PENDAHULUAN
1
D. Memaparkan rencana bantuan yang akan diberikan untuk membantu siswa yang
mengalami kesulitan dalam mempelajari Bahasa Korea
1.4. Manfaat
Dengan adanya analisis kesulitan belajar khususnya dalam bidang Bahasa Korea ini, penulis
maupun pembaca diharapkan dapat mengetahui apasaja masalah yang dihadapi para siswa dan
darimanakah kesulitan itu berawal untuk memudahkan kita dalam membantu para siswa dalam
mempelajari Bahasa Korea.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2.4. Rencana Bantuan yang Akan Diberikan kepada Siswa Tersebut
Setelah mengkaji masalah dan faktor penyebab terjadinya kesulitan belajar Bahasa Korea
yang dihadapi siswa, penulis memiliki rencana bantuan yang dapat diberikan seperti:
a) Mendatangkan guru yang berasal dari Indonesia yang menguasai Bahasa Korea dengan
berlatarbelakangkan pendidik seperti jurusan Pendidikan Bahasa Korea UPI.
b) Mengajukan rencana PPL di SMK 2 Kuningan yang pengajarnya berasal dari Pendidikan
Bahasa Korea UPI.
c) Menyusun ulang kurikulum pembelajaran Bahasa Korea di sekolah tersebut agar lebih
tepat sasaran.
d) Tidak hanya mengajarkan hal-hal yang dasar, tetapi mencoba untuk mengajarkan Bahasa
Korea tersebut secara detail.
e) Metode pembelajaran yang harus diubah menjadi sesuatu yang menyenangkan namun
dapat dengan mudah dipahami dan dipraktekan oleh para siswa.
f) Pemberian motivasi lebih terhadap siswa sehingga mereka semangat dalam mempelajari
Bahasa Korea seperti memberikan informasi mengenai beasiswa, rekomendasi pekerjaan
di Korea, dan hal lainnya
g) Pemberian kelas tambahan atau les di luar jam pelajaran untuk pemberian materi secar
intensif
h) Karena mempelajari Bahasa asing adalah sesuatu yang tidak mudah, maka guru harus
mematangkan rencana remedial teaching yang baik untuk mengantisipasi beberapa siswa
yang mengalami kesulitan belajar.
4
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Mempelajari Bahasa asing bukanlah hal yang mudah bagi beberapa siswa, sehingga mereka
terkadang menghadapi suatu hal yang menyebabkan dirinya mengalami kesulitan belajar.
Contoh subjek, seorang siswi SMK 2 Kuningan yang mengalami kesulitan belajar berupa
kesulitan dalam mengerti materi yang disampaikan. Faktor yang disebabkan yaitu kurang
memadainya pendidik dan fasilitas sehingga siswa mengalami hal tersebut. Hal yang dapat
menaggulanginya yaitu dengan mendatangkan pendidik yang fasih dengan kedua Bahasa
(Indonesia dan Korea) serta peninjauan ulang kurikulum dan metode belajar yang akan
diberikan.
3.2. Saran
Karena pelajaran Bahasa Korea di Indonesia masih tergolong sedikit, maka para pengajar harus
memiliki kompetensi yang memadai dan metode pembelajaran yang sesuai dan tepat agar siswa
dapat memahami dan menguasai Bahasa Korea tersebut.
5
Daftar Pustaka