PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sepakbola adalah suatu permainan beregu yang dimainkan masing-masing
regunya terdiri dari sebelas orang pemain termasuk seorang penjaga gawang.
Sepakbola adalah permainan yang sangat populer, karena permainan
sepakbola sering dilakukan oleh anak-anak, orang dewasa maupun orang tua.
Saat ini perkembangan permainan sepakbola sangat pesat sekali, hal
ini ditandai dengan banyaknya sekolah-sekolah sepakbola (SSB) yang
didirikan. Tujuan dari permainan sepakbola adalah masing-masing regu atau
kesebelasan yaitu berusaha menguasai bola, memasukan bola ke dalam
gawang lawan sebanyak mungkin, dan berusaha mematahkan serangan lawan
untuk melindungi atau menjaga gawangnya agar tidak kemasukan bola.
Permainan sepakbola merupakan permainan beregu yang memerlukan dasar
kerjasama antar sesama anggota regu, sebagai salah satu ciri khas dari
permainan sepakbola.Untuk bisa bermainan sepakbola dengan baik dan benar
para pemain menguasai teknik-teknik dasar sepakbola. Untuk bermain bola
dengan baik pemain dibekali dengan teknik dasar yang baik, pemain yang
memiliki teknik dasar yang baik pemain tersebut cenderung dapat bermain
sepakbola dengan baik pula. Teknik-teknik dasar dalam permainan sepakbola
ada beberapa macam, seperti stop ball (menghentikan bola), shooting
(menendang bola ke gawang), passing (mengumpan), heading (menyundul
bola), dan dribbling (menggiring bola).
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Sepak Bola, Waktu Dan Babak dalam sepak bola?
2. bagaimanakah keadaan Lapangan Sepak Bola?
3. Bagimana Teknik Dasar Bermain Bola?
4. Apa saja Pelanggaran Dalam Bermain Sepak Bola?
1
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Apa pengertian Sepak Bola, Waktu Dan Babak
dalam sepak bola
2. Untuk mengetahui bagaimanakah keadaan Lapangan Sepak Bola
3. Untuk mengetahui Apa Bagimana Teknik Dasar Bermain Bola
4. Untuk mengetahui Apa Apa saja Pelanggaran Dalam Bermain Sepak
Bola
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2. Waktu dan Babak Permainan Sepak Bola
Lama permainan sepakbola normal adalah 2 x 45 menit, ditambah
istirahat selama 15 menit. Apabila kedudukan imbang maka diadakan
perpanjangan waktu selama 2 x 15 menit sampai didapat pemenangnya.
Namun, kalau masih sama kuat maka diadakan adu penalti.
Permainan dilakukan dua babak, tiap babak lama waktunya 45 menit.
Waktu istirahat di antara kedua babak selama 5-10 menit. Pada babak
tambahan lama waktunya 2x15 menit. Tambahan waktu terjadi karena
adanya waktu terbuang oleh insiden yang terjadi pada saat permainan.
Lamanya tambahan waktu ini ditentukan oleh wasit. Sesaat waktu
permainan akan berakhir dan terjadi tendangan, maka tendangan itu tetap
dilakukan. Jika pada babak pertama waktunya kurang dari 45 menit, sisa
waktunya akan dilanjutkan sesudah istirahat sebelum babak kedua dengan
posisi gawang tetap sama
4
jaring pada bagian belakang tiang. Daerah gawang adalah sebuah kotak
persegi panjang pada masing-masing garis gawang. Dua garis ditarik tegak
lurus dari garis gawang masing-masing antara tiang gawang yang
panjangnya 5,5 meter. Ujung-ujung kedua garis kedua garis dihubungkan
oleh suatu garis lurus sejajar dengan garis gawang. Daerah ini masuk
bagian dari daerah tendangan hukuman (penalty area) dengan ukuran 16,5
meter dari tiang gawang. Titik penalty berjarak 11 meter dari depan
pertengahan garis gawang dan lingkaran pinalti dengan jari-jari 9,15
meter.
5
g. Gerak tipu (feinting) untuk melewati lawan.
h. Merebut bola (tackling/ sheilding) saat lawan menguasai bola.
i. Melempar bola (throw-in) bila bola keluar lapangan untu
6
47- 50) membedakan macam-macam tendangan ke dalam 4
kelompok yaitu :
a) Atas dasar bagian mana dari kaki yang digunakan untuk
menendang bola.
b) Atas dasar kegunaan atau fungsi tendangan.
c) Atas dasar tinggi rendahnya lambungan bola.
d) Atas dasar arah putaran dan jalannya bola.
e) Atas dasar kegunaan dan fungsi tendangan,
7
bersamaan dengan teknik menendang bola.tujuan menghentikan bola
untuk mengontrol bola, mengatur tempo permainan, mengalihkan laju
permainan dan memudahkan untuk passing. Dilihat dari perkenaan bagian
badan yang pada umumnya digunakan untuk menghentikan bola adalah
kaki, paha dan dada. Menurut Sucipto, dkk. (2000: 22-27) Bagian kaki
yang biasa digunakan untuk menghentikan bola adalah sebagai berikut:
a. Mengontrol bola dengan kaki bagian dalam
Mengontrol bola dengan kaki bagian dalam pada umumnya digunakan
untuk mengontrol bola yang datangnya menggelinding, bola pantul ke
tanah dan bola di udara sampai setinggi paha.
b. Mengontrol bola dengan kaki bagian luar Mengontrol bola dengan
kaki bagian luar pada umumnya digunakan untuk mengontrol bola
yang datangnya menggelinding, bola pantul ke tanah dan bola di udara
sampai setinggi paha.
c. Mengontrol bola dengan punggung kaki Mengontrol bola dengan
punggung kaki pada umumnya digunakan untuk mengontrol bola yang
datangnya menggelinding, bola pantul ke tanah dan bola di udara
sampai setinggi paha.
d. Mengontrol bola dengan telapak kaki, Mengontrol bola dengan telapak
kaki pada umumnya digunakan untuk mengontrol bola yang datangnya
menggelinding, bola pantul ke tanah dan bola di udara sampai setinggi
paha.
e. Mengontrol bola dengan paha Mengontrol bola dengan paha pada
umumnya digunakan untuk mengontrol bola di udara sampai setinggi
paha.
f. Mengontrol bola dengan dada, Mengontrol bola dengan paha pada
umumnya digunakan untuk
mengontrol bola di udara sampai setinggi dada.
8
3. Teknik Dasar Menyundul Bola
Pada umumnya dilakukan ketika datangnya bola di luar jangkauan,baik
secara vertikal maupun horizontal. Analisis menyundul bola sambil
meloncat adalah sebagai berikut (Sucipto, dkk. 2000: 33):
a. Meloncat sesuai dengan datangnya bola.
b. Pada saat mencapai titik tertinggi, badan dilentingkan, otot-otot leher
dikontraksikan, pandangan ke sasaran dan dagu merapat dengan leher.
c. Dengan gerak bersamaan otototot perut, dorongan panggul dan
dorongan badan ke depan sehingga dahi mengenai bola.
d. Badan dicondongkan ke depan dan mendarat dengan kedua kaki secara
eksplosif.
9
D. Pelanggaran Dalam Bermain Sepak Bola
Menurut Laws Of The Game (2014/2015) seorang pemain diberi
peringatan dengan menunjukkan kartu kuning, jika melakukan salah satu dari
tujuh pelanggaran berikut ini :
1. Berkelakuan tidak sportif.
2. Menolak dengan perkataan atau tindakan.
3. Terus-menerus melanggar peraturan permainan.
4. Memperlambat waktu untuk memulai kembali permainan.
5. Gagal memenuhi jarak yang ditentukan ketika permainan dimulai kembali
dengan tendangan sudut atau tendangan bebas atau lemparan ke dalam.
6. Masuk atau masuk kembalai ke lapangan permainan tanpa seijin wasit.
7. Sengaja meninggalkan lapangan permainan tanpa seijin wasit.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sepak bola merupakan permainan yang dimainkan oleh dua regu yang
masing-masing regu terdiri dari 11 orang pemain, yang lazim disebut
kesebelasan. Masing-masing regu berusaha memasukkan bola sebanyak
banyaknya ke dalam gawang lawan dan berusaha mempertahankan
gawangnya sendiri agar tidak kemasukkan, (Sarumpaet, 1992: 5).
Menurut Remmy Muchtar (1992: 27) teknik sepakbola adalah cara
pengolahan bola maupun pengolahan gerak tubuh dalam bermain. Menurut
Herwin (2004: 21) permainan sepak bola mencakup dua kemampuan dasar
gerak atau teknik yang harus dimiliki dan dikuasai oleh pemain
Menurut Herwin (2004: 40), yang harus diperhatikan dalam teknik
mengontrol, menerima, dan menguasai bola
11
DAFTAR PUSTAKA
FIFA. (2014). Laws Of The Game. Jakarta: PSSI Gifford, Clive. (2002).
Sepakbola (Panduan Lengkap untuk Permainan yang Indah).Jakarta: Erlangga.
Luxbacher, Joseph A. (2004). Sepakbola. Jakarta: PT. Grafindo Persada.
Muhammad Zein.(2009). Sepakbola Indonesia (Bermain dalam Aturan). Jakarta:
PSSI.
12