HADITS NOMOR 5 DARI

KITAB RIYADHUS SHOLIHIN

diterjemahkan oleh Ali M. Haidar

‫ﺑﺴﻢ ﷲ اﻟﺮﺣﻤﻦ اﻟﺮﺣﯿﻢ‬

‫وﻋﻦ اﺑﻰ ﯾﺰﯾﺪ َﻣ ْﻌﻦ ﺑﻦ ﯾﺰﯾﺪﺑﻦ اﻻُ ْﺧﻨُﺴﺮﺿﻰ ﷲ ﻋﻨﮭﻢ ھﻮ واﺑﻮه وﺟﺪه ﺻﺤﺎﺑﯿﻮن ﻗﺎل ﻛﺎن اﺑﻰ‬
‫ﯾﺰﯾﺪاﺧﺮج دﻧﺎﻧﯿﺮ ﯾﺘﺼﺪق ﺑﮭﺎﻓﻮﺿﻌﮭﺎ ﻋﻨﺪرﺟﻞ ﻓﻰ اﻟﻤﺴﺠﺪ ﻓﺠﺌﺖ ﻓﺂﺧﺬﺗﮭﺎ ﻓﺂﺗﯿﺘُﮫ ﺑﮭﺎ ﻓﻘﺎل وﷲ‬
‫ﻣﺎاﯾﺎك اردت ﻓﺨﺎﺻﻤﺘﮫ اﻟﻰ رﺳﻮل ﷲ ﺻﻠﻰ ﷲ ﻋﻠﯿﮫ وﺳﻠﻢ ﻓﻘﺎل ﻟﻚ ﻣﺎﻧﻮﯾﺖ ﯾﺎﯾﺰﯾﺪوﻟﻚ‬
‫ﻣﺎاﺧﺬت ﯾﺎﻣﻌﻦ رواه اﻟﺒﺨﺎرى‬

Artinya : Dari Abi Yazid, Ma’ni bin Yazid bin Ukhnus rodhiya Allahu anhum. Dia, ayahnya
dan kakeknya adalah termasuk sahabat nabi. Ma’ni berkata : “Abu Yazid mengeluarkan
beberapa dinar untuk disodaqohkan seraya diletakan dihadapan seseorang yang sedang berada
di masjid dan diberi izin untuk disodaqohkan kepada siapa saja yang membutuhkannya.
Kemudian atas izin laki-laki tersebut aku mengambil dinar yang telah disediakan oleh ayah
saya dan selanjutnya aku perlihatkan kepada ayahku. Ayahku berkata :“Demi Allah, aku
memberi dinar kepada orang tersebut untuk disodaqohkan, bukan untuk kamu. Selanjutnya
ayahku mengadu kepada Rasulullah saw dan Rasulullah saw memberikan keputusan, bahwa
wahai Yazid kamu telah berhak atas pahala yang telah kamu niatkan. Sebab pada dasarnya
kamu telah berniat sodaqoh atas dinar itu melalui laki-laki yang berada di masjid sedangkan
anakmu membutuhkan. Dinar itu adalah milikmu wahai Ma’ni, karena engkau mengambilnya
secara sah (atas izin laki-laki di masjid)”.Hadits riwayat Imam Bukhari.

Sahabat nabi adalah orang mukmin yang ketika hidupnya pernah bertemu dengan Nabi
Muhammad saw dan ketika mati dalam kondisi beriman kepada Allah swt. Ketiga sahabat
nabi tersebut mengalami mati syahid ketika perang Badar.

Dari uraian diatas dapat ditarik pelajaran sebagai berikut :

1. Shodaqoh kepada siapapun harus didasari niat yang ikhlas, tidak perlu dipikirkan untuk
apa shodaqoh tersebut.
2. Pemberi shodaqoh mendapat pahala atas dasar niat yang ikhlas.
3. Penerima shodaqoh berhak penuh untuk mentasarufkan barang yang telah diterimanya.
4. Mengambil barang orang lain diperbolehkan sepanjang mendapat izin dari pemiliknya.

‫وﷲ اﻋﻠﻢ ﺑﺎﻟﺼﻮاب‬