Anda di halaman 1dari 43

DAFTAR OBAT

PRAKTIKUM COMPOUNDING DAN DISPENSING


PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER (PSPA) AGUSTUS 2019

PENYAKIT SARAF
Nama Kekuatan
No. Nama Generik Efek Samping Interaksi Obat KIE
Dagang Sediaan Lazim
1. Haloperidol Dores, Tablet : 2 mg; 5 Gejala ekstrapiramidal, 1. Haloperidol + Karbamazepin - Aturan Pakai:
Serenace, mg Hipotensi ortostatik, Efek: meningkatkan metabolisme Gejala awal 0,5-2 mg 2-3
Seradol, Drops : 2 mg/ Sedasi haloperidol kali/hari, Gejala lebih berat
Lodomer mL (DIH, 2008) Pengatasan : monitoring pasien, jika 3-5 mg 2-3 kali/hari,
Injeksi : 5 mg/ hasil diagnosa menunjukkan efek Geriatrik 0,5-2 mg 2-3
mL interaksi yang tidak terkontrol (perilaku kali/hari
(Fornas, 2017) pasien yang makin tidak terkendali), - Peringatan:
segera sesuaikan dosis yang dipakai Dapat diberikan bersama
2. Haloperidol + Litium makanan untuk mengurangi
Efek: menurunkan konsentrasi serum iritasi pada gastrointestinal;
haloperidol Jangan menghentikan obat
Pengatasan : Monitoring pasien tanpa berkonsultasi ke
terutama 3 minggu pertama terapi, jika dokter;
ada interaksi hentikan kedua obat Dapat menyebabkan rasa
3. Haloperidol + Amitriptilin kantuk;
Efek: meningkatkan konsentrasi serum Tidak direkomendasikan bagi
tricylic antridepresan ibu menyusui;
Pengatasan : monitoring konsentrasi Hindari konsumsi alkohol
serum dan kafein
(DIF, 2009; DIH, 2008) (MIMS, 2015; DIH, 2008)
2. Fenobarbital Luminal, Tablet : 30 mg, Mengantuk, Bradikardi, 1. Fenobarbital + Kortikosteroid - Aturan pakai:
Phental, 100 mg Hipotensi Efek: Menurunkan efek kortikosteroid 1. Sedasi: 30-120 mg/hari
Sibital, Injeksi : 50 (DIH 17ed) Pengatasan: hindari kombinasi ini atau terbagi dalam 2-3 dosis
(Pionas) mg/mL perlu penambahan dosis kortikosteroid 2. Antikonvulsan: 1-3
(Fornas, 2017) 2. Fenobarbital + Asam valproat mg/kg/hari terbagi dalam
Efek: Konsentrasi fenobabarbital 2-3 dosis
dalam plasma meningkat, sehingga - Peringatan:
meningkatkan efek farmakologi dan Pasien harus mengikuti
efek samping aturan pemakaian sesuai
Pengatasan: menurunkan dosis yang diresepkan;
fenobarbital Dilarang menghentikan
3. Fenobarbital + Karbamazepin penggunaan obat mendadak
Efek: Konsentrasi karbamazepin (DIH 17ed)
menurun sehingga efektivitas turun
Pengatasan: perlu pertimbangan untuk
menghentikan fenobarbital atau
menaikkan dosis karbamazepin
(DIF 2009)
3. Rivastigmine Exelon Kapsul: 1.5 mg, Anoreksia, Penurunan BB, 1. Rivastigmin + metoprolol - Aturan Pakai:
3 mg, 4.5 mg, 6 Cemas, Efek: menurunkan tekanan darah dan Obat diminum 2 kali sehari
mg Flatulensi, Malaise menurunkan denyut jantung. setelah makan, setiap pagi
Obat cair : Pengatasan: monitoring penggunaan dan sore. Untuk hasil yang
2mg/mL obat dan penyesuaian dosis optimal, gunakan obat ini
secara teratur.
- Peringatan:
Jangan hentikan
penggunaan obat jika bukan
dokter yang
menginstruksikan;
Simpan obat di kotak obat,
jauhkan dari sinar matahari
langsung dan jangan
diletakkan dikulkas
4. Diazepam Valium, Injeksi: 5mg/ml Mengantuk, 1. Diazepam+fenitoin: - Aturan pakai:
Valisanbe, Tablet: 2mg, 5 Ataksia, Efek: meningkatkan konsentrasi serum 3x sehari sebelum/ sesudah
Prozepam mg (Fornas, Kelemahan otot, Bingung fenitoin makan (oral)
(MIMS, 2016) 2017) (DIH, 2011) Pengatasan : monitor terapi - Peringatan:
2. Diazepam+kontrasepsi: Hindari konsumsi alkohol;
Efek: perpanjangan waktu paruh Hentikan penggunaan
benzodiazepin apabila terjadi psikosis,
Pengatasan :observasi tanda klinis halusinasi dan perubahan
pasien yang mendapatkan kombinasi perilaku menjadi
ini hiperaktif/agresif;
3. Diazepan+karbamazepin: Jangan dikonsumsi ketika
Efek: metabolisme benzodiazepin hendak mengoperasikan
meningkat mesin atau berkendara
Pengatasan : monitor terapi (DIH, 2011)
4. Diazepam+makanan:
Efek: konsentrasi serum diazepam
dapat meningkat apabila digunakan
bersama makanan
Pengatasan : hindari minum obat
bersamaan makanan, sebaiknya minum
sebelum/sesudah makan (DIH, 2011)
5. Asam Valproat DepaKOTE, Kapsul: 125 mg, Pusing, mual, 1. Asam valproat + salisilat (aspirin) - Perhatikan tablet Extended
DepaKENE, 250 mg) trombositopenia, tremor Efek: meningkatkan fraksi bebas asam Release (EX: Depakote ER)
Valeptik Tablet Extended (DIH) valproat menyebabkan toksisitas. jangan dikunyah atau
Release : 250mg, Pengatasan: monitoring gejala digerus
500 mg) toksisitas asam valproat (tremor, - Jangan konsumsi secara
SIrup: 250 mg/ 5 drowsiness, ataksia (gangguan gerakan bersama minuman
ml tubuh), nistagmus (gerakan mata yang berkarbonasi dengan asam
Tablet enteric tidak terkendali), monitoring kadar valproat dapat
coat: 125 mg, enzim. menyebabkan mulut dan
250 mg, 500 mg 2. Asam valproat + kolesteramin tenggorokan iritasi
(DIH) Efek: konsentrasi serum dan - Jangan menghentikan obat
bioavaibilitas asam valproat menjadi secara mendadak
berkurang menyebabkan penurunan - Tidak direkomendasikan
efek terapi. untuk ibu hamil dan
Pengatasan: konsumsi obat dijeda 3 menyusui
jam - Jika memiliki diabetes
(DIF) monitor kadar gula (asam
valproat dapat merubah
urin keton)
- Asam valproat dapat
menyebabkan kantuk
- Konsumsi asam valproat
saat makan untuk
mencegah gangguan
pencernaan (DIH)
6. Klorpromazin Cepezet, Tablet salut : 20 Diskinesia tardif, Takikardi, 1. Klorpromazin + Propranolol - 30-800 mg/hari terbagi
Meprosetil, mg Agranulositosis, Konstipasi Efek: Peningkatan first pass hepatic dalam 1-4 dosis (oral).
Promactil Tablet salut (DIH, 2008) metabolism propranolol dan - Jangan menghentikan
(Pionas, 2015 selaput : 100 mg peningkatan efek farmakologinya obat ini tanpa
dan MIMS, Injeksi : 5 Pengatasan: Penurunan dosis yang berkonsultasi dengan
2019) mg/mL diberikan dokter
(Fornas, 2017) 2. Klorpromazin + Asam Valproat - Tablet dapat dikonsumsi
Efek: Penghambatan metabolisme bersama makanan
asam valproat sehingga klirens asam - Jangan menkonsumsi
valproat menurun antasid dalam waktu <2
Pengatasan: Monitoring kadar serum jam setelah konsumsi
asam valproat klorpromazin
3. Klorpromazin + Antasida - Mungkin mengalami rasa
Efek: Penurunan efek farmakologi dan kantuk yang berlebihan,
efek terapi klorpromazin sehingga harus hati-hati
Pengatasan: Konsumsi antasida ketika melakukan tugas
diberikan jeda, yaitu >1 jam sebelum yang membutuhkan
atau 2 jam setelah konsumsi kewaspadaan (DIH, 2008)
klorpromazin
(DIF, 2008)
7. Phenytoin Dilantin, Kapsul: 30 mg, Cacat lahir (common), 1. Fenitoin + Makanan - Dilarang utk Ibu hamil
(Fenitoin) Ikaphen, 100 mg mengantuk, lelah, tangan Efek: Kadar serum fenitoin berkurang - Minum Fenitoin 1-2 jam
Decatona Suspensi oral: gemetar (other common) saat diberikan Bersama makanan sebelum makan
125mg/5mL (terutama sediaan suspense) - Hindari mengemudikan
Injeksi: Pengatasan: Minum saat kendaraan atau
50mg/mL (IV) perut/lambung kosong mengoperasikan alat berat
2. Fenitoin + Furosemid selama terapi obat
Efek: Fenitoin dapat mengurangi
absorpsi obat golongan loop diuretic di
saluran cerna. Kadar serum Furosemid
dapat menurun
Pengatasan: Beri jeda waktu konsumsi
obat
3. Fenitoin + Kloramfenikol
Efek: Kloramfenikol meningkatkan
kadar serum fenitoin. Risiko toksisitas.
(tdk terjadi pada pemberian
kloramfenikol optic/otic)
Pengatasan: Ganti Kloramfenikol atau
fenitoin (jangan dgn golongan
Hidantoin lain, kemungkinan interaksi
yg terjadi sama). Opsi lain dengan
melakukan monitoring ketat (utk rawat
inap dimungkinkan) bersamaan dengan
penurunan dosis Kloramfenikol
(Drug.com, Medscape App)
8. Asam Asimat, Kapsul : 250 mg. Gangguan GI (nyeri 1. Asam Mefenamat + Metotreksat - Obat diminum ketika nyeri
Mefenamat Argesid, Kaplet salut abdominal, nyeri ulu hati, Efek: meningkatkan toksisitas - Konsumsi obat setelah
Mefinal, selaput : 250 astritis, mual-muntah), methotrexate makan, untuk meminimalisir
Mefast, mg; 500 mg perdarahan, pusing Pengatasan: Penggunaan obat salah efek samping iritasi
Mefix, (MIMS, 2016) (DIH, 2008) satu dihentikan atau pemberian jeda lambung;
Ponstan, 2. Asam Mefenamat + Aspirin Terapi maksimum 7 hari
Ponsamic Efek: meningkatkan resiko perdarahan (DIH, 2008)
(ISO, 2017) lambung
Pengatasan: perlu dilakukan monitoring
3. Asam mefenamat + warfarin
Efek: meningkatkan efek antikoagulan,
meningkatkan resiko perdarahan
Pengatasan: Modifikasi terapi dan
melalukan monitoring

4. Asam Mefenamat + Garam Magnesium


Efek : Meningkatkan onset dari asam
mefenamat
Pengatasan : tidak ada tindakan yang
diperlukan
(drugs.com; DIF,2008)
PENYAKIT PENCERNAAN
Nama Kekuatan
No. Nama Generik Efek Samping Interaksi Obat KIE
Dagang Sediaan Lazim
9. Antasida Promag, Tablet dan Gangguan pencernaan  Antasida + ACE inhibitor  konsentrasi  Antasida dikonsumsi pada
Mylanta, suspensi (per 5 (konstipasi, kram perut), serum ACEI menurun saat perut kosong (30 menit
Polysilane, ml) : aluminium mual, muntah  Antasida + Allopurinol  absorbsi sebelum makan atau 1-2
Dexanta, hidorksida 200 Allopurinol menurun jam setelah makan), lalu
Berlosid mg, magnesium (DIH, 2008)  Antasida + antibiotik golongan quinolon sebelum tidur pada malam
hidroksida 200  absorbsi antibiotik menurun hari
mg  Antasida + tetrasiklin  absorbsi  Antasida tablet dikonsumsi
tetrasiklin menurun dengan cara dikunyah
(Fornas, 2017)  Antasida + Isoniazid  absorbsi isoniazid  Hindari makan makanan
menurun yang pedas, asam dan
makan banyak sebelum
Solusi : memberikan waktu jeda antara tidur (mencegah terjadinya
konsumsi antasida dan obat lain (1 hingga 2 refluks/kenaikan asam
jam) lambung.
 Makan tepat waktu, hindari
(DIH, 2008 dan DIF, 2009) kondisi perut kosong dalam
jangka waktu yang lama

(DIH, 2008)
10. Ranitidin Acran, Injeksi : Konstipasi, defisiensi Vit.  Ketokonazol : efek ketokonazol akan  Ranitidin dapat dikonsumsi
Conranin, 25mg/mL B12, sakit kepala, pusing berkurang, dijeda 2 jam sesudah sebelum atau sesudah
Fordin, Sirup : 15mg/mL ketokonazol makan.
Radin, tablet : (DIH, 2009;  Diltiazem : akan menaikkan kadar  Ranitidin tidak boleh
Rancus, 75 mg; 150 mg; Medscape.com) diltiazem, dosis diltiazem dikurangi dikunyah atau digerus.
Ranivel, 300 mg  Antasida : bioavailabilitas ranitidine  Sarankan pasien untuk
Rantin, Kapsul : 150 mg; berkurang, dijeda 2 jam. menghindari faktor yang
Ratinal, 300 mg dapat memperburuk kondisi
Renatac, (DIF, 2009). ulkus, seperti mengurangi
Tyran, (DIH, 2009) stres, rokok, penggunaan
Ulceranin, obat-obat NSAID, dan
Wiacid, makanan atau minuman
Zantac, yang dapat meningkatkan
Zantifar asam lambung seperti
makanan pedas, kafein, dan
alcohol

(DIH, 2009).
11. Klorpromazin Cepezet, Tablet 25 mg, gejala ekstra piramidal,  Fluoxetine (menyebabkan resiko aritmia  Digunakan 10-25 mg tiap 4-
promactil 100 mg tardive dyskinesia, gejala jantung= hindari kedua obat untuk 6 jam.
anti muskarinik yang terdiri bertemu)  Chlorpromazine tidak boleh
atas: mulut kering, hidung  Quinolone (menyebabkan resiko aritmia digunakan pada pasien
tersumbat, konstipasi, jantung= hindari kedua obat untuk psikosis akibat demensia
kesulitan buang air kecil, bertemu)  Tidak direkomendasikan
dan pandangan kabur Antikolinergik (menyebabkan untuk ibu menyususi
menurunnya efek  Perbanyak minum air putih
antikolinergik=penyesuaian dosis)
12. Domperidon Vometa, Tablet 10 mg Mulut kering,  Domperidon + Ketokonazol/ Nilotinib/  Diminum 15-30 menit
Domilium, Sirup 5 mg/5 ml pusing/migrain, sakit Ciprofloksasin/ Krokuin  dapat sebelum makan
Domet kepala, diare meningkatkan efek/ kadar obat dalam  Tidak direkomendasikan
plasma dari domperidon untuk ibu menyusui
(DIH, 201 dan ISO, 2014)  Domperidon + Ziprasidon/ Tetrabenazin  Disimpan dalam suhu ruang
 dapat meningkatkan efek/ toksisitas (15-30 °C), hindarkan dari
dari ziprasidon/ tetrabenazin sinar matahari dan
kelembapan
(DIH, 2011)
(DIH, 2011)
13. Attapulgit Neo Tablet 600 mg Kembung, Dispepsia, Minor  Digunakan
Entrostop, Sirup 750/15 ml sembelit ringan dan Chlorpomazine, Fluphenazine, Dewasa : 1,2-1,5 gram, tidak
New Diatab muntah Perphenazine, Prochlorperazine, boleh lebih dari 8,4 gram/24
Promazine, Promethazine, Tioridazine, jam)
Trifluoperazine : attapulgit dapat 3-6 tahun : 300 mg, gram
menurunkan kadar obat obat tersebut tidak boleh lebih dari 2,1
dengan menghambat penyerapan pada gram/24 jam)
Gastro Intestinal (berlaku untuk bentuk 6->12 tahun : 600-750 mg,
oral) gram tidak boleh lebih dari
4,5 gram/24 jam)
 Semua obat diminum
setelah buang air besar
 Chlorpromazine tidak boleh
digunakan pada pasien
hemefolia, hemorargik,
asam urat
 Informasi pada penggunaan
untuk ibu hamil dan
menyusui belum tersedia
dan sejauh ini belum
menimbulkan resiko apapun
 Perbanyak minum air putih
14. Loperamid 1. Imodium Liquid : Konstipasi  Loperamide + Kolestramin (minor)  Dapat diminum sbeelum
2. K-Pek II 1 mg/5 mLl; 1 Nyeri abdomen Efek : aksi loperamide berkurang atau sesudah makan
3. Neodiaral mg/7,5 ml Mual Solusi : tidak memerlukan penanganan  Hati-hati saat digunakan
4. Diaraid Suspensi Pusing khusus (DIF, 2012) pada pasien dengan
: 1 mg/7,5 ml  Loperamide + Asam fibrat; Gemfibrozil gangguan hati karena dapat
(Medscape) Tablet, kapsul, (DIH, 2009) (moderate) menurunkan first-pass
tablet salut : 2 Efek : konsentrasi plasma loperamide metabolism
mg meningkat, meningkatkan risiko  Hati-hati saat diberikan
terjadinya adverse drug reaction pada pasien AIDS, hentikan
(Medscape) Solusi : monitoring peningkatan efek penggunaan obat ketika
opioid di CNS seperti depresi pernapasan muncul tanda distensi
 Loperamide + Itraconazole; abdomen
Ketoconazole; Voriconazole (moderate)  Kontraindikasi pada pasien
Efek : konsentrasi plasma loperamide anak berusia < 2 tahun
meningkat, meningkatkan risiko  Apabila dalam 2 hari diare
terjadinya adverse drug reaction tidak berhenti/membaik,
Solusi : monitoring peningkatan efek hentikan pengobatan dan
opioid di CNS seperti depresi pernapasan segera berkonsultasi ke
(DIF, 2012) dokter
 Loperamide + P-Glikoprotein Inhibitor  Tidak direkomendasikan
Efek : Konsentrasi substrat glikoprotein untuk ibu hamil karena
meningkat (DIH, 2009) termasuk kategori C
 Loperamide + Kuinidin  Tidak direkomendasikan
Efek : toksisitas loperamide meningkat untuk ibu menyusui
(DIH, 2009)
 Loperamide + P-Glikoprotein Inducer (DIH, 2009).
Efek : Konsentrasi substrat glikoprotein
menurun (DIH, 2009)
15. Antihemoroid Anusol-HC Tiap Reaksi sensitivitas seperti Tidak ada interaksi.  Masukkan 1 suppositoria ke
suppo suppositoria rasa panas saat dalam anus pada pagi dan
mengandung: penggunaan (ISO, 2013), malam hari. Tidak
1. Hidrokortison gatal, iritasi nyeri direkomendasikan untuk
asetat 5 mg; (Medscape, 2019). anak-anak.
2. Bismut (Drugs.com, 2017)
subgalat  Penyimpanan suppositoria:
64,98 mg; dijauhkan dari cahaya
3. Bismut matahari dan jangkauan
resorsin anak-anak serta dapat
52,16 mg; disimpan di suhu ruang
4. Bismut (tidak lebih dari 25 derajat
subiodida 1 celcius).
mg; dan  Konsumsi makanan berserat
5. Zinc oxide 25-30 gram perhari, seperti
319,20 mg. roti gandum, sereal, buah-
buahan dan sayuran.
(ISO, 2013)  Minum air sebanyak 6-8
gelas sehari.
Mengubah kebiasan buang
air besar. Segerakan ke
kamar mandi saat merasa
akan buang air besar,
jangan ditahan dan hindari
mengedan. (PPK IDI No
1530/PB/A.4/12/2014)
16. Bisakodil Dulcolax, Tablet Per-oral:  Antasida Diminum pada saat malam
codylax, 5mg, 10mg Menyebabkan perut kram, Tidak diberikan secara peroral kurang hari
custodiol, Rektal kelelahan, peru terasa dari 1 jam setelah pengobatan antasida
laxamex, (Suppositoria) tidak nyaman, mual atau susu, karena peningkatan pH saluran
laxana, stolax 10 mg cerna mengakibatkan disintegrasi
Suppositoria:
Iritasi dan rasa terbakar penyalut enterik dalam lambung sehingga
pada mukosa rektal, menyebabkan iritasi lambung
pendarahan rektal, proklitis
ringan  Antasida, simetidin, famotidin, ranitidin
Pemberian bersama dengan bisakodil
dapat mengurangi efektivias bisakodil
PENYAKIT KARDIOVASKULER
Nama Kekuatan
No. Nama Generik Efek Samping Interaksi Obat KIE
Dagang Sediaan Lazim
17. Amlodipin Amivask, Tab 5 mg, 10 mg Edema, sakit kepala,  Amlodipine + Grape Fruit Juice  Untuk hipertensi 1x sehari 5
Amlogal, palpitasi, letih, nyeri Siginifikansi : 5 (minor) mg. Maksimal 10 mg/hari.
Amloten, abdomen Manajemen: hindari pemakaian secara Untuk angina 5-10 mg/hari.
Cardivask, (DIH) bersamaan Meminum obat secara rutin di
Comdipin, (DIF) waktu yang sama
Tensiblat,  Kategori C  (X) untuk ibu
Tensivask, hamil.
Normoten, Efek samping dapat terjadi
Norvask, seperti sakit kepala (jika parah
Lupin, hubungi dokter), mual (dicegah
(akhiran – dengan makan porsi sedikit
vask) tapi sering), letih (beristirahat),
edema (kemungkinan pasien
tidak cocok sehingga perlu
penggantian obat) (DIH)
18. Asetosal Aptor, Tab 80 mg, 100 Perdarahan saluran cerna  Aspirin + Ketorolac  Penggunaan: diminum 1 kali
Aspilet 80, mg (GI ulceration), Mual Efek: Dapat meningkatkan efek sehari
Farmasal, muntah, anemia merugikan / toksik dari Aspirin  Diminum bersama makanan
Miniaspi (DIH edisi 17) Manajemen: Penggantian obat untuk mencegah gangguan
(Pionas,  Aspirin+ Heparin saluran cerna
2015) Efek: Resiko pendarahan  Kategori C pada ibu hamil.
Managemen: Pantau parameter  Hati-hati jika sedang menyusui,
koagulasi dan tanda-tanda perdarahan karena aspirin disekresi melalui
jika kombinasi digunakan. ASI
(DIF, 2009)  Hindari mengkonsumsi alkohol
karena meningkatkan
kerusakan mukus lambung
 Efek samping yang dapat
timbul apabila penggunaan
jangka panjang adalah luka
pendarahan pada saluran
cerna.
(DIH, 2011)
19. Digoxin Lanoxin, Tab 0,25 mg Gangguan penglihatan,  Digoxin + Tetrasiklin  Penggunaan 1 x sehari 0,25
Fargoxin, aritmia, blok jantung Efek : peningkatan serum digoksin mg.
Digoxin Indo (DIH edisi 17) Manajemen : Penurunan dosis digoksin.  Kategori C untuk ibu hamil.
Farma, Monitoring serum digoksin  Pertahankan jumlah kalium
Digoxin NI,  Digoxin + Quinidine yang cukup dalam makanan
Digoxin Efek : peningkatan serum digoksin untuk menghindari risiko
Sandoz, Manajemen : Menurunkan dosis hipokalenia (hipokalemia dapat
Cardoxin digoksin 50% bila ada gejala toksisitas. meningkatkan risiko toksisitas
Monitor level serum digoksin digoksin).
 Digoxin + Verapamil  Jika mengalami gangguan
Manajemen : Monitor konsentrasi penglihatan (blur atau
plasma digoksin, sesuaikan dosis pandangan berwarna kuning),
digoksin bila perlu jangan menyetir atau
 Digoxin + Amiodarone mengoperasikan mesin.
Efek : peningkatan serum level digoksin (DIH edisi 17)
Manajemen : monitor serum level
digoksin. Pertimbangkan penurunan
dosis digoksin
 Digoxin + Antibiotik makrolida
Efek : peningkatan level serum digoksin
Manajemen : monitor level digoksin, dan
penurunan dosis bila diperlukan.
(DIF, 2009)
20. Diltiazem Cordila SR, - Tablet 30 mg Sakit kepala, Konstipasi,  Diltiazem – Cyclosporin:  Jangan gunakan obat ini pada
Cordizem, (antianginal, hipotensi,, lesu, mual, meningkatkan toksisitas cyclosporin kondisi hamil
Dilmen, antihipertensi) muntah, reaksi alergi.  Diltiazem – Quinidin :  Tablet lepas lambat diltiazem
Dilbres, - Serbuk injeksi (DIH) meningkatkan efek samping quinidine sebaiknya diminum dalam
Farmabes, 50 mg  Diltiazem – Tacrolimus : keadaan perut kosong dan
Herbesser (antiaritmia) meningkatkan toksisitas tacrolimus jangan digerus atau dirusak
- Kapsul lepas  Diltiazem – Diazepam :  Minum obat diltiazem pada
lambat 100 mg meningkatkan efek diazepam, dengan waktu dan jam yang sama
dan 300 mg menurunkan metabolism diazepam setiap harinya
(antihipertensi) (DIF)
- Injeksi 5mg/ml
(antihipertensi
berat dan
angina pektoris
pada kasus
rawat inap)
(Fornas 2017)
21. Furosemid Classic, - Tablet : Gangguan penglihatan,  Furosemid + Litium  Penggunaan oral 40 mg 2x
Diuresix, tab 40 mg hipotensi akut, Efek : Peningkatan konsentrasi Litium sehari
Furosix, - Injeksi : hiperglikemi (DIH, 2009) plasma  Dapat digunakan dengan atau
Lasix, Uresix - 10 mg/mL Manajemen : Monitor plasma Litium dan tanpa makanan
(Pionas, (i.v./i.m.) Mengatur dosis Litium  Kategori C untuk ibu hamil
2015) (KemenKes,  Jika terjadi gangguan
2017)  Furosemid + Colestipol penglihatan hindari menyetir
Efek : Penurunan absorpsi Furosemid atau mengoperasikan mesin
Manajemen : Colestipol diberikan 2 jam
setelah Furosemid (DIH, 2009)
 Furosemid + Kolestiramin
Efek : Penurunan absorpsi Furosemid
Manajemen : Pemisahan pemberian
sekitar 2 jam
 Furosemid + Diuretik Tiazid
Efek : Keduanya semiliki efek sinergi
menyebabkan diuresis dan abnormalitas
elektrolit
Manajemen : Titrasi dosis, monitor
dehidrasi dan abnormalitas elektrolit
(DIF, 2009)
22. Kaptopril Tensicap, - Tab 12,5 mg; batuk kering, mulut kering,  Kaptopril + NSAID (aspirin,  Idealnya gunakan kaptopril
Captensin, 25 mg insomnia, konstipasi, ruam- indometasin) saat lambung kosong (sebelum
Dexacap, (hipertensi) ruam kulit, sakit dada, Efek: menurunkan keefektifan kaptopril makan)
Acendril, Tab 6,25 mg- hipotensi dan meningkatkan risiko kerusakan  Jangan mengemudi setelah
Farmoten, 12,5mg (gagal ginjal minum obat ini
Inapril jantung)  Kaptopril + Diuretic hemat kalium,  Dilarang untuk digunakan pada
suplemen kalium, trimethoprim wanita hamil atau menyusui
Efek : meningkatkan risiko hiperkalemia  Pola hidup diperbaiki, seperti
 Kaptopril + Nitrat, diuretic tidak minum alcohol, tidak
Efek: meningkatkan risiko hipotensi merokok
 Jika lupa minum obat, segera
minum apabila jeda minum
obat berikutnya tidak terlalu
Manajemen: dekat.
Konsultasi dengan dokter dalam
penggunaan obat yang disebutkan jika
bersamaan dan diberikan jeda dalam
penggunaan jika tidak dimungkinkan
melakukan pergantian obat.
(DIF)
23. Propanolol Inderal, Tab 10 mg, 40 Diare, konstipasi,  Propanolol + fenotiazin  Aturan pakai: Untuk hipertensi
Inderal LA, mg, inj 1mg/mL anoreksia, kram perut Efek: Peningkatan efek dari salah satu diminum 2x sehari 40 mg,
InnoPran XL, (FORNAS) atau kedua obat, termasuk peningkatan maksimal 640 mg/hari
Hemangeol risiko aritmia jantung yang mengancam  Minum obat sesuai arahan
jiwa dengan thioridazine. dokter, diminum pada waktu
Manajemen: Mengurangi dosis selama dan jam yang sama setiap
pemberian bersama. Thioridazine harinya.
dikontraindikasikan pada pasien yang  Jika menderita diabetes,
menerima pindolol atau propranolol pantau gula darah dengan hati-
 Propanolol + lidokain hati; beta-blocker dapat
Efek: Peningkatan kadar lidokain menutupi gejala hipoglikemik.
Manajemen: Memperlambat laju infus
bolus lidokain. Selama infus terus
menerus, memantau kadar lidokain dan
menyesuaikan dosis sesuai kebutuhan
 Propranolol + diltiazem
Efek: Bradikardia simtomatik,
meningkatkan efek farmakologis
propranolol.
(DIF)
24. Simvastatin Cholestat, Tab 5 mg, 10 Myopathy/rhabdomyolysis  Simvastatin + Nefazodone  Oral: 20-40 mg once daily in
Sinova, mg, 20 mg, 40 (gangguan jaringan otot Menghambat metabolisme Simvastatin the evening; range: 5-80
Valemia, mg, 80 mg yang dapat berdampak ke sehingga meningkatkan resiko kerusakan mg/day
Norpid, ginjal) ginjal  Pasien dengan jantung
Actalipid (DIH)  Simvastatin + Verapamil, buah anggur koroner atau yang beresiko
Menghambat first-pass metabolism diberi dosis awal 40 mg
Simvastatin sehingga meningkatkan 1xsehari, serta harus
resiko kerusakan ginjal menjalani diet.
 Simvastatin + Warfarin  Monitoring apakah pasien
Meningkatkan efek antikoagulan mengalami nyeri otot
 Simvastatin + Fenofibrat, gemfibrozil (myopathy/rhabdomyolysis),
Meningkatkan terjadinya urin coklat, jika iya maka
myopathy/rhabdomyolysis simvastatin dapat diganti
(DIF) dengan obat golongan statin
lainnya (
 Tidak untuk ibu hamil atau
menyusui, tidak untuk pasien
dengan gangguan ginjal
 Diet rendah lemak, olahraga
teratur, jangan
mengkonsumsi alkohol
(DIH)
PENYAKIT INFEKSI
Nama Kekuatan
No. Nama Generik Efek Samping Interaksi Obat KIE
Dagang Sediaan Lazim
25. Eritromisin Dothrocyn, Tablet dan Efek samping : gangguan  Eritromisin-Ondansetron :  Diminum saat perut kosong
Narlecin, kapsul : 250 mg GI (mual muntah dan penggunaan bersama dapat  Hentikan pemakaian bila
Erythrocin dan 500 mg, diare), reaksi alergi berupa meningkatkan resiko irama jantung yang terjadi reaksi alergi
Sirup : sulit bernafas dan wajah tidak teratur  Penggunaan sesuai anjuran
200mg/5ml dan bengkak, ruam kulit  Eritromisin-Carbimazol : dokter
400mg/5ml carbimazol dapat menghambat  Tidak boleh digunakan
metabolisme eritromisin, kadar kurang/lebih dari waktu yang
eritromisin dalam darah tinggi dianjurkan dan tidak
(Stockleys Drug Interaction, 2008) digunakan untuk jangka
panjang (maksimal
penggunaan 7 hari)
 Monitoring status
kardiovaskuler
26. Ofloksasin Pharflox, Tablet: 200 dan Efek samping: kerusakan  Ofloksasin-Antasida/Iron salt/Sukralfat:  Aturan pakai: bronkitis
Flotavid, 400 mg, Obat tendon permanen Efek: penurunan efek farmakologi kronik dan CAP (400 mg
Betaflox, Tetes: 0,3% (tendonitis/tendon ofloksasin 2xsehari selama 10 hari);
Tarivid rupture), neuropati Penanganan: diberikan jeda waktu otitis media (10 tetes pada
perifer, takikardi konsumsi) telinga yg terinfeksi 2xsehari
 Ofloksasin-Obat antiaritmia golongan IA selama 14 hari);
dan III conjungtivitis (1-2 tetes tiap
(Amiodarone/Procainamide/Quinidine): 2- 4 jam sekali pada 2 hari
Efek: resiko kardiak aritmia pertama, dan dilanjutkan 1-2
Penanganan: merekomendasikan tetes 4xsehari 5 hari
antibiotik golongan lain setelahnya); ISK
(uncomplicated: 200mg
 Ofloksasin-Warfarin: 2xsehari selama 3-7 hari,
Efek: peningkatan efek antikoagulan complicated: 200mg 2xsehari
Penanganan: merekomendasikan selama 10 hari)
antibiotik selain golongan quinolone dan  Diminum saat perut kosong
memonitoring aktivitas antikoagulan (2 jam sebelum atau sesudah
makan)
 Tidak boleh diberikan kepada
ibu hamil/ibu menyusui
 Pengobatan harus
diselesaikan dengan
menghabiskan obat
 Jika muncul efek samping
segera menghubungi tenaga
kesehatan
27. Mebendazol Trivexan, Tablet : 100 mg Efek Samping : Sangat  Mebendazol-Karbamazepin  Tidak dianjurkan untuk anak
Vermox, dan 500 mg, jarang: sakit perut, diare, Hidantoin (contoh : fenitoin) penurunan di bawah 2 tahun
Indo obat Sirup 100 mg/5 konvulsi (pada bayi) dan efek farmakologi mebendazol (Sig.4)  Tidak boleh diberikan kepada
cacing, Indo mL ruam (termasuk sindrom ibu hamil/menyusui
obat cacing Steven Johnson dan (Kategori C)
anak nekrolisis epidermal
toksik).
28. Azitromisin Zitromax, Tablet: 250 mg, Efek samping : gangguan  Azitromisin + Golongan Quinolone  Paling baik diminum dalam
Azomax, Tablet Salut saluran cerna disertai (Ciprofloxacin, Moxifloxacin) : keadaan perut kosong, dapat
Zistic, Selaput: 500 diare, perut nyeri dan Efek: meningkatkan resiko aritmia diminum 1 jam sebelum atau
Binozyt, mg, Sirup kram, mual, muntah dan jantung (Sig.1, onset tertunda, keparahan 2 jam setelah makan, dapat
Aztrin Kering: 200 flatulensi mayor) pula diminum bersama
mg/5 mL, Solusi : Hindari penggunaan kedua obat dengan makanan untuk
Serbuk Injeksi: tersebut bersamaan, monitoring profil mengurangi rasa tidak
500 mg interval QT nyaman pada GI
 Azitromisin + Warfarin :  Hindari penggunaan pada
Efek: mengurangi metabolisme warfarin, pasien hipersensitivitas
memperburuk pendarahan;  Hindari penggunaan pada
Solusi : Lakukan adjusment dosis sesuai pasien dengan penyakit
dengan prothrombin time hati/jaundice
 Harus digunakan sesuai
anjuran dokter
 Tidak boleh digunakan
kurang/lebih dari waktu yang
dianjurkan
29. Ketokonazol Fungasol, Tablet : 200 mg, Efek samping : mual,  Ketokonazol + Antasida/ Antagonis H2 /  Digunakan sekurang-
Kanazol, 400 mg, Krim : muntah, nyeri perut; sakit PPI : kurangnya selama 14 hari.
Ketomed, 2% kepala; ruam, urtikaria, Efek: Menurunkan absorbsi ketokonazol;  Jangan berhenti
Mycoral, pruritus, trombositopenia Solusi : Penjedaan , yaitu 2 jam sebelum menggunakan dari jangka
Formyco, antasida waktu yang telah ditentukan
Nizoral,  Ketokonazol + Atorvastatin : dokter.
Dysfungal Efek: Ketokonazol dapat meningkatkan  Bila lupa jangan
kadar atorvastatin dalam darah menggandakan dosis.
Solusi : Monitoring, penurunan dosis  Oral : diminum 1x sehari
atorvastatin. setelah makan. Topikal : 1-2
 Ketokonazol + Escitalopram : kali sehari.
Efek: Meningkatkan resiko aritmia
jantung
Solusi : Hindari penggunaan kedua obat
tersebut bersamaan, monitoring profil
interval QT.
 Ketokonazol + Fluticasone nasal :
Efek: Ketokonazol dapat meningkatkan
absorbsi dari Fluticason nasal yang dapat
meningkatkan risiko efek samping
Solusi : Penurunan dosis fluticasone
nasal.
 Ketokonazol + Alprazolam :
Efek: Jangan diberikan bersamaan karea
dapat menyebabkan kantuk dan napas
lambat/bradipnea
30. Doxycycline viadoxin, Tablet: 100mg Efek samping: anorexia,  Doxycycline + AlOH:  Hindari penggunaan untuk
siclidon, diare, mual, muntah, sakit Efek: AlOH menyebabkan penurunan anak-anak, karena dapat
dohixat kepala kadar absorbsi doxycycline di GI menyebabkan perubahan
warna gigi anak
31. Amoksisilin Amoxan, Tablet: 250 dan Efek samping: diare, mual,  Amoksisilin + Estradiol:  Jangan gunakan obat ini jika
Kalmoxilin, 500 mg ; drops: dan ruam kulit Efek: amoksisilin akan menurunkan anda alergi terhadap
Laprimox 100 mg/mL ; kadar atau efek estradiol dengan amoksisilin atau antibiotik
sirup kering: menekan bakteri di dalam lambung yang penisilin lainnya
125 mg/5mL dapat membantu penyerapan obat  Amoksisilin dapat membuat
dan 250 mg/mL  Amoksisilin + Doksisiklin monohidrat: pil KB kurang efektif,
Efek: Doksisiklin monohidrat tanyakan kepada dokter
menurunkan efek amoksisilin dengan anda tentang menggunakan
melawan efek obat tsb. metode kontrasepsi non-
hormon (seperti kondom,
diafragma, spermisida) untuk
mencegah kehamilan saat
minum obat ini.
PENYAKIT SISTEM ENDOKRIN
Nama Kekuatan
No. Nama Generik Efek Samping Interaksi Obat KIE
Dagang Sediaan Lazim
32. Metformin Glucotika, Tablet: 500 mg, Gangguan GI  Metformin + Akarbose :  Aturan pakai : 500 mg 2x
Metfar, 850 mg memperlama absorpsi Metformin sehari atau 850 mg 1x sehari
Diaformin (menurunkan efek)  Saran : cek rutin gula darah,
Signifikansi : 5 olahraga rutin
 Metformin + Simetidin :  Perhatian : jangan diberikan
menurunkan ekskresi Metformin pada penderita ganggunan
(meningkatkan efek) ginjal
Signifikansi : 4  Diet : Karbo, serat
Solusi : monitor pasien
33. Glibenklamid Condiabet. Tablet : 2,5 mg, Hipoglikemia (DIH, 2013)  Glibenklamid + simetidin :  Selalu cek kadar gula darah
Daonil. 5 mg (Fornas, menghambat metabolisme secara rutin. Untuk
Glidanil 2017) glibenklamida) menghindari hipoglikemia,
(MIMS,  Glibeklamid + Fenitoin : selalu bawa makanan2
2016) Fenitoin meningkatkan level glukosa manis, seperti permen.
darah 3.  Hindari penggunaan
 Glibenklamid + Furosemid : glibenklamid pada pasien
loop diuretik menurunkan toleransi CKD (chronic kidney disease)
glukosa dan pada lansia
(DIF, 2015)  Disimpan pada suhu ruang
dan terhindar dari cahaya
langsung dan tempat yang
lembap
(DIH, 2013)
34. Glipizid Glucotrol, Tablet: 5 mg, 10 Hipoglikemia, gangguan GI  Glipizid + Kaptopril  Diminum 30 menit sebelum
Aldiab mg (mual, muntah, diare) meningkatkan resiko hipoglikemia sarapan
(Pionas) (Fornas 2017) (Pionas) Solusi  observasi secara hati-hati  Tidak boleh dihentikan
terhadap gejala2 hipoglikemi sewaktu-waktu meski kadar
 Glipizid + kloramfenikol guldar menurun. Konsultasi
hipoglikemia kemungkinan terjadi dengan dokter dan cek
Solusi  monitor kadar guldar dan guldar secara rutin
waspada gejala2 hipoglikemi  Untuk mewaspadai efek
(DIF, 2009) hipoglikemi maka sebaiknya
hindari
mengemudi/menyalakan
mesin, dan sedia permen
manis
 Dapat meningkatkan berat
badan, maka pasien obesitas
lebih baik pake metformin
(pionas)
35. Glimepirid Amaryl, Tablet : 1, 2, 3, Hipoglikemia (DIH, 2008)  Glimepirid + Somatropin :  Aturan pakai : dosis awal 1-2
Gluvas, 4 mg (DIH, mengurangi efek hipoglikemik Glimepirid, mg per hari, dosis lanjutan 4
Metrix 2008)  Glimepirid + Colesevelam : mg per hari. Lansia dosis
(PIONAS, menurunkan absorbsi glimepirid, awal 1 mg per hari
2018)  Glimepirid + Beta bloker :  Cek kadar gula darah rutin
menurunkan efek sulfonil  Agar tidak hipoglikemia maka
(DIH, 2008) biasakan membawa permen
manis
 Diberikan dengan sarapan
atau makan pertama
 Penggunaan sekali sehari
(DIH, 2008)
36. Akarbosa Glucobay, Tablet : 50 mg, Antidiabetes  Akarbose+ Warfarin:  Aturan pakai: dosis awal 25
Glubose, 100 mg Efek: efek antikoagulan warfarin mg 3 kali/hari, dosis
Eclid (Fornas,2017) meningkat pemeliharaan 50-100 mg 3
(PIONAS, Pengatasan: penyesuaian dosis warfarin kali/hari
2018)  Akarbose+ Digoksin:  Peringatan: Obat diminum
Efek: konsentrasi serum digoksin pada suapan pertama saat
berkurang makan, simpan pada suhu
Pengatasan: akarbose diberikan 6 jam ruang dan tempat kering
setelah pemberian digoksin (DIH, 2008)
(DIF, 2009)
37. Estradiol Eva, Yasmin, Tablet : 0,5 mg, Mengatasi gejala  Estradiol + Rifampisin :  Bagi yang diresepkan
Mercilon 28 1 mg, 2 mg menopause Mengurangi efektivitas estradiol estradiol dalam bentuk
 Estradiol + Hydrokortison : tablet vagina atau krim guna
Gel Estradiol dapat meningkatkan efek dari mengatasi vaginitis atrofik,
transdermal: hydrocortisone cuci tangan terlebih dahulu
0,06% estradiol sebelum menggunakannya.
dalam 60 gr.  Usahakan untuk
menggunakan estradiol di
Injeksi valerate: waktu yang sama tiap hari
100 mg/5 mL. agar hasil pengobatan
maksimal.
38. Propiltiourasil Propiltiou Tablet : 50 mg mual,muntah, sangat  Propiltiourasil + antikoagulan :  Harap berhati-hati jika
rasil, dan 100 mg mengantuk, meningkatkan efek antikoagulan (pasien) memiliki riwayat
propycil (DIH, 2013 pembengkakan wajah,  Propiltiourasil + betablocker : gangguan hati, ginjal, paru2,
(DIH, 2013) ruam atau gatal ringan, meningkatkan klirens beta blocker darah
dan sulit bernapas (DIH,  Propiltiourasil + Teofilin :  Hindari melakukan aktivitas
2013) menurunkan klirens teofilin berat, seperti
(DIF, 2015) mengemudikan kendaraan
atau aktivitas berisiko lain
yang membahayakan jiwa
 Jangan menggandakan dosis
PTU jika anda (pasien)
melewatkan jadwal minum
obat
(DIH, 2013)
39. Levotiroksin Euthyrox, Tablet: 50 mcg, Tremor, gangguan tidur,  Levotiroksin + Derivat Teofilin dan  Aturan Pakai: diberikan saat
Thyrax 100 mcg sakit kepala, gelisah, Sodium Iodida: perut kosong ½ -1 jam
(MIMS, (Fornas, 2017) kehilangan nafsu makan Menurunkan efek teofilin dan sodium sebelum makan (saat perut
2016) (DIH, 2013) iodida. (Lacy dkk., 2012). kosong).
 Levotiroksin + Antagonis Vitamin K :  Kemungkinan terjadinya
Meningkatkan efek antagonis vitamin k. penurunan berat badan.
(Lacy dkk., 2012)  Disimpan pada suhu 15-30ºC
 Levotiroksin + Rifampin: terhindar dari sinar matahari.
Meningkatkan serum thyroid-stimulating (DIH, 2013)
hormone (TSH) (Kim dkk., 2017)
 Levotiroksin + Calcium Carbonat :
Menurunkan tingkat absorbsi levotiroksin
(Zamfiresu & Carlson, 2011).
PENYAKIT PERNAFASAN
Nama Kekuatan
No. Nama Generik Efek Samping Interaksi Obat KIE
Dagang Sediaan Lazim
40. Salbutamol Asmacare, Tab 2 mg 4 mg Tremor pada tangan atau 1. Salbutamol+Digoxin akan menurunkan 1. Untuk indikasi asma, perlu
(Fornas, 2013) Bronchosal, (Fornas, 2013) kaki, sakit kepala, iritasi level serum digoxin dalam tubuh dioptimalkan penggunaan
Lasal, pada mulut dan sehingga efektifitas digoxin akan antiinflamasi sebelum
Ventolin kerongkongan, palpitasi, berkurang. penggunaan salbutamol.
(PIONAS, takikardi, mual muntah Solusi: monitoring kadar serum digoxin Tidak dianjurkan terapi
2015) (drugs.com) dan efektivitas klinis digoksin, sesuaikan kronis tanpa antiinflamasi
dosis digoxin bila perlu sesuai kebutuhan kecuali untuk golongan asma
(DIF, 2009). ringan.
2. Salbutamol+Beta Blocker, akan 2. Hati-hati penggunaan pada
menurunkan efek dari salbutamol. pasien dengan:
Solusi: Pada interaksi dengan beta 1 a. Diabetes : meningkatkan
selektif perlu dilakukan monitoring. gula darah.
Sedangkan nonselektif perlu b. Penyakit kardiovaskuler :
dipertimbangkan modifikasi terapi. menimbulkan efek
3. Salbutamol+ samping berupa
Antidepresan Trisiklik, akan peningkatan detak
meningkatkan efek samping dan efek jantung, tekanan darah,
toksik dari salbutamol. dan berisiko aritmia.
Solusi: monitoring terapi. c. Glaukoma: meningkatkan
4. Salbutamol+Kafein, akan menstimulasi tekanan intraokular.
sistem saraf pusat (SSP) d. Hipokalemia:
Solusi: Kurangi atau hindari kafein menurunkan kadar
(DIH, 2009). kalium.
e. Gangguan kejang:
meningkatkan SSP.
3. Obat ditelan dengan air 1 jam
sebelum atau 2 jam setelah
makan (DIH, 2009).
4. Aturan Pakai (Dosis Dewasa):
a. Bronkospasme : 2-4
mg/dosis 3-4x sehari (max
32 mg/hari)
Eksaserbasi akut : 4-8 puff/20
menit pada 4 jam pertama dan
bila diperlukan setiap 1-4 jam
berikutnya (DIH, 2009).
41. Aminofilin Aminofilin, Tablet: 150 mg, Mual, muntah, nyeri perut, 1. Aminofilin + Beta blocker Aturan Pakai
decafil, 200 mg diare, sakit kepala, (non-selective) : Untuk terapi asma dewasa
erphafillin, insomnia, pusing, cemas, menurunkan efek tanpa faktor resiko for impaired
Phaminov, Injeksi: 24 tremor, palpitasi (DIH, bronkodilator derivat clearance
Phyllocontin mg/mL 2018) Teofilin. Dosis awal: 300 mg/ hari
(PIONAS, (Fornas, 2017) Solusi: memantau perubahan klinis pasien, diberikan dalam dosis bagi
2015) memantau kadar teofilin saat beta blocker setiap 6-8 jam
ditambah atau dihentikan dari terapi Setelah 3 hari, jika dosis awal
2. Aminofilin + Isoniazid : ditoleransi: 400 mg/ hari
menurunkan metabolisme diberikan dalam dosis bagi
derivat Teofilin. setiap 6-8 jam
Solusi: monitor kadar teofilin, sesuaikan Setelah 3 hari lagi, jika
dosis bila perlu ditoleransi: 600 mg/ hari
3. Aminofilin + diberikan dalam dosis bagi
Benzodiazepin : setiap 6-8 jam (drugs.com)
menurunkan efek
Benzodiazepin Untuk terapi asma akut dewasa
Solusi: tidak diperlukan tindakan Dosis muatan: 4,6 mg/ Kg BB
pencegahan khusus. Menilai status klinis ideal secara i.v selama 30 menit
pasien dan menyesuaikan dosis bila (drugs.com)
diperlukan (DIH, 2008)
peringatan:
- Minum menggunakan air
putih 1 jam sebelum makan
atau 2 jam sesudah makan.
- Menghindari debu dan
alergen.
Waspadai efek samping yang
sering muncul (DIH, 2008)
42. Dexamethasone Moon face, peningkatan Dexamethasone + Rifamicin akan Diminum saat atau setelah
(Anti asma, Dexaharsen, Tab 0,5 mg nafsu makan, gangguan menurunkan efek farmakologi makan,Hindari minuman alkohol
Fornas,2013) inj 5 mg/mL (i.v) tidur, perubahan Dexamethasone ( Solusi : mengganti salah dan merokok, penyimpanan
Cortidex, (Fornas, 2017) penglihatan ( DIH, 2009) satu obat, apabila tidak bisa maka disuhu ruang ( 25 derajat
Novadex, meningkatkan dosis dexametasone ) celsius) dan hindari matahari
langsung (DIH, 2009)
Kaldexon, Dexamethasone + Antikoagulan/warfarin
Licodexon dapat menyebabkan hiperkoagulasi (Solusi :
Monitor aktivitas antikoagulan, sesuaikan
dosis saat memulai dan menghentikan obat
dexamethasone )

Dexamethasone + Golongan Barbiturat


akan menurunkan efek farmakologi
Dexamethasone ( Solusi : menghindari
kombinasi antara barbiturat dan
dexamethasone, apabila tidak mungkin
mengikatkan dosis dexamethasone dapat
dilakukan untuk mempertahankan efek yang
diinginkan

Dexamethasone + Fenitoin dapat


mengurangi efek dexamethasone ( Solusi :
menghindari kombinasi fenitoin dan
dexamethasone, apabila tidak
memungkinkan maka peningkatan dosis
steroid dapat dilakukan dan tetap dilakukan
monitoring)

(DIF,2009)
43. Kodein fosfat Codipront, Tab 10, tab 15, Mengantuk, konstipasi Kodein Fosfat + Quinidine/Kinidin. Aturan pakai :
Codikaf (P tab 20 (Fornas, (DIH, 2011) Menurunkan efek kodein. -Dewasa : 10-20mg setiap 4-6
hukumionas, 2017) Solusi : monitoring kerja kodein, ganti obat jam, max: 120mg/hari (DIH,
2015) (DIF, 2009) 2011)
Kodein Fosfat + Alkohol -Sebaiknya diminum setelah
Meningkatkan efek depresi CNS alkohol makan untuk menghindari rasa
Solusi : Kurangi atau hindari konsumsi mual (nhs.uk)
alkohol (DIH, 2011) Perhatian :
Tidak disarankan untuk usia <18
tahun (FDA, 2018 )
-Hindari aktivitas yang
memerlukan konsentrasi tinggi
seperti menyetir (DIH, 2011)
-Konsultasikan penggunaannya
dengan dokter jika sedang hamil
atau menyusui (DIH, 2011)
44. Terbutalin Astherin, Tab 2.5 mg Peningkatan serum Terbutalin x Propranolol (major) Aturan pakai:
Bricasma, Sirup 1.5 mg/ 5 glukosa dan penurunan Dapat memicu bronkospasma akut 5 mg/dosis 3 kali sehari (asma)
Neosma ml serum kalium, takikardi, Solusi: penggunaan propranolol harus 500 mcg/puff 1 kali puff
(PIONAS, Cairan inhalasi hipertensi, sakit kepala, dihindari, jika diperlukan pemberian (bronkospasma akut)
2015) 2.5 mg/ml insomnia (DIH, 17th bersama maka bisa dipilih cardioselektive
Injeksi (i.v atau edition) beta blocker tapi tetap dilakukan monitoring Perhatian:
s.c) 0,5 mg/ml untuk status respiratorinya - Pada pasien diabetes mellitus
Serbuk inhalasi - harap digunakan secara hati-
0,5 mg/dosis Terbutalin x Prometazine (moderate) hati karena dapat meningkatkan
(Fornas, 2017) Dapat menurunkan kadar kalium serum glukosa
Solusi: jika terbutalin digunakan dalam - Pada pasien hipertiroid harap
kombinasi dengan obat prometazine perlu digunakan secara hati-hati
dimonitoring gejala sesak nafas, irama karena dapat meningkatkan
jantung tidak teratur, dan sakit kepala aktivitas tiroid
hingga pingsan. - Apabila gejala akut tidak
- berkurang, maka pasien perlu
Terbutalin x Formoterol (moderate) berkonsultasi dengan dokter
Dapat meningkatkan detak jantung dan untuk meningkatkan frekuensi
tekanan darah penggunaan obat dan
Solusi: jika agonis adrenergik beta-2 pengobatan tidak boleh ditunda
digunakan bersamaan dengan agen (DIH, 17th edition)
adrenergik lainnya,terutama pada pasien
dengan gangguan kardiovaskular, tekanan
darah dan denyut jantung harus dipantau
secara ketat (DIH, 17th edition ; drugs.com)
45. Epinefrin Phinev Inj 1 mg/mL Perubahan penglihatan, Formoterol, menaikkan efek samping Aturan pakai :
(adrenalin) (Fornas, 2019) sakit kepala, mual, terhadap perubahan tekanan darah Dosis dewasa : :injeksi IV 0,5-1
Hipertensi (DIF, 2009) solusi : dilakukan penyesuaian dosis, mg, untuk resusitasi 0,5 mg
monitoring, atau ganti obat setiap 5 menit
(http://drugs.com) (Drugs.com)
Perhatian :
Beta blocker, menyebabkan bradikardi Tidak baik digunakan pada
Solusi : jika akan diberikan epinefrin, pasien ibu hamil/menyusui,
hentikan penggunaan Beta blocker 3 hari memiliki riwayat penyakit
sebelumnya atau dilakukan penggantian jantung
epinefrin Disarankan untuk buang air kecil
sebelum menggunakan obat
Chlorpromazine , menurunkan efek (DIH, 2011)
norepinefrin
Solusi : dilakukan monitoring (DIF, 2009)
46. Ipratropium Atrovent Inhaler 20 mcg, ISPA, bronkitis, sinusitis Inhibitor asetilkolinesterase, dapat saling Aturan pakai: untuk COPD
bromida (PIONAS, cairan inhalasi (DIH, 2011) melemahkan efek terapetik, solusi: monitor Dewasa
2015) 0,025% Meningkatkan keparahan terapi. - MDI: 2 inhalasi 4 kali sehari s/d
(FORNAS, 2017) COPD (MEDSCAPE,2019) 12 inhalasi/hari
Cannabinoid, ipratropium meningkatkan - Nebulizer: 500 mcg 3-4 kali
efek takikardi dari cannabinoid, solusi: sehari
monitor terapi. Perhatian
- Berikan dengan hati-hati
Kalium klorida, meningkatkan efek samping kepada pasien glaukoma,
ulserasi KCl, solusi: ganti obat myasthenia gravis, hiperplasia
prostat.
Pramlintide, meningkatkan efek - Hindari kontak dengan mata,
antikolinergik ipratropium, solusi: ganti obat. ipratropium akan
menyebabkan gangguan
Secretin, menghilangkan efek obat secretin, penglihatan jika terkena mata.
solusi: ganti obat. - Tahan napas 10 detik setelah
inhalasi dan beri jeda 1 menit
(DIH, 2009) sebelum inhalasi berikutnya
- Dapat menyebabkan
pusing/kelelahan, hindari
aktivitas yang membutuhkan
konsentrasi tinggi
(menyetir/bekerja dengan alat
berat)
- Dapat menyebabkan mulut
kering, mulut terasa pahit,
gangguan GI. solusi: makan
permen atau cemilan, jaga
kesehatan mulut.
(DIH, 2009)
PENYAKIT KULIT
Nama Kekuatan
No. Nama Generik Efek Samping Interaksi Obat KIE
Dagang Sediaan Lazim
47. Mikonazol Daktarin, Krim: 2%, 4% Rasa terbakar, skin rash -  Dioleskan tipis pada daerah
Daktazol, yang sudah dibersihkan,
Fungares,  Jangan diaplikasikan di
Funtas, daerah mata,
Moladerm,  Tidak untuk anak <2 tahun
Mycorine  Dianjurkan menjaga higine
tubuh, lingkungan, dan
pakaian yang dikenakan
48. Ketokonazol Mycoral, Krim: 2% Iritasi lokal, eritema, dan -  Dioleskan tipis 1-2 kali sehari
Formyco, gata selama beberpa hari sampai
Dysfungal lesi sembuh
 Jangan terkena mata dan
membran mukosa
49. Acyclovir Acifar, Krim: 5% Rasa panas dan nyeri -  Gunakan 5 kali sehari dengan
Clinovir, tersengat, pengelupasan selang waktu 4 jam
Matrovir kulit  Oleskan pada area yang
infeksi sakit
 Jangan terkena mata dan
membran mukosa
50. Desoximetasone Inerson, Krim: 0,25% Iritasi lokal, kulit kering, -  Oleskan tipis pada area yang
Esperson pruritus sakit tiap 12 jam sekali
 Jangan tutup area yang
diolesi dengan perban
kecuali dianjurkan oleh
dokter
 Penggunaan untuk anak-
anak harus berdasar anjuran
dokter
 Jangan terkena mata dan
membran mukosa
51. Hydroquinone Bioquin, Krim: 2%, 3%, Iritasi ringan, rasa -  Gunakan pada area yang
Eqinon, 4% terbakar, dermatitis, terkena hiperpigmentasi
Interquin, erythema, reaksi inflamasi kulit (bintik-bintik hitam) tiap
Mediquin, 12 jam sekali
Melanox,  Jangan oleskan pada area
Skinox, mata, area yang terluka,
Vitaquin dan/atau terbakar
52. Betametason Proson®, Krim: 0,05% Panas dan nyeri tersengat, -  Indikasi: Dermatitis, plak
Betason, dan 0,1% rasa terbakar di tempat psoriasis
Diprosone® Salep: 0,1% aplikasi  Dioleskan 1-2 kali sehari
(Fornas, 2017) pada area yang infeksi/sakit
selama 2 minggu
 Disimpan di tempat sejuk,
kering, dan terhindar dari
paparan sinar matahari
langsung
 Hanya untuk obat luar
 Jangan digunakan pada
mata, membran mukosa,
dan luka terbuka
 Pemakaian jangka panjang
tidak direkomendasikan
 Tidak dianjurkan untuk
penggunaan pada anak
dibawah umur 12 tahun
 (DIH, 2011)
53. Permethrin Scacid, Krim: 5% Pruritus -  Untuk mengobati penyakit
Scabimite, kudis
Scabicore  Dioleskan secara titpis ke
permukaan leher hingga
telapak kaki, didiamkan 8-14
jam sebelum membilas
 Untuk penggunaan luar saja
PENYAKIT THT
Nama Kekuatan
No. Nama Generik Efek Samping Interaksi Obat KIE
Dagang Sediaan Lazim
54. Ofloksasin/ Akilen, Tetes telinga: pusing, mual, muntah,  Quinolone x Mychophenolate o Simpan dalam suhu 15 -
Quinolon Tarivid, 0,3% (Fornas, insomnia, diare, gangguan Efek: menurunkan konsentrasi 25°C terlindung cahaya
Grafloxin 2017) penglihatan (DIH, 2008) Mychophenolate. matahari.
Resiko : tingkat C o Cara pemakaian : berbaring
Solusi : tetap dipantau selama terapi miring dengan bagian
 Quinolone x Probenecid telinga yang sakit
Efek: meningkatkan konsentrasi menghadap ke atas
antibiotik Quinolone. kemudian teteskan obat,
Resiko : tingkat C tarik daun telinga ke arah
Solusi : tetap dipantau selama terapi belakang dan tekan tulang
 Quinolone x Vaksin Typhoid rawan di depan teling
Efek: Menurunkan efek vaksin (tragus) sebanyak 4 kali.
Resiko : tingkat D Tahan posisi selama 5
Solusi : pertimbangkan modifikasi menit.
terapi. o Cuci tangan sebelum dan
(DIH, 2008) sesudah penggunaan obat
(DIH, 2008)

55. Triamsinolon Nasacort 55 mcg/dose Sakit kepala dan faringitis  Triamsinolon+Amphotericin B  Penggunaan: Kocok botol
asetonid AQ® (DIH, 2008) Efek: meningkatkan efek hypokalemia sebelum digunakan dan
dari amphotericin B bersihkan lubang hidung
Resiko: C terlebih dahulu. Untuk
Solusi: Monitor terapi pemakaian pertama kali,
kocok botol kemasan dan
spray obat ke udara 5x
sebelum disemprotkan ke
 Triamsinolon+Obat Antidiabetes hidung. Apabila obat tidak
Efek: menurunkan efek dari obat digunakan selama 2 minggu,
antidiabetes cukup spray ke udara 1x
Resiko: C sebelum digunakan kembali
Solusi: Monitor terapi  Hindari penggunaan apabila
 Triamsinolon+Diuretik Loop terdapat luka pada
Efek: meningkatkan efek hypokalemia permukaan hidung atau
dari diuretik loop terdapat luka yang belum
Resiko: C mengering
Solusi: Monitor terapi  Penggunaan pada pasien
 Triamsinolon+Diuretik Tiazid pediatric harus disertai
Efek: meningkatkan efek hypokalemia dengan monitoring
dari diuretik tiazid pertumbuhan
Resiko: C (DIH, 2008)
Solusi: Monitor terapi
(DIH, 2008)
56. Budesonide Rhinocort Nasal spray: pusing, mual, gangguan  Budesonid x Amfoterisin B o simpan dalam suhu 20 -
Aqua 32mcg/dose; pernafasan (DIH, 2008) Efek: Efek hipokalemik amfoterisin B 25°C terlindung cahaya
64mcg/dose meningkat matahari, jangan simpan di
(DIH, 2008) Resiko: tingkat C freezer
Solusi: monitor terapi o Cara pemakaian : Kocok
 Budesonid x CYP3A4 inhibitor & inducer botol sebelum penggunaan,
(misal ketokonazol; carbamazepin) bersihkan lubang hidung.
Inhibitor: Untuk pemakaian pertama,
Efek: meningkatkan systemic exposure. setelah botol kemasan
Solusi : modifikasi terapi dikocok, spray obat ke udara
 Inducer: 5x sebelum penggunaan ke
Efek: menurunkan resiko tingkat D hidung. Apabila obat tidak
digunakan selama 2 minggu,
Solusi : modifikasi terapi cukup spray ke udara 1x
sebelum digunakan kembali.
o Cuci tangan sebelum dan
sesudah penggunaan obat
o Jangan meningkatkan dosis
atau stop penggunaan tanpa
konsultasi
(DIH, 2008)
57. Nystatin Candistin, Suspensi: mual, muntah, diare, sakit  Nystatin x Antifungi o Simpan dalam suhu 20 -
Enystin, 100.000 perut (DIH, 2008) Efek: Dapat mengurangi efek terapetik 25°C terlindung cahaya
Kandistatin Units/mL Saccharomyces boulardii matahari
Fungatin, (12 mL) Resiko: D o Cara pakai: kocok dahulu
Mycostatin (DIH, 2008) Solusi: modifikasi terapi sebelum pakai, bersihkan
Kategori C untuk ibu hamil mulut. Sedikit kumurkan
suspensi beberapa saat
sebelum ditelan
o Minum air mineral yang
cukup, hentikan
penggunaan jika muncul
iritasi selama penggunaan
(DIH, 2008)
58. Guaifenesin / Allerin, tablet 200 mg, sakit kepala, mual muntah, -  Jangan mengkonsumsi obat
Gliseril Decolsin 400 mg ; oral ruam kulit, sakit perut, lain selama terapi tanpa
Guaikolat (GG) syrup kantuk konsultasi pda
100mg/5mL dokter/apoteker terlebih
dahulu
 Dapat menyebabkan sakit
kepala, mual muntah, ruam
kulit, sakit perut, kantuk
(perlu berhati-hati untuk
pasien menyetir)
 Konsumsi air yang cukup
(2/3 L / hari) untuk
menghindari dehidrasi
(DIH,2011)
 Perlu diperhatikan pada
pasien hamil atau menyusui,
konsultasikan pada dokter
59. Oxymetazolin Afrin® 0,025% Rasa terbakar, kering atau  Oxymetazolin nasal x Inhibitor MAO  Cara Penggunaan
nasal 0,050% menyengat dalam hidung Efek: Dapat meningkatkan efek  Intranasal (meneteskan
(tetes hidung) (DIH, FORNAS Bersin hipertensi dari alfa-1 agonis. Risiko X : larutan ke lubang hidung)
2017) (Drugs.com) Hindari kombinasi  Aturan pakai
 Simpatomimetik : dapat meningkatkan  Dewasa :Larutan 0,050% ->
efek merugikan / toksik simpatomimetik tanamkan 2-3 semprotan ke
lainnya. Risiko C : Pantau terapi dalam setiap lubang hidung
 Anti depressan trisiklik : dapat 2 x sehari (DIH, 2008)
meningkatkan efek vasopressor dari alfa-  Anak usia 6-11 tahun ->
1 agonis. Risiko D : Pertimbangkan digunakan dengan
modifikasi terapi pengawasan orang dewasa
(DIH, 2008) (Drugs.com)
 Peringatan
 Tidak boleh digunakan lebih
dari 3 hari (drugs.com)
60. Flutikason Avamys® Nasal spray: Sakit kepala, pusing,  Flutikason x Corticorelin o Simpan dalam suhu 4- 30°C,
furoat 27,5 demam, mual/muntah, Efek: Efek terapetik Corticorelin jangan simpan di freezer
mg/inhalasi sakit perut (DIH, 2008) menurun o Kategori C untuk ibu hamil
Resiko: tingkat C o Cara pemakaian : Kocok
Solusi: monitor terapi botol sebelum penggunaan,
 Flutikason x CYP3A4 inhibitor bersihkan lubang hidung.
Efek: Menurunkan metabolism substrat Masukkan aplikator ke
CYP3A4 lubang hidung, jaga botol
Resiko: C dan D tetap tegak dan tutup
Solusi: monitor terapi dan lubang hidung lainnya.
pertimbangkan modifikasi terapi Ambil nafas melalui hidung.
 Flutikason x Dasatinib saat menghirup, tekan
Efek: Meningkatkan konsentrasi serum pompa untuk melepaskan
substrat CYP3A4 semprotan/spray. Keluarkan
Resiko: tingkat C dari lubang hidung setelah
Solusi: monitor terapi selesai.
(DIH, 2008) o Tekan pompa utama 6 kali
sampai spray obat keluar
pada penggunaan pertama
kali, atau apabila spray tidak
digunakan dalam 30 hari
atau jika botol spray
dibiarkan tanpa penutup
selama 5 hari.
o Setiap kali selesai
digunakan, nozzle (mulut
pipa) harus di lap dengan
tissue kering dan bersih.
o Bagian dalam cap harus
dibersihkan seminggu sekali
dengan tissue kering.
(DIH, 2008)

Anda mungkin juga menyukai