Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Komputer merupakan alat modern yan g tidak bisa


d i l e p a s k a n d a r i k e h i d u p a n sehari-hari. Istilah teknologi informasi
mulai populer di akhir tahun 70-an. Pada masa sebelumnya istilah
teknologi informasi biasa disebut teknologi komputer atau pengolahan
data elektronis (electronic data processing).Teknologi informasi
didefinisikan sebagai teknologi pengolahan dan penyebaran data
menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak
(software), komputer, komunikasi, dan elektronik digital.
Kebutuhan sehari-hari manusia terus meningkat dan
kesibukan pun tidak bisa dihindari, begitu juga dengan Teknologi
Perbankan yang semakin hari semakin berkembang guna memenuhi
kebutuhan para nasabahnya. Manusia pada dasarnya ingin suatu hal
serba instan dan praktis, para pihak Bankpun tidak mau
ketinggalan dengan terobosan-terobosan teknologi sehingga para
nasabah bisa nyaman dengan pelayanannya. Atas dasar itu kami
mencoba membahasnya dalam bentuk makalah dengan harapan
dapat berguna bagi orang lain khususnya bagi kami. Makalah ini
kami juga buat untuk memenuhi salah satu tugas kelompok yang
diberikan oleh dosen bidang studi Teknologi Informasi. Materi yang
akan kita bahas adalah tentang pemanfaatan Teknologi Informasi
khususnya komputer pada bidang Perbankan,seperti
Internet banking,SMS B a n k i n g , A T M d l l .

B. Rumusan Masalah
Adapun permasalahan dalam makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana pemanfaatan IT dalam bidang Perbankan ?

C. Tujuan dan Manfaat


Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah kita dapat
memahami dan mengetahui apa sebenarnya dan seberapa penting
peranan Teknologi Informasi dalam bidang perbankan.

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 1


BAB II
PEMBAHASAN

A. Peranan IT dalam Dunia Perbankan

Perkembangan teknologi informasi Indonesia sangat dipengaruhi


oleh kemampuan sumber daya manusia dalam memahami komponen
teknologi informasi, seperti perangkat keras dan perangkat lunak
komputer; sistem jaringan baik berupa LAN (Local Area Network) ataupun
WAN (Wide Area Network) dan sistem telekomunikasi yang akan
digunakan untuk mentransfer data. Kebutuhan akan tenaga yang berbasis
teknologi informasi masih terus meningkat hal ini bisa terlihat dengan
banyaknya jenis pekerjaan yang memerlukan kemampuan di bidang
teknologi informasi di berbagai bidang juga jumlah SDM (Sumber Daya
Manusia) berkemampuan di bidang teknologi informasi masih sedikit, bila
dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia.
Diperlukan suatu kerangka teknologi informasi nasional yang akan
mewujudkan masyarakat Indonesia siap menghadapi ASEAN Free Trade
Area (AFTA) yang dapat menyediakan akses universal terhadap informasi
kepada masyarakat luas secara adil dan merata, meningkatkan koordinasi
dan pendayagunaan informasi secara optimal, meningkatkan efisiensi dan
produktivitas, meningkatkan kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia,
meningkatkan pemanfaatan infrastruktur teknologi informasi, termasuk
penerapan peraturan perundang-undangan yang
mendukungnya,mendorong pertumbuhan ekonomi dengan pemanfaatan
dan pengembangan teknologi informasi. Inilah salah satu kenyataan
globalisasi perekonomian dunia yang nyata. Integrasi perekonomian
nasional dengan perekonomian regional/global seperti AFTA, APEC,
WTO/GATT memang tidak bisa dihindari. Kenyataan integrasi
perekonomian dunia ini memang harus kita siapkan dan hadapi.
Sekarang telah banyak pelaku ekonomi, khususnya di kota-kota
besar yang tidak lagi menggunakan uang tunai dalam transaksi
pembayarannya, tetapi telah memanfaatkan layanan perbankan modern.
Layanan perbankan modern yang hanya ada di kota-kota besar ini dapat
dimaklumi karena pertumbuhan ekonomi saat ini yang masih terpusat di
kota-kota besar saja, yang menyebabkan perputaran uang juga terpusat
di kota-kota besar. Sehingga sektor perbankan pun agak lamban dalam
ekspansinya ke daerah-daerah. Hal ini sedikit banyak disebabkan oleh

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 2


kondisi infrastruktur sekarang selain aspek geografis Indonesia
yang unik dan luas.
Untuk menunjang keberhasilan operasional sebuah lembaga
keuangan/perbankan seperti bank, sudah pasti diperlukan sistem
informasi yang handal yang dapat diakses dengan mudah oleh
nasabahnya, yang pada akhirnya akan bergantung pada teknologi
informasi online, sebagai contoh, seorang nasabah dapat menarik uang
dimanapun dia berada selama masih ada layanan ATM (Anjungan Tunai
Mandiri) dari bank tersebut, atau seorang nasabah dapat mengecek saldo
dan mentransfer uang tersebut ke rekening yang lain hanya dalam
hitungan menit saja, semua transaksi dapat dilakukan.
Selain itu, peranan lain Teknologi Informasi dalam dunia perbankan
adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau dikenal
dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan
melalui Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo,
pemindah bukuan, pembayaran tagihan, dan informasi rekening.

B. Contoh Pemanfaatan IT di Bidang Perbankan

1. Uang Elektronik
Uang elektronik (atauuang digital) adalah uang yang digunakan dalam
transaksiInternet dengan cara elektronik. Biasanya, transaksi ini
melibatkan penggunaan j a r i n g a n c o m p u t e r ( s e p e r t i i n t e r n e t
d a n s i s t e m p e n y i m p a n a n h a r g a d i g i t a l . Electronic Funds Transfer
(EFT) adalah sebuah contoh uang elektronik.

Uang elektronik merupakan bidang yang menarik dalam kriptografi,


penggunaan u a n g d i g i t a l s a m p a i s e k a r a n g m a s i h d a l a m
skala-kecil. Satu kesuksesan yang j a r a n g a d a l a h k a r t u

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 3


Octopus Hong Kong,yang dimulai sebagai
s i s t e m pembayaran transit dan telah tumbuh menjadi
sistem uang kas yang banyak digunakan umum.

2. ATM
Sejarah ATM yaitu Dua dekade dari sekarang, yang dilakukan
oleh bank-bank pada saat itu untuk m e m b a y a r j a r i n g a n
distribusinya adalah dengan mendirikan kantor -
k a n t o r cabang. Pada saat ini memang itulah saluran distribusi yang
dapat disediakan oleh b a n k k a r e n a k e n d a l a t e k n o l o g i , t e r u t a m a
t e k n o l o g i e l e k t o n i k k o m p u t e r d a n informatika,teknologi yang
sudah tersedia adalah elektronika telekomunikasi dengan telepon atau
telex, jadi yang bisa dilakukan untuk networking
(membuat jaringankerja) dengan menghubungkan antara kantor
cabang yang satu dengan yang lainnya dengan menggunakan
jaringan telepon atau teletex, dan jalur inilah yang digunakan
untuk komunikasi data perbankan (on line by phone), misalnya
konfirmasi tersedianya dana nasabah di suatu cabang yang akan diambil
di cabang lainnya, dan sebagainya. Dengan keterbatasan ini nasabah yang
ingin melakukan transaksi harus secara fisik datang ke cabang
mengisi aplikasi dan menyerahkan k e c u s t o m e r s e r v i c e a t a u

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 4


teller, sudah tentu cara ini agak merepotkan karena
nasabah tergantung pada jam buka kantor, nasabah harus
m e l u a n g k a n w a k t u untuk pergi ke kantor cabang bank yang sudah
notabene juga memerlukan biayad a n energi,belum lagi
memperhitungkan masalah kemacetan lalu lintas
y a n g sangat sering terjadi di kota-kota besar. Di masa sekarang
ini dimana teknologi elektronika, telekomunikasi, Komputer,
Informatika, sudah sedemikian majunya, alternatif yang tersedia untuk
mengembangkan jaringan distribusi perbankan juga s e m a k i n
banyak.Dari sisi bank,hal ini memberikan
kelonggaran bagi
Pengembangan teknologi untuk dapat memenuhi kebutuhan
nasabah yang jugasemakin banyak dan rumit. Melihat hal ini
tentunya fokus dari perkembangan teknologi diarahkan ke
pemenuhan kebutuhan nasabah agar dapat memuaskan nasabah.

ATM (Automatic teller machine) atau automated teller machine di Indonesia


juga kadang merupakan singkatan bagi anjungan tunai mandiri adalah
sebuah alatelektronik yang mengijinkan nasabah bank untuk mengambil
uang dan mengecek rekening tabungan mereka tanpa perlu dilayani
oleh seorang "teller" manusia. Banyak ATM juga mengijinkan
penyimpanan uang atau cek, transfer uang atau bahkan membeli
perangko.A T M . Mesin Teller Otom atis. Mesin untuk
p e l a y a n a n p e r b a n k a n , m e s i n i n i sanggup melayani berbagai proses
keuangan dengan bank tanpa harus berhadapan dengan manusia.

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 5


ATM telah menjadi titik akses utama bagi layanan perbankan. Sistem
ATM terdiri dari:
1.Stasiun kerja yang dapat diakses dengan kartu khusus atau
disebut juga dengan mesin ATM
2.Remote Computer yang menyimpan dan memperbarui
c a t a t a n p e l a n g g a n dan mengesahkan serta melaksanakan
transaksi.
3.Hubungan telekomunikasi antara mesin ATM dengan remote
computer

3. Mobile Banking
Saat ini mobile banking /m-banking merupakan salahsatu layanan
bank yang banyak diminati oleh para nasabah karena layanan ini
membuat nasabah suatu bank mampu melakukan transaksi perbankan
serta melihat informasi tentang rekeningnya menggunakan layanan GSM
maupun CDMA dengan handphone jenis apapun. Melalui m-banking,
pelanggan dapat melakukan transaksi yang sama dengan yang biasa

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 6


dilakukan di atm atau bank, mulai dari cek saldo, melihat rincian transaksi,
transfer uang,pembelian pulsa isi ulang sampai pembayaran berbagai jenis
tagihan baik tagihan listrik, air, telepon maupun kartu kredit. Transaksi
melalui m-banking ini sangat aman karena sebelum melakukan aktivasi
anda harus terlebih dahulu mendaftarkan nomor rekening anda melalui
ATM atau kantor cabang terdekat. Dari segi keamanan, system
pengamanannya adalah standar, yaitu untuk melakukan transaksi nasabah
harus memasukkan nomor PIN yang sudah diberikan. Akses akan diblok
jika PIN yang dimasukkan salah 3 kali berturut-turut, sama seperti
transaksi di ATM.

Selain itu, menurut para pakar keamanan jaringan menilai jaringan m-


banking jauh lebih aman daripada internet banking, oleh karena jaringan
m-banking menggunakan sistem pengamanan ganda atau berlapis yaitu
operator yang menyediakan infastruktur jaringan seluler serta dari
jaringan sistem perbankan itu sendiri. Hal ini cukup beralasan dikarenakan
adanya kasus pembobolan rekening nasabah Klik BCA yang sistem
keamanannya dianggap aman ternyata masih bisa kebobolan, sehingga
masyarakat terlanjur menganggap internet banking tidak aman. Kendati
demikian bukan berarti, layanan m-banking tidak memiliki kelemahan.
Kelemahannya adalah jika ada orang lain yang mengetahui nomor PIN
anda atau mengintip pada saat anda memasukkan nomor PIN ,serta jika
anda mengalami pencurian handphone, selain anda harus melakukan
pemblokiran rekening anda, anda juga harus melakukan registrasi ulang

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 7


atas kartu telepon anda. Oleh karena itu jangan sembarang meminjamkan
handphone anda, apalagi kepada orang lain yang mengetahui handphone
anda memiliki layanan m-banking. Selain itu, m-banking sangat
tergantung terhadap ketersediaan jaringan seluler operator yang
bersangkutan. Jika terjadi blankspot atau ketidaktersediaan jaringan,
maka layanan m-banking tidak bisa dilakukan. Untuk dapat bertransaksi
m-banking dengan aman, jagalah dan simpanlah handphone anda baik-
baik sehingga anda dapat bertransaksi dimanapun dan kapan saja selama
24 jam sehari hanya dalam genggaman anda.

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 8


BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Perangkat keras dan perangkat lunak computer, sistem jaringan baik
berupa LAN (Local Area Network) ataupun WAN (Wide Area Network) dan
sistem telekomunikasi yang akan digunakan untuk mentransfer data
Penggunaan ATM (Anjungan Tunai Mandiri) Penerapan transaksi
perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet
Banking,pemanfaatan teknologi informasi dibidang perbankan lainnya
seperti M-Banking, uang elektronik.

B. Saran
Semakin cepatnya perkembangan Teknologi menuntut manusia untuk
mencoba membuat perubahan di segala jenis kehidupannya yang
tujuannya adalah mendapatkan hasil maupun kondisi yang terbaik yang
dapat dicapai. Banyaknya sektor kehidupan yang ada diharapkan
membuka inovasi baru bagi kita untuk menciptakan sesuatu yang baru
untuk kemajuan peradaban manusia. Namun semua inovasi tersebut
hendaknya harus dibatasi oleh aturan hukum negara dan budaya bangsa
Indonesia.

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 9


DAFTAR PUSTAKA

Anonim. http://putraaldy.blogspot.com/2012/01/pengertian-mobile-
banking.html. Diakses tanggal 23 Mei 2012

Anonim. http://www.wealthindonesia.com/commercial-bank/sekilas-
tentang-m-banking.html. Diakses tanggal 23 Mei 2012

Anonim. http://zc-secret.blogspot.com/2011/11/asal-usul-dan-sejarah-
mesin-atm.html. Diakses tanggal 23 Mei 2012

Anonim. http://tuyulgondrong.com/sejarah-asal-usul-mesin-atm/. Diakses


tanggal 23 Mei 2012

Anonim. http://anakkebo.wordpress.com/2010/03/23/mobile-banking-
security-analysis-based-wap-ronald-m-hutabarat-113040275/. Diakses
tanggal 23 Mei 2012

Anonim. http://id.wikibooks.org/wiki/Sejarah_Internet_Indonesia/e-
banking. Diakses tanggal 23 Mei 2012

Anonim.http://bukagambar.com/foto/sejarah+singkat+uang+elektronik.as
px. Diakses tanggal 23 Mei 2012

Anonim. http://id.wikipedia.org/wiki/Uang_elektronik. Diakses tanggal 23


Mei 2012

Pemanfaatan TI di Bidang Perbankan | Kelompok IV 10

Anda mungkin juga menyukai