LAPORAN PRAKTIKUM

SISTEMATIKA TUMBUHAN RENDAH

TUMBUHAN PAKU
( PTERIDOPHYTA )

Oleh
Nama : Dea Dewita
Rio Rasdian Saputra
Tari Rezky Ayunda
Prodi : Pendidikan Biologi
Kelompok : I (Satu)

LABORATORIUM PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PMIPA FKIP UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2014
PENGAMATAN TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)

A. TUJUAN PRAKTIKUM
Mengamati bentuk dan struktur tubuh beberapa jenis tumbuhan paku dan mengenal
bagian-bagiannya.
B. BAHAN DAN ALAT
 Paku picisan ( Drymoglosum sp)
 Paku tanah ( Nephrolepis sp )
 Phymatodes longissima
 Mikroskop
 Cawan petri
 Pipet tetes
 Alcohol 96%
 Pisau / pinset

C. CARA KERJA
Untuk masing-masing jenis tumbuhan paku :
1. Menggambar bentuk hidup ( habitusnya ) secara lengkap yang memperlihatkan
bentuk dan susunan perakaran , bentuk dan macam batang, bentuk dan susunan
daun , bentuk dan letak sorus pada daun
2. Menggambar satu lembar daun paku yang memperlihatkan bentuk dan letak
sorusnya
3. Mengambil satu lembar daun paku yang mengandung spora ( sporofil ) yang
sudah masa. Merendamnya selama kurang lebih 5 menit di dalam alkohol 96%
lalu mengamatinya dengan menggunakan mikroskop
4. Mengamati salah satu sporangium yang masih utuh secara terus menerus sampai
sporangiumnya pecah dan sporanya keluar. Mengamati pada bagian mana
sporangium mudah pecah? (pada bagian anulus atau stromium ) .
 Menggambarkan bentuk sporangium setelah pecah dan sporanya keluar.
Menggambarkan pula bentuk spora yang di hasilkan.
5. Menuliskan deskripsi/ uraian singkat masing-masing jenis tumbuhan paku yang
telah diamati , diawali dengan penjelasan/ uraian tentang habitusnya, bentuk dan
susunan akar , bentuk dan macam batang , bentuk dan susunan daun (sporofil dan
tropofilnya) , letak dan bentuk sorus pada daun , ada tidaknya jaringan pelindung
( indusium ), bentuk sporangium , cara membukanya sporangium dan bentuk
spora
6. Menuliskan klasifikasi jenis-jenis tumbuhan paku yang di amati
 D. HASIL DAN PEMBAHASAN

sorus

Phymatodes longissima

spora

anulus

Bentuk sporangium tertutup Bentuk sporangium terbuka

Phymatodes longissima
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Pteridopsida
Sub Kelas : Polypoditae
Ordo : Polypodiales
Famili : Polypodiaceae
Genus : Phymatodes
Spesies : Phymatodes longissima

Deskripsi
Phymatodes longissima paku epifit di pohon kadang pada batu atau pada tanah. Daun panjang,
sorus terdapat di kanan dan kiri tulang daun, dan berada pada cekungan yang dalam yang hampir
menembus daun.
Kegunaan dalam keadaan darurat di hutan Tunas dan daun muda tumbuhan ini dapat digunakan
untuk bahan makanan baik dimakan langsung, disayur, ditumis atau dikukus
 sorus

Drymoglosum sp

anulus

spora

Bentuk sporangium tertutup Bentuk sporangium terbuka

Drymoglossum sp
Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Pteridopsida
Sub Kelas : Polypoditae
Ordo : Polypodiales
Famili : Polypodiaceae
Genus : Drymoglossum
Spesies : Drymoglossum sp

Deskripsi:
Tumbuhan Drymoglossum piloselloides merupakan tumbuhan yang dapat di jumpai di daerah
yang beriklim tropis. Biasa tumbuh di area bebas seperti hutan, ladang dan tempat-tempat yang
lembab.mudah dijumpai di atas pohon – pohon yang besar dan tua . Batangnya mempunyai
rizom yang halus menjalar dan dilitupi oleh sisik – sisik kecil Sporangiumnya terkumpul dalam
sorus yang mengelilingi hampir keseluruhan tep daun fertil.
 sorus

Nephrolepis sp

spora
anulus

Bentuk sporangium tertutup Bentuk sporangium terbuka

Nephrolepis sp
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Divisio : Pteridophyta
Kelas : Pteridopsida
Subkelas : Polypoditae
Ordo : Polypodiales
Famili : Dryopteridaceae
Genus : Nephrolepis
Spesies : Nephrolepis sp

Deskripsi
Nephrolepis pada umumnya hidup ditanah tapi ada juga yang hidup secara epifit. Nephrolepis
dapat ditemukan pada dataran tinggi, daerah kering seperti padang pasir, daerah berair atau area-
area terbuka. Selain itu dapat ditemukan 4 tipe habitat Nephrolepis yaitu, hutan rindang yang
memiliki celah permukaan berkarang, khususnya yang terlindung dari sinar matahari, terdapat di
daerah rawa dan tergenang air, dan tumbuh sebagai epipit pada pohon-pohon tropik.