Tabel 2: Sikap-sikap Khusus dari KD pada KI-1 dan KI-2 Mata Pelajaran
Mata Butir-butir Nilai Sikap dalam Mata Pelajaran
No. Pelajaran Spiritual Sosial 1. Pendidikan 1. Sikap-sikap spiritual di sini 1. Sikap-sikap sosial Agama dan dapat diambilkan dari KD-KD dapat diambilkan dari Budi Pekerti yang ada di mata pelajaran KD-KD yang ada di Pendidikan Agama (Islam. mata pelajaran Kristen, dll.). Pendidikan Agama 2. Misalnya dalam Islam: (Islam. Kristen, dll.). beriman kepada Allah, 2. Misalnya dalam Islam: menunaikan shalat wajib, hormat dan patuh dst.; pada orang tua, ikhlas, sabar, dan pemaaf, dst.; 2. Pendididikan 1. Menghargai perilaku 1. Taat norma dan Pancasila dan beriman dan bertakwa hukum (disiplin) Kewarganegar kepada Tuhan YME dan 2. Sikap-sikap sesuai aan berakhlak mulia dalam nilai-nilai Pancasila kehidupan di: sekolah, 3. Semangat kebangsaan masyarakat, bangsa, negara, dan kebernegaraan dan pergaulan antarbangsa. 4. Persatuan dan kesatuan 5. Kebersamaan (peduli, toleransi) 6. Semangat Sumpah Pemuda 3. Bahasa 1. Mensyukuri keberadaan 1. Kreatif Indonesia bahasa Indonesia sebagai 2. Cinta tanah air anugerah Tuhan untuk 3. Semangat kebangsaan mempersatukan bangsa 4. Demokratis Indonesia dan untuk 5. Semangat ilmiah memahami serta menyajikan informasi lisan dan tulis. 4. Matematika 1. Menghargai ajaran agama 1. Logis yang dianutnya. 2. Kritis 3. Analitik 4. Konsisten 5. Ketelitian 6. Responsif 7. Tidak mudah menyerah 8. Rasa ingin tahu 9. Objektif 10. Terbuka
Sa’adah: Bahan Pembinaan Guru 2014
Mata Butir-butir Nilai Sikap dalam Mata Pelajaran No. Pelajaran Spiritual Sosial 5. Ilmu 1. Mengagumi keteraturan dan 1. Rasa ingin tahu Pengetahuan kompleksitas ciptaan Tuhan 2. Objektif Alam 3. Teliti 4. Cermat 5. Tekun 6. Hati-hati 7. Terbuka 8. Kritis 9. Kreatif 10. Inovatif 11. Bijaksana 6. Ilmu 1. Menghargai karunia Tuhan 1. Rasa ingin tahu Pengetahuan YME yang telah 2. Terbuka Sosial menciptakan waktu, 3. Kritis manusia, dan 4. Menghargai pendapat lingkungannya. 5. Cinta tanah air 2. Menghargai ajaran agama dalam berfikir dan berperilaku sebagai penduduk Indonesia. 7. Bahasa Inggris 1. Mensyukuri kesempatan 1. Cinta damai dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi internasional. 8. Seni Budaya 1. Bersyukur kepada Tuhan 1. Motivasi internal dengan menerima, 2. Peduli lingkungan menanggapi, dan dalam berkarya seni menghargai keragaman dan keunikan karya seni rupa. 9. Pendidikan 1. Pembiasaan perilaku berdoa. 1. Sportif Jasmani, Olah 2. Selalu berusaha secara 2. Menghargai perbedaan Raga, dan maksimal. 3. Menerima kekalahan Kesehatan 3. Tawakal dengan hasil akhir. dan kemenangan 4. Membiasakan berperilaku 4. Berperilaku hidup baik dalam berolahraga dan sehat latihan. 10. Prakarya 1. Menghargai keberagaman 1. Rasa ingin tahu produk kerajinan sebagai 2. Ketelitian anugerah Tuhan 3. Kerapian
Sa’adah: Bahan Pembinaan Guru 2014
Tabel 3:Contoh IndikatorSikap pada KI-1 dan KI-2
Butir Nilai Sikap Contoh Indikator
Sikap Spiritual Beriman kepada Tuhan Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan Yang Maha Esa setiap perbuatan. Menerima semua pemberian dan keputusan Tuhan Yang Maha Esa dengan ikhlas. Berusaha semaksimal mungkin untuk meraih hasil atau prestasi yang diharapkan (ikhtiar). Berserah diri (tawakal) kepada Tuhan Yang Maha Esa setelah selesai melakukan usaha maksimal (ikhtiar).
Bertakwa kepada Menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran
Tuhan Yang Maha Esa agama yang dianutnya. Memberi salam pada saat awal dan akhir pembelajaran. Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah tempat tinggal, sekolah, dan masyarakat. Memelihara hubungan baik dengan sesama makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa Menghormati orang lain dalam menjalankan ibadah sesuai dengan agamanya. Bersyukur kepada Mengucapkan kalimat pujian kepada Tuhan Tuhan Yang Maha Esa Yang Maha Esa atas nikmat dan karunia- Nya. Memanfaatkan kesempatan belajar dengan sebaik-baiknya untuk meraih kesuksesan dalam pendidikan. Mensyukuri kekayaan alam Indonesia dengan memanfaatkannya semaksimal mungkin.
Sa’adah: Bahan Pembinaan Guru 2014
Contoh IndikatorSikap pada KI-1 dan KI-2
Butir Nilai Sikap Contoh Indikator
Sikap Sosial 1. Jujur Tidak menyontek dalam ujian/ulangan. adalah perilaku Tidak mengambil/menyalin karya orang lain tanpa dapat dipercaya menyebutkan sumbernya. dalam perkataan, Mengungkapkan perasaan apa adanya tindakan, dan Menyerahkan barang yang ditemukan kepada yang pekerjaan. berhak Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya Mengakui setiap kesalahan yang diperbuat Mengakui kekurangan yang dimiliki Menyampaikan informasi sesuai dengan fakta yang ada. 2. Disiplin Datang ke sekolah dan pulang dari sekolah tepat waktu adalah tindakan Patuh pada tata tertib atau aturan sekolah yang menunjukkan Mengerjakan setiap tugas yang diberikan perilaku tertib dan Mengumpulkan tugas tepat waktu patuh pada Mengikuti kaidah berbahasa yang baik dan benar berbagai ketentuan Memakai seragam sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan peraturan. Membawa perlengkapan belajar sesuai dengan mata pelajaran 3. Tanggung Jawab Melaksanakan setiap pekerjaan yang menjadi tanggung adalah sikap dan jawabnya. perilaku seseorang Melaksanakan tugas individu dengan baik untuk Menerima resiko dari setiap tindakan yang dilakukan melaksanakan tugas Tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa bukti dan kewajiban yang yang akurat seharusnya Mengembalikan barang yang dipinjam dilakukan terhadap Membayar semua barang yang dibeli diri sendiri, Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang masyarakat, dilakukan lingkungan (alam, Menepati janji sosial dan budaya), negara, dan Tuhan Yang Maha Esa 4. Peduli Membantu orang yang membutuhkan adalah sikap dan Tidak melakukan aktivitas yang mengganggu dan tindakan yang merugikan orang lain selalu berupaya Melakukan aktivitas sosial untuk membantu orang-orang mencegah dan yang membutuhkan memperbaiki Memelihara lingkungan sekolah penyimpangan dan Membuang sampah pada tempatnya kerusakan
Sa’adah: Bahan Pembinaan Guru 2014
Butir Nilai Sikap Contoh Indikator (manusia, alam, Mematikan kran air yang mengucurkan air dan tatanan) di Mematikan lampu yang tidak digunakan sekitar dirinya Tidak merusak tanaman di lingkungan sekolah
5. Toleransi Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat
adalah sikap dan Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan tindakan yang pendapatnya menghargai Dapat menerima kekurangan orang lain keberagaman latar Dapat memaafkan kesalahan orang lain belakang, Mampu dan mau bekerja sama dengan siapa pun yang pandangan, dan memiliki keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan keyakinan Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan pada orang lain Menerima perbedaan dengan orang lain dalam hal sikap, perilaku, tradisi, suku, bahasa, dan agama. 6. Gotong Royong Terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas adalah bekerja atau sekolah bersama-sama Bersedia melakukan tugas sesuai kesepakatan bersama dengan orang lain Bersedia membantu orang lain tanpa mengharap untuk mencapai imbalan tujuan bersama Aktif dalam kerja kelompok dengan saling Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok berbagi tugas dan Tidak mendahulukan kepentingan pribadi tolong-menolong Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan secara ikhlas. pendapat/pikiran antara diri sendiri dengan orang lain 7. Santun atau Sopan Menghormati orang yang lebih tua. adalah sikap baik Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan tidak menyakitkan. dalam pergaulan Tidak meludah di sembarang tempat. baik dalam Tidak menyela pembicaraan orang lain pada waktu yang berbicara maupun tidak tepat bertingkah laku. Mengucapkan terima kasih kepada orang yang Norma kesantunan membantunya bersifat relatif, Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) artinya yang Meminta ijin ketika akan memasuki ruangan orang lain dianggap atau menggunakan barang milik orang lain baik/santun pada Memperlakukan orang lain sebagaimana memperlakukan tempat dan waktu dirinya sendiri. tertentu bisa berbeda pada tempat dan waktu yang lain. 8. Percaya Diri Berpendapat atau melakukan tindakan tanpa ragu-ragu. adalah kondisi Mampu membuat keputusan dengan cepat
Sa’adah: Bahan Pembinaan Guru 2014
Butir Nilai Sikap Contoh Indikator mental atau Berani presentasi di depan kelas psikologis Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab seseorang yang pertanyaan di hadapan guru dan teman-temannya memberi keyakinan kuat untuk berbuat atau bertindak
Sa’adah: Bahan Pembinaan Guru 2014
Daftar Kata Kerja Operasional untuk Ranah Kognitif, Afektif dan Psikomotorik Daftar Kata Kerja Operasional Ranah Kognitif Pengetahuan (C1) Pemahaman (C2) Penerapan (C3) Menganalisis (C4) Penilaian (C5) Mencipta (C6) Mengutip Memperkirakan Menugaskan Menganalisis Membandingkan Mengabstraksi Menyebutkan Menjelaskan Mengurutkan Mengaudit Menyimpulkan Mengatur Menjelaskan Mengkategorikan Menentukan Memecahkan Mengarahkan Menganimasi Menggambar Mencirikan Menerapkan Menegaskan Menilai Mengumpulkan Membilang Mengasosiasikan Menyesuaikan Mendetaksi Mengkritik Mengkategorikan Mengidentifikasi Membandingkan Mengkalkukalsi Mendiagnosis Menimbang Mengkode Mendaftar Menghitung Memodifikasi Menyeleksi Memutuskan Mengkombinasikan Menunjukkan Mengkontraskan Mengklasifikasi Memerinci Memisahkan Menyusun Memberi label Mengubah Menghitung Menominasikan Mempredikasi Mengarang Memberi indek Mempertahankan Membangun Mendiagramkan Memperjelas Membangun Memasangkan Menguraikan Mengurutkan Mengorelasikan Menugaskan Menanggulangi Menamai Menjalin Membiasakan Merasionalkan Menapsirkan Menghubungkan Menandai Membedakan Mencegah Membagankan Mempertahankan Menciptakan Membaca Mendiskusikan Menentukan Menyimpulkan Memerinci Mengkreasikan Menghafal Menggali Menggambarkan Menelaah Mengukur Mengoreksi Meniru Mencontohkan Menggunakan Menemukan Merangkum Merancang Mencatat Menerangkan Melatih Memaksimalkan Mendukung Merencanakan Mengualang Mengemukakan Menggali Memerintahkan Memvalidasi Mendikte Memproduksi Mempolakan Mengemukakan Mengedit Mengtes Meningkatkan Menyatakan Memperluas Mengadaptasi Mengukur Memilih Memperjelas Mentabulasi Menyimpulkan Menyelidiki Melatih Memproyeksi Memfasilitasi Memberi kode Merangkum Mengoprasikan Mengaitkan Membentuk Menulis Menjabarkan Mempersoalkan Mentransfer Merumuskan Mendengarkan Meramalkan Mengkonsepkan Memilih Menggeneralisasi Membacakan Melaksanakan Menggabungkan Memproduksi Menyusun Mensimulasikan Meramalkan
Sa’adah: Bahan Pembinaan Guru 2014
Daftar Kata Kerja Operasional Ranah Afektif Menghayati/Mengamalkan Menerima (A1) Menanggapi (A2) Menilai/Menghargai (A3) Mengelola (A4) (A5) Memilih Menjawab Mengasumsikan Menganut Mengubah perilaku Memprtanyakan Membantu Menyakini Mengubah Berakhlak mulia Mengikuti Mengajukan Melengkapi Menata Mempengaruhi Memberi Mempromosikan Meyakinkan Mengklasifikaikan Mendengarkan Menganut Menyenangi Memperjelas Mengombinasikan Mengkualifikasi Mematuhi Menyambut Memprakarsai Mempertahankan Melayani Meminati Mendukung Menimani Membangun Menunjukkan Menyetujui Mengundang Membentuk pendapat Membuktikan Menampilkan Menggabungkan Memadukan memecahkan Melaporkan Memperjelas Mengelola Mengatakan Mengusulkan Menegosiasi Memilah Menekankan Merembuk Menolak Menyumbang
Daftar Kata Kerja Operasional Ranah Psikomotor
Peniruan (P1) Manipulasi (P2) Artikulasi (P3) Pengalamiahan (P4) Mengaktifkan Mengoreksi Mengalihkan Mengalihkan Menyesuaikan Mendemonstrasikan Menggantikan Mempertajam Menggabungkan Merancang Memutar Membentuk Melamar Memilah Meniru Memadankan Mengatur Melatih Memindahkan Menggunakan Mengumpulkan Memperbaiki Mendorong Memulai Menimbang Mengidentifikasikan Menarik Menyetir Memperkecil Mengisi Memproduksi Menjeniskan Membangun Menempatkan Mencampur Menempel Mengubah Membuat Mengoperasikan Mensketsa Membersihkan Memanipulasi Mengemas Melonggarkan Memposisikan Mereparasi Membungkus Menimbang mengonstruksi Mencampur
Sa’adah: Bahan Pembinaan Guru 2014
Daftar Kata Kerja Operasional sesuai dengan Karakteristik Objek Mata Pelajaran Perilaku-perilaku Kreatif Perilaku-perilaku Perilaku-perilaku Perilaku-perilaku Sains Perilaku-perilaku Berbahasa Matematika Fisik Mengubah (alter) Menyingkat/memnde Menambah (add) Menjajarkan Melengkunkan Menanyakan (ask) kkan Membagi dua (bisect) Melampirkan Memukul Mengubah (change) Member tekanan Menghitung/mengkalkuasi Menerapakan Menekuk Mernacang (design) pada sesuatu Mengecek Menyeimbangkan Mengangkat Menggeneralisaikan (accent) Menghitung (count) Mengkalibrasi Menangkap Memodifikasi Mengabjad Memperbanyak Melaksanakan Mengejar Mengurikan dengan kata- Mengartukulasikan memperbanyak Menghubungkan Memanjat kata sendiri (paraphrase) Memanggil Mengambil dari Mengganti Mengapung Menulis dengan Membagi (devide) Mengurangi (decrease) Merebut Meramalkan huruf besar Mendemonstrasikan Merenggut Menanyakan (question) Memperkirakan Menunting Membedah Memegang erat- Menyususn kembali Menyarikan Memberimakan erat (rearrange) Memasukkan Memperhitungkan Menumbuhkan Memukul Mengombinasikan kembali beberapa spasi Membuat grafik Menambahkan Meloncat (hop) Rekonstruksi Menggambar denah Mengelompokkan Memasukkan Melompat Regroup atau peta Memadukan Menyimpan Menendang Rename Mencetak (print) Menyisipkan Memajangkan Mengetuk Menyusun kembali Melafalkan Mengukur Membatasi Berbaris (reorder) Membubuhkan tanda Mengalikan Memanipulasikan Melempar Reorganisasi baca Menomorkan Menanamkan Berlari Mengungkapkan kembali Mendeklamasikan Membuat peta (plot) Mengopersikan Menarik (rephrase) Mengatakan Membuktikan Menyiapkan Mendorong Menyatakan kembali Berbicara Mengurangi (reduce) Menghilangkan Bermain ski Menyususn kembali Mengeja Memecahkan Menempattkan Berenang (restructure) Membagi atas suku- Menguadratka Melaporkan Meloncat (skip) Menceritakan kembali suku kata Mengurangi (substrac) Mengatur ulang (reset) Berjungkirbalik Menuliskan kembali Menceritakan Menjumlahkan (sum) Mengatur (set) Berdiri Menyederhanakan Menerjemahkan Menentukan/menetapkan Melangkah Mentabulasi Mensintesis Mengungkapkan Meluruskan Melongggarkan Mentally (tally) Membisikkan Mengukur Melempar