Anda di halaman 1dari 2

Landar, “Teripang” dari Permis

Kita tahu bahwa Indonesia terdiri dari 34 provinsi, yang setiap provinsi mempunyai
keunikan yang membedakan antar provinsi tersebut, dari mulai tempat wisata, bahasa sampai ke
makanannya. Bahkan dalam satu kecamatan terdapat perbedaan antar desa yang membuat desa
tersebut unik. Salah satunya di Kepulauan Bangka Belitung yang tidak hanya terkenal akan
destinasi wisata pantai tapi juga olahan hasil lautnya seperti, Lempah Kuning dan getas, terasi,
kemplang, dan masih banyak lagi. Tetapi ada satu kuliner unik yang harus patut kita coba bila
berkunjung ke Bangka Belitung tepatnya di Bangka Selatan, Makanan tersebut bernama Landar.
Penasaran dimana kita bisa bertemu dengan “Teripang”nya orang Bangka? Jommmm baca
kelajutannya.

Landar merupakan sejenis teripang yang terdapat di Pantai Permis yang terletak di desa
Permis, kecamatan Simpang Rimba, Bangka Selatan, yang merupakan salah satu desa di provinsi
Bangka Belitung khususnya Pulau Bangka. Kebanyakan orang mungkin terasa asing dengan kata
"Landar" termasuk masyarakat Bangka sendiri. Biota laut yang satu ini memang belum diketahui
oleh orang banyak.

Cara mendapatkan Landar pun terbilang cukup ekstrim, berbeda denga teripang dicari
diantara pasir-pasir dilaut, landar hidu di kubangan lumpur, oleh karena itu mencari waktu yang
paling tepat untuk mencari Landar yaitu saat air laut surut, dengan mengandalkan kaki untuk
merasakan keberadaannnya yang mempunyai tubuh yang licin. Kita juga dituntut harus tetap
memperhatikan sekitar agar tidak terperosok ke dalam "kolong ", sebutan masyarakat setempat
untuk lubang bekas penggalian timah. Nah, karena caranya yang cukup sulit itu membuat harga
Landar sedikit mahal. Ditambah Landar memang tidak bisa dijumpai setiap saat karena ada waktu
tertentu kita bisa menikmatinya.

Untuk rasanya sendiri tidak perlu diragukan lagi, Landar mempunyai rasa gurih dengan
tekstur kenyal saat dimakan. Biasanya penduduk sekitar mengkonsumsi Landar dalam keadaan
mentah . berasa makan shusi ya teman-teman, Hmmmmm pasti bisa membayangkan gimana
rasanya bukan? Hehe. Landar sendiri memang tidak bisa dimasak karena akan berubah menjadi
air dan saya belum menemukan penjelasan lebih tentang ini.

Namun tenang, sebelum dikonsumsi Landar sudah dibersihkan terlebih dahulu dengan air
mengalir dengan cara membelah dan mengeluarkan kotorannya hingga hanya menyisakan kulit
yang mirip dengan kikil sapi. Selanjutnya, Landar yang telah dibersihkan diiris kecil -kecil.
Sampai pada tahap ini sebenarnya Landar sudah bisa dinikmati jika ingin merasakan rasa aslinya
Landar dengan sensasi gurih yang berasal dari air laut.

Selain bisa dimakan langsung tanpa campuran apapun, Landar juga bisa dinikmati dengan
campuran bumbu dapur yang mudah didapatkan yaitu, irisan cabe rawit, bawang merah, sedikit
garam, kecap, dan perasaan jeruk nipis. Kalau yang ini sesuai selera masing-masing yahh. Untuk
cabenya sendiri tidak ada patokan banyaknya tergantung kekuatan lidah seberapa tahannya kita
terhadap rasa pedas. . Atau bagi teman-teman ingin berkreasi dengan makanan yang satu ini,
teman-teman juga bisa menggunakan sambal sesuai selera masing-masing, karena Landar cocok
dimakan dengan campuran apapun, misalnya sambal matah, sambal cocol atau sambal khas dari
daerah teman-teman.

Kuliner ini juga cocok disantap dengan nasi hangat dan Lempah Kuning. Landar akan
menambah cita rasa gurih pada ikan. Tapi, jika kita mau bisa juga dinikmati langsung tanpa
pelengkap apapun.

Bagi teman-teman yang penasaran akan rasa dan sensasi dari Landar , yuk main ke
kampungku, desa Permis, Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Bangka Selatan , Provinsi
Bangka Belitung.

taraaaaa , kalau ini gambar landar olahan mimin yaa, disini mimin cuma pakai bumbu dapur,
seperti cabai rawit, bawang merah, kecap manis, sedikit garam dan perasan jeruk nipis.

bisa dimakan langsung ataupun sebagai pelengkap nasi hangat, dijamin endesss pokoknya

jika teman-teman ingin makan dengan sambal cocolan maka terlebih dahulu dipotong-potong
seperti ini, untuk ukuran sesuai selera ya

ini gambar landar yang siap dimakan langsung guys, seperti yang mimin katakan sebelumnya
landar tidak perlu dimasak, atau bisa dikolaborasikan dengan aneka sambal.

yang dari tadi penasaran dengan landar , ini dia gambar landar yang sudah dibersihkan dan dibelah,
untuk gambar yang belum di belah, bentuk landar tidak jauh dengan teripang hanya saja
permukaan landar licin sedangkan teripang ada garis-garisnya

Anda mungkin juga menyukai