Anda di halaman 1dari 22

PROPOSAL TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN

TURBIN ANGIN SAVONIUS TIGA TINGKAT DENGAN


SUDUT 120 SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK
TENAGA ANGIN

Disusun oleh :

BELLA MUSVIKA DEVI (3.22.16.1.05)


DIAN MEITANTI (3.22.16.1.06)
DICKY RIZALDI (3.22.16.1.07)
EMERALDA IVORY SLAVITA (3.22.16.1.08)

PROGRAM STUDI TEKNIK KONVERSI ENERGI


JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2018
HALAMAN PERSETUJUAN

1. Judul Tugas Akhir : Rancang Bangun Turbin Angin Savonius Tiga Tingkat
dengan sudut 120 sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Angin
2. Pelaksana :
a. Nama :
1. Bella Musvika Devi NIM 3.22.16.1.05/KE3B
2. Dian Meitanti NIM 3.22.16.1.06/KE3B
3. Dicky Rizaldi NIM 3.22.16.1.07/KE3B
4. Emeralda Ivory Slavita NIM 3.22.16.1.08/KE3B
b. Program studi : Teknik Konversi Energi
c. Jurusan : Teknik Mesin
3. Pembimbing :
a. Pembimbing I : F. Gatot Sumarno, S.T., M.T.
b. Pembimbing II : Margana, S.T, M.Eng.

Semarang, Desember 2018

Pelaksana :

Pelaksana I Pelaksana II Pelaksana III Pelaksana IV

Bella Musvika D. Dian Meitanti Dicky Rizaldi Emeralda Ivory S.


NIM. 3.22.16.1.05 NIM. 3.22.16.1.06 NIM. 3.22.16.1.07 NIM. 3.22.16.1.08

Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II

F. Gatot Sumarno, S.T, M.T, Margana, S.T, M.Eng.


NIP. 196109061988031001 NIP. 196309221988031001

Mengetahui,
Ketua Program Studi Teknik Konversi Energi

Wahyono S.T, M.T,


NIP. 196009041988031002
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. JUDUL PROGRAM TUGAS AKHIR


Rancang Bangun Turbin Angin Savonius Tiga Tingkat dengan sudut 120
sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Angin.

1.2. LATAR BELAKANG

Energi terbarukan merupakan cara alternatif dalam mengurangi konsusmsi


energi fosil yang digunakan sebagai pemabangkit listrik di Indonesia. Energi fosil
merupakan energi yang tidak dapat diperbarui sehingga suatu saat akan habis. Apa
lagi dewasa ini Indonesia sedang memiliki program 35.000 MW diusulkan oleh
Presiden Joko Widodo yang kemudian tertuang dalam Peraturan Presiden No 4
Tahun 2016 mengenai Percepatan Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan
dimana penggunaan batu bara, gas dan minyak bumi yang paling utama. Menurut
berita Liputan6.com yang di muat pada tanggal 26 September 2018 oleh Septian
Deny diperkirakan Indonesia akan mengalami krisis energi dalam 30 tahun
mendatang. Dalam berita tersebut menyebutkan bahwa Indonesia akan mengalami
krisis energi jika Indonesia menggunakan bahan bakar fosil untuk pembangkit
listrik secara terus menerus tanpa di imbangi dengan pembangunan pembangkit
energi terbarukan. Di samping itu ekspor energi fosil salah satunya batu bara yang
tidak dibatasi merupakan salah satu faktor dari krisis energi.

Untuk meminimalisir penggunaan bahan bakar fosil, penggunaan sumber


daya lain yang dapat di perbarui dengan jumlah yang melimpah yaitu angin. Sesuai
dengan letak geografis yang strategis, Indonesia memiliki potensi angin yang
melimpah. Menurut berita CNBC Indonesia yang di muat pada tanggal 24
September pada tanggal 2018 dalam berita RI Punya Potensi 978 MW Tenaga
Angin, kementrian ESDM telah melakukan analisis potensi energi angin di
Indonesia bahwa memiliki potensi hingga 978 MW dengan berbagai wilayah. Dari
potensi tersebut maka dilakukan pemanfaatan dengan membangun PLTB atau
pembangkit listrik tenaga bayu.

Menurut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) rata-rata


kecepatan angin di indonesia lebih dari 5 meter per detik (m/s) yang dimuat pada
www.energi.lipi.go.id pada bulan februari 2017. Turbin angin savonius merupakan
turbin angin yang cocok digunakan pada kecepatan rendah dan tinggi. Akan tetapi
desaign turbin savonius saat ini belum bisa menangani pada kecepatan kecil mapun
besar. Selain itu keluaran daya turbin juga belum maksimal. Dibutuhkan desaign
yang sesuai agar didapatkan keluaran daya yang memanfaatkan gerakan angin pada
kecepatan rendah maupun tinggi. Berdasarkan gagasan tersebut muncul suatu
inovasi turbing angin savonius tiga tingkat dengan sudut 120 yang dapat bergerak
dengan menyesuikan kecepatan angin serta terdapat gerakan mekanis dalam blade
turbin yang bisa digunakan untuk menambah dan mengurangi efesiensi dalam
turbin angin.

1.1. Perumusan Masalah


Berdasarkan uraian di atas dapat diambil suatu rumusan masalah yaitu :
1. Bagaimana cara membuat turbin angin savonius tiga tingkat dengan sudut
120?
2. Bagaimana cara membuat turbin angin savonius tiga tingkat dengan sudut
120 dengan menyesuaikan variasi kecepatan angin?
3. Bagaiamana cara membuat turbin angin savonius tiga tingkat dengan
memanfaatkan sudut 120° derajat?
4. Bagaimana cara membuat turbin angin savonius tiga tingkat dengan sudut
120dengan keluaran daya yg optimal?
5. Bagaimana cara membuat modul turbin angin savonius tiga tingkat
dengan sudut 120?
1.3. TUJUAN
a. Tujuan
Tujuan utama program ini adalah mengembangkan desain turbin angin savonius
tiga tingkat dengan sudut 120. Untuk mencapai tujuan utama tersebut dirumuskan
tujuan khusus sebagai berikut:
1. Merancang dan membuat dua model turbin angin yaitu model turbin angin
savonius tiga tingkat tanpa sudut dan pengembangan (turbin angin savonius tiga
tingkat dengan sudut 120).
2. Melakukan uji kinerja model turbin angin yang sudah di buat (turbin Savonius
Tiga Tingkat dengan sudut 120) dan pengembangannya.
3. Melakukan analisis kinerja turbin angin dengan kecepatan aliran angin tertentu.

b. Manfaat
Manfaat dari penelitian pembuatan turbin angin savonius tiga tingkat dengan
sudut 120 adalah :
1. Hasil penelitian ini dapat langsung diterapkan di lokasi yang memiliki potensi
aliran angin yang cenderung rendah berkisar kurang lebih 5 m/s dan dapat
digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga angin.
2. Dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai salah satu sumber energi
alternatif.
3. Meningkatkan indikator kinerja POLINES karena hasil penelitian memiliki
potensi untuk dipatenkan dan untuk menunjang praktikum di perkuliahan.

1.4. LUARAN YANG DIHARAPKAN


Target luaran dari Tugas Akhir (TA) ini adalah menghasilkan sebuah sebuah
model turbin angin savonius tiga tingkat dengan sudut 120.
1.5. KEGUNAAN
Kegunaan pembuatan Tugas Akhir (TA) dengan judul pembuatan turbin angin
savonius tiga tingkat dengan sudut 120 adalah:

1. Dapat dingunakan untuk alat praktikum pengujian turbin angin savonius tiga
tingkat dengan sudut 120.
2. Dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai salah satu sumber energi alternatif
yang dapat membangkitkan daya dan digunakan untuk menghasilkan energi
listrik.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 KONSEP TURBIN ANGIN SAVONIUS

Salah satu jenis turbin angin sumbu vertikal (VAWT) yang dapat digunakan pada
angin dengan kecepatan rendah adalah turbin angin Savonius. Turbin ini ditemukan
oleh sarjana Finlandia bernama Sigurd J. Savonius pada tahun 1922. Konstruksi turbin
sangat sederhana, tersusun dari dua buah sudu setengah silinder. Pada
perkembangannya turbin Savonius ini banyak mengalami perubahan bentuk rotor,
seperti desain rotor yang berbentuk huruf L.

Gambar 1. (a) Savonius Tipe U (b) Savonius Tipe L

Pada rotor Savonius, angin yang berhembus salah satu bilah rotor diharapkan
lebih banyak mengalir ke bilah rotor lainnya melalui celah di sekitar poros sehingga
menyediakan daya dorong tambahan pada bilah rotor ini, akibatnya rotor dapat
berputar lebih cepat.

Pada bentuk rotor Savonius setengah lingkaran (Savonius U), aliran udara di
kedua sisi bilah sama besar, sementara pada rancangan kedua (Savonius L) aliran udara
pada sisi bilah yang lurus lebih besar dibandingkan pada sisi bilah lengkung
seperempat lingkaran (Soelaiman, 2006).
Gambar 2. (a) Rotor Savonius Tipe U (b) Rotor Savonius Tipe L

Sistem Konversi Energi Angin (SKEA)

Besarnya energi kinetik yang tersimpan pada angin dengan massa (m) dan kecepatan
(v) dapat dirumuskan sebagai berikut:

Luas daerah sapuan untuk turbin angin Savonius adalah tinggi rotor (H) dikali diameter
D).

Gambar 3. Diagram skematik dari turbin angina rotor savonius


Sehingga energi kinetik angin yang berhembus dalam satuan waktu (daya angin)
adalah:

Setiap rotor dari turbin angin memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Dengan
memasukkan koefisien daya (Cp), maka daya mekanik aktual (P) yang diperoleh dari
energi kinetik angin menjadi (Balineni, 2011)

2.2 KINERJA TURBIN ANGIN SAVONIUS


Untuk mengetahui kinerja dari turbin angin tipe Savonius, dapat digunakan
rumus – rumus sebagai berikut :
1. Daya Kinetik (Pkin)
Daya kinetic adalah energi angin yang secara efektif diterima oleh turbin.
1
Pkin= 2 . ρ .A . v3(Watt) (1) (E.H.Lysen,1983)

Dimana Pkin adalah daya kinetik angin, ṁ adalah laju aliran massa udara, ρ
adalah massa jenis udara, A adalah luas tangkapan angin pada turbin, dan v
adalah kecepatan angin.

2. Daya Generator (Pg)


Daya generator adalah daya keluaran yang dihasilkan oleh tegangan dan arus
pada generator
Pg= V x I (Watt)
Dimana V adalah tegangan yang dihasilkan, dan I adalah arus yang dihasilkan.
3. Efisiensi ()
Didapatkan efisiensi turbin angin perbandingan daya kinetik dengan daya
generator :
𝑷𝒌𝒊𝒏
= x 100%
𝑷𝒈

4. TSR (Tip Speed Ratio)


TSR adalah perbandingan antara kecepatan ujung blade dengan kecepatan
angin bebas, yaitu:

(𝝅 .𝑫 .𝒏)/𝟔𝟎
TSR = (3) (E.H.Lysen,1983)
𝒗

Dimana TSR adalah Tip Speed Ratio, D adalah diameter lengan sudu,
adalah putaran turbin (rpm), dan v adalah kecepatan angin tanpa hambatan.
BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1 TAHAPAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

Secara singkat, langkah - langkah penelitian dirangkum dalam bentuk


flowchart seperti berikut :

Persiapan
Penelusuran sumber pustaka dan material penelitian

Studi Pustaka :
Perencanaan
1. Potensi angin di Indonesia
Desain model turbin angin savonius 2. Turbin angin tipe Savonius
tiga tingkat dengan sudut 120. (jurnal ilmiah)

Luaran :
Gambar desain rancangan turbin angin savonius tiga
tingkat dengan sudut 120.

Luaran : Pembuatan Alat turbin angin


Model alat turbin angin savonius tiga tingkat dengan
savonius tiga tingkat dengan sudut 120.
sudut 120.
Uji Kinerja :
1. Variabel : Sudut turbin
Luaran : angin savonius tiga
1. Data Hasil tingkat dengan sudut
Pengujian
120.
Turbin
2. Data : daya keluaran,
2. Grafik kecepatan angin, putaran
Karakteristik poros.
Kinerja
Turbin
Analisa Data dan Hasil Akhir :
Menyusun Laporan Akhir,
Artikel Ilmiah dan Paten

Luaran Akhir : Model Turbin,


Artikel Ilmiah, Draft Paten
3.2 URAIAN KEGIATAN

Untuk mendapatkan pemahaman yang komprehensif, langkah-langkah


penelitian diuraikan dalam uraian dibawah ini :

1. Persiapan
Langkah persiapan dilakukan berdasarkan objek penelitian meliputi
jurnal–jurnal, artikel dan desain turbin Savonius yang sudah ada. Metode ini
dilakukan dengan menelusuri sumber pustaka di internet dan mempelajari
buku-buku tentang turbin angin yang sudah ada di perpustakaan, serta
melakukan survei langsung di Laboratorium Teknik Konversi Energi
Politeknik Negeri Semarang. Tahapan ini dilakukan pada bulan November
2018.
L u a r a n : Sumber pustaka (jurnal)
2. Perancangan Desain Model Turbin
Setelah melakukan studi pustaka didapatkan beberapa sumber pustaka
tentang model turbin. Kemudian merancang sebuah model turbin angin
savonius tiga tingkat dengan sudut 120 menggunakan software
AutoCad , merancang sudu turbin, merancang poros turbin, merancang
rangka turbin serta merancang dudukan sudu turbin yang dilengkapi
dengan slot yang memungkinkan untuk mengatur posisi sudu.
Perancangan desain model turbin ini dilakukan pada bulan November
2018.

Luaran : Gambar desain


Gambar 4. Desain turbin angin savonius tiga tingkat dengan sudut 120

Gambar 5. Tampak samping desain turbin angin Gambar 6. Tampak atas desain
savonius tipe harmony bertingkat turbin angin
3. Pembuatan Alat Uji
Proses pembuatan alat turbin angin savonius tiga tingkat dengan sudut
120 yaitu :
a. Pembuatan sudu turbin dengan menggunakan bahan stainless steel
dengan tebal 1mm. Tinggi masing – masing sudu dibuat dengan
ukuran 200mm dan ukuran tebal sudu sebesar 250mm. Untuk
ukuran diameter sapuan sepanjang 500mm dan ukuran diameter
tengah sudu 167mm. Untuk tinggi total sudu tersebut sepanjang
750mm.
b. Pembuatan poros turbin menggunakan ST 37 dengan diameter 18 mm
sepanjang 1100 mm. Sementara itu pembuatan bearing poros
menggunakan ST 42 berdiameter 18 mm. Dalam pembuatanya
digunakan pahat bubut HHS guna membubut poros agar sesuai
dengan ukuran yang diinginkan.
c. Pembuatan rangka menggunakan bahan besi siku ukuran 5cm x 5cm
x 400 cm. Dalam pembuatannya menggunakan kunci pas, obeng,
kunci L, dan elektroda las. Rangka turbin dibentuk menyerupai
bentuk limas dimaksud agar kokoh mencengkram landasan, sehingga
bila dilakukan pengujian dapat meminimalisir getaran yang
ditimbulkan akibat putaran turbin. Kemudian rangka turbin dirapikan
dengan pengecatan.
d. Memasang generator dengan mur baut M 17 dan mur baut M 12
menuju kedudukan generator yang sudah terpasang di rangka utama
bagian bawah.
e. Pembuatan beban pengujian menggunakan lampu bohlam 5 watt 2
buah, 10 watt 2 buah, 15 watt 2 buah yang dihubungkan dengan
kabel NYA 1,5 ke masing-masing saklar untuk setiap lampu.
Kemudian menggunakan papan triplek sebagai alas rangkaian beban
pengujian.
f. Untuk mendapatkan data-data yang diperoleh digunakan tachometer
untuk mengukur kecepatan putaran pada poros turbin angin,
multimeter untuk mengukur arus dan tegangan, serta anemometer
untuk mengukur angin yang keluar dari blower. Alat uji tersebut
dipinjam dari laboratorium Politeknik Negeri Semarang.

Luaran : Model turbin angin savonius tiga tingkat dengan sudut 120.

4. Pengujian Turbin Angin


Proses pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui kinerja turbin angin dan
karakteristik dari turbin angin savonius tiga tingkat dengan sudut 120.
Variabel pengujian dalam penelitian ini adalah beban dan kecepatan angin.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengujian turbin angin adalah :
1. Persiapan, dilakukan untuk menyiapkan peralatan yang akan digunakan
dalam pengujian, serta mengkalibrasi alat ukur.
2. Pada tahap pengujian akan dilakukan pengambilan data. Parameter yang
diukur adalah keluaran dari beban, mulai dari tegangan, ampere,
putaran turbin, daya kinetik, daya mekanik dan koefesiensi daya.
Kecepatan maksimum yang dibutuhkan serta kecepatan terendah yang
dapat mampu memutar turbin. Pada pengukuran keluaran beban tegangan
di ukur menggunakan voltmeter, arus menggunakan amperemeter,
putaran poros turbin menggunakan tachometer. Untuk kecepatan angin
menggunakan anemometer dengan menggunakan alat ukur busur,
putaran poros turbin dengan menggunakan, setelah sudu turbin dikenai
angin dengan kecepatan yang ditentukan maka dapat menghitung; daya
turbin (watt), yaitu besarnya daya angin yang dihasilkan oleh turbin
angin; daya generator (watt), koefisien daya (%), yaitu perbandingan
antara daya keluaran dengan daya masukan.
3. Untuk mencatat data hasil pemgujian kami menggunakan buku dan
bolpoin
Luaran : Data hasil pengujian dan penelitian

5. Analisa Data
Melakukan pengolahan data ditunjukan dalam bentuk tabel dan kurva
karakteristik kinerja turbin angin. Analisa dilakukan dengan cara
membandingkan keluarana daya yang dihasilkan pada perbedaan kecepatan
angin.
Luaran : Model turbin angin Savonius Tiga Tingkat dengan sudut
120.

6. Tahapan Terakhir
Menyusun laporan akhir (Tugas Akhir) dan laporan TA

Tabel 1. Jadwal kegiatan Tugas Akhir

Bulan
No Jenis Kegiatan 1 2 3 4 5
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Persiapan:
1. Studi pustaka
1
2. Perencanaan
desain turbin angin
Pembelian
2 material yang
dibutuhkan
Pembuatan alat:
1. Sudu turbin
3
angin Savonius
Tiga Tingkat
dengan sudut
120 .
2.Pembuatan
kerangka turbin
Pengujian Turbin
4 (Pengambilan
data)
Analisa data dan
5
hasil akhir
Penyusunan
6
laporan

:Pelaksanaan

Tabel 2. Anggaran Biaya

1. Bahan Habis Pakai


JUSTIFIKAS
I HARGA JUMLAH
MATERIAL VOLUME
PEMAKAIA SATUAN BIAYA
N
Poros D 20 mm
1 buah Rp 100,000 Rp 100,000
mm1,5
Sebagai
bantalan untuk
Bearing menurangi 4 Buah Rp 30,000 Rp 120,000
gesekan pada
poros
Sebagai
pengencang
Mur baut M 17 dari 40 Buah Rp 1,500 Rp 60,000
sambungan-
sambungan
Sebagai
Rangka dari
rangka
besi siku 5cm x 2 buah Rp 150,000 Rp 300,000
penyangga
5cm x 589,5 cm
turbin
Sebagai
aksesoris
Roda kerangka
perpindahan 4 buah Rp 100,000 Rp 400,000
D 15
rangka turbin
angin
Sebagai
Flange dudukan sudu 6 buah Rp 40,000 Rp 240,000
turbin
Sebagai
pengencang
Mur baut M 12 dari 40 Buah Rp 1,700 Rp 68,000
sambungan-
sambungan
Sebagai
pengencang
Rp
Mur baut M 8 dari 10 buah Rp 10,000
1,000
sambungan-
sambungan
Untuk
mengelas
Elektroda Las bahan-bahan 1 Pak Rp 90,000 Rp 90,000
besi secara
permanen
Stainles steel
Sudu utama 2 lembar (1
(pembuatan Rp 525,000 Rp 1,050,000
turbin x 2 m)
sudu)
Sebagai
penghasil
Generator 1 Buah Rp 450,000 Rp 450,000
listrik turbin
angin
Untuk
menghaluskan
Amplas komponen- 2 Buah Rp 2,000 Rp 4,000
komponen
turbin
Digunakan
Lampu Bohlam Rp
sebagai beban 10 buah Rp 5,000
5 watt 50,000
pada turbin
Proses
Biaya cat pengecatan Rp
1 Alat uji Rp 100,000
bengkel kerangka 100,000
turbin
Penghubung
Sabuk
antara poros
Penghubung/ 2 Buah Rp 25,000 Rp 50,000
dengan
pulli
generator
Pylox 2 buah Rp 25,000 Rp 50,000
SUB TOTAL (Rp) Rp 3,092,000

2. Biaya Pembuatan
PENGERJAAN BIAYA
Pembuatan sudu Rp 1000,000
Pembuatan rangka Rp 75,000
Pembubutan poros dan flange Rp 100,000
Total Rp 1,175,000

3. Biaya Operasional
KETERANGAN BIAYA
Transport angkut dan survey Rp 200,000
Perawatan dan perbaikan alat TA Rp 100,000
Total Rp 300,000

4. Lain-lain
Justifikasi
Material Volume Harga satuan Jumlah Biaya
Perjalanan
Buku Mencatat
catatan kegiatan selama
1 Buah Rp 20,000 Rp 20,000
harian PKM
kegiatan berlangsung
Mencatat
kegiatan selama
Bolpoin 5 Buah Rp 2,000 Rp 10,000
PKM
berlangsung
Pengadaan
proposal untuk
Pengadaan institusi, Dosen 5
Rp 15,000 Rp 75,000
Proposal pembimbing eksemplar
dan anggota
kelompok
Cetak Foto Sebagai bukti
Kegiatan dan 6 Buah Rp 5,000 Rp 30,000
PKM dokumentasi
Untuk alat tulis
Kertas A4
selama 1 Rim Rp 40,000 Rp 40,000
80 gram
pengambila data
SUB TOTAL (Rp) Rp 175,000
TOTAL (keseluruhan) Rp 4,742,000
Daftar Pustaka

https://www.researchgate.net/publication/317529723_Turbin_Angin_Vertikal_Savon
ius_Bertingkat_Membentuk_Helix [accessed Dec 13 2018].

M. Islam, D.S.K. Ting, A. Fartaj, Aerodynamic models for Darrieus-type straight-


bladed vertical axis wind turbines, Renew. Sust. Energ. Rev. 12 (4) (2008) 1087-
1109.

S.H. Yoon, H.C. Lim, D.K. Kim, Study of several design parameter on multi blade
vertical axis wind turbine, Int. J. Precis. Eng. Man. 14 (5) (2013) 831-837.

Lee Jae-Hoon, Lee Young-Tae, Lim Hee-Chang, Effect of twist angle on the
performance of Savonius wind turbine, Renew. Energ. Rev. 89 (2016) 231-244.

Promdee Chatchai, Photong Chonlatee, Effects of Wind Angles and Wind Speeds on
Voltage Generation of Savonius Wind Turbine with Double Wind Tunnels, Proced.
Comp. Scien. Rev. 86 (2016) 401 – 404.

Kusbiantoro Andri, Rudy Soenoko, Sutikno Djoko. 2013. “Pengaruh Panjang


Lengkung Sudu Terhadap Unjuk Kerja Turbin Angin Poros Vertikal Savonius”.
Universitas Brawijaya. Malang.

Anda mungkin juga menyukai