A.Pengertian
mekanisme persarafan, dan hampir semua mekanisme ini terjadi melalui pusat pengaturan suhu
yang terletak pada hipotalamus. Mekanisme pengaturan suhu tubuh di hipotalamus disebut
termostat hipotalamus. Sedangkan pada dengan alat tubuh yang belum sempurna berfungsi
seperti bayi matur memiliki masalah dalam pengaturan suhu tubuh
Ditempat yang terbuka dan lingkungan yang dingin bayi baru memerlukan
penambahan panas. Bayi mempunyai mekanisme fisiologi untuk meningkatkan produksi
panas dipengaruhioleh karena : Meningkatnya Metabolisme Rate, Aktifitas otot dan
Thermogenesis Kimiawi :
Basal metabolisme rate adalah jumlah energi yang digunakan tubuh selama istirahat
mutlak dan keadaan sadar. Pada bayi baru lahir, gerakan tubuh, menggigil merupakan
mekanisme pentinguntuk memproduksi panas. Gerakan menggigil terjadi ketika reseptor
kulit menurun pada suhulingkungan yang dingin, dan kondisi tersebut akan diteruskan
kesusunan saraf pusat yang akan
menstimuli sistem saraf simpatis untuk menggunakan cadangan lemak coklat, yang
merupakansumber panas yang utama untuk mengatasi stres dingin.
Pelepasan norephineprin oleh kelenjar adrenal dan saraf lokal berakhir pada lemak coklat
yangmenyebabkan trigliserid dapat dimetabolisme menjadi gliserol dan fatty acid (asam
lemak).Oksidasi asam lemak ini meningkatkan produksi panas. Jika suplai lemak coklat
habis makarespon metabolisme terhadap keadaan dingin akan berkurang. Oksidasi asam
lemak pada bayi tergantung dari tersedianya oksigen, glukosa, Adenosin TriPhospat
(ATP) dan kemampuan bayi untuk mengubah menjadi panas.Kemampuan bayi
untukmenghasilkan panas dapat berubah pada keadaan patologis seperti hipoksia,
asidosis, danhipoglikemi.
3. Aktifitas otot
Menggigil adalah bentuk dari aktifitas otot yang disebabkan karena suhu yang dingin.
Produksi panas terjadi melalui peningkatan metabolisme rate dan aktifitas otot. Jika bayi
tidak menggigil berarti metabolisme rate pada bayi sudah cukup.
4. Thermogenesis Kimiawi
Bayi belum mampu mengatur posisi tubuh dan pakaiannya agar tidak kedinginane.
Lemak subcutan sedikit dan Epidermis tipisf.
Pembuluh darah mudah dipengaruhi suhu lingkungang.
Kelenturan tubuh bayi menurunh.
Jaringan adiposa sedikit
Hipertermi dapat disebabkan gangguan otak atau akibat bahan toksik yang
mempengaruhi
pusat pengaturan suhu . zat yang dapat menyebabkan efek perangsangan terhadap pusat p
engaturansuhu sehingga menyebabkan demam disebut pirogen.zat pirogen ini dapat
berupa protein , pecahan protein , dan zat lain . terutama toksin polisakarida
, yang dilepas oleh bakteri toksik / pirogen yang dihasilkan dari degenerasi jaringan tubuh
dapat menyebabkan demam selama keadaan sakit .
C. Klasifikasi
Hipertermi dapat disebabkan gangguan otak atau akibat bahan toksik yang
mempengaruhi
pusat pengaturan suhu . zat yang dapat menyebabkan efek perangsangan terhadap pusat p
engaturansuhu sehingga menyebabkan demam disebut pirogen . zat pirogen ini dapat
berupa protein , pecahan protein , dan zat lain . terutama toksin polisakarida
, yang dilepas oleh bakteri toksik / pirogen yang dihasilkan dari degenerasi jaringan tubuh
dapat menyebabkan demam selamakeadaan sakit .
C.Klasifikasi
a.
Fase I : awal
E.Pengkajian keperawatan
Pengkajian
Adalah pengkajian dasar proses keperawatan yang bertujuan untuk mengumpulkan
tentang penderita agar dapat mengidentifikasi kebutuhan serta masalahnya .
1. Riwayat Keperawatan
a. Adanya riwayat kejang demam pada pasien dan keluarga
b. Adanya riwayat infeksi seperti saluran pernafasan atis, OMA, pneumonia, gastroenteriks,
Faringiks, brontrope,umoria, morbilivarisela dan campak.