Anda di halaman 1dari 3

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN PROFESI NERS

LAPORAN REFLEKASI KASUS

a. Deskripsi kejadian
Pada tanggal tanggal 14 januari 2019 pada saat mendapatkan shif sore, saya
sedang mengganti popok dan sangat kaget dengan bayi yang tersebut karena
tidak memiliki penis hanya ada skrotumnya dan pada perut bagian bawah
terlihat seperti ada luka dan usus yang keluar. Pada saat itu langsung saya
tutup kembali karena takut dan merasa ngeri, setelah itu saya langsung
memanggil kaka perawat ruangan menanyakan kenapa bayinya dan
mengatakan tidak berani mengganti popok bayi tersebut .
b. Perasaan saat menghadapi kasus tersebut
Perasaan saya saat menghadapi kejadian tersebut sangat kaget karena ini
baru kali pertama menemukan bayi dengan kondisi seperti itu .
c. Evaluasi
Sisi Negatatif
Kurangnya pengalaman dan mungkin kurangnya pengetahuan dengan
masalah-masalah yang ada di rlapangan
Sisi Positif
Memberikan pengalaman dan pengetahuan baru lagi dengan kasus yang baru
di temukan dilapangan untuk dijadikan pembelajaran.
d. Analisis
a) Mengapa menarik?
Karena itu adalah pengalaman pertama yang saya temui dilapangan,
menemukan bayi yang tidak memiliki penis hanya memiliki skrotum.
b) Mengapa bisa terjadi?
Karena kurangnya pengetahuan saya tentang berbagai penyakit atau
masalah yang ada dilapangan.
c) Bagaimana hubungan dengan kompetensi Ners?
Hubungan dengan kompetensi ners adalah dengan adanya kasus seperti
ini maka para ners muda dapat belajar bagaimana cara penanganan
keperawata yang dapat dilakukan pada bayi tersebut.
d) Analisa dilihat dari aspek etik, moral, budaya, sosial, ekonomi,
komunikasi, hukum, kebijakan, dan lain-lain sesuai kejadian yang
dihadapi.
Kemungkinan yang terjadi saya merasa takut tidak berani untuk merawat
bayi tersebut selama saya dinas di ruang bayi dan merasa pilih kasih
dengan bayi yang lain, dan bisa saja menyinggung perasaan orang tua
bayi jika pada saat itu kita lagi menangani bayinya dan terlihat merasa
tidak mau merawat anaknya.
e. Kesimpulan kasus
Saya harus mampu mengalahkan rasa takut jika menemukan kasus-kasus
yang aneh atau yang pertama kali saya lihat, kedepannya saya harus lebih
banyak membaca lagi apa saja kemungkinan yang bisa terjadi pada diruang
bayi ataupun ruangan lain, apabila suatu saat menemukan kasus yang tidak
diketahui tidak merasa takut an kaget.
f. Action plan
Semua harus dilakukan mulai dari diri sendiri, agar bisa menjadi contoh para
tenaga medis lainnya.
Banjarmasin, 26 Januari 2019

Ners Muda

Ekky Rusmalina,S.Kep

Preseptor Akademik

Suci Fitri Rahayu,Ns.,M.Kep

Anda mungkin juga menyukai