Anda di halaman 1dari 4

Ikan lele sudah menjadi salah satu ikan yang sudah banyak di nikmati di wilayah

indonesia, pasalnya kita dapat menemukan menu lele di setiap tempat makan dan juga karena
penikmat ikan lele hampir memiliki penyebaran yang merata untuk semua kalangan, tentunya
hal tersebut dapat menjadi peluang bisnis.

Sebetulnya, selain rasanya yang nikmat, banyak sekali manfaat yang bisa diperoleh
bagi mereka yang suka mengkonsumsi ikan lele ini, diantaranya untuk kesehatan jantung dan
otak manusia karena adanya beberapa kandungan seperti omega 3 dan 6. Selain itu,
kandungan fosfor pada ikan lele akan membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi. Melihat
banyaknya manfaat ikan lele ini, maka target pemasarannya pun sangat baik, mulai dari anak-
anak, remaja, dewasa sampai pada ibu hamil.

Ikan lele sendiri adalah ikan yang mudah dibudidayakan karena tingkat pertumbuhan dan
conversi pakan sangat seimbang, jika kita memberi pakan 100 Kg maka kita akan
mendapatkan daging 100 Kg juga dengan waktu panen hanya 2 bulan

Modal utama yang dibutuhkan untuk membangun sebuah usaha budidaya ikan lele
memang tidak terlalu membuat over budget. Karena peralatan dan bahan permulaan yang
disiapkan untuk membangun tidaklah banyak, hanya terpal dan beberapa komponen yang
lain.Kisaran biaya ternak lele kolam terpal juga tergantung akan seberapa besar kita
membangun kolam lele. Semakin luas maka biaya ternak lele kolam terpal semakin banyak
namun hasil/keuntungan juga semakin banyak dan sebaliknya.

Budidaya lele terus berkembang pesat hampir di seluruh Indonesia. Mulai dari lele kolam
Tanah, lele di kolam terpal dan baru-baru ini ada lele di kolam plastik, semua itu
dikarenakan;

1. Dapat dibudidayakan di lahan dan sumber air yang terbatas


2. Padat tebar tinggi
3. Teknologi budidaya relatif mudah
4. Pemasarannya relatif mudah
5. Modal usaha yang dibutuhkan relatif rendah.
Parameter kualitas air yan baik untuk pemeliharaan ikan lele adalah sebagai berikut:

a. Suhu air yang ideal untuk pertumbuhan ikan lele berkisar antara 22-32°C. Suhu air akan
mempengaruhi laju pertumbuhan, laju metabolisme ikan dan napsu makan ikan serta
kelarutan oksigen dalam air.

b. pH air yang ideal berkisar antara 6-9.

c. Oksigen terlarut di dalam air harus > 1 mg/l.

Pembesaran lele :

1. Menebarkan kapur ke dalam kolam yang bertujuan untuk memberantas hama, penyakit dan
memperbaiki kualitas tanah. Dosis yang dianjurkan adalah 20-200 gram/m2,

2. Dibuat perlindungan bisa dari peralon

3. Pemupukan dengan kotoran ternak ayam, berkisar antara 500-700 gram/m2

4. Kolam dibiarkan ± 7 (tujuh) hari, guna memberi kesempatan tumbuhnya makanan alami.

5. Penebaran benih sebaiknya dilakukan pagi atau sore hari atau pada saat udara tidak panas

6. Jumlah benih yang ditebar kurang lebih 50 ekor/m2 yang berukuran 5-8 cm.

7. Selain makanan alami, untuk mempercepat pertumbuhan ikan lele perlu pemberian
makanan tambahan berupa pellet. Jumlah makanan yang diberikan sebanyak 2-5% perhari
dari berat total ikan

8. Pakan dapat diberikan 2-3 kali sehari

9. Sedangkan komposisi makanan buatan dapat dibuat dari campuran dedak halus dengan
ikan rucah dengan perbandingan 1:9 atau campuran dedak halus, bekatul, jagung, cincangan
bekicot dengan perbandingan 2:1:1:1 campuran tersebut dibuat bentuk pellet.

10. Setelah 2 bulan pembesaran dapat mencapai berat 200 - 250 gram per ekor dengan
panjang 15 - 20 cm
Analisis Usaha Ikan Lele
Modal Awal atau Investasi

Kolam Terpal

Terpal 200.000
Paralon 50.000
Serokan 50.000

Total 300.000

Kolam Tanah

Pembuatan kolam 2000.000


Paralon 100.000
Waring 500.000
Jaring Burung 120.000
Serokan 50.000

Total 2770.000

Biaya Bibit dan Oprasional Kolam Terpal

Bibit 10 Gelas 150.000


Pakan PF 1000 (1) 150.000
Lp 1 (1) 315000
Lp 2 (1) 310.000
Lp 3 (1) 300.000
Listrik 50.000

Total 1275000

Panen 100 Kg x Harga Jual 16500 = 1650.000 -


Biaya oprasinal 1275000
Laba Bersih = 375000

Lama pemeliharaan 2 bulan


Biaya Bibit dan Oprasional Kolam Tanah

Bibit 100 Gelas 1500.000


Pakan PF 1000 (1) 1500.000
Lp 1 (1) 3150.000
Lp 2 (1) 3100.000
Lp 3 (1) 3000.000

Tenaga 1000.000
Biaya Panen 500.000
Total 13.750.000

Panen 1000 Kg x Harga Jual 16500 = 16500.000 -


Biaya oprasinal 13.750.000
Laba Bersih 2750.000

Panen dalam 2 Bulan

Anda mungkin juga menyukai