JOBSHEET I

KAYU – KUSEN JENDELA

SATUAN PENDIDIKAN : Sekolah Menengah Kejuruan

MATA PELAJARAN : Pelaksanaan Pembuatan Kusen Jendela Kayu
KELAS/SEMESTER : II/3
STANDAR KOMPETENSI : Membuat dan Merakit Komponen Kusen Jendela
Kayu
ALOKASI WAKTU : 36 x 45 menit

A. KOMPETENSI DASAR
Membuat dan merakit komponen kusen jendela dengan perkuatan.

B. TUJUAN
1. Membuat komponen kusen jendela kayu.
2. Merakit komponen kusen jendela kayu dengan perkuatan.

C. ALAT DAN BAHAN

1. Alat:
a. Ketam mesin dan ketam tangan
b. Gergaji mesin dan gergaji tangan
c. Siku
d. Meteran
e. Pahat mesin dan pahat tangan
f. Pencil
g. Palu kayu dan palu besi
h. Bor tangan dan bor mesin
i. Klem F
j. Patar
k. Mesin frais

2. Bahan:
a. Kayu ukuran 6/12 cm
b. Alat penguat (paku, baji dan lem)
c. Reng kayu 2/3 cm
d. Angkur

D. KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

Untuk menunjang keselamatan pekerja saat mengerjakan pembuatan kusen
jendela hendaknya diperhatikan hal-hal berikut:
1. Pakai pakaian kerja yang benar.
2. Letakkan alat pada tempat yang aman.
3. Gunakanlah alat sesuai dengan fungsinya.
4. Bekerjalah dengan hati-hati dan perhatian penuh pada alat dan benda kerja.

JOB SHEET I - KAYU - KUSEN JENDELA 1/4

 5. Agar menghasilkan kusen yang baik gunakan alat yang tajam.
6. Ikuti petunjuk guru/instruktur dan keselamatan kerja bengkel.

E. LANGKAH KERJA
1. Langkah kerja pembuatan komponen kusen jendela
a. Menyiapkan bahan sesuai dengan ukuran.
b. Menyiapkan peralatan mesin dan peralatan kerja tangan sesuai yang
dibutuhkan.
c. Mengetam balok kusen dan ambang 4 muka dalam kedaan siku keempat
sisi menggunakan mesin ketam perata dan mesin ketam penebal dengan
hasil halus siku rata, ukuran minimal 5,5 cm x 11,5 cm.
d. Melukis sambungan-sambungan tiang dan ambang kusen pintu, sponing
dan alur kapur.
e. Membuat lubang pada ambang balok ambang menggunakan mesin pahat
lubang persegi dan beri tanda masing-masing komponen kusen agar
sambungan tidak keliru dengan komponen kusen yang lain.
f. Membuat purus pada sambungan tiang kayu menggunakan mesin mesin
gergaji potong berlengan.
g. Membuat takik pada sambungan lubang menggunakan mesin gergaji
potong berlengan dan dilanjutkan pembuatan verstek menggunakan pahat
tangan pada balok ambang dan balok tiang.
h. Merapikan hasil sambungan.
i. Membuat sponing tiang dan balok ambang dengan ukuran 1 x 3 cm,
menggunakan mesin frais atau alat yang lain.
j. Membuat alur kapur pada tiang kusen menggunakan mesin frais.
k. Membuat profil pada bagian kusen jendelayang tidak di buat sponing.

2. Langkah kerja merakit komponen kusen jendela

a. Siapkan komponen kusen yang akan dirakit dan pasangkan sesuai tanda
di masing-masing komponen kusen.
b. Komponen kusen yang akan disambung dilem terlebih dahulu.
c. Sebelum diperkuat dengan paku, kusen harus dicek dulu kesikuannya.
d. Perkuat kusen dengan paku.
e. Agar tidak berubah kesikuannya, kusen perlu diberi penyiku yang sifatnya
sementara (penyiku dilepas, jika kusen jendela sudah terpasang pada
dinding). Dalam pemasangan penyiku, kusen perlu selalu dicek
kesikuannya.
f. Untuk menjaga agar bentuk dan ukuran kusen tetap stabil, pada bagian
bawah kedua kaki kusen diberi pengaku menggunakan reng kayu.

JOB SHEET I - KAYU - KUSEN JENDELA 2/4

F. GAMBAR KERJA

Gambar 1. Gambar kusen jendela

JOB SHEET I - KAYU - KUSEN JENDELA 3/4

 Gambar 2. Detail A: Hubungan tiang dengan ambang atas kusen

JOB SHEET I - KAYU - KUSEN JENDELA 4/4