AIDAH KARTINI SKRIPSI Ok PDF
AIDAH KARTINI SKRIPSI Ok PDF
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Kelulusan Ujian Akhir Program Diploma IV
Program Studi Manajemen Informatika Diploma IV
Konsentrasi Informatika Rekam Medis
Disusun Oleh:
AIDAH KARTINI
NPM. 13.403.140
POLITEKNIK
PIKSI GANESHA BANDUNG
2017
ABSTRAK
AIDAH KARTINI
NPM. 13.403.140
Manajemen Informatika
Konsentrasi Informatika Rekam Medis
sehingga bisa lebih efektif jika menggunakan Sistem Informasi dan semakin
pelayanan.
rekam medis adalah berkas yang berisi catatan dan dokumen antara lain
tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. Proses
klinik, dilanjutkan dengan kegiatan pencarian data medis oleh dokter atau
keluar baik dipinjam oleh pasien yang akan berobat kembali, perawat klinik,
rekam medis lainnya perlu dicatat dalam buku ekspedisi peminjaman rekam
medis pasien agar dapat mengurangi terjadinya kehilangan dokumen rekam
medis pasien.
Antapani Bandung, petugas rekam medis terkadang tidak dapat dengan segera
dibutuhkan, bahkan ada beberapa berkas rekam medis yang tidak ada di rak
dari poli unit ke unit rekam medis, maka sistem pelayanan akan terlambat dan
menjadi lama. Dan ini jelas mengurangi kualitas pelayanan di Klinik Utama
Medika Antapani Bandung. Selain itu jika berkas rekam medis tidak
medis oleh petugas dilakukan secara manual, petugas akan mencari di buku
melihat lagi buku ekspedisi dan mengecek satu persatu tanggal peminjaman
dan pengembalian berkas rekam medis, sehingga pada saat petugas mencari
dilaporan tersebut membutuhkan waktu lama, karena harus dicari satu persatu.
Kondisi ini mengakibatkan pasien harus menunggu lama untuk mendapatkan
rekam medis yang tidak ada di rak penyimpanan, menginput data peminjam,
dan melihat status pengembalian berkas rekam medis, serta membuat laporan
cepat dan tepat. Berdasarkan hal-hal serta fakta diatas, maka penulis
ANTAPANI BANDUNG.”
sehingga tidak diketahui berkas rekam medis mana saja yang dipinjam,
jumlah rekam medis yang dipinjam dan tujuan poli yang meminjam.
C. Belum adanya suatu sistem informasi peminjaman dan pengembalian
Dari pokok permasalahan yang ada dalam latar belakang penelitian, maka
Antapani Bandung?
B. Apa masalah yang ditemukan dalam prosedur distribusi berkas rekam medis
C. Apa upaya yang telah dilakukan guna mengatasi masalah – masalah yang
A. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Bandung.
B. Manfaat Penelitian
melakukan penelitian.
2. Manfaat Bagi Klinik
Bandung.
1. Observasi
hasil perbuatan jiwa secara aktif dan penuh perhatian untuk menyadari
rangsangan.”
2. Wawancara
3. Studi Pustaka
siklus klasik / model air terjun (waterfall). Karena Menurut Edhy Sutanta
yang bersifat sekensial dan terdiri dari 5 tahap yang saling terait dan
1. Analisis kebutuhan
2. Desain sistem
4. Pengujian program
5. Penerapan program
ini dilakukan selama 2 bulan dan dihitung dari mulai tanggal 10 Oktober 2016
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini terdiri dari beberapa pokok pembahasan yang terdiri dari latar
penelitian.
Pada bagian ini diuraikan teori-teori yang menunjang dan digunakan dalam
Pada bab ini menguraikan secara singkat profil rumah sakit tempat
yang berjalan di rumah sakit, serta usulan sistem yang akan dirancang
berdasarkan kebutuhan.
BAB V PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini berisikan mengenai rancangan sistem yang dibuat penulis,
Bab ini berisi tentang kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukan serta
A. Konsep Klinik
1. Pengertian Klnik
spesialistik.
2. Klasifikasi Klinik
sebuah klinik yang melayani pasien umum, atau klinik yang hanya
a. Klasifikasi Klinik
adalah sebuah klinik yang melayani pasien umum, atau klinik yang
bentuk rawat jalan, one day care rawat inap dan home care. Klinik
1) Ruang Administrasi
2) Ruang Tindakan
3) Ruang farmasi
4) Kamar mandi / wc
a) Instalasi air
b) Instalasi listrik
4. Tujuan Klinik
pasien, hal ini merupakan cerminan kerjasama lebih dari satu orang
a. Administration
b. Legal
keadilan.
c. Financial
aspek keuangan.
d. Riset
pengembangan IPTEK.
e. Education
rumah sakit.
g. Acurate
h. Informatif
i. Responsibility
rekam medis yang baik dan benar, tidak akan tercipta tertib
lain:
1) Aspek Administrasi
2) Aspek Medis
biaya.
3) Aspek Hukum
4) Aspek Keuangan
pelayanan kesehatan.
5) Aspek Penelitian
6) Aspek Pendidikan
kesehatan.
7) Aspek Dokumentasi
adalah:
kepada pasien.
kesehatan pasien.
informasi.
yang dua kali lebih cepat dan kapasitas penyimpanan dua kali lebih
besar, serta berbagai aplikasi inovatif terbaru. Dengan berbagai
pasien oleh dokter untuk pasien tidak dalam rawat inap (opname).
subspesialis”.
a. Identitas pasien,
riwayat penyakit,
e. Diagnosis,
f. Rencana penatalaksanaan,
Rekam medis memiliki sifat yang sangat rahasia sehingga tidak semua
dilakukan dengan cara tangan dari tempat satu ke tempat lainnya. Oleh
karena itu, bagian rekam medis harus membuat suatu jadwal peminjaman
berkas rekam medis ke tiap-tiap poliklinik yang dituju oleh pasien sesuai
dikembalikan)”.
berikut :
a. Persyaratan
1) rekam medis
b. Sarana
1) Komputer PC Client
2) LAN System
3) Printer
c. Prasarana
d. Prosedur
4) Berkas rekam medis tidak dapat keluar dari rumah sakit, kecuali
11) Selama berkas rekam medis berada diruang rawat inap atau sedang
meminjam.
a. Pengertian Pengembalian
berkas rekam medis yang telah selesai dipakai untuk berobat dan
kesehatan.
b. Prosedur Pengembalian
rangkap 3).
guide dan pada kotak bon peminjam di Unit Rekam Medis atau
1. Pengertian
a. Analisis
sebagai berikut:
b. Perancangan
analisis sistem.
c. Sistem
d. Informasi
bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerima.
e. Sistem Informasi
a. Flowmap
Terminator Memulai/Mengakhiri
Data
luar operator dengan sistem informasi pasien rawat inap adalah input
data pasien dan seterusnya relasi antara entiti pasien dengan sistem
a. Pengertian
panah.
panjang.
d. Peraturan penting dalam DFD
b) Tidak boleh ada aliran data antara entiti luar dengan data store.
diberi nomor.
e. DFD Leveled
antar fungsi yang berhubungan satu dengan yang lain dengan aliran
dan penyimpanan data. Sebagai alat bantu desain sistem, model ini
fungsi.
dengan aliran data yang masuk dan keluar pada level X+1 yang
informasi”.
data flow diagram. Arus data yang ada di DFD bersifat global dan
mengenai komponen dari sebuah arus data di DFD dapat ditulis pada
sebagai berikut:
a. Pengertian
meliputi:
4) Pembuatan ERD
NO Simbol Keterangan
terjadi dari entitas yang satu ke entitas yang lain dan begitu juga
1) One to One
NID NID
N N
1 1
Dosen Kepala Dosen
tersebut dilihat.
3) Many to Many
Tingkat hubungan banyak ke banyak terjadi jika tiap
sebagai berikut:
basic .NET:
Toolbox.
Gambar 2.6 Form New Project
Sumber Visual Studio 2010
aplikasi.
G. Database
1. Pengertian database
dari tabel. Satu tabel merepresikan suatu entitas tertentu. Suatu entitas
2014:185)
data, memanipulasi data, dan mengambil data dengan cara yang mudah
aplikasi web.
objek yang terdiri dari Tabel, Query, Form, Report, Pages, Macro dan
kumpulan dari Tabel, Query, Form, Report, Page, Macro dan Module.
2013:
d. Date/time, untuk Tanggal dan jam, mulai dari 100 hingga 9999. 8
byte.
byte.
Salah. 1 byte.
to 2048 character.
format.
lainnya.
1. Observasi
menyadari rangsangan.”
2. Wawancara
Bandung.
b. Jika ada bagian tertentu yang menurut anda perlu untuk digali
narasumber.
mengungkapkan kebutuhannya.
Lunaknya.
Model air terjun (waterfall) sering juga disebut model sekuensi linier
(sequential linear) atau alur hidup klasik (classic life cycle). (Rosa dan
Shalahuddin, 2014:28)
Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak
pengujian, dan tahap pendukung (support). Berikut adalah gambar model air
terjun:
2. Desain
Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada
tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat
4. Pengujian
Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi lojik dan fungsional
dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk
adanya kesalahan yang muncul dan tidak terdeteksi saat pengujian atau
Dari kenyataan yang terjadi sangat jarang model air terjun dapat dilakukan
pengembangan.
lanjut.
tapi model ini telah menjadi dasar dari model-model yang lain dalam
dari model air terjun adalah struktur tahap pengembangan sistem jelas,
Antapani.
berkesinambungan.
berkelanjutan.
secara pribadi.
d. Peduli Lingkungan
kesehatan lingkungan.
D. Struktur Organisasi Klinik Medika Antapani Bandung
a. Fungsi Pokok
dan efisien.
c. Fungsi Penggerakan
eksternal.
Rekam Medik.
e. Fungsi Evaluasi
Medik.
Tugas pokok :
Bandung.
pasien.
f. Mencetak struk, bagi pasien yang akan berkunjung pada hari tersebut
sama lagi
2) Pasien dan atau keluarga yang sudah tidak ditanggung lagi oleh
sama tersebut.
Tugas pokok :
file.
aktif.
produktivitas kerja.
Bandung.
Direktur Klinik
Dr.H.Gunawan Day,Sp.THT.,MARS
Rekam Medis
Melda Nurani Pendaftaran Ambulator
Antapani Bandung.
rekam medis.
Mulai
Petugas Ambulator
menulis di buku ekspedisi
dan mengantarkan berkas
Petugas Ambulator
mengembalikan berkas
dan menulis di buku
ekspedisi
Selesai
C. Dekomposisi Fungsi
penjelasaannya:
1. Pada Distribusi rekam medis rawat jalan yang pertama dilakukan adalah
dan di sortir.
rekam medis.
D. Analisa Masukan
kelengkapan rekam medis rawat jalan yang sedang berjalan dari sumber
data yang akan diinput. Analisis (input) adalah segala sesuatu yang
Data masukan yang dicatat pada buku ekspedisi adalah sebagai berikut :
pengembalian
nama peminjam.
E. Analisa Keluaran
Rekam Medis.
peminjaman.
Bentuk Dokumen : Buku
medis, nama pasien, nama peminjam, tanda tangan petugas, rekam medis.
F. Analisis Proses
1. Flowmap
Mulai
Laporan Peminjaman
& Pengembalian
rekam medis
Berkas rekam Berkas rekam
medis yang Medis yang
sedang dipinjam dipinjam
Pengembalian
Input data
Berkas Rekam
peminjaman di
Medis
buku ekspedisi
Berkas Laporan
Peminjaman dan
Pengembalian Rekam
Medis
Berkas RM dikembalikan
1.0
Petugas Kepala Rekam
Ambulator
Data Pasien Olah Data Medis
pasien
2.0
Data Peminjaman Olah Data
Peminjaman
3.0
Data Pengembalian Olah Data
Pengembalian
Berkas RM dikembalikan
Laporan peminjaman &
Buat Laporan pengembalian
Peminjaman&
pengembalian
4.0
Buat Laporan
Bandung
penyimpanan berkas.
jalan.
4.3 Kesimpulan Hasil Analisis
berkas rekam medis yang dia butuhkan, karena masih mengalami beberapa
beberapa berkas rekam medis yang tidak ada di rak penyimpanan. Beberapa
berkas rekam medis yang tidak ada di rak penyimpanan tersebut salah satu
poliklinik ke unit rekam medis. Serta tidak adanya laporan peminjaman dan
mana saja yang dipinjam, jumlah rekam medis yang dipinjam dan tujuan poli
yang meminjam. Dan belum adanya suatu sistem informasi peminjaman dan
kesehatan.
Antapani Bandung.
BAB V
PERANCANGAN SISTEM
A. Flowmap
Mulai
Cetak Laporan
Login
Lap keterlambatan
dan kelengkapan
pengembalian RM
Validasi
Login
Selesai
Input data
peminjaman
Berkas RM
yang sudah diisi Database
Olah data
Pengembalian
berkas RM
Lap keterlambatan
dan kelengkapan
pengembalian RM
Data Petugas
Data User Kepala
Data User Ambulator
Sistem Rekam Medis
Petugas Distribusi Laporan peminjaman & Kepala Rekam
Data Pasien
Ambulator Rekam Medis pengembalian Medis
Rawat Jalan
Data Poli
Data Peminjaman
Data Pengembalian
Petugas 1.0
Data Petugas Data Petugas Petugas
Ambulator Olah Data User
Data Petugas
2.0
Data Pasien Olah Data Data Pasien Pasien
Pasien
3.0
Data Poli Data poli Poli
Olah Data Poli
Data User
Kepala Rekam
Data Petugas Medis
Data Peminjaman
4.0 Data Poli
Olah Data Data pasien
Peminjaman
Data Pengembalian
Data Peminjaman Peminjaman
Data Peminjaman
5.0
Olah Data Data Pengembalian Pengembalian
Pengembalian
6.0
Data Pengembalian
Cetak Laporan
Data Pengembalian
1.1
Data user 1.2
Petugas Data user Data user Kepala
Petugas Data user
Ambulator Ambulator Petugas Kepala RM Rekam Mdis
ambulator Kepala RM
2.1
Data Pasien Simpan Data Data Pasien
Pasien
2.2
Petugas
Data Pasien Edit Data Data Pasien Pasien
Ambulator
Pasien
2.3
Data Pasien Hapus Data Data Pasien
Pasien
3.1
Data Petugas Simpan Data Data Petugas
Petugas
3.2
Petugas
Data Petugas Edit Data Data Petugas Petugas
Ambulator
Petugas
3.3
Data Petugas Hapus Data Data Petugas
Petugas
4.1
Data Poli Simpan Data Data Poli
Poli
4.2
Petugas
Data Poli Edit Data Data Poli Poli
Ambulator
Poli
4.3
Data Poli Hapus Data Data Poli
Poli
Lap Peminjaman
Laporan
Lap Peminjaman
Peminjaman
Lap Pengembalian
Lap RM
Laporan Lap Pengembalian
Blm kmbali
Pengembalian
Lap Lap RM
Keterlambatan RM Blm kmbali Lap Keterlambatan
Laporan RM Pengembalian RM
belum kembali
Laporan
Keterlambatan
Pengembalian RM
D. Kamus Data
Rekam
Petugas n Meminjam n No_Tlp
Medis
Pendidikan
n
n
Agama
n #No
Golongan_darah
Poliklinik Kode_poliklinik
Status
n Nama_poliklinik
Nama_orangtua
Mengembalikan
Telat #No
Alamat No_rekammedis
Tgl_peminjaman Nama_pasien
Tgl_haruskembali Kode_poliklinik
Petugas Nama_poliklinik
Jam_pengembalian Tgl_pengembalian
No_Rekammedis No No
Nama No Rekam Medis Kode Polklinik
Tanggal Lahir Nama pasien Nama Poliklinik
No Induk Kependudukan Alamat
Alamat Nama Poliklinik
Jenis Kelamin Kode Poliklinik Petugas
Pekerjaan Tanggal Peminjaman
No Telephone Tanggal harus kembali Nip
Umur Jam Peminjaman Nama
Nama ibu/orang tua Petugas Alamat
Pendidikan Tanggal lahir
Agama No Telepon
Golongan Darah Nik
Status Jenis Kelamin
Pengembalian
No
No Rekam Medis
Nama Pasien
Alamat
Keterlambatan
Nama Poliklinik
Kode Poliklinik
Tanggal peminjaman
Tanggal harus kembali
Jam pengembalian
Petugas
Jam Pengembalian
penyimpanan data yaitu tabel user, Tabel User, Tabel pasien, Tabel
Primary Key : No
2. Tabel Pasien
3. Tabel Petugas
4. Tabel Poliklinik
Primary Key : No
5. Tabel Peminjaman
Primary Key : No
6. Tabel Pengembalian
Primary Key : No
masukan yang terjadi pada proses pengolahan data yang sedang berjalan saat
ini dan menjelaskan apa saja yang menjadi hasil analisis tersebut.
A. Nama Masukan : Data User
login
Media : PC
Pengguna
Media : PC
Media : PC
petugas
Media : PC
medis
Media : PC
medis
Media : PC
hasil yang diinput sebelumnya yang terjadi pada proses peminjaman dan
pengembalian rekam medis rawat jalan saat ini dan menjelaskan apa saja yang
Rawat Jalan
Kelengkapan
Frekwensi : Tahunan
LOGOGambarUsername
5.10 Rancangan Tampilan Fo
Login Exit
Poli
Belum kembali
Petugas
Keterlambatan
Data User
Nomor ID Password User
Cari berdasarkan
No id Nama user
Data gird
yang disarankan:
Basic
3. Harddisk : 500 GB
5500)
adalah:
1. Form Login
8. Form Pengembalian
Medis
atau modul, apakah berjalan sesuai dengan yang diharapkan atau tidak.
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
A. Pelaksanaan distribusi rekam medis rawat jalan masih berjalan tidak sesuai
prosedur, yaitu ketika berkas rekam medis keluar atau dipinjam dan
rawat jalan di Klinik Utama Medika Antapani Bandung, antara lain proses
distribusi rekam medis rawat jalan masih dilakukan secara manual karena
pengerjaan.
6.2 Saran
Dari kesimpulan diatas penulis bisa melihat bahwa masih ada kendala
yang dihadapi oleh Klinik Utama Medika Antapani Bandung mengenai proses
Distribusi Rekam Medis Rawat Jalan. Maka dari itu penulis mencoba untuk
berikut :
informasi distribusi rekam medis rawat jalan di unit rekam medis Klinik