lakt an
partu s K B an asi anak
s sekra
nag
1 26/07/2 Pkm
38 Nor Bidan p 4 30 Sehat
019 mg mal 8 00
g
5.3 Riwayat kehamilan sekarang
 HPHT tanggal 03-10-2018 HPL tanggal 26-07-2019
 Riwayat ANC
Periksa hamil 6 kali, di PMB Hj. Uut Sri Rahayu,AM.Keb,
mendapat terapi tablet zat besi, vitamin dan mendapat
penyuluhan kebutuhan gizi ibu hamil, dan tanda-tanda
persalinan
 Imunisasi TT : TT1 Capeng, TT2 Hamil 1
 Kebiasaan
Minum jamu : tidak pernah
Merokok : tidak pernah
Obat-obatan tertentu : tidak pernah, kecuali resep dari bidan
 Komplikasi/penyulit : tidak ada
5.4 Riwayat Persalinan Sekarang
 Lahir : 26-07-2019
 Jam : 09.30 WIB
 Lahir secara : normal
 Jenis kelamin : perempuan
 BB : 3000 gram
 PB : 49 cm
6. Riwayat keluarga berencana
Ibu mengatakan belum pernah menggunakan alat kontrasepsi
7. Riwayat kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Yang Lalu
Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit seperti (DM, Hipertensi),
tidak ada riwayat penyakit Menular (TBC, HIV AIDS, Hepatitis B),
dan riwayat penyakit Menahun (Jantung)
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit seperti (DM,
Hipertensi), Menular (TBC, HIV AIDS, Hepatitis B), dan Menahun
(Jantung), Tidak ada alergi obat dan makanan
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
Ibu mengatakan keluarga tidak ada riwayat penyakit seperti (DM,
Hipertensi), Menular (TBC, HIV AIDS, Hepatitis B), dan Menahun
(Jantung)
d. Riwayat Gemeli
Ibu mengatakan dalam keluarganya maupun suami tidak ada yang
memiliki riwayat Gemeli (Kehamilan Kembar)
e. Riwayat operasi : ibu mengatakan tidak pernah operasi apapun.

8. Pola kehidupan sehari-hari


a. Pola nutrisi
 Selama hamil
Makan : 3x sehari.
Porsi : 1 piring sedang.
Jenis makanan : nasi putih, tempe, telur, sayur bayam
Minum : 7-8 gelas sehari.
Jenis : air putih, teh, susu.
Keluhan : tidak ada.
 Selama nifas
Makan : 3 x sehari.
Porsi : 1 piring sedang.
Jenis : nasi putih, tempe, tahu, sayur bayam, pisang
Minum : 7-8 gelas sehari.
Jenis : air putih, teh, susu.
Keluhan : tidak ada.
b. Pola eliminasi
 Selama hamil
BAB : 1x sehari.
Konsistensi : lembek.
Warna : kehijauan.
BAK : 4-5x sehari.
Warna : kuning jernih.
Keluhan : tidak ada.
 Selama nifas
BAB : 1x sehari
Konsistensi : lembek
Warna : kekuningan
Keluhan : tidak ada
BAK : 4-5x perhari
Warna : jernih
Keluhan : sedikit nyeri saat berkemih
c. Pola personal hygiene
 Selama hamil
 Mandi : 2x sehari.
 Keramas : 2 hari sekali.
 Gosok gigi : 2x sehari.
 Kebersihan payudara : ibu mengatakan membersihkan payudara
ketika mandi dengan menggunakan sabun.
 Kebersihan genetalia : :ibu mengatakan membersihkan genetalia
dengan cara cebok dari depan ke belakang ketika mandi, BAK,
maupun BAB
 Kebersihan pakaian : ibu mengatakan mengganti pakaian 2x
sehari, celana dalam 2-3x sehari.
 Keluhan : tidak ada.
 Selama nifas
 Mandi : ibu mengtakan belum mandi setelah melahirkan
 Keramas : ibu belum keramas rambut setelah melahirkan
 Gosok gigi : 1x sehari
 Kebersihan payudara :ibu mengatakan membersihkan payudara
menggunakan air
 Kebersihan genetalia :ibu mengatakan membersihkan genetalia
dengan cara cebok dari depan ke belakang ketika mandi, BAK,
maupun BAB.
 Kebersihan pakaian : ibu mengatakan mengganti pakaian 2x
sehari, celana dalam 2-3x sehari serta pembalut 3-4x sehari jika
sudah merasa tidak nyaman.
 Keluhan : tidak ada.
d. Pola aktifitas
 Selam hamil : ibu mengatakan selama hamil melakukan
pekerjaan rumah tangga yang ringan-ringan saja seperti
memasak, mencuci, menyapu, dan mengepel.
 Selama nifas : ibu mengatakan belum melakukan pekerjaan
rumah tangga seperti memasak, menyapu, dan ibu masih dibantu
suami dan ibunya untuk mengurus banyinya.
 Keluhan : tidak ada.
e. Pola istirahat
 Selama hamil
 Tidur malam: 7-8 jam sehari.
 Tidur siang : 1jam sehari.
 Keluhan : sering terbangun karena BAK saat hamil tua.
 Selama nifas
 Tidur malam: 5-6 jam sehari.
 Tidur siang : 1 jam sehari.
 Keluhan : sering terbangun karena bayi menangis dan rewel
 Pola seksual
 Selama hamil : ibu mengatakan selama hamil jarang melakukan
hubungan seksual
 Selama nifas : ibu mengatakan belum melakukan hubungan
seksual.
9. Psikososial
 Tanggapan ibu terhadap dirinya sekarang : Ibu mengatakan merasa
senang dengan kelahiran bayinya
 Respon keluarga terhadap keadaan ibu : keluarga senang dan juga
membantu ibu dalam merawat bayinya
 Pengambilan keputusan dalam keluarga: pengambilan kepurusan
dalam keluarga diambil oleh suami
 Pencegahan masalah (coping): pencegahan masalah di dalam
keluarga dilakukan secara bermusyawarah
 Keadaan lingkungan : keadaan lingkungan tempat tinggal ibu bersih,
nyaman, dan sangat mendukung untuk pemulihan masa nifas ibu.
10. Latar Belakang Sosial Budaya
ibu mengatakan tidak ada pantang makanan dalam masa nifas dan tidak
mempunyai kebiasaan seperti minum jamu dan pijat perut setelah
melahirkan.
A. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum : baik.
b. Kesadaran : composmentis.
c. TTV : Tekanan darah : 120/80 mmHg.
Nadi : 84 x/menit.
Respirasi : 22 x/menit.
Suhu : 370C.
d. Tinggi badan : 155 cm.
e. Berat badan : 53 kg.
f. LiLA : 26 cm.
2. Status Present
Kepala : Mesochepal
Rambut : Hitam, lurus, bersih, tidak rontok
Mata : Konjungtiva tidak pucat, sklera tidak
ikterik, simetris, refleks pupil ada, tidak
ada secret.
Hidung : Bersih, tidak ada polip
Mulut : Tidak ada stomatitis, tidak ada caries
gigi, bibir lembab,tidak pucat.
Telinga : Simetris, bersih, tidak ada serumen, tidak
ada gangguan pendengaran
Muka : Tidak pucat, ada kloasma, tidak odema
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid
Dada : Simetris, tidak ada bunyi rochii, tidak
ada retraksi dinding dada
Mammae : Tidak ada benjolan yang bersifat
phatologis, tidak ada retraksi/dimpling
Perut : Tidak ada bekas operasi, TFU 2 jari di
bawah pusat, kontraksi uterus baik
Punggung : Tidak ada luka di punggung ,tidak ada
skoliosis, kifosis, dan lordosis
Genetalia : Bersih, tidak ada luka jahitan,darah
berwarna merah kecoklatan
Kulit : Warna sawo matang, turgor baik
Anus : Tidak ada haemoroid

3. Pemeriksaan Penunjang : Tidak dilakukan


I. INTERPRESTASI DATA
a. Diagnosa Kebidanan
Diagnosa : P1 A0, Post partum normal hari ke-3 dengan kebutuhan
Totok vagina
DS : Ibu mengatakan sudh 3 hari melahirkan dan setelah melahirkan
ingin supaya otot pinggang dan bagian kewanitaanya menjadi
kencang lagi
DO :
 Kesadaran : Komposmentis
 Keadaan umum : Baik
 Tanda Vital
TD : 120/70 mmHg
N : 84 x/menit
S : 37 C
P : 20 x/menit
 Pemeriksaan fisik:
 TFU 2 jari dibawah pusat, kontraksi uterus baik
 Genetalia : tidak ada luka jahitan, pengeluaran darah
berwarnah kuning kecoklatan
b. Masalah : otot pinggang dan vagina kembali kencang
Kebutuhan : Memberikan informasi dan melkukan totok vagina pada
ibu
II. DIAGNOSA POTENSIAL
Tidak ada
III. ANTISIPASI KEBUTUHAN SEGERA
Tidak ada
II. INTERVENSI
1. Jelaskan pada ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaannya
2. Jelaskan pada ibu untuk diberikan terapi totok vagina
3. Lakukan terapi totok vagina
4. Anjurkan ibu untuk melakukan terapi ini dibantu oleh suami / keluarga
di rumah
5. Anjurkan pada suami / keluarga untuk memberikan dukungan dan
semangat pada ibu dalam menjalani masa nifas
6. Lakukan evaluasi dari tindakan yang dilakukan
7. Anjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang nifas
8. Lakukan dokumentasi

III. IMPLEMENTASI
Hari/Tanggal : Kamis, 29 juli 2019
Jam : 11.15 WIB
1. Menjelaskan pada ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaannya
a. Tekanan darah : 120/60 mmHg, Suhu : 37 0C, Nadi : 80
kali/menit, RR : 20 kali/menit
b. Kontraksi uterus : baik
2. Menjelaskan pada ibu untuk diberikan terapi totok vagina
3. Menjelaskan pada ibu tentang pengertian,manfaat dan prosedur totok
vagina yaitu :
a. Pengertian totok vagina adalah totok yang dilakukan dengan cara
menekankan titik – titik syaraf yang berhubungan dengan syaraf
vagina.
b. Manfaat totok vagina adalah menguatkan kembali otot pinggang,
perut, rahim, dan mengencangkan otot kewanitaan/vagina setelah
melahirkan
c. Prosedur totok vagina adalah dengan menekan titik meridian organ
reproduksi diantara tulang vertebra di area pinggang dengan 3 kali
hitungan dan ulangi 5 -10 kali.
4. Melakukan informed consent
5. Melakukan terapi totok vagina yaitu dengan cara :
a. Posisikan klien pada posisi tidur dalam keadaan tengkurap.
b. Anjurkan membuka pakaian bawah, kemudian kenakan handuk
c. Gunakan oil untuk proses penotokan
d. Penotokan dilakukan dengan menekan titik meridian organ
reproduksi dengan 3 kali hitungan dan ulangi 5 -10 kali
e. Bersihkan area penotokan
6. Menganjurkan ibu untuk melakukan terapi ini dibantu oleh suami /
keluarga di rumah
7. Menganjurkan pada suami / keluarga untuk memberikan dukungan dan
semangat pada ibu dalam menjalani masa nifas
8. Melakukan evaluasi dari tindakan yang dilakukan
9. Menganjurkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang nifas
10. Melakukan dokumentasi

IV. EVALUASI
Hari / Tanggal : Kamis, 29 Juli 2019
Jam : 11.30 WIB
1. Ibu dan keluarga sudah mengetahui hasil pemeriksaan
2. Ibu bersedia untuk diberikan terapi totok vagina
3. Telah dilakukan pemijatan pada daerah punggung dengan
menggunakan terapi totok vagina
4. Ibu sudah menandatangani informed consent
5. Ibu bersedia untuk melakukan Totok Vagina
6. Ibu bersedia untuk melakukan terapi ini dibantu oleh suami / keluarga
di rumah
7. Suami / keluarga bersedia untuk memberikan dukungan dan semangat
pada ibu dalam menjalani masa nifas
8. Sudah dilakukan evaluasi dari tindakan yang dilakukan
9. Ibu bersedia untuk melakukan kunjungan ulang nifas
10. Sudah dilakukan dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai